Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace
y-control's blog
Jumpa Darat Pertama
Sejak pertama kali mendengar cerita tentang pertemuan antara staf Sabda dan blogger Sabda Space yang waktu itu terjadi di Jakarta, sejak itu juga saya penasaran. Walau agak telat kenal internet (tahun 1999), tapi saya ini termasuk orang yang suka mencoba dan mengikuti tren di internet. Sejak awal, salah satu menariknya internet bagi saya adalah kemungkinan berkenalan dengan orang di seluruh dunia. Tapi, untuk bertemu langsung dengan orang yang saya kenal hanya lewat internet, 9 tahun ini saya belum pernah. Sejak pertemuan antara orang Sabda yang kalau tidak salah diwakili Bu Yulia, Marc, Jessica, Daniel dengan blogger Sabda Space yang kalau tidak salah diwakili Hai Hai dan Dennis itu, seingat saya sempat terjadi 4 pertemuan alias jumpa darat lagi, 2 di Solo, 2 di Jakarta. Empat yang terakhir ini sempat diabadikan dalam beberapa gambar. Mestinya gambar saja sudah cukup menjelaskan kalau para blogger SS itu manusia sungguhan. Tapi tidak. Sudah 5 pertemuan, saya masih dan makin penasaran serta makin kepingin.
- 5 comments
- Read more
- 6462 reads
Sekarang Ia Mumu
- 3 comments
- Read more
- 5473 reads
Sambat*
Sampai kapan kau akan menungguku?
Sampai beruban? Dan waktu terus berlalu
Hey, tidakkah kau bosan menyanyikan keluhan?
Mengharap belas kasih atas mental pengangguran
Pasti ada jalan untuk mencari uang
Pasti ada cara untuk bersenang-senang
Badai pasti datang, kita tak akan menang
Mengapa harus bimbang?
- 11 comments
- Read more
- 7365 reads
Macam-macam Cara Berdebat
Dapat dari sini yang diilhami oleh tulisan ini, lalu saya coba nerjemahin dengan sekenanya. Jadilah semacam ini..
- 2 comments
- Read more
- 21991 reads
Ati-ati ITE
- 9 comments
- Read more
- 5459 reads
Para Juruselamat Kecil
Guru-guru TK (cuma satu posting aja kok)
huhuhu.. stop menjadi blogger yg kayak korban penggusuran
Di TKku, TK Widya Wacana di wilayah kalurahan Warung Miri, seingatku ada tiga guru. Paling tidak tiga itulah yang kuingat betul. Yang pertama adalah Bu Tik, entah siapa nama lengkapnya. Dia ini boleh dibilang adalah guru TK yang paling dekat denganku. Kalau sekarang aku lihat fotonya yang diambil ketika ada acara pertunjukan sulap di TK kami, Bu Tik itu meski masih muda, tapi orangnya hitam, tidak cantik, kasarnya berwajah ndeso, mbak-mbak banget. Itu sih sekarang, tapi kalau dulu, yang aku tahu Bu Tik ini sabar, baik, dan penuh perhatian padaku. Ketika di TK, aku pernah be ol di celana, rasanya dialah yang menanganiku, meski sejurus kemudian mamaku juga datang antara lain dengan membawa celana bersih. Kalau aku belum dijemput, sementara anak-anak lain sudah pulang, seingatku Bu Tik ini akan selalu mengawasiku dari dalam ruang kantornya. Aku juga ingat bahwa Bu Tik ini juga yang membangkitkan semangatku agar tidak lekas putus asa dalam belajar membaca. Ia selalu duduk di dekatku dan membimbing secara khusus terutama ketika guru di depan mengajak seluruh kelas membaca keras bersama-sama.
- Read more
- 9580 reads
Guru-guru SD (bag 5 - dan lain-lain)
- 2 comments
- Read more
- 6590 reads
Guru-guru SD (bag 4 - kepsek dll)
- 3 comments
- Read more
- 8863 reads
Guru-guru SD (bag 3 - Bu Chris)
emploken.. hahaha..
Berikutnya, guru di SD yang harus kusebut adalah bu Chris, aku lupa nama lengkapnya. Bu Chris adalah mamanya Hong Hong, teman sekelasnya Leo. Wajahnya sangat putih, sebagian karena pemakaian bedak yang amat tebal, bibirnya yang tipis selalu berlipstik merah, matanya sipit tapi bulu matanya panjang-panjang, suaranya agak serak dan suka berteriak, rambutnya kering seperti wig dan terlihat mulai beruban. Sebenarnya, bu Chris cukup humoris, tapi ia tidak bisa dibilang sabar juga, meski kalau denganku ia relatif cukup baik. Satu hal yang cukup khas adalah cara tertawanya, tawanya terkesan seperti mengejek, tidak feminim, bunyinya seperti orang bengek.
- Read more
- 5390 reads
Guru-guru SD (bag 2 - Bu Tjien Hwa)
- Read more
- 4747 reads
Guru-guru SD (bag 1 - Bu Yanti RIP)
- 3 comments
- Read more
- 7100 reads
Cinta (tapi baru sebagian)
(meniru Saut Situmorang)
Cinta adalah seorang buruh tua yang tewas tertabrak dan tergilas roda truk karena terburu-buru menyeberang dari sebuah restoran setelah ia membeli makanan kesukaan putrinya yang sedang bersedih karena dikhianati pacarnya.
Cinta itu senyum puas dan tepukan ringan dari Iblis di punggung George .W. Bush
- 4 comments
- Read more
- 4640 reads
Macet
- Read more
- 4532 reads
brisik
eh.. eh.. ada artikel (atau cerpen) yg lumayan bagus di sini. sbnrnya isu dan omong2 soal ini juga sudah lama, cuma lain rasanya kalo ternyata sdh ada yg menulis dng jelas dan gamblang di internet dan dibaca cukup banyak org .
- 5 comments
- Read more
- 6190 reads
© itu Bohong.
© pada dasarnya adalah monopoli. Apa yang dilindungi oleh © adalah bendanya, bukan idenya. Tindakan hukum hanya diberikan kepada mereka yang menggandakan atau memperbanyak/memakai tanpa izin CD, kertas, gambar, software, dan bukannya mereka yang mendendangkan, membacakan, atau “mencuri” plot atau cara berceritanya ke tulisannya sendiri, dsb tanpa izin. Jika © memang bermaksud melindungi hak si pencipta atas karyanya, seharusnya si pencipta juga akan bisa bebas menyebarkan karya-karyanya kepada siapa pun. Namun kenyataannya tidak demikian. Dalam menyebarkan hasil karya yang berbentuk buku misalnya. Posisi kita tidak akan bisa kuat jika hanya meminta ijin pada seorang penulis. Sebaliknya, kita akan bisa melakukan apa saja asal sudah mengantongi izin dari penerbit tanpa perlu menghubungi penulis. Jadi, tak heran jika penyanyi pop Inggris, Robbie Williams pernah dikecam habis-habisan oleh, siapa lagi kalau bukan, industri rekaman saat dalam satu kesempatan ia berkata bahwa ia mempersilakan penggemarnya membajak CD lagu-lagunya.
- 3 comments
- Read more
- 4958 reads
Love Paradox and Other If
Jika untuk mencintaimu berarti aku harus menyatakan kebohongan terbesar,
maka aku akan bersumpah bila aku tak mencintaimu
- 3 comments
- Read more
- 4388 reads
Tulisan Tanpa Isi
Entahlah, bagaimana bisa sebuah tulisan dapat sama sekali tidak berisi. Namun, apakah menulis harus tentang isinya? Saya juga tak tahu. Tulisan tak berisi mungkin hanya akan memuat hal-hal selain isi itu sendiri. Dalam setiap tulisan, mestinya paling tidak kita dapat mengetahui di mana, kapan, dan mengapa tulisan itu dibuat. Tapi untuk membuat satu yang ada isinya, saya sendiri kurang banyak tahu soal itu. Ketidaktahuan saya barangkali adalah karena saya tidak mengerti bagaimana mengisi sebuah tulisan. Saya menulis tapi saya tidak membuat isi, dapatkah itu terjadi?
Reuni*
“Baru tiga tahun lulus aja sudah pake reuni-reuni” sahutku menanggapi informasi dari Iwan, seorang teman yang sejak menikah akhir tahun lalu baru kali ini kudengar kabarnya lagi. “Ini reuni akbar dari semua angkatan sebelum 2001” katanya menambahkan. “Datang ya, teman-teman yang lain juga pada datang. Ambil cutilah, itu hari Sabtu..” Aku hanya membalas SMS nya dengan “Insya Allah.”
- 2 comments
- Read more
- 5011 reads