Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

Catatan Pribadi

Pak Tee's picture

Ada yang Mengapresiasi Tulisan Saya dengan Mengunggah ke Blog Pribadinya

      Kaget tentu saja ketika pertama kali menemukan ada tulisan saya yang diunggah seseorang ke blog pribadinya. Tetapi orang ini jujur, tidak mengaku sebagai penulisnya, sekalipun tidak juga pernah meminta ijin ke saya untuk mempostingnya. Bahkan dari hasil gooling, saya mendapat judul "Saya Copy ini dari Sabdaspace.org".

Pak Tee's picture

Surat untuk sahabat (2)

                                                                  &

Pak Tee's picture

Surat untuk sahabat (1)

                                                                  &

Pak Tee's picture

Catatanku Tentang Ibuku

I.

ibu masih saja menggendong anak

ketika berdiri, ketika duduk

ketika tidur, ketika jaga

ibu masih saja

menggendong

anak

 

aku sedih

 

ibu,

sudahlah,

jangan lagi gendong anakmu

biarkan saja mereka

berjalan dan berlari

biarkan saja mereka

biarpun sesekali terjatuh

biarkan saja

Pak Tee's picture

Selamat Jalan Sitor Situmorang!

      Setelah Mas Willy (Rendra) si Burung Merak, kini Indonesia kehilangan lagi satu penyair terbaiknya : Sitor Situmorang! Tanggal 21 Desember 2014 yang lalu, Sitor Situmorang meninggal di Belanda. Kembali kepada keabadian, pulang kepada Tuhannya.

Pak Tee's picture

Mereka BUKAN Orang Kristen

      Perhelatan itu milik orang Kristen, saya mengatakannya begitu. Semua panitianya beragama Kristen. Bahkan beberapa di antaranya adalah majelis gereja, mantan majelis gereja, dan aktivis gereja. Ini adalah kegiatan komunitas sosial kemasyarakatan yang acaranya diadakan rutin dua kali setiap bulannya.

Pak Tee's picture

Menulis

      Menulis itu suatu aktivitas yang menyenangkan. Setidaknya, itu buat saya. Tapi terus terang saya sangat jarang mengunggah tulisan saya. Kenapa? Ya, karena kesibukan saya. Begitu sibukkah? Sebenarnya tidak juga. Tapi karena kejelekan sifat saya. Saya suka menulis hanya kalau ada "mood". Jadi?

Pak Tee's picture

Lelaki itu mati, bunuh diri!

      Aku cukup mengenalnya dengan baik, karena setiap pulang sekolah, aku selalu pulang ke rumahnya; menunggu ayah menjemputku. Waktu itu aku masih duduk di bangku Sekolah Dasar. Jarak rumahku dengan sekolah kurang lebih lima kilometer. Jadi aku lebih suka menunggu ayah di rumahnya, yang jaraknya tak jauh dari tempatku belajar.

Pak Tee's picture

"Pa....! Motorku dibawa lari orang....!"

      Tanggal 29 November 2013, jam 9 malam. Aku baru saja mau pulang setelah acara testfood di Hotel Tentrem, Jl. AM Sangaji, Yogya. Masih di Lower Ground Kayu Manis Coffee Shop, HPku berbunyi. Di seberang sana terdengar suara istriku, panik. "Pa...! Motorku dibawa lari orang....!" Aku mencoba mendengar penjelasannya. Suaranya tidak begitu jelas terdengar.

Pak Tee's picture

Seni Mengampuni

          Perempuan itu menangis. “Maafkanlah aku! Aku sudah salah mengambil pilihan.

Ternyata, kau lebih baik dari dia. Terimalah aku kembali. Ampunilah aku!”

          Lelaki itu menghela nafas panjang. “Aku sudah lama memaafkanmu…!

          “Jadi …. Kau mau menerimaku kembali?”

                            “Tidak!”    

Purnawan Kristanto's picture

Rumor di SS Terbukti Benar

Setelah sekian lama menjadi rumor di Sabdaspace, maka tabir kebenaran itu pun terkuak. Sebelumnya tersiar desas-desus bahwa ada dua orang jemaat yang berusaha menghamili pendetanya. Yang satu berhasil, dan yang satu sedang dalam perjuangan.

Namun sesuai dengan hukum komunikasi dari mulut ke mulut [eh sebenarnya yang lebih tepat itu “komunikasi dari mulut ke telinga” sebab kalau dari “mulut ke mulut” berarti berciuman dong], “semakin panjang rantai komunikasi maka semakin besar bias pesan.” Benar juga.  Entah siapa yang menjadi pelakunya, tiba-tiba desas-desus itu bermutasi menjadi “ada pendeta yang menghamili jemaatnya.” Akibatnya ada satu blogger yang menjadi korban dri rumor ini. Karena penasaran dengan gosip ini blogger kemudian bertanya ke beberapa blogger di Sabdaspace, tetapi tidak mendapatkan jawaban yang memuaskan karena memang asal-usul gosip itu memang bukan demikian.



Purnawan Kristanto's picture

Betawi Expedition

"Blaik!!…. Celaka tiga belas," seruku dalam hati. Aku lupa mengambil tas kecil dari dalam tas besar yang aku bawa ke Jakarta. Di dalam tas kecil itu berisi kamera video digital yang kubeli seharga 5 jutaan, PDA pemberian seseorang dan kamera foto digital seharga sejutaan. Semuanya terlanjur masuk ke dalam bagasi pesawat. Padahal sudah ada banyak berita tentang penumpang pesawat yang kehilangan barang-barang berharga ketika bawaan mereka dimasukkan ke dalam bagasi pesawat.
Purnawan Kristanto's picture

Seulas Senyum Tulus

Saya dan isteri saya senang berwisata kuliner.  Jika ada rumah makan yang baru atau unik, biasanya kami menyempatkan diri mencicipi masakannya [dengan catatan, tarifnya sesuai dengan kantong kami].  Beberapa bulan lalu, kami mendengar kabar bahwa pesinden kondang Anik Sunyahni, membuka rumah makan di Bogem, sekitar 300 meter di sebalah Barat candi Prambanan.