Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace
Sekali Selamat Tetap Selamat
‘Selamat’, siapa yang tidak membutuhkan hal ini? Pada umumnya setiap manusia pasti merindukan agar dirinya ‘selamat’. Namun bagaimana memperoleh ‘selamat’? apa yang harus dilakukan manusia, agar dirinya beroleh ‘selamat’?
Ketika sedang mengendarai mobil, kita dianjurkan untuk menggunakan ‘sabuk pengaman’. Untuk apa? Agar bisa terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan. Saat mengendarai sepeda motor, kita juga dianjurkan untuk menggunakan ‘helm’, karena hal itu berguna bagi keselamatan kita. Saya bekerja sebagai seorang tukang servis motor listrik / dinamo. Pada saat membongkar / memperbaikinya, saya harus menggunakan ‘sarung tangan’ untuk menghindari luka / lecet pada tangan. Motor listrik yang saya kerjakan, kadang-kadang ada yang memiliki bobot lebih dari 1 ton, oleh karena itu, harus digunakan ‘takal’, suatu alat yang berfungsi untuk mengangkat beban yang berat. Hal itu dilakukan, agar saya terhindar dari kecelakaan yang bisa membuat saya ‘patah tulang’ atau bahkan ‘mati’ akibat tertindis motor tersebut. Jadi, tindakan penyelamatan merupakan hal yang sangat penting bagi kita untuk menghindari pengaruh yang buruk / negative, bagi keselamatan kita.
Ketika manusia menghembuskan nafas terakhirnya, sebetulnya dia sedang pindah ke dua tempat yang kekal yang bernama ‘surga’ atau ‘neraka’. Surga adalah tempat yang kekal bagi orang yang beriman / percaya, tetapi neraka adalah tempat yang kekal bagi mereka yang tidak beriman. Surga adalah ‘hadiah’ yang di berikan Tuhan secara cuma-cuma bagi mereka yang sungguh-sungguh percaya, tetapi neraka adalah tempat penghukuman yang kekal bagi mereka yang tidak percaya.
Lalu apa yang harus dilakukan manusia agar dirinya bisa selamat dari penghukuman Allah itu? Kitab Suci menjelaskannya dengan gamblang, manusia bisa selamat HANYA oleh IMAN (Sola Fide)! [Efesus 2:8].
Ada banyak hamba Tuhan yang mengajarkan bahwa keselamatan itu diperoleh hanya oleh iman, dan merupakan suatu kepastian, tetapi anehnya, mereka tidak mengajarkan bahwa keselamatan itu terjamin kekal. Menurut saya, kedua hal ini tidak boleh dipisahkan satu dengan yang lainnya. Keselamatan yang telah diperoleh manusia karena iman kepada Kristus, itu tidak akan pernah bisa hilang. Sekali manusia itu selamat, dia tetap selamat sampai selama-lamanya. Inilah yang disebut dengan doktrin ‘Perseverance of the Saints’ atau yang dikenal dengan ‘Ketekunan Orang-orang Kudus’ (point ke 5 dari TULIP).
Ada 5 point besar yang dipercayai oleh kaum Calvinist; Total Depravity (Kebejadan Total), Unconditional Election (Pemilihan tanpa syarat), Limited Atonement (Penebusan terbatas), Irresistible Grace (Anugerah yang tidak dapat ditolak) dan Perseverance of the Saints (Ketekunan orang-orang kudus). 5 point ini disingkat: TULIP.
Beberapa waktu yang lalu, saya terlibat diskusi dengan salah seorang pengguna ‘SABDA Space’ yang bernama bapak Makimpos Gaol atau yang lebih dikenal dengan bapak Kiem disini . Dalam diskusi tersebut, kami membahas beberapa hal, diantaranya mengenai persoalan keselamatan. Menurutnya, keselamatan itu tidak cukup hanya percaya pada Yesus, tetapi juga harus dibaptis, hidup suci dan memiliki karunia Roh. Disamping itu, bagi dia, keselamatan orang Kristen, bisa hilang / gugur.
Dalam diskusi tersebut, kami sepakat untuk melanjutkan pembahasan tentang “keselamatan yang tidak bisa hilang”, di blog ini. Hal inilah yang kemudian melatarbelakangi adanya tulisan saya ini.
Kalau ditanya: Apakah orang Kristen bisa kehilangan keselamatannya? Dalam hal ini ajaran Reformed / Calvinisme bertentangan dengan Arminianisme. Reformed mengajarkan bahwa keselamatan tidak bisa hilang, tetapi kelompok Armenianisme mengajarkan keselamatan itu bisa hilang.
Yang mana yang benar: keselamatan bisa hilang, atau tidak bisa hilang? Inilah yang akan kita pelajari bersama.
Definisi
Doktrin tentang ‘Ketekunan orang-orang kudus’, mengajarkan bahwa keselamatan yang diperoleh karena iman pada Tuhan Yesus Kristus dengan sungguh-sungguh, itu tidak akan bisa hilang; Sekali seseorang menjadi Kristen yang sejati, dia tidak akan bisa berhenti menjadi Kristen / murtad, sekali selamat, tetap selamat !
Saya sebenarnya adalah salah seorang yang menolak istilah ‘Ketekunan orang-orang kudus’. Mengapa? Karena istilah ini bisa menimbulkan ‘salah tafsir’. Orang bisa saja beranggapan bahwa keselamatan itu ternyata diperoleh karena manusia itu tekun / taat pada Tuhan dan bukan karena anugerah semata. Saya lebih setuju dengan penggunaan istilah ‘Jaminan Kekal’ atau ‘Jaminan Keselamatan’, karena yang menyebabkan keselamatan manusia tidak bisa hilang, itu karena Tuhan sendiri yang setia menjaga / menjaminnya, dan bukan karena kerja keras / usaha dari manusia itu sendiri.
Mengapa manusia harus percaya pada doktrin ‘Jaminan Keselamatan’ dan menolak ajaran Arminian?
1) Karena Kitab Suci mengajarkannya.
Yohanes 10:28-29, merupakan salah satu dasar yang sangat kuat untuk mendukung doktrin ini.
Joh 10:28-29 “Dan Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorangpun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku. Bapa-Ku, yang memberikan mereka kepada-Ku, lebih besar dari pada siapapun, dan seorangpun tidak dapat merebut mereka dari tangan Bapa.”
Sebelum membahas ayat ini, ada baiknya kita melihat dulu latar belakang / konteks yang ada, sehingga kita tidak salah dalam memahaminya.
• Ayat 9 di pasal 10 ini, menjelaskan bahwa Yesus adalah “pintu” untuk memperoleh “selamat”, yaitu hidup yang kekal secara “berlimpah” (ayat 10), [bdk Yoh 14:6].
• Ayat 11, menjelaskan Yesus sebagai Gembala yang baik, yang rela memberikan nyawa-Nya bagi domba-domba-Nya.
• Ayat 12-13, merupakan gambaran tentang ‘orang upahan’ / gembala yang palsu, yang tidak perduli dan tidak bertanggung jawab terhadap dombanya. Hal ini tentunya berbeda dengan Gembala sejati (Yesus) yang mengenal / perduli terhadap domba-domba-Nya (ayat 14-15).
• Domba-domba-Nya adalah mereka yang percaya pada Yesus (ayat 26)
• Ciri domba adalah: mentaati suara-Nya dan mengikuti-Nya (ayat 27)
Yohanes 10:28-29, merupakan janji yang sangat indah bagi semua domba-dombaNya (orang percaya). Ayat ini menjelaskan adanya kepastian keselamatan yang tidak mungkin bisa hilang karena Allah sendiri yang ‘memegang’ domba-dombaNya itu.
Ada 5 hal yang dapat kita pelajari dari ayat ini:
1. Yesus memberi hidup yang kekal kepada orang percaya
Yang pertama, ayat ini menjelasan bahwa “hidup kekal” yang dimiliki oleh orang percaya, bersumber dari Yesus. Keselamatan yang kita peroleh itu, semata-mata hanya karena anugerah Tuhan (Sola Gratia). Tidak ada apapun dari dalam diri kita yang bisa membuat kita menjadi selamat. Perbuatan baik, ketaatan dan karunia yang kita miliki, sama sekali tidak mempunyai andil untuk membawa kita ke sorga. Manusia sama sekali tidak punya kemampuan / kekuatan untuk menyelamatkan dirinya. Allah sendirilah yang harus memberi keselamatan itu pada manusia
Kata “kekal” (Yunani: aionios), berarti: terus menerus, abadi, selama-lamanya, kekal. Ini menunjukkan bahwa, ketika Allah memberi ‘hidup’ bagi orang yang percaya, Allah tidak memberikannya secara ‘berjangka’. Keselamatan yang dianugerahkan-Nya itu, berlangsung secara tetap, tidak berubah dan terus-menerus tanpa henti.
2. Mereka pasti tidak akan binasa
Setelah kita diberi keselamatan, maka Kristus menjamin, kita pasti tidak akan binasa. Hal ini menegaskan bahwa dalam Kristus, ada kepastian keselamatan. Tidak ada seorangpun / agama manapun di dunia ini yang bisa membawa manusia ke sorga, selain harus lewat Kristus. Banyak orang (termasuk orang Kristen), ketika ditanya “Apa anda yakin akan keselamatannya?” Mereka menjawab “Ya, saya yakin”. Tetapi, ketika ditanya “Apa anda yakin keselamatan yang telah diperoleh itu tidak akan hilang?” Mereka menjawab “Tidak yakin” atau “Kalau orang itu murtad, maka keselamatan itu bisa hilang”. Kalau memang demikian, lalu mengapa “yakin” dengan keselamatannya?
Orang yang mengatakan bahwa keselamatan bisa hilang, sebenarnya dia tidak yakin akan keselamatannya sendiri.
3. Tidak binasa sampai selama-lamanya
‘Ketidak binasaan’ ini, bukan hanya berlangsung dalam kurun waktu tertentu; satu bulan, satu tahun, satu abad, 1000 abad, dsb, tetapi itu berlangsung secara kekal selama-lamanya. Tidak pernah ada suatu saat atau suatu waktu tertentu dimana orang percaya bisa kehilangan keselamatannya sehingga membuat dia akhirnya dicampakkan ke neraka. Yesus, yang adalah Allah itu sendiri, menjamin dengan pasti bahwa Dia tidak akan pernah membiarkan kita binasa sampai selama-lamanya.
4. Tidak akan ada yang dapat merebutnya dari tangan Yesus dan Bapa
Mengapa setelah Yesus mengatakan “seorangpun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku” harus diulangi lagi dengan kalimat “seorangpun tidak dapat merebut mereka dari tangan Bapa” ? Hal ini jelas menunjukkan adanya penekanan yang sangat kuat, bahwa orang yang telah percaya, tidak akan mungkin murtad / binasa. Mereka yang telah percaya pada Yesus, tidak akan bisa direbut oleh siapapun juga, termasuk oleh setan (Bdk Matius 24:24).
5. Karena Bapa lebih besar dari siapapun
Tidak ada seorangpun yang lebih besar dari Bapa, membuktikan bahwa Bapa adalah Allah itu sendiri. Ini bukan berarti bahwa secara kedudukan / posisi, Bapa lebih besar, lebih tinggi atau lebih berkuasa dari Yesus, tidak. Mereka jelas setara (Bdk. Yoh 5:18; 10:30). “Keperkasaan”, “Kebesaran” dan “KeMahaKuasa-an” Allah, menjamin bahwa keselamatan kita ‘aman’.
Kelima hal ini memberikan keyakinan yang sangat kuat bagi semua orang yang percaya, untuk bersukacita selalu, sebab kita memiliki kepastian kehidupan / keselamatan.
Saya tidak habis pikir, bagaimana mungkin orang-orang Arminian itu dengan yakinnya mengatakan bahwa keselamatan bisa hilang, padahal Yohanes 10:28-29, begitu sangat jelas berkata bahwa keselamatan itu tidak mungkin bisa hilang?
2) Ajaran Arminian bukan hanya menentang Yohanes 10:28-29, tetapi juga telah menentang ajaran Kitab Suci yang mengatakan: manusia selamat hanya oleh IMAN (Sola Fide) dan iman itupun dianugerahkan oleh Allah sendiri (Sola Gratia), [Ef 2:8-9; Gal 2:16; Rom 3:24,27-28; Filipi 1:29].
Eph 2:8-9 “Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri.”
Konsekwensi dari adanya ajaran ‘keselamatan bisa hilang’, jelas mengharuskan orang untuk berusaha sekuat tenaga berbuat baik agar bisa mencapai surga. Tentunya hal ini telah menentang banyak ayat yang mengatakan: selamat hanya karena anugerah Allah oleh iman.
Kalau memang hal ini benar, maka saya yakin tidak akan ada seorangpun yang bisa mencapai surga, karena tidak ada yang bisa hidup kudus / suci secara mutlak, semua manusia berdosa! (Rom 3:23). Dosa sekecil apapun, tanpa penebusan Kristus, dosa itu akan dipikul selama-lamanya di neraka!
3) Ajaran Arminian telah menghina karya penebusan Kristus di atas kayu salib.
Penebusan Kristus, bertujuan untuk menebus semua dosa manusia sehingga kita dibenarkan secara lengkap / sempurna (Kol 2:13; Tit 2:14; Ibr 10:12,14).
Tit 2:14 “Yang telah menyerahkan diri-Nya bagi kita untuk membebaskan kita dari segala kejahatan dan untuk menguduskan bagi diri-Nya suatu umat, kepunyaan-Nya sendiri, yang rajin berbuat baik.”
Ibr 10:14 “Sebab oleh satu korban saja Ia telah menyempurnakan untuk selama-lamanya mereka yang Ia kuduskan.”
Kalau manusia yang telah dibenarkan secara sempurna oleh imannya kepada Kristus, lalu menjadi tidak benar lagi, bahkan bisa masuk ke dalam penghukuman Allah (neraka), hal ini jelas adalah suatu penghinaan terhadap penebusan Kristus.
4) Ajaran Arminian, bertentangan dengan doktrin Predestinasi (Pemilihan tanpa syarat).
Doktrin ini mengajarkan bahwa, sejak semula, sebelum segala sesuatu ada, Allah telah menetapkan orang-orang tertentu untuk diselamatkan dan yang lainnya binasa / masuk neraka. Allah menetapkan hal ini semata-mata hanya berdasarkan kehendak-Nya, bukan karena apa yang ada pada diri manusia (Ef 1:4,5,11; Kis 13:48; Yoh 17:12; Yudas 1:4).
Predestinasi atau penetapan / rencana Allah ini, pasti terjadi.
Bil 23:19 “Allah bukanlah manusia, sehingga Ia berdusta bukan anak manusia, sehingga Ia menyesal. Masakan Ia berfirman dan tidak melakukannya, atau berbicara dan tidak menepatinya?”.
Mzm 33:10-11 “TUHAN menggagalkan rencana bangsa-bangsa; Ia meniadakan rancangan suku-suku bangsa; tetapi rencana TUHAN tetap selama-lamanya, rancangan hati-Nya turun-temurun.”
Ayub 42:1-2 “Maka jawab Ayub kepada TUHAN: "Aku tahu, bahwa Engkau sanggup melakukan segala sesuatu, dan tidak ada rencana-Mu yang gagal.”
Ajaran Arminian yang mengatakan ‘keselamatan bisa hilang’, telah menghina Allah!
Bagaimana mungkin Allah yang Maha Tahu, Maha Bijaksana dan Maha Kuasa, ternyata rencana / penetapan-Nya bisa gagal? Yang lebih anehnya lagi, ternyata yang menggagalkannya adalah manusia itu sendiri yang nota bene adalah mahluk ciptaan-Nya. Ini tentunya adalah sesuatu yang tidak masuk akal alias omong kosong belaka.
5) Ajaran Arminian telah menentang banyak ayat yang menekankan adanya kepastian keselamatan bagi mereka yang percaya pada Kristus (Yoh 3:16; Yoh 3:36; Yoh 6:37; 1 Yoh 5:11-13; Rom 5:8-9; Rom 8:1).
Rom 5:8-9 “Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa. Lebih-lebih, karena kita sekarang telah dibenarkan oleh darah-Nya, kita pasti akan diselamatkan dari murka Allah.”
Yoh 3:16 "Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal."
Saya pernah berdiskusi dengan seorang yang bernama Samuel Franklyndisini. Dalam diskusi tersebut, saya menanyakan: “Apakah anda sudah percaya pada Yesus ? Yakin tidak dengan keselamatannya ? Yakin tidak bahwa keselamatannya itu tidak bisa hilang ?” Dia menjawab: “Apa yang saya yakini bukanlah jaminan bahwa saya ini selamat. Saya yakin saya selamat akan tetapi ini bukan kepastian bahwa saya selamat.” Saya lalu menjawabnya: “Dari kata-kata anda ini, jelas menunjukkan bahwa anda belum percaya Yesus dengan sungguh-sungguh. Bagaimana mungkin seseorang yakin selamat, tetapi pada saat yang sama dia tidak bisa memastikan keselamatannya ? Bukankah dua hal itu adalah kontradiksi ? Baca Yoh 10:28, ayat itu (Yesus sendiri) mengatakan orang yang telah percaya dengan sungguh-sungguh, maka keselamatannya TERJAMIN ! Kalau keselamatannya di jamin oleh Yesus, mungkinkah bisa hilang? Emangnya yang menjamin manusia apa?”
Berikut adalah penggalan dialog kami selanjutnya:
Samuel berkata: Inti pendapat saya keyakinan bukanlah fakta/kenyataan. Sekalipun kita meyakini bahwa diri kita ini super sakti tapi faktanya kita ini tetap mati. Anda paham?
Tanggapan Adrina: Kata-kata anda ini hanya bisa diucapkan oleh seorang yang bukan Kristen / tak percaya pada Kitab Suci. Keyakinan yang didasari oleh Alkitab adalah keyakinan yang PASTI, dan BENAR .
Samuel berkata: Kalau anda beranggapan bahwa keyakinan anda itu sama dengan fakta atau kenyataan maka itulah tanda-tanda sakit jiwa. Semua orang sakit jiwa hidup dalam keyakinan mereka sendiri dan kenyataan sudah mereka tolak sama sekali.
Tanggapan Adrina: Keyakinan yang di dasari pada Kitab suci, adalah keyakinan yang MUTLAK BENAR dan PASTI ! kalau ada orang yang mengaku Kristen tapi tak percaya pada Alkitab, itu adalah Kristen palsu dan selayaknya di masukkan di 'rumah sakit jiwa'.
Samuel berkata: Seseorang percaya harus hidup berdasarkan iman itulah yang diajarkan Firman. Tapi di sisi lain dia tidak boleh menganggap iman/keyakinannya itu sebagai kenyataan. Dia harus senantiasa introspeksi diri. Kalau kenyataan yang dia alami tidak sesuai dengan imannya maka itulah cara Tuhan menyatakan kehendakNya dalam hidup orang tersebut.
Bicara soal keselamatan maka seorang percaya belum mengalaminya sebagai kenyataan sebelum dia meninggal. Itulah sebabnya dia harus hidup dalam iman. Dengan kata lain orang percaya itu hidup berdasarkan iman mengenai keselamatan tapi dia belum mengalami keselamatan tersebut sebagai fakta/kenyataan sebelum dia meninggal.
Tanggapan Adrina: Yoh 10:28 - "Dan Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorangpun tidak akan merebut mereka dari tanganKu".
Anda melihat ini hanya sebatas keyakinan dari Tuhan Yesus dan bukan merupakan kenyataan ? Berarti Tuhan Yesus seorang pembual ? Cuma ada 2 kemungkinan: 1. Anda orang waras tapi belum mengerti Alkitab, atau 2. Anda orang yang sama sekali tidak waras alias gila. Saya sarankan untuk masuk 'rumah sakit jiwa'.
Disini terlihat jelas bahwa Samuel Franklyn adalah seorang Arminian yang sama sekali tidak punya keyakinan / kepastian keselamatan.
Persoalan selamat (masuk surga) atau binasa (masuk neraka), itu bisa di pastikan, karena Alkitab juga memastikannya. Bagaimana cara memastikannya? Sangat sederhana: orang yang percaya pada Yesus dengan sungguh-sungguh, PASTI masuk surga, tetapi yang tidak percaya, jangan pernah berharap bisa masuk surga, karena itu hanya mimpi di siang bolong (Yoh 3:16; 14:6).
Bagaimanakah mereka (orang Arminian) bisa yakin bahwa keselamatannya tidak bisa hilang, kalau mereka tidak punya keyakinan keselamatan? Lalu apa bedanya dengan agama-agama yang lain, yang tidak punya keyakinan keselamatan? Kalau memang keselamatan itu bisa hilang, apakah mereka bisa tidur dengan nyenyak, tanpa memikirkan keselamatan jiwanya, yang setiap saat bisa saja dilempar ke dalam neraka?
Kalau ajaran Arminian ini benar, maka saya yakin, tidak ada seorangpun didunia ini yang bisa selamat. Semua PASTI binasa!
Jika memang demikian, saya adalah orang yang pertama yang akan mengusulkan ‘pembubaran Gereja / kekristenan’. Tak perlu lagi percaya pada Kristus, tak perlu ada penginjilan lagi, stop pelayanan, karena toh pada akhirnya kita semua pasti masuk neraka.
Apakah ini ajaran Kitab Suci? Mustahil!!!
Dibawah ini, saya memberikan lagi beberapa ayat Kitab Suci yang mendukung ajaran / doktrin ‘Jaminan Kekal’ ini:
Yoh 17:20,24 "Dan bukan untuk mereka ini saja Aku berdoa, tetapi juga untuk orang-orang, yang percaya kepada-Ku oleh pemberitaan mereka; Ya Bapa, Aku mau supaya, di manapun Aku berada, mereka juga berada bersama-sama dengan Aku, mereka yang telah Engkau berikan kepada-Ku, agar mereka memandang kemuliaan-Ku yang telah Engkau berikan kepada-Ku, sebab Engkau telah mengasihi Aku sebelum dunia dijadikan."
1 Tes 5:24 "Ia yang memanggil kamu adalah setia, Ia juga akan menggenapinya."
2 Tes 3:3 "Tetapi Tuhan adalah setia. Ia akan menguatkan hatimu dan memelihara kamu terhadap yang jahat."
Flp 1:6 "Akan hal ini aku yakin sepenuhnya, yaitu Ia, yang memulai pekerjaan yang baik di antara kamu, akan meneruskannya sampai pada akhirnya pada hari Kristus Yesus."
Ef 1:13-14 "Di dalam Dia kamu juga--karena kamu telah mendengar firman kebenaran, yaitu Injil keselamatanmu--di dalam Dia kamu juga, ketika kamu percaya, dimeteraikan dengan Roh Kudus, yang dijanjikan-Nya itu. Dan Roh Kudus itu adalah jaminan bagian kita sampai kita memperoleh seluruhnya, yaitu penebusan yang menjadikan kita milik Allah, untuk memuji kemuliaan-Nya."
Yoh 14:16 "Aku akan minta kepada Bapa, dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Penolong yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya."
Rom 8:35-39 "Siapakah yang akan memisahkan kita dari kasih Kristus? Penindasan atau kesesakan atau penganiayaan, atau kelaparan atau ketelanjangan, atau bahaya, atau pedang? Seperti ada tertulis: "Oleh karena Engkau kami ada dalam bahaya maut sepanjang hari, kami telah dianggap sebagai domba-domba sembelihan." Tetapi dalam semuanya itu kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita. Sebab aku yakin, bahwa baik maut, maupun hidup, baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah, baik yang ada sekarang, maupun yang akan datang, atau kuasa-kuasa, baik yang di atas, maupun yang di bawah, ataupun sesuatu makhluk lain, tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita."
Rom 8:29-30 "Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung di antara banyak saudara. Dan mereka yang ditentukan-Nya dari semula, mereka itu juga dipanggil-Nya. Dan mereka yang dipanggil-Nya, mereka itu juga dibenarkan-Nya. Dan mereka yang dibenarkan-Nya, mereka itu juga dimuliakan-Nya."
Ibr 10:38-39 "Tetapi orang-Ku yang benar akan hidup oleh iman, dan apabila ia mengundurkan diri, maka Aku tidak berkenan kepadanya." Tetapi kita bukanlah orang-orang yang mengundurkan diri dan binasa, tetapi orang-orang yang percaya dan yang beroleh hidup."
1 Kor 6:19 "Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah, --dan bahwa kamu bukan milik kamu sendiri? Sebab kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar: Karena itu muliakanlah Allah dengan tubuhmu!"
Ibr 10:10 "Dan karena kehendak-Nya inilah kita telah dikuduskan satu kali untuk selama-lamanya oleh persembahan tubuh Yesus Kristus."
Ibr 13:5b "Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau."
Pertanyaan dan jawaban
Ada 2 pertanyaan yang sering diajukan oleh kelompok Arminian, untuk menentang doktrin ini.
1) Kalau memang ajaran ini benar, berarti kita berbuat dosa saja, karena toh keselamatannya sudah terjamin?
Jawab:
Kitab Suci sama sekali tidak mengajarkan, bahwa orang yang telah diselamatkan itu, boleh seenaknya berbuat dosa. Adanya doktrin ini, tidak dengan serta merta membuang sisi tanggung jawab manusia untuk hidup kudus. Hidup kudus adalah perintah Tuhan yang harus dilakukan oleh orang percaya (2 Kor 7:1; 1 Ptr 1:16). Jadi, kalau ada orang yang sengaja berbuat dosa, setelah mengetahui ajaran ini, itu adalah kesalahannya sendiri dan bukan kesalahan ajarannya.
Iman yang sejati, tidak mungkin disertai dengan adanya perbuatan dosa secara terus-menerus (tanpa rasa bersalah / pertobatan). Iman yang sejati / sungguh-sungguh, pasti diikuti oleh pertobatan dosa dan perubahan hidup (Yak 2:17,26).
Dari sisi Tuhan, keselamatan yang telah diterima itu, terjamin. Tetapi dari sisi manusia, manusia itu sendiri harus berusaha untuk menguduskan dirinya.
2) Apakah sekalipun manusia jatuh dalam dosa, keselamatannya tetap terjamin? Bukankah sorga adalah tempat untuk orang-orang kudus?
Jawab:
Untuk menjawabnya, perlu saudara ketahui bahwa penebusan yang dilakukan oleh Kristus, bukan hanya berlaku untuk menebus / menyucikan dosa-dosa manusia pada masa lampau, tetapi juga untuk masa kini dan yang akan datang (Tit 2:14; Ibr 10:10,12,14).
Tidak ada seorangpun manusia didunia ini yang benar, semuanya berdosa. Setelah percaya pada Kristus, hal itu tidak secara otomatis menjadikannya suci secara mutlak dan tidak bisa berbuat dosa lagi, pasti suatu saat dia akan jatuh dalam dosa. Tetapi, dengan adanya Roh Kudus dalam diri orang percaya, itu menjamin ‘keamanan’ kita (Ef 1:13-14).
Manfaat ajaran ini
• Dengan adanya doktrin ‘Jaminan keselamatan’ ini, membuat semua orang percaya bersukacita dan sama sekali tidak mempunyai rasa ketakutan sedikitpun saat kematian menjemputnya.
• Mengakibatkan orang percaya menjadi semakin mengasihi Allah, karena Dia terlebih dahulu telah mengasihi kita (bdk 1 Yoh 4:19).
Kesimpulan dan Penutup
• Dengan kekuatannya, manusia tidak dapat menyelamatkan dirinya sendiri.
• Keselamatan yang diterima oleh orang yang percaya, semata-mata karena anugerah Tuhan oleh IMAN kepada Kristus.
• Keselamatan itu terjamin / tidak akan hilang sampai selama-lamanya.
Sudahkah saudara percaya pada Kristus?
Sudahkah saudara mempunyai kepastian akan keselamatannya?
Sudahkah saudara yakin bahwa keselamatan yang telah saudara terima, tidak bisa hilang?
Kalau ketiga hal ini belum terpenuhi dalam diri saudara, saya yakin anda bukanlah orang yang percaya / orang Kristen!
Yang perlu anda lakukan adalah: Percayalah pada Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat dengan sungguh-sungguh dan yakinlah, Allah telah membebaskan semua dosa-dosa saudara dan Dia pasti memberi saudara hidup yang kekal, selama-lamanya di sorga.
Tuhan memberkati saudara.
2 user menyukai ini
- Adrina's blog
- Login to post comments
- 17817 reads
sabdaspace.org |
@ ALvazez, anda itu benar-benar memiliki tabiat ULAR
Salam Damai Sejahtera Sdr. Alvarez
Rupanya anda belum mengerti atau sedang dirasuk setan?
Sejak awal anda masuk "menyusup" mengomentari blog ini, anda sudah banyak-banyak menulis komentar yang tidak "NYAMBUNG" dengan topik permasalahan.
Anda mengomentari komentar saya, tetapi tidak nyambung dengan komentar saya.
Dalam komentar anda juga, anda mnyajikan kutipan-kutipan kata-kata saya, yang tidak jelas ujung pangkalnya dan arahnya kemana juga tidak jelas.
Anda mengutip kata-kata saya setelah lebih dahulu anda "PELESETKAN", atau anda "BELOKKAN" satu atau dua kata, sehingga komentar anda semakin kacau.
KOMENTAR ANDA YANG SUDAH BEBERAPA KALI ANDA EDIT,
DAN AGAR ANDA TIDAK MENGEDITNYA LAGI, INI SAYA COPY.
RUPANYA ANDA TIDAK KAPOK-KAPOK DENGAN CARA ANDA
Semua tulisan dibawah ini yang berwarna Biru adalah copyan tulisan ALvarez yang kacau dan tidak jelas menjawab apa.
Kiem menjawab : Silahkan buktikan atau link sekalian, lalu saya akan menunjukkan bahwa anda itu tidak bisa menyimak, atau dengan kata lain sedikit ideot. Karena sebenarnya, yang anda katakan itu SEMUA SALAH
alrez : Dalam kesempatan ini saya sertakan copy paste semua bukti akan semua yang sudah anda lakukan
1. Kiem mengaku ALIRAN ROH KUDUS
Kiem : Mungkin karena anda (adrina) bukan aliran Roh Kudus.
2. Kiem berkata Kristen Protestan tidak ada roh kudus
http://www.sabdaspace.org/doa_pagi_yang_nikmat#comment-52390
Kiem : Pendapat ini keluar dari pikiran saya sampai saya berumur 35 tahun, karena sampai umur 35 tahun, saya adalah aktivis gereja protestan (yang menurut orang paling suci, tetapi menurut saya paling munafik), karena "melayani" tanpa kekuatan/kemampuan dari Roh Kudus, dalam hall ini, saya melayani, semata-mata dengan "kepintaran" saya yang "BODOH" dan "TOLOL", karena saya lahir dengan IQ yang diatas rata-rata.
3. Mujizat dan Kiem 1 roh
http://www.sabdaspace.org/kepenuhan_roh_kudus_vs_kerasukan_roh_jahat#comment-51923
Mujizat @Kiem : Rasa-rasanya kita satu Roh. Mujizat adalah guru yg mengajarkan bahwa dia dan keluarga serta seluruh jemaatnya tidak pernah sakit dan tidak mungkin menderita sakit penyakit.
4. Kiem memanggil Francois Tomasoa "Beliau"
http://www.sabdaspace.org/anjing_dan_natur_nya#comment-54069
Kiem : Saya sendiri yang satu usia dengan beliau tidak berani berbahasa seperti itu kepada beliau
5. Kiem & kaum perempuan ( Joli )
http://www.sabdaspace.org/berpedoman_pada_suara_hati_nurani#comment-50655
Kesaksian Joli :
Melihat Judul tulisan blog " Berpedoman pada Suara HATI NURANI" betapa anda sangat mengagulkan hati nurani anda sedemikian rupa.. wuih.. jadi agak takut neh bila teringat kejadian bulan lalu. Gara-gara sok akrab, Joli mencoba bersahabat dan berteman dengan anda di fesbuk, Pak Kiem mengatakan bahwa "belum bisa mengkonfirmasi pertemanan kita di FB, karena mengikuti hati nurani, menunggu Roh Kudus, barangkali mau berbicara.."
Kiem : sebab sejak saya menerima permintaan pertemanan dari Ibu di Face Book, saya sudah merasakan sesuatu yang mengatakan “jangan dulu” berupa “feeling”, itu saya namakan HATI NURANI, saya tanya kenapa?, Roh Kudus (menurut saya) menunjukkan “sesuatu”, yaitu masalah WANITA
6. Kiem Gila Hormat dan merasa Terhormat
KIEM : Memberi komentar secara bebas tanpa membayangkan apa jabatan saya (?) di gereja, sejauhmana penderitaan saya (?) demi Kristus, tanpa memikirkan apakah saya (?)sudah bercucu (dalam bahasa Medan "sudah memandang rata dunia ini" (hormat kpd status gereja, hormat krn usia lbh tua, mengikut KRISTUS adalah penderitaan)
Joli : kayaknya enak, di hormati dimana-mana, rasa nyaman dan tersanjung, tanpa terasa perasaan itu membawa ke menara yang tinggi, dan tanpa terasa pula, rasa di hormati menjadi lekat, dan akhirnya kita menaruh "hormat" menjadi kebaikan, menjadi keharusan sebagai sopan santun, akhirnya hormat menjadi tuntutan..
sehingga di dunia mayapun, bila memungkinkan kita memaksa diri untuk menggendong kehormatan kemana-mana kayak mbah surip, dan akhirnya "hormat" menjadi sesuatu yang sangat berat, bisa ber-ton-ton beratnya seiring besarnya tuntutan kita baik kepada diri sendiri atau orang lain..
7. Kiem menyombongkan diri karena "Orang Kaya Baru" under 25 M (???)
Kiem : "saya sudah memandang rata dunia ini"
8. Kiem menghina orang miskin
http://www.sabdaspace.org/siapa_yang_mengetahui_mengenai_yang_baik_dan_yang_jahat#comment-60261
Kiem : Kesombongan anda adalah kesombongan miskin. "SUDAH MISKIN , SOMBONG LAGI). Kesombongan jenis ini tidak lain adalah nama lain dari "MINDER" (rasa rendah diri). Bahwa kemungkinan besar anda MINDER karena miskin.
9. Kiem menghina orang yg TIDAK BERBAHASA (?) ROH
Kiem : "KASIHAN ALVAREZ ITU, DIA TIDAK BISA TEOLOGIA, APALAGI BERBICARA ALAM ROH".
10. Salah satu AJARAN KIEM mengenai keselamatan
http://www.sabdaspace.org/sudah_bernarkah_baptisan_anda#comment-49345
KIEM : Kalau tidak dibaptis (baptisan salah) berarti tidak selamat (binasa masuk NERAKA), sebab baptisan adalah tanda pertobatan (keselamatan)
11. Kiem MENJILAT LUDAH
Kiem: Saya membaca komentar anda diatas, semuanya fitnah dan mengacau.
alrez : Kiem, kalau anda bodoh jangan mengira orang2 satu SS ini bodoh semua, anda berkata bahwa saya fitnah? semua kata2 anda yg saya tulis ada di SS, APAKAH ANDA MAU MENJILAT LUDAH ANDA SENDIRI? atau hal itu memang diajarkan oleh aliran anda tersebut!
Kiem : Silahkan buktikan atau link sekalian, lalu saya akan menunjukkan bahwa anda itu tidak bisa menyimak, atau dengan kata lain sedikit ideot. Saya melihat anda berbicara dengan Fitnah ini dan Fitnah itu dengan cara menambah atau membelokkan kata-kata saya. DASAR ANDA MEMANG JAHAT. Karena sebenarnya, yang anda katakan itu SEMUA SALAH
Alvarez : Sudah saya buktikan dengan copas semua komentar anda dan linknya, semoga dengan ini anda tidak MENGHINDAR LAGI dan memfitnah saya dengan mengatakan kalau SEMUA yg saya tulis tidak benar. SILAHKAN DIJILAT SAMPAI HABIS
Tuhan Yesus kiranya mengampuni karena Kiem tahu apa yang sudah diperbuatnya.
Kiem mengomentari :
Anda mengutip kata-kata, dan anda belokkan sedikit agar sesuai dengan maksud anda yang jahat itu.
Kadang-kadang, anda mengutip kata-kata saya secara benar, jika kutipan itu tidak saya persoalkan.
Tetapi yang pasti, sejak awal anda masuk dalam blog ini, komentar anda 'BUKAN" mengomentari topik, tetapi benar-benar mengacau karena sama sekali tidak berkaitan dengan topik, mana komentarnya kacau lagi.
SIFAT YANG SUKA MEMBELOKKAN ITU ADALAH SIFAT IBLIS, YANG LEBIH LAYAK DISEBUTKAN SEBAGAI KETURUNAN IBLIS.
Penjelasannya : LIHAT (KLIK) DISINI
AGAR JELAS, BERIKUT INI SAYA COPY :
Apa dosa Hawa yang Fatal itu?
Kejadian 3 : 1 - 3
3:1 Adapun ular ialah yang paling cerdik dari segala binatang di darat yang dijadikan oleh TUHAN Allah. Ular itu berkata kepada perempuan itu: "Tentulah Allah berfirman: Semua pohon dalam taman ini jangan kamu makan buahnya, bukan?"
3:2 Lalu sahut perempuan itu kepada ular itu: "Buah pohon-pohonan dalam taman ini boleh kami makan,
3:3 tetapi tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati."
Ular sendiri sudah mulai menipu Hawa dengan membelokkan Firman pada ayat 1, yang mengatakan "semua pohon"/tanpa kecuali, tidak boleh dimakan.
Hawa sendiri tidak menyimak Firman Tuhan sehingga Hawa menambah Firman Tuhan dengan kata "JANGAN RABA".
Mari kita bandingkan dengan Firman (ASLINYA) yang disampaikan oleh Tuhan :
Kejadian 2 : 16- 17
2:16 Lalu TUHAN Allah memberi perintah ini kepada manusia: "Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas,
2:17 tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kaumakan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati."
Dari kedua kutipan ayat Firman Tuhan tersebut diatas, nampaklah SIFAT DUSTA yang "disuntikkan" oleh iblis kepada Hawa.
Pada Kejadian 3 : 1, ular (gambaran iblis) SUDAH BERDUSTA mengutip ayat secara salah yaitu "Tentulah Allah berfirman: Semua pohon dalam taman ini jangan kamu makan buahnya, bukan?"
Padahal Firman Tuhan aslinya dalam Kejadian 2 : 16-17 menyebutkan : "Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas"
Pada Kejadian 3 : 3, Hawa juga sudah mulai berdusta, (mungkin karena dia mendengarkan si PENDUSTA/Ular yang sedang mengutip Firman)
Inilah kesalahan Hawa dalam mengutip Firman dalam Kejadian 3 : 3 : "Jangan kamu makan ataupun RABA buah itu, nanti kamu mati." padahal dalam aslinya (Kejadian 2 : 17),tidak menyebutkan kata-kata "RABA". Dalam hal ini, Hawa sudah berdusta karena menambah Firman Tuhan.
Amsal 30 : 5 - 6
30:5 Semua firman Allah adalah murni. Ia adalah perisai bagi orang-orang yang berlindung pada-Nya.
30:6 Jangan menambahi firman-Nya, supaya engkau tidak ditegur-Nya dan dianggap pendusta.
Dalam hal ini, Hawa sudah terlibat pelanggaran Firman Tuhan ini, maka Hawa layak ditegur dan layak dianggap sebagai PENDUSTA.
Jika sudah dianggap pendusta, maka layaklah Hawa disebut sebagai pendusta, dan iblislah yang menjadi bapanya.
Yohanes 8 : 44 Iblislah yang menjadi bapamu dan kamu ingin melakukan keinginan-keinginan bapamu. Ia adalah pembunuh manusia sejak semula dan tidak hidup dalam kebenaran, sebab di dalam dia tidak ada kebenaran. Apabila ia berkata dusta, ia berkata atas kehendaknya sendiri, sebab ia adalah pendusta dan bapa segala dusta.
Setelah Hawa "resmi" menjadi anak iblis karena dustanya", berlanjutlah
Hawa berhubungan dengan Adam dan lahirlah Kain (Kejadian 4 : 1).
Tentunya, anak yang dikandungnya adalah cucu iblis, karena Hawa sudah "resmi" menjadi anak iblis (berdasarkan Yohanes 8 : 44).
Semoga anda bisa menangkap apa isi tulisan saya dan anda bertobat.
Anda sering menolak HATI NURANI ANDA (seperti berdusta),
Saya ingatkan anda, Hati-hatilah, sangat berbahaya :
1 Timotius 1 : 19 - 20
1:19 Beberapa orang telah menolak hati nuraninya yang murni itu, dan karena itu kandaslah iman mereka,
1:20 di antaranya Himeneus dan Aleksander, yang telah kuserahkan kepada Iblis, supaya jera mereka menghujat.
Tuhan Yesus mengampuni dan memberkati anda
http://www.sabdaspace.org/blog/kiem
Kiem Bapa ULAR alias IBLIS
Bapak KIEM Yang Terhormat
Bukankah anda yang meminta saya untuk copas dan link BUKTI semua tulisan anda benar adanya? tentu untuk menyajikan semua tulisan anda ke blog iniadalah tidak mungkin, oleh karenanya saya hanya mengambil beberapa bagian yang berhubungan dengan tulisan saya sebelumnya (mengedit) karena mustahil untuk memindahkan keseluruhan tulisan Kiem!
Karena anda yang meminta saya untuk melakukannya, kenapa setelah saya memenuhi permintaan Yang Mulia Kiem, saya dikatakan ular oleh anda? bukankah itu berarti KIEM MENYEBUT DIRI ANDA SENDIRI BAPA ULAR KARENA KIEM YANG MEMINTA SAYA UNTUK MEMBUKTIKAN DENGAN CARA COPAS DAN LINK?
Yohanes 8 : 44 Iblislah yang menjadi bapamu dan kamu ingin melakukan keinginan-keinginan bapamu. Ia adalah pembunuh manusia sejak semula dan tidak hidup dalam kebenaran, sebab di dalam dia tidak ada kebenaran. Apabila ia berkata dusta, ia berkata atas kehendaknya sendiri, sebab ia adalah pendusta dan bapa segala dusta.
Dengan anda mengelak/ MENJILAT KATA2 ANDA SENDIRI, bukankah anda sudah meneladani IBLIS yang berkata dusta atas kehendak anda sendiri, sebab KIEM adalah pendusta dan Bapa segala dusta.
Kiem menjawab : Silahkan buktikan atau link sekalian, lalu saya akan menunjukkan bahwa anda itu tidak bisa menyimak, atau dengan kata lain sedikit ideot. Karena sebenarnya, yang anda katakan itu SEMUA SALAH
Saya melihat anda berbicara dengan Fitnah ini dan Fitnah itu dengan cara menambah atau membelokkan kata-kata saya. DASAR ANDA MEMANG JAHAT. Karena sebenarnya, yang anda katakan itu SEMUA SALAH
alvarez : Semoga anda bisa menangkap apa isi tulisan saya dan anda bertobat.
Anda sering menolak HATI NURANI ANDA (seperti berdusta),
Saya ingatkan anda, Hati-hatilah, sangat berbahaya :
1 Timotius 1 : 19 - 20
1:19 Beberapa orang telah menolak hati nuraninya yang murni itu, dan karena itu kandaslah iman mereka,
1:20 di antaranya Himeneus dan Aleksander, yang telah kuserahkan kepada Iblis, supaya jera mereka menghujat.
@ Alvarez, Satu jawaban untuk semua komentar anda
Salam Damai Sejahtera Sdr. Alvarez
Saya tidak mungkin membuktikan satu persatu dimana kebohongan anda, dimana kesalahan pengertian anda.
Sayapun takut membela diri dalam hal ini, karena saya masih mempunyai hati nurani yang baik, yang masih takut berdusta dan takut mengeraskan hati.
Marilah kita pertanggungjawabkan masing-masing kepada Tuhan apa yang kita perbuat.
Kalau anda memerlukan penjelasan mengenai kata-kata saya, misalnya ALIRAN ROH KUDUS, HATI NURANI, DLL, saya akan menjelaskannya, dengan syarat, anda berupah dari cara komentar yang seperti kesurupan, yang tidak jelas ujung pangkalnya.
Jika anda mempertahankan cara itu, inilah komentar terakhir buat anda.
Kecuali kita bertemu di blog lain dan saya melihat anda MEMPUNYAI ITIKAD BAIK.
Tuhan Yesus memberkati anda
http://www.sabdaspace.org/blog/kiem
@Kiem, pertanyaan saya
Salam Damai Sejahtera Sdr. Kiem yg Terhormat
Kiem : Saya tidak mungkin membuktikan satu persatu dimana kebohongan anda, dimana kesalahan pengertian anda.
alrez : Tentu saja anda tidak mungkin membuktikan kebohongan saya sebab SAYA TIDAK BERBOHONG! Tentunya jika ada yang tidak anda mengerti dapat langsung menanyakan pada saya dari pada anda menuduh semua tulisan saya salah.
Untuk awalan saya ingin menanyakan keselamatan menurut aliran anda yaitu ALIRAN ROH KUDUS, terutama mengenai pernyataan anda bahwa kalau salah jenis baptis maka pasti binasa? dapatkah anda menjelaskan secara jelas dan singkat saja tanpa harus menyertakan ayat panjang-panjang?
Yang kedua ingin saya tanyakan yaitu komentar anda mengenai saya yaitu :
"KASIHAN ALVAREZ ITU, DIA TIDAK BISA TEOLOGIA, APALAGI BERBICARA ALAM ROH".
Apakah maksud dari kata2 anda itu jikalau saya tidak berbicara alam roh berarti akan mempengaruhi keselamatan atau selamat tidaknya seseorang?
Yang ketiga ingin saya tanyakan yaitu komentar anda mengenai Kristen Protestan yaitu :
Kiem : Pendapat ini keluar dari pikiran saya sampai saya berumur 35 tahun, karena sampai umur 35 tahun, saya adalah aktivis gereja protestan (yang menurut orang paling suci, tetapi menurut saya paling munafik), karena "melayani" tanpa kekuatan/kemampuan dari Roh Kudus, dalam hall ini, saya melayani, semata-mata dengan "kepintaran" saya yang "BODOH" dan "TOLOL", karena saya lahir dengan IQ yang diatas rata-rata.
Apakah maksud anda dari gereja protestan yang paling munafik menurut anda?
Apakah benar bahwa gereja protestan "tanpa kekuatan/ kemampuan Roh Kudus"? apakah hal itu berarti jemaatnya akan binasa ?
Untuk sementara saya rasa pertanyaan saya itu dulu Pak Kiem, kiranya Pak Kiem mau berbaik hati dengan menjawabnya secara singkat dan jelas!
@Alvarez, Stop !
Alvarez, saya rasa perdebatan anda dengan pak Kiem sudah jauh keluar dari topik. Jadi tak usah diteruskan!
Saya tak ingin blog ini di KUNCI sama Admin gara-gara ulah kalian.
Kalau ingin debat tentang hal yang kalian bicarakan itu, silahkan buat blog, lalu debat sepuasnya.
STOP !
STOP???
Adrina : Alvarez, saya rasa perdebatan anda dengan pak Kiem sudah jauh keluar dari topik. Jadi tak usah diteruskan!
alrez : Saudari adrina, bukankah pertanyaan saya pada Bapak Kiem adalah pertanyaan yang masih dalam topik pembahasan yaitu mengenai keselamatan? atau anda sudah lupa topiknya?
@Alvarez, Ok.
alrez : Saudari adrina, bukankah pertanyaan saya pada Bapak Kiem adalah pertanyaan yang masih dalam topik pembahasan yaitu mengenai keselamatan? atau anda sudah lupa topiknya?
Kalau mengenai keselamatan boleh, tapi jangan ke hal-hal yang lain.
Lanjutkan !
Bapak KIEM Yang Terhormat ada yg mau saya tanyakan
Salam Damai Sejahtera Sdr. Kiem yg Terhormat
Kiem : Saya tidak mungkin membuktikan satu persatu dimana kebohongan anda, dimana kesalahan pengertian anda.
alrez : Tentu saja anda tidak mungkin membuktikan kebohongan saya sebab SAYA TIDAK BERBOHONG! Tentunya jika ada yang tidak anda mengerti dapat langsung menanyakan pada saya dari pada anda menuduh semua tulisan saya salah.
Untuk awalan saya ingin menanyakan keselamatan menurut aliran anda yaitu ALIRAN ROH KUDUS, terutama mengenai pernyataan anda bahwa kalau salah jenis baptis maka pasti binasa? dapatkah anda menjelaskan secara jelas dan singkat saja tanpa harus menyertakan ayat panjang-panjang?
Yang kedua ingin saya tanyakan yaitu komentar anda mengenai saya yaitu :
"KASIHAN ALVAREZ ITU, DIA TIDAK BISA TEOLOGIA, APALAGI BERBICARA ALAM ROH".
Apakah maksud dari kata2 anda itu jikalau saya tidak berbicara alam roh berarti akan mempengaruhi keselamatan atau selamat tidaknya seseorang?
Yang ketiga ingin saya tanyakan yaitu komentar anda mengenai Kristen Protestan yaitu :
Kiem : Pendapat ini keluar dari pikiran saya sampai saya berumur 35 tahun, karena sampai umur 35 tahun, saya adalah aktivis gereja protestan (yang menurut orang paling suci, tetapi menurut saya paling munafik), karena "melayani" tanpa kekuatan/kemampuan dari Roh Kudus, dalam hall ini, saya melayani, semata-mata dengan "kepintaran" saya yang "BODOH" dan "TOLOL", karena saya lahir dengan IQ yang diatas rata-rata.
Apakah maksud anda dari gereja protestan yang paling munafik menurut anda?
Apakah benar bahwa gereja protestan "tanpa kekuatan/ kemampuan Roh Kudus"? apakah hal itu berarti jemaatnya akan binasa ?
Untuk sementara saya rasa pertanyaan saya itu dulu Pak Kiem, kiranya Pak Kiem mau berbaik hati dengan menjawabnya secara singkat dan jelas!
Kiem : Kalau anda
Kiem :
Kalau anda memerlukan penjelasan mengenai kata-kata saya, misalnya ALIRAN ROH KUDUS, HATI NURANI, DLL, saya akan menjelaskannya, dengan syarat, anda berupah dari cara komentar yang seperti kesurupan, yang tidak jelas ujung pangkalnya.
alrez :
Baiklah pak Kiem, sekarang saya akan berkomentar dengan cara yang pak Kiem inginkan, mohon di jawab keingintahuan saya yg sudah saya posting pertanyaannya di blog ini, terima kasih sebelumnya
alvazez
KIEM TIDAK BERTANGGUNG JAWAB
Yang Terhormat Bapak Kiem, saya sungguh sangat kecewa dengan sikap anda yang ternyata TIDAK MAU memenuhi JANJI anda untuk menjawab pertanyaan mengenai hal-hal yang sudah anda katakan dan ajarkan! Bukankah ini menunjukkan seperti apa karakter anda yang TIDAK BERTANGGUNG JAWAB juga PENGECUT?
Yang Terhormat Bapak Kiem, saya sungguh sangat kecewa dengan sikap anda yang CEPAT SEKALI memberi komentar buat saya, juga menghakimi saya dengan segala penilaian anda, akan tetapi ketika anda menantang saya untuk membuktikan tulisan saya dan saya penuhi, BAPAK KIEM HANYA DIAM SERIBU BAHASA! Mengapa jika SEMANGAT anda untuk mengajar orang lain akan ajaran anda, juga untuk mengomentari orang lain baik jenis kelamin ataupun kaya miskinnya seorang dan menghina orang TIDAK saya dapati jikalau saya meminta pertanggungjawaban akan ajaran anda? jikalau kiranya Kiem tidak mampu menjawab pertanyaan saya maupun orang lain, bukankah Kiem bisa meminta bisikan roh yang selama ini merasuki bapak Kiem? ataukah roh tersebut yang memerintahkan Kiem untuk TIDAK BERTANGGUNG JAWAB?
Jangan pernah lagi anda berani mengajarkan suatu AJARAN dimanapun anda berada jika anda memang tidak bisa mempertanggung jawabkan di hadapan sesama apalagi dihadapan Tuhan dan Roh Kudus!
@Alvarez
Salam kenal....lama mengikuti komentar anda, sepertinya anda galak juga
ha...ha...ha.....jangan galak - galak ah....kasihan pak Kiem tuh....entar lari terbirit - birit.....
GBU
GBU
@Hiskia Salam Prajurit
Salam kenal juga bro, sebagai seorang marinir seharusnya anda mengetahui galak itu seperti apa, yang pastinya yang saya lakukan ini jauh dari kata galak he he he
Dalam pembicaraan di kotak hijau 2 hari lalu, Kiem masih tetap berpendirian bahwa yang saya tulis sebelumnya adalah BOHONG & SALAH SEMUA atau dengan kata lain saya mengada-ada dan MEMFITNAH KIEM. Oleh karenanya saya harus membuktikan dengan cara copas semua komentar Kiem yang membuktikan bahwa saya tidak bohong. Sekiranya waktu itu Kiem yang sudah sempat mengatakan bahwa dia mengingat semua yang sudah saya tulis dan mengakuinya, tentu saya tidak perlu lagi copas seperti yang saya lakukan, terlebih saya yakin para SSers bukan buta huruf dan mengetahui yg saya tulis benar adanya. Semuanya terpulang kembali kepada Kiem, yang justru meminta bukti bahwa saya tidak memfitnah dirinya dengan cara copas dan link.
Sebagai seorang yg bertanggung jawab, tentunya harus memberi respon akan permintaan Kiem selaku tertuduh dengan memberi bukti yang tidak terbantahkan, walaupun masih ada kemungkinan bahwa bukti diatas masih dapat DIJILAT SAMPAI BERSIH oleh saudara Kiem.
Justru karena saya mengasihi Kiem, sehingga saya merasa harus melakukan semua ini, mengingat Kiem orangnya sangat keras kepala, sehingga untuk menyadarkannya bahwa yang dilakukannya salah harus dengan cara ala keras kepala juga he he he
Yehezkiel 18 Kalau Aku berfirman kepada orang jahat: Engkau pasti dihukum mati! —dan engkau tidak memperingatkan dia atau tidak berkata apa-apa untuk memperingatkan orang jahat itu dari hidupnya yang jahat, supaya ia tetap hidup, orang jahat itu akan mati dalam kesalahannya, tetapi Aku akan menuntut pertanggungan jawab atas nyawanya dari padamu.
@KIEM, BELUM DIJILAT!
Hiskia : kasihan pak Kiem tuh....entar lari terbirit - birit.....
alrez : benar kan kata saya tadi, walaupun bukti yang saya sertakan bahwa Kiem pernah mengatakan semua yang saya tulis TIDAK TERBANTAHKAN akan tetapi HANYA DAPAT DIJILAT, saat ini sudah mulai dijilat pelan-pelan oleh Kiem.
Kesimpulannya hiskia, kiem tidak mungkin lari terbirit2 jika belum selesai menjilat kata-katanya sendiri
@KIEM : JANGAN NGACIR SEBELUM DIJILAT SAMPAI BERSIH!
kasihan pak kiem
salam kenal pak kiem..
seandainya keselamatan bisa hilang maka saya tdk mau jadi orang kristen buat apa percaya tapi keselamatan bisa hilang
kalau iman nya sudah benar akan tetapi kita masih bisa berdosa terus keselamatanya hilang berarti tidak ada orang yg selamat
ketika saya percaya bahwa keselamatan tidak mungkin dibatalkan sejak saat itu iman saya dikuatkan
coba renungkan beberapa ayat ini:
Sesungguhnya Aku berkata kepadamu, barangsiapa percaya, ia mempunyai hidup kekal.[yoh 6:47]
ketika kita percaya mempunyai hidup yg kekal kemudian kita berdosa lalu keselamatan kita hilang maka yg didapat tadi bukan kekal tapi sementara
memeteraikan r tanda milik-Nya atas kita dan yang memberikan Roh Kudus di dalam hati kita sebagai jaminan 1 dari semua yang telah disediakan s untuk kita.2 kor 1:22
saat kita percaya dng iman yg benar kita di beri meterai roh kudus bukankah kita masih bisa berdosa lalu meterai dilepas apakah seperti itu?
Barangsiapa menang, m ia akan dikenakan pakaian putih n yang demikian; Aku tidak akan menghapus namanya 1 dari kitab kehidupan, o melainkan Aku akan mengaku namanya di hadapan Bapa-Ku p dan di hadapan para malaikat-Nya.[wahyu 3:5]
saat kita percaya dengan iman yg benar maka ditulis dikitab kehidupan manusia masih bisa berdosa lalu dihapus dari kitab kehidupan bertobat ditulis lagi apakh seperti itu?
AYAT YOHANES 10:28 sangat mengkuatkan saya karena tidak seorang pun ato iblis ,malaikat ato apapun yg dapat merebut saya dari tangan bapak ,jika ada yg bisa merebut bisa dikatakan tangan bapa lemah?
kesetian bapa kasih bapa tidak tergantung dng kesetian manusia jika kesetian bapa tergantung dng kesetian manusia maka tidak ada seorang pun yg bisa selamat karena manusia pasti bisa berdosa ketika oramg berdosa maka berarti orang tersebut tidak setia
kalau begitu enak ya sekali selamat tetap selamat walaupun kita melakukan dosa?jangan katakanenak karena setiap dosa yg kita lakukan PASTI ADA KONSEKUENSINYA walaupun tidak membatalkan keselamatan
contohnya :dosa yg dilakukan raja daud berjinah dng betsyebah maka anaknya mati kerajaan terpecah jadi dua anaknya menentang bapaknya
contoh :abraham mengambil hagar jadi istrinya maka apa yg terjadi keturunan ismael dng keturunan ishak sampai sekarang terjadi permusuhan tapi apakah nabi Abraham tidak slamat?
saya setuju kalau ada orang yg murtat dia tidak kehilangan keselamatan tapi memang belum punya hidup kekal.mana mungkin tidak punya kok bisa hilang?
Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, m ia adalah ciptaan baru 1 : n yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang. o[2 kor 5:17]
jika yg baru hidupnya berantakan berarti bukan ciptaan baru ya otomatis belum didalam kristus maka pasti tidak selamat BUKAN KEHILANGAN KESELAMATAN
GBU PAK KIEM
terimah kasih buat adrina yg sudah menjawab pertanyaan saya
hilang?
@ ATW, Salam kenal juga
Salam Damai Sejahtera Sdr. ATW, dan salam kenal juga
ATW :
seandainya keselamatan bisa hilang maka saya tdk mau jadi orang kristen buat apa percaya tapi keselamatan bisa hilang
Kiem :
Kata-kata keselamatan itu ditawarkan oleh Tuhan Yesus, Rasul-Rasul dan Para PENGINJIL, agar manusia yang (merasa dirinya) berdosa mmau datang kepada Tuhan dan masuk ke dalam Kerajaan Allah.
Kalau ada orang yang mau percaya dan dibaptis, dia SUDAH SELAMAT.
kita berbeda dalam hal keselamatan bisa hilang atau tidak.
Mulai dari Bangsa Israel keluar dari Mesir menuju Tanah Kanaan, itulah keselamatan.
Kenyataannya banyak yang gugur.
Sampai di perjanjian baru, bahkan sampai kitab Wahyu (yang akan terjadi), mencatat bahwa banyak yang gugur, hanya 2 orang yang selamat (Yosua dan Kaleb)
Lalu kalau ada yang gugur, apakah kalau sudah selamat lalu jatuh kembali ke dalam dosa, apakah langsung gugur?
TIDAK LANGSUNG GUGUR. Tuhan itu baik dan SELALU memanggil kembali (tentunya dengan cara membuat tidak bisa tenang dalam dosa).
Ada juga orang yang mengeraskan hati, sudah dipanggil lalu tidak mau berbbalik lagi.
Akhirnya seperti Kain, tidak ada kesempatan bertobat lagi.
Seperti Yudas, (yang diperingatkan pada saat perjamuan kudus), tetapi tidak mau, akhirnya bunuh diri dan mati bersama uang serta tanah hasil korupsinya.
ATW :
kalau iman nya sudah benar akan tetapi kita masih bisa berdosa terus keselamatanya hilang berarti tidak ada orang yg selamat
Kiem menjawab :
Kenapa tidak ada?.
Untuk itulah Pengajaran keras, agar tidak gugur. Sebab banyak pengajar sesat yang berusaha menyesatkan. (tentunya pengaruh iblis)
Efesus 4 : 13 - 15
4:13 sampai kita semua telah mencapai kesatuan iman dan pengetahuan yang benar tentang Anak Allah, kedewasaan penuh, dan tingkat pertumbuhan yang sesuai dengan kepenuhan Kristus,
4:14 sehingga kita bukan lagi anak-anak, yang diombang-ambingkan oleh rupa-rupa angin pengajaran, oleh permainan palsu manusia dalam kelicikan mereka yang menyesatkan,
4:15 tetapi dengan teguh berpegang kepada kebenaran di dalam kasih kita bertumbuh di dalam segala hal ke arah Dia, Kristus, yang adalah Kepala.
1 Korintus 3:2 Susulah yang kuberikan kepadamu, bukanlah makanan keras, sebab kamu belum dapat menerimanya. Dan sekarang pun kamu belum dapat menerimanya.
ATW :
ketika saya percaya bahwa keselamatan tidak mungkin dibatalkan sejak saat itu iman saya dikuatkan
coba renungkan beberapa ayat ini:
Sesungguhnya Aku berkata kepadamu, barangsiapa percaya, ia mempunyai hidup kekal.[yoh 6:47]
ketika kita percaya mempunyai hidup yg kekal kemudian kita berdosa lalu keselamatan kita hilang maka yg didapat tadi bukan kekal tapi sementara
memeteraikan r tanda milik-Nya atas kita dan yang memberikan Roh Kudus di dalam hati kita sebagai jaminan 1 dari semua yang telah disediakan s untuk kita.2 kor 1:22
saat kita percaya dng iman yg benar kita di beri meterai roh kudus bukankah kita masih bisa berdosa lalu meterai dilepas apakah seperti itu?
Barangsiapa menang, m ia akan dikenakan pakaian putih n yang demikian; Aku tidak akan menghapus namanya 1 dari kitab kehidupan, o melainkan Aku akan mengaku namanya di hadapan Bapa-Ku p dan di hadapan para malaikat-Nya.[wahyu 3:5]
saat kita percaya dengan iman yg benar maka ditulis dikitab kehidupan manusia masih bisa berdosa lalu dihapus dari kitab kehidupan bertobat ditulis lagi apakh seperti itu?
Kiem :
Sebenarnya sudah dijawab sendiri, demikianlah memang. Tetapi sebagaimana telah saya sampaikan diatas, ketika berdosa, tidak langsung dihapus namanya, tetapi BERKALI-KALI dipanggil untuk bertobat.
ATW :
AYAT YOHANES 10:28 sangat mengkuatkan saya karena tidak seorang pun ato iblis ,malaikat ato apapun yg dapat merebut saya dari tangan bapak ,jika ada yg bisa merebut bisa dikatakan tangan bapa lemah?
kesetian bapa kasih bapa tidak tergantung dng kesetian manusia jika kesetian bapa tergantung dng kesetian manusia maka tidak ada seorang pun yg bisa selamat karena manusia pasti bisa berdosa ketika oramg berdosa maka berarti orang tersebut tidak setia
kalau begitu enak ya sekali selamat tetap selamat walaupun kita melakukan dosa?jangan katakanenak karena setiap dosa yg kita lakukan PASTI ADA KONSEKUENSINYA walaupun tidak membatalkan keselamatan
contohnya :dosa yg dilakukan raja daud berjinah dng betsyebah maka anaknya mati kerajaan terpecah jadi dua anaknya menentang bapaknya
contoh :abraham mengambil hagar jadi istrinya maka apa yg terjadi keturunan ismael dng keturunan ishak sampai sekarang terjadi permusuhan tapi apakah nabi Abraham tidak slamat?
saya setuju kalau ada orang yg murtat dia tidak kehilangan keselamatan tapi memang belum punya hidup kekal.mana mungkin tidak punya kok bisa hilang?
Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, m ia adalah ciptaan baru 1 : n yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang. o[2 kor 5:17]
jika yg baru hidupnya berantakan berarti bukan ciptaan baru ya otomatis belum didalam kristus maka pasti tidak selamat BUKAN KEHILANGAN KESELAMATAN.
Kiem :
Sekali lagi, Yohanes 10 itu jangan dilepaskan dengan perikopnya, terutama ayat sebelumnya.
Yohanes 10 : 27 - 30
10:27 Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku dan Aku mengenal mereka dan mereka mengikut Aku,
10:28 dan Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorang pun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku.
Mengenai Raja Daud, seandainya dia tidak menangis menjerit dan menyesal, dia tidak tidak akan diampuni :
Mazmur 51 : 1 - 21
51:1 Untuk pemimpin biduan. Mazmur dari Daud,
51:2 ketika nabi Natan datang kepadanya setelah ia menghampiri Batsyeba.
51:3 Kasihanilah aku, ya Allah, menurut kasih setia-Mu, hapuskanlah pelanggaranku menurut rahmat-Mu yang besar!
51:4 Bersihkanlah aku seluruhnya dari kesalahanku, dan tahirkanlah aku dari dosaku!
51:5 Sebab aku sendiri sadar akan pelanggaranku, aku senantiasa bergumul dengan dosaku.
51:6 Terhadap Engkau, terhadap Engkau sajalah aku telah berdosa dan melakukan apa yang Kauanggap jahat, supaya ternyata Engkau adil dalam putusan-Mu, bersih dalam penghukuman-Mu.
51:7 Sesungguhnya, dalam kesalahan aku diperanakkan, dalam dosa aku dikandung ibuku.
51:8 Sesungguhnya, Engkau berkenan akan kebenaran dalam batin, dan dengan diam-diam Engkau memberitahukan hikmat kepadaku.
51:9 Bersihkanlah aku dari pada dosaku dengan hisop, maka aku menjadi tahir, basuhlah aku, maka aku menjadi lebih putih dari salju!
51:10 Biarlah aku mendengar kegirangan dan sukacita, biarlah tulang yang Kauremukkan bersorak-sorak kembali!
51:11 Sembunyikanlah wajah-Mu terhadap dosaku, hapuskanlah segala kesalahanku!
51:12 Jadikanlah hatiku tahir, ya Allah, dan perbaharuilah batinku dengan roh yang teguh!
51:13 Janganlah membuang aku dari hadapan-Mu, dan janganlah mengambil roh-Mu yang kudus dari padaku!
51:14 Bangkitkanlah kembali padaku kegirangan karena selamat yang dari pada-Mu, dan lengkapilah aku dengan roh yang rela!
51:15 Maka aku akan mengajarkan jalan-Mu kepada orang-orang yang melakukan pelanggaran, supaya orang-orang berdosa berbalik kepada-Mu.
51:16 Lepaskanlah aku dari hutang darah, ya Allah, Allah keselamatanku, maka lidahku akan bersorak-sorai memberitakan keadilan-Mu!
51:17 Ya Tuhan, bukalah bibirku, supaya mulutku memberitakan puji-pujian kepada-Mu!
51:18 Sebab Engkau tidak berkenan kepada korban sembelihan; sekiranya kupersembahkan korban bakaran, Engkau tidak menyukainya.
51:19 Korban sembelihan kepada Allah ialah jiwa yang hancur; hati yang patah dan remuk tidak akan Kaupandang hina, ya Allah.
51:20 Lakukanlah kebaikan kepada Sion menurut kerelaan hati-Mu bangunkanlah tembok-tembok Yerusalem!
51:21 Maka Engkau akan berkenan kepada korban yang benar, korban bakaran dan korban yang terbakar seluruhnya; maka orang akan mengorbankan lembu jantan di atas mezbah-Mu.
Semoga jawaban ini memuaskan
Tuhan memberkati
http://www.sabdaspace.org/blog/kiem
@Adrina, so... dikiiiiitttt aja...
@Adrina, hi... adrina... ini pertama kalinya aku komen di blognya Adrina.. he he he... (hal penginjilan selalu mengusikku hi hi hi ...)
Sori, aku tak terbiasa copas banyak komentar... (turun naik bikin pusing mata sylinderku)
Ehmmm.. mau koment sederhana wae buat blog adrina yang mumpung lagi bicara soal Penginjilan dan keselamatan.
Aku, orang lapangan. Jujur aja, tidak banyak tahu soal pengertian2 teologia yang lagi dibahas diatas (apalagi kalo dah pake bahasa asing.. makanya jarang ikutan debat teologia).
Selama ini menginjil ya...menginjil sajalah.. Ngomong soal dosa, kehidupan, pertobatan, Kristus, pengampunan dosa.. ya... yang begitu-begitulah.. (ada beberapa yang mirip Adrina tuliskan... yah... mungkin juga ada beberapa yang mirip lainnya katakan)
Kalau ada yang menerima Kristus (apapun latar belakangnya), yah...puji Tuhan.. kalopun belum... yah... mungkin 'emang belum waktunya'... bisa aja bulan depan... tahun depan... atau berapa tahun lagi.. hi hi hi hi... atau juga ada yang keburu mati sebelum bertobat beneran.
Ehmmm.. bertobat sih gampang lah (banyak orang bisa bertobat... atau pura-pura bertobat), tapi hidup selanjutnya itu loh.. yang butuh perjuangan setengah mati...
Sejuta misteri di dunia ini, bisa membuat orang 'mabok' dan 'meninggalkan Kristus'.
Ya... memang ada jaminan seperti yang Adrina tuliskan diatas, tetapi perjuangannya ga mudah yah..
Menurut pengalaman lapangan. Banyak orang bisa aja bertobat, semangat, ada yang berlangsung lama, ada pula yang tidak. Ada yang (orang sering katakan 'murtad') bisa berupa 'pindah kepercayaan', adapula yang hidupnya kembali 'jahat'. yah...macem-macem lah
Aku kira disinilah letak kesulitannya. Yaitu membuat orang-orang 'petobat baru' itu bisa tetap memegang teguh 'keselamatannya'. Emang sih ada anugerah...tetapi disinilah juga pentingnya 'orang-orang' atau lebih tepatnya JEMAAT TUHAN (gereja apa ajalah).. mendukung dan menopang dia supaya bisa bertumbuh dewasa serta hidup menjaga kekudusan (disinilah terjadinya upaya mempertahankan keselamatan itu), sampai pada akhirnya nanti. Ini sebenarnya juga bukan jaminan, karena mau diproteksi sampai 'mabok' juga.. setiap manusia punya pilihan masing-masing. Iya kan?
Bukannya merendahkan tulisan Adrina (sama sekali tidak), juga bukan merendahkan perdebatan2 seperti yang ditulis Hai-hai diatas.
Tetapi menurutku, akan lebih afdol.. hallah.. ! kalau disertai juga 'contoh/nasehat/apalah' namanya... yang 'nyata' terutama soal "bagaimana mempertahankan keselamatan"... he he he.. maksudnya ya.. biar jadi tambahan masukan gitulah buat aku praktek'in.. di luaran sana... (bisa buatku sendiri, bisa juga buat orang-orang yang kumenangkan)
ya Adrina... terima kasih sebelumnya
Hayooo... yang lain... yang ikutan debat di sini... boleh kok kasih masukan juga buatku..
ilmunya kutunggu loh..
passion for Christ, compassion for the lost
@ iik J, banyak juga ga' apa-apa...
@Adrina, hi... adrina... ini pertama kalinya aku komen di blognya Adrina.. he he he... (hal penginjilan selalu mengusikku hi hi hi ...)
Silahkan...
Sori, aku tak terbiasa copas banyak komentar... (turun naik bikin pusing mata sylinderku)
Ehmmm.. mau koment sederhana wae buat blog adrina yang mumpung lagi bicara soal Penginjilan dan keselamatan.
Aku, orang lapangan. Jujur aja, tidak banyak tahu soal pengertian2 teologia yang lagi dibahas diatas (apalagi kalo dah pake bahasa asing.. makanya jarang ikutan debat teologia).
Wah, ternyata anda rendah hati. Saya senang dengan orang seperti itu. Kalau mau jujur, saya juga sama seperti anda. Saya orang yang mau diajar dan mau belajar. Saya bukan seorang teolog tapi hanya seorang pekerja bengkel yang rindu mendalami Firman Tuhan. Kalau anda kurang yakin, coba anda tanya sama sobatku Pniel, atau kalau punya waktu bisa datang ketempatku, he he he...
Selama ini menginjil ya...menginjil sajalah.. Ngomong soal dosa, kehidupan, pertobatan, Kristus, pengampunan dosa.. ya... yang begitu-begitulah.. (ada beberapa yang mirip Adrina tuliskan... yah... mungkin juga ada beberapa yang mirip lainnya katakan)
Benar, tapi jangan lupa: INTI dari berita Injil adalah kita harus "mengajak" orang untuk percaya pada Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat. Tanpa hal ini, tidak bisa disebut penginjilan.
Contoh si Vantillian pernah menulis disini:
Allah yang SATU bagi semua bangsa---pandangan seorang Vantillian
"Allah yang satu dan banyak inilah yang telah mewahyukan diri kepada manusia. Allah yang satu telah menjadi objek sesembahan hampir semua agama di dunia. Allah yang satu itulah yang kita beritakan. Yesus sebagai Satu Juruselamat inilah yang kita beritakan"
Dari kata-katanya ini, jelas menunjukkan bahwa dia adalah seorang Universalisme, karena dia mengajarkan bahwa Tuhan Yesus yang kita beritakan SAMA dengan Allah semua agama. Dengan kata lain, bagi dia, penganut agama lainpun bisa selamat karena mereka juga menyembah Allah yang sama dengan yang disembah orang Kristen.
Ini namanya BUKAN PENGINJILAN.
Kalau ada yang menerima Kristus (apapun latar belakangnya), yah...puji Tuhan.. kalopun belum... yah... mungkin 'emang belum waktunya'... bisa aja bulan depan... tahun depan... atau berapa tahun lagi.. hi hi hi hi... atau juga ada yang keburu mati sebelum bertobat beneran.
Ya, kita memang tak boleh 'memaksakan' orang untuk percaya pada Kristus.
Ehmmm.. bertobat sih gampang lah (banyak orang bisa bertobat... atau pura-pura bertobat), tapi hidup selanjutnya itu loh.. yang butuh perjuangan setengah mati...
Sejuta misteri di dunia ini, bisa membuat orang 'mabok' dan 'meninggalkan Kristus'.
Ya... memang ada jaminan seperti yang Adrina tuliskan diatas, tetapi perjuangannya ga mudah yah..
Menurut pengalaman lapangan. Banyak orang bisa aja bertobat, semangat, ada yang berlangsung lama, ada pula yang tidak. Ada yang (orang sering katakan 'murtad') bisa berupa 'pindah kepercayaan', adapula yang hidupnya kembali 'jahat'. yah...macem-macem lah
Orang yang mengaku 'Kristen', tapi lalu MURTAD, dia jelas BUKAN Kristen sejati tapi Kristen palsu / KTP. Alkitab menjamin: orang Kristen sejati tak mungkin murtad.
Yoh 8:31 "Maka kata-Nya kepada orang-orang Yahudi yang percaya: 'jikalau kamu tetap dalam Firman-Ku, kamu benar-benar adalah murid-Ku."
Ayat ini menjelaskan bahwa murid Kristus yang 'asli' (yang sebenarnya), adalah mereka yang TETAP dalam Firman-Nya.
Jadi anda jangan percaya kalau ada yang mengaku sebagai orang Kristen lalu bersaksi di agama lain bahwa dia telah pindah ke agama yang di anutnya sekarang. Itu hanyalah omong kosong, dia sebenarnya BUKAN orang Kristen.
Aku kira disinilah letak kesulitannya. Yaitu membuat orang-orang 'petobat baru' itu bisa tetap memegang teguh 'keselamatannya'. Emang sih ada anugerah...tetapi disinilah juga pentingnya 'orang-orang' atau lebih tepatnya JEMAAT TUHAN (gereja apa ajalah).. mendukung dan menopang dia supaya bisa bertumbuh dewasa serta hidup menjaga kekudusan (disinilah terjadinya upaya mempertahankan keselamatan itu), sampai pada akhirnya nanti. Ini sebenarnya juga bukan jaminan, karena mau diproteksi sampai 'mabok' juga.. setiap manusia punya pilihan masing-masing. Iya kan?
Memegang teguh keselamatan itu tidak salah, bahkan harus dilakukan oleh orang Kristen. Tetapi itu bukan cara kita supaya keselamatan yang telah kita terima bisa hilang. Itu merupakan TANGGUNG JAWAB kita.
Manusia memang punya 'kehendak bebas', tapi kehendak manusia itu PASTI tunduk pada kehendak Allah.
Bukannya merendahkan tulisan Adrina (sama sekali tidak), juga bukan merendahkan perdebatan2 seperti yang ditulis Hai-hai diatas.
Tetapi menurutku, akan lebih afdol.. hallah.. ! kalau disertai juga 'contoh/nasehat/apalah' namanya... yang 'nyata' terutama soal "bagaimana mempertahankan keselamatan"... he he he.. maksudnya ya.. biar jadi tambahan masukan gitulah buat aku praktek'in.. di luaran sana... (bisa buatku sendiri, bisa juga buat orang-orang yang kumenangkan)
Tulisan saya diatas, memang tidak memberi contoh bagaimana 'mempertahankan keselamatan' itu (maafkan daku). Menurut saya caranya (antara lain) adalah kita harus rajin baca Kitab Suci dan berdoa setiap hari (sama seperti lagu anak sekolah minggu: "baca Kitab Suci, doa tiap hari kalau mau tumbuh.....")
ya Adrina... terima kasih sebelumnya
Terimakasih, karena anda mau bergabung diblog saya. Saya tunggu tanggapan dari anda.
@adrina, lanjut yah....
seep deh... ternyata adrina ga seganas yang kupikirkan. ha ha ha.. becanda oi...
asiklah.. ada yang bisa diajak share2 lebih lanjut...
INTI dari berita Injil adalah kita harus "mengajak" orang untuk percaya pada Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat. Tanpa hal ini, tidak bisa disebut penginjilan.
Ya. emang gitu kan? selama ini, mau melewati cara apa saja (sejuta cara deh yang biasanya kulakukan... hi hi hi), intinya adalah memberitahukan bahwa Yesus Kristus adalah Tuhan dan Juru Selamat manusia. Bahwa manusia dengan segala caranya tidak mungkin bisa mencapai Tuhan selain melalui penebusan yang dilakukan Yesus Kristus.
Dari kata-katanya ini, jelas menunjukkan bahwa dia adalah seorang Universalisme, karena dia mengajarkan bahwa Tuhan Yesus yang kita beritakan SAMA dengan Allah semua agama. Dengan kata lain, bagi dia, penganut agama lainpun bisa selamat karena mereka juga menyembah Allah yang sama dengan yang disembah orang Kristen.
Ini namanya BUKAN PENGINJILAN.
He he he... aku baru 'ngeh' yang namanya Universalime itu begitu yah (pengertiannya). Soal vantilian itu penganut apa... ahh...ga ikut-ikut ah.. (sori kusingkirkan ini dari pembicaraanku, aku ga biasa ngomongin orang lain di komentarku hi hi hi..).
Dengan kata lain, bagi dia, penganut agama lainpun bisa selamat karena mereka juga menyembah Allah yang sama dengan yang disembah orang Kristen.
Lha.. kalo begini, berarti ga perlu Yesus Kristus donk? Begitukah maksudnya? Ya ... emang bukan penginjilan namanya... ha ha ha..
Orang yang mengaku 'Kristen', tapi lalu MURTAD, dia jelas BUKAN Kristen sejati tapi Kristen palsu / KTP. Alkitab menjamin: orang Kristen sejati tak mungkin murtad.
Yoh 8:31 "Maka kata-Nya kepada orang-orang Yahudi yang percaya: 'jikalau kamu tetap dalam Firman-Ku, kamu benar-benar adalah murid-Ku."
Ayat ini menjelaskan bahwa murid Kristus yang 'asli' (yang sebenarnya), adalah mereka yang TETAP dalam Firman-Nya.
Jadi anda jangan percaya kalau ada yang mengaku sebagai orang Kristen lalu bersaksi di agama lain bahwa dia telah pindah ke agama yang di anutnya sekarang. Itu hanyalah omong kosong, dia sebenarnya BUKAN orang Kristen.
Saya juga dari agama lain loh Adrina.. dan butuh perjuangan keras untuk terus mempercayai Yesus Kristus dalam hidup kita. Dan Adrina.. banyak orang bisa terlihat semangat di awal, termasuk saya saat ini. Orang bisa mengatakan kalau saya murid Kristus sejati saat ini, tetapi hidup itu misteri, jika kita ga sungguh-sungguh terus dalam Tuhan seperti ayat yang Adrina bagi diatas.. ya.. bisa aja lepas dari Tuhan.
Manusia memang punya 'kehendak bebas', tapi kehendak manusia itu PASTI tunduk pada kehendak Allah.
Iya, tapi dalam keseharian kita. Kita memiliki daging. Nah peperangannya di situ kan?
passion for Christ, compassion for the lost
@ iik J, lanjut terus....
seep deh... ternyata adrina ga seganas yang kupikirkan. ha ha ha.. becanda oi...
asiklah.. ada yang bisa diajak share2 lebih lanjut...
Belum tahu dia...... he he he...
Ya. emang gitu kan? selama ini, mau melewati cara apa saja (sejuta cara deh yang biasanya kulakukan... hi hi hi), intinya adalah memberitahukan bahwa Yesus Kristus adalah Tuhan dan Juru Selamat manusia. Bahwa manusia dengan segala caranya tidak mungkin bisa mencapai Tuhan selain melalui penebusan yang dilakukan Yesus Kristus.
Wah, MANTAP! iik J hebat!
He he he... aku baru 'ngeh' yang namanya Universalime itu begitu yah (pengertiannya). Soal vantilian itu penganut apa... ahh...ga ikut-ikut ah.. (sori kusingkirkan ini dari pembicaraanku, aku ga biasa ngomongin orang lain di komentarku hi hi hi..).
Ya, Vantillian memang penganut agama gotong royong yang mengakui semua orang (termasuk agama lain), juga bisa selamat.
Lha.. kalo begini, berarti ga perlu Yesus Kristus donk? Begitukah maksudnya? Ya ... emang bukan penginjilan namanya... ha ha ha..
Vantillian memang bukan sedang menginjil, tapi sedang melakukan pembodohan kepada semua pembaca SS.
Saya juga dari agama lain loh Adrina.. dan butuh perjuangan keras untuk terus mempercayai Yesus Kristus dalam hidup kita.
Saya tidak sedang berbicara tentang anda atau orang yang pindah dari agama lain ke Kristen. Saya sedang bicara orang yang ngaku Kristen, tapi lalu murtad ke agama lain. Dia jelas BUKAN orang percaya alias Kristen KTP.
Dan Adrina.. banyak orang bisa terlihat semangat di awal, termasuk saya saat ini. Orang bisa mengatakan kalau saya murid Kristus sejati saat ini, tetapi hidup itu misteri, jika kita ga sungguh-sungguh terus dalam Tuhan seperti ayat yang Adrina bagi diatas.. ya.. bisa aja lepas dari Tuhan.
Orang yang telah percaya Kristus dengan iman yang benar, pasti akan terus mengasihi dan taat pada-Nya.
Yoh 10:28 adalah jaminan dari Tuhan sendiri bahwa kita sebagai murid-Nya / orang percaya, tidak mungkin binasa selama-lamanya. Saya rasa, kita (anda dan saya), harus mengimani ayat ini sebagai bukti kasih Allah pada kita yang percaya padanya.
Iya, tapi dalam keseharian kita. Kita memiliki daging. Nah peperangannya di situ kan?
Benar. Orang yang telah percaya Kristus, tidak bisa suci secara mutlak. Kita pasti suatu saat akan jatuh dalam dosa. Namun yang membedakan kita dengan orang yang belum percaya adalah: kita setelah jatuh dalam dosa, akan merasa sangat bersalah pada Tuhan, dan langsung minta ampun dan berusaha sekuat tenaga untuk hidup benar. Tetapi itu tidak berarti bahwa ketika kita jatuh dalam dosa, keselamatan kita langsung hilang, tidak. Berbeda dengan mereka yang tak percaya, dosa bagi mereka merupakan gaya hidup bahkan sekalipun mereka kelihatan sangat saleh, dihadapan Tuhan itu NOL BESAR.
Gimana iik ?
syalom.. pak kiem.. maaf
syalom.. pak kiem..
maaf saya kurang puas dng jawaban anda..
ATW :
ketika saya percaya bahwa keselamatan tidak mungkin dibatalkan sejak saat itu iman saya dikuatkan
coba renungkan beberapa ayat ini:
Sesungguhnya Aku berkata kepadamu, barangsiapa percaya, ia mempunyai hidup kekal.[yoh 6:47]
ketika kita percaya mempunyai hidup yg kekal kemudian kita berdosa lalu keselamatan kita hilang maka yg didapat tadi bukan kekal tapi sementara
memeteraikan r tanda milik-Nya atas kita dan yang memberikan Roh Kudus di dalam hati kita sebagai jaminan 1 dari semua yang telah disediakan s untuk kita.2 kor 1:22
saat kita percaya dng iman yg benar kita di beri meterai roh kudus bukankah kita masih bisa berdosa lalu meterai dilepas apakah seperti itu?
Barangsiapa menang, m ia akan dikenakan pakaian putih n yang demikian; Aku tidak akan menghapus namanya 1 dari kitab kehidupan, o melainkan Aku akan mengaku namanya di hadapan Bapa-Ku p dan di hadapan para malaikat-Nya.[wahyu 3:5]
saat kita percaya dengan iman yg benar maka ditulis dikitab kehidupan manusia masih bisa berdosa lalu dihapus dari kitab kehidupan bertobat ditulis lagi apakh seperti itu?
Kiem :
Sebenarnya sudah dijawab sendiri, demikianlah memang. Tetapi sebagaimana telah saya sampaikan diatas, ketika berdosa, tidak langsung dihapus namanya, tetapi BERKALI-KALI dipanggil untuk bertobat.
ATWjadi pak kiem percaya meterai roh kudus orang percaya bisa lepas jika bertobat dipasang lagi? klo begitu Allah plinplan tidak konsisten
apakah pak kiem juga percaya orang yg uda ditulis di kitab kehidupan bisa dihapus klo bertobat ditulis lagi?klo begitu terus terusan kitab kehidupan banyak tipeexsnya? ha ha....
ini ada pertanyaan lagi
salah satu syarat orang yg dislamatkan harus lahir kembali [baru] misalkan pak kiem uda lahir baru lalu anda melakukan dosa berat [perjinahan] berarti anda kehilangan keselamatan itu anda pasti percaya
yang jadi pertanyaan saya ketika anda bertobat minta ampun sama Tuhan apakah berarti anda akan mengalami kelahiran lagi kedua kali nantinya bisa ketiga kalinya dstnya?karena yg dikatakan kelahiran kembali oleh roh kudus itu hanya hanya selali
ini ayatnya
Dan karena kehendak-Nya inilah kita telah dikuduskan c satu kali untuk selama-lamanya d oleh persembahan tubuh e Yesus Kristus.[ibrani 10:10]
mengenai yudas ini ayatnya
jawab Yesus kepada mereka: "Bukankah Aku sendiri yang telah memilih kamu d yang dua belas ini? Namun seorang di antaramu adalah IBLIS. e "[yoh 6:70]
sampai kapan pun yg namanya iblis tidak mungkin bisa bertobat
JADI KALAU KESELAMATAN BISA HILANG MAKA TIDAK ADA BEDANYA DENGAN AGAMA YG LAIN
memikian jawaban saya pak kiem Gbu
@adrina
adrina ikut nimbrung nih di blog perseverence of the saint yg keramat ala calvin ini...pertanyaan yg membingungkan gw yg bukan teolog ini begini klo lo bilang sekali selamat pasti selamat ato...keselamatan tidak bisa hilang...emang lo dah selamat? bukannya lo ama gw masih ada di dunia? selamat macam apa yg gak bisa hilang klo kita semua masih ada di dunia? dompet aja bisa ilang klo gak ati2 apalagi keselamatan makanya jgn sering2 naik koantas bima/kopaja yg rada penuh ya adrina...haaha
orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.
orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.
@ B7 = orang Kristen MABOK
adrina ikut nimbrung nih di blog perseverence of the saint yg keramat ala calvin ini...pertanyaan yg membingungkan gw yg bukan teolog ini begini klo lo bilang sekali selamat pasti selamat ato...keselamatan tidak bisa hilang...emang lo dah selamat? bukannya lo ama gw masih ada di dunia? selamat macam apa yg gak bisa hilang klo kita semua masih ada di dunia? dompet aja bisa ilang klo gak ati2 apalagi keselamatan makanya jgn sering2 naik koantas bima/kopaja yg rada penuh ya adrina...haaha
Yoh 10:28 "Dan Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorangpun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku."
loe pikir, ini adalah perkataan Yesus HANYA saat Dia dan 'murid-murid-Nya' ada didunia??? Berarti loe menganggap perkataan Yesus ini BOHONG???
Benar benar o'on, B7, ingat nasehatku tempo hari: tolong anda turunkan dosis dari obat puyer sakit kepala cap bintang tujuh yang anda minum itu, karena sudah kelewat dosis. Makanya komentarnya seperti komentar orang mabok.
Dompet bisa hilang, karena yang pegang dompet, adalah seorang B7 yang lagi MABOK, gimana dompetnya gak hilang ???
orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.
Kalau anda ingin masuk neraka, itu tandanya anda adalah orang Kristen MABOK !
@adrina keselamatan=100%pekerjaan allah
waktu smp gw hrs kesekolah naik metromini dg jalan yg jelek entah mengapa gw sering muntah2 kata orang mabok bus t...makasih adrina udah ngingetin masa smp gw...tp skrg gw bukan anak smp lg adrina...udah byk belajar n rada pinteran...jadi gak usah nasehatin utk ngurangin dosis bintang tujuhnya gak ada orang yg minum bintang 7 tiap jam...krn org yg minum itu biasanya cuma saat kepala doank...
nasehat anda walau kelihatan baik tp sesungguhnya merendahkan dan menghina orang lain dan parahnya tak memberi pelajaran apa2 selain spt meludah ke muka saya? itulah bedanya anda dg hai, sf dan vant....anda belum menjawab pertanyaan saya...apa itu selamat...bukankah anda masih ada didunia bukankah anda belum ke surga?.......adrina ayat yg anda berikan adalah jaminan kata2 Allah dari yohanes pasal 10 Allah tak pernah menyatakan utk kita berpegang pada janjinya ttg hidup yg kekal itu tp utk MEMULAI MENJALANINYA/MENGALAMINYA....
ketika seseorang akan lahir ke dunia...bukankah anda adrina tak berkuasa sedikitpun utk mengatur sel telur ibu anda dan bapak anda utk tidak bertemu di rahim ibu anda....apakah anda ingin kulit anda coklat/putih anda tak berkuasa mengaturnya?
tak ada yg bisa anda lakukan saat dlm kandungan bukan?bahkan hingga anda lahir kedunia...tak ada kuasa yg dpt mencegahnya! KRN DEMIKANLAH HUKUMNYA...KETIKA SPERMA PRIA DAN SEL TELUR WANITA BERTEMU DALAM RAHIM TAK SEORANG MANUSIA PUN YG DPT MENGOTAKatik2NYA
KESELAMATAN=100% PEKERJAAN ALLAH
itulah mengapa ketika menjelaskan cara masuk kekerajaan Allah pada nikodemus yesus MENGGUNAKAN kelahiran dari air dan roh....JADI KETIKA MELAHIRBARUKAN SESEORANG ADALAH MUTLAK DILUAR KUASA DAN KEMAMPUAN MANUSIA....WALAU ANDA INGIN LAHIR... TAPI BILA AIR DAN ROH BELUM ada sperti sperma pria dan wanita....MUSTAHIL ANDA AKAN LAHIR BARU....keselamatan=100%pekerjaan allah krn kita manusia tak dapat campur tangan dlm proses kelahiran baru dari air dan roh barang sedikitpun lalu apa peranan pertobatan disini...ada orang yg bertobat krn dah sekarat, ada yg krn takut bangkrut...tapi bukan krn kelahiran kembali... tp ciri orang bersalin adalah kesakitan saat akan lahir baru mustahil kita tak menunjukkan CIRI pertobatan itu yg berujung pada ketaatan mutlak pd TUhan Allah SPT ANAK DITUNTUT HORMAT DAN PATUH PD ORTUNYA KAN?...tapi sekali lagi yg sakit bersalin adalah manusia sedangkan yg bekerja adalah air dan roh didalam!
tapi pertanyaannya mengapa air dan roh mau melahirbarukan seseorang? itulah predestinasi...seseorang dilahirbarukan krn ia telah dipilih oleh Bapa....Allah Bapa menyatakan kehendaknya pada Air/Yesus dan Roh krn firmannya:
Sebab di dalam Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita kudus dan tak bercacat di hadapan-Nya.
Bapa-Ku, yang memberikan mereka kepada-Ku, lebih besar dari pada siapapun, dan seorangpun tidak dapat merebut mereka dari tangan Bapa.Yoh 10:29
Janganlah takut, hai kamu kawanan kecil! Karena Bapamu telah berkenan memberikan kamu Kerajaan itu.
kristus adalah penanggap atas kehendak Bapanya mustahil apa yg diberikan dan dikehendaki bapanya ia tolak itulah sebabnya ia tak pernah menolak orang yg datang padanya krn itulah kehendak dan firman Allah! Yg saat ini perlu dipikirkan adalah mengapa allah memilih kata calvin alkitab tidak memberitahu kita lebih baik kita tidak menanyakannya dan berhenti krn ketidak tauan adalah hikmat katanya ato kita malangkah maju dan terjebak dlm kegilaan.....YA gilalah...krn klo lo mengerti sebetulnya MEMPELAJARI DOKTRIN PREDESTINASI GAK ADA GUNANYA SAMA SEKALI! YG PENTING ADALAH MEMULAI DAN MENJALANI HIDUP! .....sudahkah anda lahir tapi mengapa anda tak bertumbuh2? bukankah anak2 akan bertumbuh besar? proteslah pada air dan roh tanyakan apakah anda termasuk orang pilihan?
haahaahah......JIKA KESELAMATAN ADALAH MUTLAK 100% ADALAH PEKERJAAN KRISTUS DAN ROH KRN PREDESTINASI/KEHENDAK BAPA BUKANKAH KITA SEHARUSNYA LEBIH TAKUT LAGI?.....ITULAH RESPON YG PAS TAKUT! ADRINA EMANG GW TAKUT AMA LO? SIAPA LO BAPAK GW?HAHAHA....
LO TAU adrina knpa gw tanya soal apa itu keselamatan kita semua ini belum disurga adrina! kita mungkin masih akan jatuh dosa dsb....tapi yg perlu ditekankan disini adalah... jika seorang petani pernah menanam apakah ia takut akan tidak panen? jika nelayan telah menebar jala masakan ia tak menarik ikan? jika seorang punya istri apakah ia takut tidak punya anak?...jika anda telah lahir bukankah anda harusnya tak takut utk hidup?...iman membuat kita mengerti dan melihat apa itu keselamatan adrina ok!
gimana adrina masih kurang reformed jawaban gw....haahah....hidup aliran tai burung....hidup aliran jurus mabok! hidup b7...
orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.
orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.
B7, Reformed bego
Bintang seven, anda tahu kenapa saya bertanya dengan "bego'nya dalam blog Adrina yang mengenaskan ini? Pertama karena saya menjadi bego setelah membaca ulasan seseorang penganut reformed "sejati" yang ternyata membahas doktrin keselamatan dari begitu kacaunya. Kedua karena Adrina akhirnya mengangkat diri menjadi Sang Hakim untuk bisa menilai apakah seseorang bisa masuk surga atau neraka berdasarkan doktrin "bego"nya...
Haha....Saya selalu ingin tertawa terbahak-bahak membaca penjelasan yang begitu LUAR BIASA BEGONYA dari seorang penganut reformed khususnya murid Budi Asali. Pernyataan Reformed begonya selalu ditekankan berulang-ulang hanya menandakan Adrina tidak mengerti doktrin keselamatan menurut teologi reformed namun hanya bermulut besar. Ketika saya investigasi lebih lanjut malah MENGKLAIM saya TIDAK PERCAYA pada Kristus. Ckckck...Mengapa mengangkat diri menghakimi apa yang ada di dalam hati manusia? Haha...Mengenaskan...Nampaknya ramalan Dennis akan segera menjadi benar, suatu saat teroris kristen akan muncul dari kelompok reformed, namun hanya dari reformed BEGO dan SESAT seperti blog ini.
Dengan gagah berani membantah dan berusaha mensintesiskan antara PILIHAN ALLAH dan TANGGUNG JAWAB manusia, maka keluarlah pernyataan dari mulut seorang reformed "sejati" seperti ini :
Memang persoalan masuk surga itu telah ditetapkan Tuhan sebelum manusia itu ada. Itu dari sisi Tuhan, tapi dari sisi manusia, dia harus percaya dulu baru bisa selamat.
Ya, tapi bagaimana manusia itu bisa tahu kalau dia sudah dilahirbarukan oleh Tuhan? Apakah kita hanya bersikap pasif, dengan hanya menunggu Allah melahirbarukan kita, tanpa melakukan apa-apa?
Ef 2:8-9 “Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri.”
Ayat ini menjelaskan ada 2 sisi keselamatan: Yang pertama dari pihak Allah; Oleh karena kasih karunia-Nya, manusia diselamatkan. Yang kedua, dari pihak manusia; manusia itu sendiri bertanggung jawab untuk percaya / beriman agar bisa selamat.
Kalau memang “PERCAYA” bukan “CARA” atau “SYARAT” agar manusia diselamatkan, lalu mengapa Allah memerintahkan kita untuk memberitakan Injil???
Orang MAU selamat itu karena pekerjaan Allah / Roh Kudus. Hal itu tidak berarti kita HANYA menunggu Allah agar memberi KEMAUAN itu. Manusia tetap bertanggung jawab untuk percaya pada-Nya.
Wah wah wah... Sudah dijelasin berkali-kali, tapi tak ngerti-ngerti juga, ck ck ck... Baik, saya akan jelaskan lagi: Keselamatan orang pilihan, telah ditetapkan Allah sejak manusia itu sendiri belum ada didunia. Namun kita tak tahu, siapa-siapa yang ditentukannya itu. Oleh karenanya, manusia punya TANGGUNG JAWAB untuk PERCAYA pada Kristus, supaya dia selamat. Itulah gunanya penginjilan.
Bintang seven, saya tidak tahu bagaimana Budi Asali, sang reformed sejati di Indonesia ini mengajar para muridnya. Tetapi jika yang diajarkan adalah kalimat-kalimat di atas, maka teologi reformed yang dianut adalah reformed ECEK-ECEK, yang bisa untuk KECE-KECE jemaat awam. Haha... Anda tahu, kalau kalimat-kalimat di atas diuji oleh teolog reformed dengan buku teks reformed, maka reformed bego ini hanya akan ditertawakan. Haha...Penganut reformed murni kok jawabannya kek ecek-ecek...Mungkin kita lebih baik menjulukinya Reformed Yang BELUM tuntas belajar NAMUN sombong...
Dalam KESELAMATAN Reformed, TIDAK ADA yang namanya TANGGUNG JAWAB manusia. Semua manusia JELAS menentang Allah, apa yang Allah tuntut dari tanggung jawab manusia lagi? Karena itulah mengapa keselamatan dalam kekristenan disebut ANUGERAH. Anugerah artinya Allah TIDAK memperhitungkan apakah manusia MAU bertanggung jawab atau tidak. Anugerah artinya Allah yang memulai dari hati dan akan mengakhirinya dalam tubuh keselamatan/kemuliaan. Keselamatan tidak mempunyai DUA SISI, karena dalam keselamatan Allahlah yang memulai dan akan mengakhirinya. Karena itulah doktrin ketat TULIP dibuka dari Total Depravity dan ditutup dengan Preserverance of Saints. Tentu saja ini diyakini oleh sebagian besar reformed, tetapi jika mengaku teologi reformed namun doktrin keselamatannya kacau balau, bagusnya bilang saja SEDANG BELAJAR, jangan DIGANGGU....
@Vantillian: Kristen Ecek-ecek yang tukang fitnah.
Bintang seven, anda tahu kenapa saya bertanya dengan "bego'nya dalam blog Adrina yang mengenaskan ini? Pertama karena saya menjadi bego setelah membaca ulasan seseorang penganut reformed "sejati" yang ternyata membahas doktrin keselamatan dari begitu kacaunya.
Wah, ternyata saya memang benar, anda orang bego ya? Ha ha ha ...
Bertanya dengan bego atau memang bego??? Hi hi hi .....
Kedua karena Adrina akhirnya mengangkat diri menjadi Sang Hakim untuk bisa menilai apakah seseorang bisa masuk surga atau neraka berdasarkan doktrin "bego"nya...
Yoh 3:16, mengatakan bagi mereka yang tak percaya PASTI BINASA. Anda sudah memenuhi hal tersebut, apa salah jika saya katakan anda akan binasa kalau tidak bertobat?
Haha....Saya selalu ingin tertawa terbahak-bahak membaca penjelasan yang begitu LUAR BIASA BEGONYA dari seorang penganut reformed khususnya murid Budi Asali. Pernyataan Reformed begonya selalu ditekankan berulang-ulang hanya menandakan Adrina tidak mengerti doktrin keselamatan menurut teologi reformed namun hanya bermulut besar. Ketika saya investigasi lebih lanjut malah MENGKLAIM saya TIDAK PERCAYA pada Kristus. Ckckck...Mengapa mengangkat diri menghakimi apa yang ada di dalam hati manusia? Haha...Mengenaskan...Nampaknya ramalan Dennis akan segera menjadi benar, suatu saat teroris kristen akan muncul dari kelompok reformed, namun hanya dari reformed BEGO dan SESAT seperti blog ini.
Lihat pernyataan anda ini:
Vant : "Allah yang satu dan banyak inilah yang telah mewahyukan diri kepada manusia. Allah yang satu telah menjadi objek sesembahan hampir semua agama di dunia. Allah yang satu itulah yang kita beritakan. Yesus sebagai Satu Juruselamat inilah yang kita beritakan"
Adrina: Vant, anda jangan berpura-pura mengakui Yesus sebagai SATU Juruselamat. Kalu anda memang mengakuinya, lalu mengapa anda katakan bahwa Tuhan Yesus yang kita beritakan itu, SAMA dengan Allah semua agama? Bukankah penganut agama lain juga bisa selamat / masuk surga karena Allah yang mereka sembah SAMA dengan yang disembah orang Kristen???
Kalau anda katakan Yesus sebagai satu-satunya juruselamat, lalu mengapa anda membenarkan agama lain, karena ternyata yang mereka sembah adalah Tuhan Yesus juga? Apa menurut anda mereka juga menyembah Tuhan Yesus? Silahkan tanya ke Islam, Hindu, Budha, Konghucu, dsb, apakah mereka memang menyembah Tuhan Yesus???
Vant, anda masih mau menyangkalnya? Anda bukan hanya bego, tapi juga sesat alias tidak percaya pada Yesus.
Iman yang benar adalah iman yang percaya pada Yesus sebagai Allah yang setinggi-tingginya dan Dia adalah satu-satunya pengantara untuk sampai ke surga.
Cepatlah bertobat, sebelum anda dilempar 'disana'!!!
Dengan gagah berani membantah dan berusaha mensintesiskan antara PILIHAN ALLAH dan TANGGUNG JAWAB manusia, maka keluarlah pernyataan dari mulut seorang reformed "sejati" seperti ini :
Memang persoalan masuk surga itu telah ditetapkan Tuhan sebelum manusia itu ada. Itu dari sisi Tuhan, tapi dari sisi manusia, dia harus percaya dulu baru bisa selamat.
Ya, tapi bagaimana manusia itu bisa tahu kalau dia sudah dilahirbarukan oleh Tuhan? Apakah kita hanya bersikap pasif, dengan hanya menunggu Allah melahirbarukan kita, tanpa melakukan apa-apa?
Ef 2:8-9 “Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri.”
Ayat ini menjelaskan ada 2 sisi keselamatan: Yang pertama dari pihak Allah; Oleh karena kasih karunia-Nya, manusia diselamatkan. Yang kedua, dari pihak manusia; manusia itu sendiri bertanggung jawab untuk percaya / beriman agar bisa selamat.
Kalau memang “PERCAYA” bukan “CARA” atau “SYARAT” agar manusia diselamatkan, lalu mengapa Allah memerintahkan kita untuk memberitakan Injil???
Orang MAU selamat itu karena pekerjaan Allah / Roh Kudus. Hal itu tidak berarti kita HANYA menunggu Allah agar memberi KEMAUAN itu. Manusia tetap bertanggung jawab untuk percaya pada-Nya.
Wah wah wah... Sudah dijelasin berkali-kali, tapi tak ngerti-ngerti juga, ck ck ck... Baik, saya akan jelaskan lagi: Keselamatan orang pilihan, telah ditetapkan Allah sejak manusia itu sendiri belum ada didunia. Namun kita tak tahu, siapa-siapa yang ditentukannya itu. Oleh karenanya, manusia punya TANGGUNG JAWAB untuk PERCAYA pada Kristus, supaya dia selamat. Itulah gunanya penginjilan.
Bintang seven, saya tidak tahu bagaimana Budi Asali, sang reformed sejati di Indonesia ini mengajar para muridnya. Tetapi jika yang diajarkan adalah kalimat-kalimat di atas, maka teologi reformed yang dianut adalah reformed ECEK-ECEK, yang bisa untuk KECE-KECE jemaat awam. Haha... Anda tahu, kalau kalimat-kalimat di atas diuji oleh teolog reformed dengan buku teks reformed, maka reformed bego ini hanya akan ditertawakan. Haha...Penganut reformed murni kok jawabannya kek ecek-ecek...Mungkin kita lebih baik menjulukinya Reformed Yang BELUM tuntas belajar NAMUN sombong...
Silahkan anda uji dulu dengan buku teks Reformed yang ada, lalu buktikan saja kalau saya memang salah, jangan hanya OMDO (Omong Doang).
Dalam KESELAMATAN Reformed, TIDAK ADA yang namanya TANGGUNG JAWAB manusia. Semua manusia JELAS menentang Allah, apa yang Allah tuntut dari tanggung jawab manusia lagi? Karena itulah mengapa keselamatan dalam kekristenan disebut ANUGERAH. Anugerah artinya Allah TIDAK memperhitungkan apakah manusia MAU bertanggung jawab atau tidak. Anugerah artinya Allah yang memulai dari hati dan akan mengakhirinya dalam tubuh keselamatan/kemuliaan. Keselamatan tidak mempunyai DUA SISI, karena dalam keselamatan Allahlah yang memulai dan akan mengakhirinya. Karena itulah doktrin ketat TULIP dibuka dari Total Depravity dan ditutup dengan Preserverance of Saints. Tentu saja ini diyakini oleh sebagian besar reformed, tetapi jika mengaku teologi reformed namun doktrin keselamatannya kacau balau, bagusnya bilang saja SEDANG BELAJAR, jangan DIGANGGU....
Anda memang orang yang suka FITNAH, anda tidak ada bedanya dengan Dr Suhento! Sama-sama tukang fitnah orang.
Semua orang Reformed sejati, pasti mempercayai 2 hal: Manusia diselamatkan hanya karena Anugerah Allah (SOLA GRATIA) dan hanya karena IMAN (SOLA FIDE). Kedua hal ini punya dasar Kitab Sucinya. Orang yang tidak akui hal ini = tidak percaya pada Kitab Suci!
Vant, anda bukan hanya orang Kristen KTP / ECEK-ECEK, tapi juga orang yang tidak percaya pada Kitab Suci dan suka memftnah.
Bertobatlah !!!
@vantilan
van susahnya orang bikin blog untuk menghajar dan menyisihkan anda dan hai...cuma itu motivasinya....si adrina ini mencuplik segala total depravity perseverence of the saint dg motivasi menjungkalkan orng...bukan mengajarkan kebenaran itulah sebabnya jika dia diajari yg benar ia terus sewot gak mau kalah krn anda blm terjungkal....klo adrina bilang lo gak percaya yesus van maksudnya tuh lo gak percaya semua perkataan adrina...si nona ini ingin mengangkat lo jadi muridnya...terus siang malam lo duduk dikorsi pegang buku ama pulpen dan catat semua doktrin2 perkataan adrina yg luar biasa sambil manggut2....setelah itu dia akan berkata bagus sekarang vantilan sudah percaya yesus...klo gw jadi vantilan udah gw lempar dia pake durian medan...
orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.
orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.
@B7, Tolong bicara yang JUJUR
van susahnya orang bikin blog untuk menghajar dan menyisihkan anda dan hai...cuma itu motivasinya....si adrina ini mencuplik segala total depravity perseverence of the saint dg motivasi menjungkalkan orng...bukan mengajarkan kebenaran itulah sebabnya jika dia diajari yg benar ia terus sewot gak mau kalah krn anda blm terjungkal....klo adrina bilang lo gak percaya yesus van maksudnya tuh lo gak percaya semua perkataan adrina...si nona ini ingin mengangkat lo jadi muridnya...terus siang malam lo duduk dikorsi pegang buku ama pulpen dan catat semua doktrin2 perkataan adrina yg luar biasa sambil manggut2....setelah itu dia akan berkata bagus sekarang vantilan sudah percaya yesus...
Tolong anda bicara yang JUJUR, jangan asal omong doang. Buktikan saja semua perkataan anda itu.
klo gw jadi vantilan udah gw lempar dia pake durian medan...
Apa durian Medan bisa sampe ke tempatku? Ha ha ha ha ... Ngaco lu.
adrina gw jujur nih
adrina lo hrsnya bersyukur klo vantilan ngelempar lo pake durian medan apalagi yg dr berastagi gede2 lagi lumayan udah kenyang gratis lagi kan...hahaahaah.....
orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.
orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.
@B7, tetap MABOK.
waktu smp gw hrs kesekolah naik metromini dg jalan yg jelek entah mengapa gw sering muntah2 kata orang mabok bus t...makasih adrina udah ngingetin masa smp gw...tp skrg gw bukan anak smp lg adrina...udah byk belajar n rada pinteran...jadi gak usah nasehatin utk ngurangin dosis bintang tujuhnya gak ada orang yg minum bintang 7 tiap jam...krn org yg minum itu biasanya cuma saat kepala doank...
nasehat anda walau kelihatan baik tp sesungguhnya merendahkan dan menghina orang lain dan parahnya tak memberi pelajaran apa2 selain spt meludah ke muka saya?
Ok, saya akan lihat tanggapan anda dibawah ini, semoga anda sudah kurangi dosisnya.
itulah bedanya anda dg hai, sf dan vant....anda belum menjawab pertanyaan saya...apa itu selamat...bukankah anda masih ada didunia bukankah anda belum ke surga?.......adrina ayat yg anda berikan adalah jaminan kata2 Allah dari yohanes pasal 10 Allah tak pernah menyatakan utk kita berpegang pada janjinya ttg hidup yg kekal itu tp utk MEMULAI MENJALANINYA/MENGALAMINYA....
Yoh 10:28 "Dan Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorangpun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku"
Anda menganggap janji ini bukan untuk dipegang orang yang percaya? Weleh, weleh... Lalu untuk apa Yesus mengucapkan kata-kata ini?
Anda katakan ini untuk "memulai menjalaninya / mengalaminya", bukankah berarti anda setuju bahwa janji Tuhan ini PASTI dialami oleh orang percaya??? Wah, saya merasakan anda mulai pusing... Mudah-mudahan tidak sampai MABOK. Ok lanjut lagi...
ketika seseorang akan lahir ke dunia...bukankah anda adrina tak berkuasa sedikitpun utk mengatur sel telur ibu anda dan bapak anda utk tidak bertemu di rahim ibu anda....apakah anda ingin kulit anda coklat/putih anda tak berkuasa mengaturnya?
tak ada yg bisa anda lakukan saat dlm kandungan bukan?bahkan hingga anda lahir kedunia...tak ada kuasa yg dpt mencegahnya! KRN DEMIKANLAH HUKUMNYA...KETIKA SPERMA PRIA DAN SEL TELUR WANITA BERTEMU DALAM RAHIM TAK SEORANG MANUSIA PUN YG DPT MENGOTAKatik2NYA
Waduh... Apa hubungannya sperma dan sel telur orang tua saya dengan persoalan keselamatan tidak bisa hilang??? Jangan-jangan waktu nulis komentar, anda sedang minum puyer obat sakit kepala cap bintang 7 lagi ya....? Mudah-mudahan tidak mabok beneran...
KESELAMATAN=100% PEKERJAAN ALLAH
itulah mengapa ketika menjelaskan cara masuk kekerajaan Allah pada nikodemus yesus MENGGUNAKAN kelahiran dari air dan roh....JADI KETIKA MELAHIRBARUKAN SESEORANG ADALAH MUTLAK DILUAR KUASA DAN KEMAMPUAN MANUSIA....WALAU ANDA INGIN LAHIR... TAPI BILA AIR DAN ROH BELUM ada sperti sperma pria dan wanita....MUSTAHIL ANDA AKAN LAHIR BARU....keselamatan=100%pekerjaan allah krn kita manusia tak dapat campur tangan dlm proses kelahiran baru dari air dan roh barang sedikitpun lalu apa peranan pertobatan disini...ada orang yg bertobat krn dah sekarat, ada yg krn takut bangkrut...tapi bukan krn kelahiran kembali... tp ciri orang bersalin adalah kesakitan saat akan lahir baru mustahil kita tak menunjukkan CIRI pertobatan itu yg berujung pada ketaatan mutlak pd TUhan Allah SPT ANAK DITUNTUT HORMAT DAN PATUH PD ORTUNYA KAN?...tapi sekali lagi yg sakit bersalin adalah manusia sedangkan yg bekerja adalah air dan roh didalam!
Oh ternyata "sperma dan sel telur" sama seperti "air dan Roh"? Ilustrasi anda ini sangat kacau! Anda sendiri katakan keselamatan itu 100% pekerjaan Allah, lalu apa anda pikir "sperma dan sel telur" itulah yang menyebabkan B7 lahir? Ck ck ck... Kalau mau konsisten dengan penafsirannya, anda harus katakan bahwa kelahiran B7 itu adalah karena Allah yang menghendakinya lahir dan bukan karena "sperma dan sel telur" ortu anda. Mengapa? karena sel telur itu hanya ditinjau dari sisi manusianya, tapi dari sisi Allah, Dia sudah terlebih dahulu "memilih" B7 untuk lahir kedunia ini. Waduh, saya merasakan anda mulai MABOK...
tapi pertanyaannya mengapa air dan roh mau melahirbarukan seseorang? itulah predestinasi...seseorang dilahirbarukan krn ia telah dipilih oleh Bapa....Allah Bapa menyatakan kehendaknya pada Air/Yesus dan Roh krn firmannya:
Sebab di dalam Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita kudus dan tak bercacat di hadapan-Nya.
Bapa-Ku, yang memberikan mereka kepada-Ku, lebih besar dari pada siapapun, dan seorangpun tidak dapat merebut mereka dari tangan Bapa.Yoh 10:29
Janganlah takut, hai kamu kawanan kecil! Karena Bapamu telah berkenan memberikan kamu Kerajaan itu.
Anda sedang menjelaskan persoalan "air dan Roh" lalu mengapa mengutip ayat tentang predestinasi dan jaminan keselamatan? Seharusnya anda mengutip Yohanes 3 dan menjelaskan apa arti "air dan Roh" itu, bukannya mengutip ayat-ayat yang lainnya.
Apalagi anda katakan "air" itu = Yesus, apakah dengan mengutip ayat tentang predestinasi, pembaca bisa paham bahwa "air" = Yesus?
Hati-hati, MABOK anda sudah mulai parah...
kristus adalah penanggap atas kehendak Bapanya mustahil apa yg diberikan dan dikehendaki bapanya ia tolak itulah sebabnya ia tak pernah menolak orang yg datang padanya krn itulah kehendak dan firman Allah! Yg saat ini perlu dipikirkan adalah mengapa allah memilih kata calvin alkitab tidak memberitahu kita lebih baik kita tidak menanyakannya dan berhenti krn ketidak tauan adalah hikmat katanya ato kita malangkah maju dan terjebak dlm kegilaan.....YA gilalah...krn klo lo mengerti sebetulnya MEMPELAJARI DOKTRIN PREDESTINASI GAK ADA GUNANYA SAMA SEKALI! YG PENTING ADALAH MEMULAI DAN MENJALANI HIDUP! .....sudahkah anda lahir tapi mengapa anda tak bertumbuh2? bukankah anak2 akan bertumbuh besar? proteslah pada air dan roh tanyakan apakah anda termasuk orang pilihan?
Anda sendiri mengutip ayat tentang predestinasi untuk menjelaskan apa itu "air dan Roh", lalu mengapa anda justru menganggap doktrin predestinasi itu tidak penting???
haahaahah......JIKA KESELAMATAN ADALAH MUTLAK 100% ADALAH PEKERJAAN KRISTUS DAN ROH KRN PREDESTINASI/KEHENDAK BAPA BUKANKAH KITA SEHARUSNYA LEBIH TAKUT LAGI?.....ITULAH RESPON YG PAS TAKUT! ADRINA EMANG GW TAKUT AMA LO? SIAPA LO BAPAK GW?HAHAHA....
Ha ha ha... Lo mau takut gue kek, lo kagak takut gue kek, emang gue pikirin? Dengarkan ya, yang harus anda lakukan adalah TAKTLAH PADA TUHAN yang sudah menciptakanmu dan percayalah pada-Nya dengan iman yang benar, kalau anda mau masuk surga! Ok?
LO TAU adrina knpa gw tanya soal apa itu keselamatan kita semua ini belum disurga adrina! kita mungkin masih akan jatuh dosa dsb....tapi yg perlu ditekankan disini adalah... jika seorang petani pernah menanam apakah ia takut akan tidak panen? jika nelayan telah menebar jala masakan ia tak menarik ikan? jika seorang punya istri apakah ia takut tidak punya anak?...jika anda telah lahir bukankah anda harusnya tak takut utk hidup?...iman membuat kita mengerti dan melihat apa itu keselamatan adrina ok!
Wah ilustrasimu ini justru mendukung pandangan saya bahwa keselamatan tidak bisa hilang. Anda sendiri katakan petani menanam dia akan panen, nelayan menebar jala PASTI menarik ikan, kalau punya istri, dia akan punya anak. Bukankah dengan PERCAYA pada Kristus, maka kita juga PASTI selamat??? Bahkan anda katakan dengan IMAN membuat kita melihat keselamatan itu. Ha ha ha ... Anda sudah MABOK beneran, tolong turunkan lagi dosisnya ya...
gimana adrina masih kurang reformed jawaban gw....haahah....hidup aliran tai burung....hidup aliran jurus mabok! hidup b7...
Ya benar sekali HIDUP JURUS MABOK B7, hua ha ha ha ...................
@adrina
Wah ilustrasimu ini justru mendukung pandangan saya bahwa keselamatan tidak bisa hilang. Anda sendiri katakan petani menanam dia akan panen, nelayan menebar jala PASTI menarik ikan, kalau punya istri, dia akan punya anak. Bukankah dengan PERCAYA pada Kristus, maka kita juga PASTI selamat??? Bahkan anda katakan dengan IMAN membuat kita melihat keselamatan itu. Ha ha ha ... Anda sudah MABOK beneran, tolong turunkan lagi dosisnya ya...
pernyataan keselamatan tidak bisa hilang membuat orang congkak...hal ini perlu dicermati maksudku bukan soal bisa hilang ato nggak tp kita semua masih hidup didunia dan hadiah atau mahkota itu masihlah janji....perkataan kristus ttg IA akan menjaga orang2 yg diberikan bapa supaya tidak terlepas tak lain adalah bagi anak2NYA supaya ttp teguh dlm dunia ini....pertanyaannya bgmna Kristus melahirkan orang2 yg dianggapnya anak?....bukankah kita semua ini anak2 durhaka yg dilahirkan dlm adam...bukankah ia mengajari kita perlunya dilahirkan dari benih yg tidak fana?.........pertanyaan sulitnya adalah bukan soal pemilihan krn bg gw itu adalah urusan yg sang mahagelap....
tp bgmna caranya kita dilahirkan kembali...itulah yg perlu kita dengar....mengagung2kan pemilihan..,.mengatakan saya terpilih adalah kebodohan bagi orang yg masih hidup sementara bapa kita menghendaki kita beriman berjuang dan mengerjakan apa yg telah diperlihatkan iman....
ketika lahir saya tidak perlu mencari2 cara utk bertahan hidup, adalah kewajiban bapa saya yg mengasihi saya krn ketidakmampuan seoarang bayi utk hidup...itulah mengapa dikatakan ia mendidik dan memperlengkapi kita supaya mereka anak2 kedurhakaan tau bapa yg terang itu amin
orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.
orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.
B7, Anda justru mendukung pandangan saya
pernyataan keselamatan tidak bisa hilang membuat orang congkak...hal ini perlu dicermati maksudku bukan soal bisa hilang ato nggak tp kita semua masih hidup didunia dan hadiah atau mahkota itu masihlah janji....perkataan kristus ttg IA akan menjaga orang2 yg diberikan bapa supaya tidak terlepas tak lain adalah bagi anak2NYA supaya ttp teguh dlm dunia ini....pertanyaannya bgmna Kristus melahirkan orang2 yg dianggapnya anak?....bukankah kita semua ini anak2 durhaka yg dilahirkan dlm adam...bukankah ia mengajari kita perlunya dilahirkan dari benih yg tidak fana?.........pertanyaan sulitnya adalah bukan soal pemilihan krn bg gw itu adalah urusan yg sang mahagelap....
Ketika saya mengajarkan bahwa keselamatan tidak bisa hilang, itu bukan menunjukkan bahwa saya congkak. Sikap saya itu justru sangat menghargai / percaya pada Firman Tuhan. Itu adalah sikap yang benar. Orang-orang yang tidak setuju pada hal itu, justru menunjukkan bahwa mereka adalah orang yang sombong! Mengapa? Karena mereka telah merasa bahwa dengan kekuatannya sendiri, mereka bisa selamat / mencapai surga. Itu adalah tindakan yang CONGKAK!
Anda sendiri mengatakan bahwa predestinasi adalah urusan Tuhan, bukankah keselamatan yang tidak bisa hilang itu juga adalah urusan Tuhan? Dengan kemampuan / kekuatan kita sendiri, kita mustahil bisa selamat!
tp bgmna caranya kita dilahirkan kembali...itulah yg perlu kita dengar....mengagung2kan pemilihan..,.mengatakan saya terpilih adalah kebodohan bagi orang yg masih hidup sementara bapa kita menghendaki kita beriman berjuang dan mengerjakan apa yg telah diperlihatkan iman....
Orang yang sungguh-sungguh percaya pada Yesus (dengan iman yang benar), pasti bisa yakin bahwa dia adalah orang yang dipilih. Sebaliknya, mereka yang tidak yakin akan keselamatannya (bisa hilang), itu justru yang dipertanyakan: mereka adalah orang yang dipilih, atau tidak?
ketika lahir saya tidak perlu mencari2 cara utk bertahan hidup, adalah kewajiban bapa saya yg mengasihi saya krn ketidakmampuan seoarang bayi utk hidup...itulah mengapa dikatakan ia mendidik dan memperlengkapi kita supaya mereka anak2 kedurhakaan tau bapa yg terang itu amin
Pernyataan anda ini justru sangat mendukung pandangan saya. Keselamatan yang di anugerahkan Allah bagi kita memang tidak akan pernah bisa hilang karena Allah sendiri yang menjaganya / memeliharanya. Dengan usaha kita sendiri, MUSTAHIL bisa menjaga keselamatan yang telah Tuhan anugerahkan itu.
Gimana B7 ?
Adrina: Anda muncrat sembarangan lagi
Bila ada orang yang hidupnya lebih suci dan benar daripada saya bahkan Kristus, saya akan bertekuk di kakinya sambil menjilati jari jempol kakinya. Karna ternyata, masih ada orang lain yang hidupnya lebih suci dan benar daripada saya, pada saat itu juga saya mau murtad dan menyangkal iman saya daripada Kristus.
Keselamatan semata-mata adalah anugerah Allah, hidup suci dan benar adalah amanat Allah, bukan jaminan masuk sorga maupun untuk menganggap diri lebih suci dan benar daripada orang lain!
@Ken: OMDO terus!
Bila ada orang yang hidupnya lebih suci dan benar daripada saya bahkan Kristus, saya akan bertekuk di kakinya sambil menjilati jari jempol kakinya. Karna ternyata, masih ada orang lain yang hidupnya lebih suci dan benar daripada saya, pada saat itu juga saya mau murtad dan menyangkal iman saya daripada Kristus.
Keselamatan semata-mata adalah anugerah Allah, hidup suci dan benar adalah amanat Allah, bukan jaminan masuk sorga maupun untuk menganggap diri lebih suci dan benar daripada orang lain!
Ken, tunjukkan mana tulisan saya yang mengatakan bahwa hidup suci adalah jaminan supaya bisa masuk surga?
Anda memang tidak berubah: selalu OMDO! Jangan hanya Omong Doang, buktikan saja. Jangan suka ikuti jurus-jurus Hai hai & Vant, yang suka memplesetkan tulisan orang ya!
@adrina beli rantai besi
drin klo mo menghajar gerombolan si hai2 gw saraninjgn beli pisau atau belati tp belilah rantai besi yg panjang...maksudnya rantai besi yg panjang adlah begini besi Predestinasi hrs nyambung dg besi percya dan besi percaya hrs nyambung iman dan hrs nyambung dg kokoh dg besi anugerah besi taat dan besi tritunggal klo gak bisa nyambungin mending lo mundur deh...
Predestinasi adalah akar keselamatan terpendam dlm tanah yg menjadi penyebab dari tumbuhnya pohon keselamatan krn Allah memilih dan menetapkan orang2 nya yg diangkat menjadi anak2 terang krn kita semua ada dlm dosa dan kegelapan setelah kejatuhan adam....ia pula menetapkan manusia hrs menjadi serupa dg gambaran anakNYA yg tunggal yg kepadaNYA IA berkenan akar yg lama krn kita dilahirkan dlm adam hrs lah dicabut shg itulah caranya pohon ini bisa tumbuh dan dpt berbuah lebat dan manis bukan berbuah rumput duri....kelahiran kembali adalah mutlak sebagai cara sedangkan percaya adalah buktinya...ini link dg kata keselamatan adalah anugerah dikerjakan oleh allah bagi mereka yg ada dlm rencanya spy mjd percaya dan taat...dan hanya dpt dikerjakan oleh pemberi kehidupan/pencipta bukan ciptaan....
Allah tidaklah bodoh ia yg tau manusia tidak mampu ingin menyatakannya pada kita supaya tidak ada seorangpun yg memegahkan diri...bukan orang yg mengaku percaya yg diselamatkan krn semua orang kristen jika ditanya mulutnya pasti akan mengaku percaya Yesus tp masih menghasilkan rumput duri itulah sebabnya yoh berkata sudah waktunya dibakar dan dibuang....menurut gw percaya adalah urusan mendengar dahulu...inilah hint dari pekerjaan Roh Kudus bagi manusia dan manusia yg menginjili manusia lain.... para penginjil tak dpt berkata saya yakin anda orang terpilih yg namanya tercatat disurgaYesus menampakkan diri pada saya tadi malam dan berkata demikian... ia pastilah pembual...tugas penginjil adalah memberitakan injil dan inginnya melihat orang mjd percaya yg berujung pd taat lapar dan haus akan kebenaran itulah bukti dari pekerjaan Alllah shg tak ada yg memegahkan diri dan semua hrs bersyukur pada kerelaan anugerah Allah tersebut....dlm pengadilan perasaan dan prasangka hrs lah dg bukti jika tidak anda tidak mengadilinya dg adil....bukti lah yg dpt dituntut dlm pengadilan...penginjilan adalah pembuktian bhw Allah telah mengasihi manusia dan berkenan menyelamatkannya shg mereka terhidar dari murka Allah...itulah mengapa paulus berkata celakalah aku jika aku tidak memberitakan injil...ia memberi bukti ia mengasihi Allah dg menjalankan perintahnya dan benar2 mengsihi sesama nya manusia meski hrs mati dan menderita.
adrina jika Allah telah mendesign sedemikan indah bhw pekerjaannya dpt kita lihat bukankah kita sedang melihat hal2 yg tidak kelihatan? itulah iman adrina kalau keselamatan kita tidak bisa hilang bukankah orang yg bukanlah pohon2/anak2 Allah dg leluasa memanfaatkan doktrin ini utk hidup seenak udelnya? kita dapat berkata jika tak ada bukti tak salah jika anda dihukum dan dibuang kedalam api...jika mereka mendengar sudah waktunya kita memberitahu cara dan sebabnya....
orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.
orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.
@B7, Besi Mbahmu?
drin klo mo menghajar gerombolan si hai2 gw saraninjgn beli pisau atau belati tp belilah rantai besi yg panjang...maksudnya rantai besi yg panjang adlah begini besi Predestinasi hrs nyambung dg besi percya dan besi percaya hrs nyambung iman dan hrs nyambung dg kokoh dg besi anugerah besi taat dan besi tritunggal klo gak bisa nyambungin mending lo mundur deh...
Predestinasi adalah akar keselamatan terpendam dlm tanah yg menjadi penyebab dari tumbuhnya pohon keselamatan krn Allah memilih dan menetapkan orang2 nya yg diangkat menjadi anak2 terang krn kita semua ada dlm dosa dan kegelapan setelah kejatuhan adam....ia pula menetapkan manusia hrs menjadi serupa dg gambaran anakNYA yg tunggal yg kepadaNYA IA berkenan akar yg lama krn kita dilahirkan dlm adam hrs lah dicabut shg itulah caranya pohon ini bisa tumbuh dan dpt berbuah lebat dan manis bukan berbuah rumput duri....kelahiran kembali adalah mutlak sebagai cara sedangkan percaya adalah buktinya...ini link dg kata keselamatan adalah anugerah dikerjakan oleh allah bagi mereka yg ada dlm rencanya spy mjd percaya dan taat...dan hanya dpt dikerjakan oleh pemberi kehidupan/pencipta bukan ciptaan....
Besi, besi, besi.... Besi mbahmu?
Jangan OMDO, gunakan 'besi' Alkitab (berikan dasar Kitab Sucinya). Ayo?
Allah tidaklah bodoh ia yg tau manusia tidak mampu ingin menyatakannya pada kita supaya tidak ada seorangpun yg memegahkan diri...bukan orang yg mengaku percaya yg diselamatkan krn semua orang kristen jika ditanya mulutnya pasti akan mengaku percaya Yesus tp masih menghasilkan rumput duri itulah sebabnya yoh berkata sudah waktunya dibakar dan dibuang....
Orang yang percaya dengan sungguh-sungguh, pasti akan menghasilkan perbuatan baik. Yang ngaku percaya tapi hidupnya brengsek melulu = Orang tidak percaya. Tetapi, "PERCAYA' pada Yesus tetap adalah syarat untuk selamat.
menurut gw percaya adalah urusan mendengar dahulu...inilah hint dari pekerjaan Roh Kudus bagi manusia dan manusia yg menginjili manusia lain.... para penginjil tak dpt berkata saya yakin anda orang terpilih yg namanya tercatat disurgaYesus menampakkan diri pada saya tadi malam dan berkata demikian... ia pastilah pembual..
Saya tak pernah mengatakan hal ini.
.tugas penginjil adalah memberitakan injil dan inginnya melihat orang mjd percaya yg berujung pd taat lapar dan haus akan kebenaran itulah bukti dari pekerjaan Alllah shg tak ada yg memegahkan diri dan semua hrs bersyukur pada kerelaan anugerah Allah tersebut....dlm pengadilan perasaan dan prasangka hrs lah dg bukti jika tidak anda tidak mengadilinya dg adil....bukti lah yg dpt dituntut dlm pengadilan...penginjilan adalah pembuktian bhw Allah telah mengasihi manusia dan berkenan menyelamatkannya shg mereka terhidar dari murka Allah...itulah mengapa paulus berkata celakalah aku jika aku tidak memberitakan injil...ia memberi bukti ia mengasihi Allah dg menjalankan perintahnya dan benar2 mengsihi sesama nya manusia meski hrs mati dan menderita.
Itulah mengapa penginjilan penting, supaya orang bisa meresponi berita Injil dan menjadi percaya pada Yesus, sehingga dia bisa beroleh hidup yang kekal.
adrina jika Allah telah mendesign sedemikan indah bhw pekerjaannya dpt kita lihat bukankah kita sedang melihat hal2 yg tidak kelihatan? itulah iman adrina kalau keselamatan kita tidak bisa hilang bukankah orang yg bukanlah pohon2/anak2 Allah dg leluasa memanfaatkan doktrin ini utk hidup seenak udelnya? kita dapat berkata jika tak ada bukti tak salah jika anda dihukum dan dibuang kedalam api...jika mereka mendengar sudah waktunya kita memberitahu cara dan sebabnya....
Saya akui, ajaran sekali selamat tetap selamat dapat menimbulkan pemahaman yang salah dari orang-orang. Tetapi bukan berarti karena adanya hal itu, lalu kita tak usah ajarkan apa yang di ajarkan Alkitab!
Saat memberi ajaran ini, kita tetap bisa menjelaskannya dengan benar, sehingga respon yang salah tersebut dapat di benarkan.
@adrina mbah lo bekas preman ya...
adrina sorry mbah gw bukan tk besi gak tau klo mbah lo....klo bener lo kan bisa belajar gimana bikin rantai besi.,...kayaknya mbah lo bukan orang bijak buktinya ia gak mengajari cucunya sopan santun...gw rasa mbah lo bekas preman ya..hahahaah...makanya cucunya keras kepala gini!
masak gitu aja keras kepala klo lo katakan keselamatan adalah anugerah ALlah manusia gak campur tangan gak ada andilnya....terus ngapain lo nyuruh/nginjil orang supaya bertobat dan percaya dan dibaptis? bukannya lo sedang mengajarkan hrs ada yg dilakukan utk selamat.....oon oon !
klo percaya adalah syarat lo adalah orng reformed gadungan....krn syarat dah terpenuhi orng kristen dah punya pengakuan iman yg lo dah tau isinya...tugas kita selesai mereka dah mengaku dg mulut dan perbuatan mereka dah rajin ke gereja menyumbang dll...cara nya gampang bgt sih ...tolol tolol! kayak masuk pegawai negeri sipil di dep kum ham (akip) dkt tempat gw syarat tinggi minimal 165 cm kelakuan baik nilai rapot matematika rata2 gak kurang dari 6...ponakan gw matematikanya emang 7 tp tingginya kurang dikit terus dia pake sepatu hak tinggi ditambahin karet bawahnya syarat begituan mah bisa diakalin....TUHAN gak bisa menghakimi kita jika syaratnya percaya kan...tinggal gw bilang...Tuhan gw dah melakukan pengakuan iman tiap minggu...syarat dah terpenuhi....Adrina yg ngajarin
penginjilan adalah respon predestinasi...Allah menetapkan, kita menginjil dan Roh Kudus bekerja...bagaimana kita tau orang ditetapkan klo injil gak diberitakan shg orang bisa kita lihat mjd percaya....predestinasi yg rahasia ternyata dijelaskan dg gamblang lwt penginjilan!.....PENGINJILAN ADALAH MATANYA PREDESTINASI!
Besi, besi, besi.... Besi mbahmu?
Jangan OMDO, gunakan 'besi' Alkitab (berikan dasar Kitab Sucinya). Ayo?
adrina gw kira lo dah katam alkitab...kok minta2 ayat...ntar gw kasih ayat deh supaya lo lebih dipermalukan? adrina yg terhormat waktu orng cerita kelahiran dari air dan roh mustahil lo gak ingat Yohanes pasal 3 percakapan Yesus dan nikodemus...begitu juga ttg kata ditetapkan sebelum dunia dijadikan mustahil orng gak buka kitab efesus....orng sekelas lo masih minta ayat? hahaahah bener2 ecek2....
orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.
orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.
@B7, 'Murid' Hai hai yang AMBURADUL
adrina sorry mbah gw bukan tk besi gak tau klo mbah lo....klo bener lo kan bisa belajar gimana bikin rantai besi.,...kayaknya mbah lo bukan orang bijak buktinya ia gak mengajari cucunya sopan santun...gw rasa mbah lo bekas preman ya..hahahaah...makanya cucunya keras kepala gini!
Mending bekas preman, banyak duit. Dari pada tukang besi?
masak gitu aja keras kepala klo lo katakan keselamatan adalah anugerah ALlah manusia gak campur tangan gak ada andilnya....terus ngapain lo nyuruh/nginjil orang supaya bertobat dan percaya dan dibaptis? bukannya lo sedang mengajarkan hrs ada yg dilakukan utk selamat.....oon oon !
Anda harus apakan Mat 28:19? Itu perintah Tuhan buat nginjil! Siapa yang bilang baptisan adalah syarat keselamatan? Wah rupanya para 'murid' Hai hai sama dengan suhunya: tukang fitnah orang.
klo percaya adalah syarat lo adalah orng reformed gadungan....
Gadungan Mbahmu?
krn syarat dah terpenuhi orng kristen dah punya pengakuan iman yg lo dah tau isinya...tugas kita selesai mereka dah mengaku dg mulut dan perbuatan mereka dah rajin ke gereja menyumbang dll...cara nya gampang bgt sih ...tolol tolol! kayak masuk pegawai negeri sipil di dep kum ham (akip) dkt tempat gw syarat tinggi minimal 165 cm kelakuan baik nilai rapot matematika rata2 gak kurang dari 6...ponakan gw matematikanya emang 7 tp tingginya kurang dikit terus dia pake sepatu hak tinggi ditambahin karet bawahnya syarat begituan mah bisa diakalin....TUHAN gak bisa menghakimi kita jika syaratnya percaya kan...tinggal gw bilang...Tuhan gw dah melakukan pengakuan iman tiap minggu...syarat dah terpenuhi....Adrina yg ngajarin
Kamu katakan syaratnya adalah pengakuan iman, perbuatan, rajin kegereja dan menyumbang? Wah sungguh AMBURADUL 'murid' Hai hai yang satu ini. Gimana kalo kamu belajar lagi yang benar pada suhumu itu? Siapa tahu dia bisa membetulkannya.
penginjilan adalah respon predestinasi...Allah menetapkan, kita menginjil dan Roh Kudus bekerja...bagaimana kita tau orang ditetapkan klo injil gak diberitakan shg orang bisa kita lihat mjd percaya....predestinasi yg rahasia ternyata dijelaskan dg gamblang lwt penginjilan!.....PENGINJILAN ADALAH MATANYA PREDESTINASI!
Penginjilan adalah respon Predestinasi? Berarti orang harus belajar Predestinasi dulu, baru menginjil orang lain? Baru bisa percaya? Weleh weleh...... Loe pikir belajar Predestinasi segampang daya tangkaploe yang ancur-ancuran itu?
adrina gw kira lo dah katam alkitab...kok minta2 ayat...ntar gw kasih ayat deh supaya lo lebih dipermalukan? adrina yg terhormat waktu orng cerita kelahiran dari air dan roh mustahil lo gak ingat Yohanes pasal 3 percakapan Yesus dan nikodemus...begitu juga ttg kata ditetapkan sebelum dunia dijadikan mustahil orng gak buka kitab efesus....orng sekelas lo masih minta ayat? hahaahah bener2 ecek2....
Ayo berikan ayatnya disertai penjelasan anda.
Hey B7, gue tunggu loe!
B7 ; Kamu Mabok ??!!
adrina sorry mbah gw bukan tk besi gak tau klo mbah lo....klo bener lo kan bisa belajar gimana bikin rantai besi.,...kayaknya mbah lo bukan orang bijak buktinya ia gak mengajari cucunya sopan santun...gw rasa mbah lo bekas preman ya..hahahaah...makanya cucunya keras kepala gini!
masak gitu aja keras kepala klo lo katakan keselamatan adalah anugerah ALlah manusia gak campur tangan gak ada andilnya....terus ngapain lo nyuruh/nginjil orang supaya bertobat dan percaya dan dibaptis? bukannya lo sedang mengajarkan hrs ada yg dilakukan utk selamat.....oon oon !
B 7, anda mabok puyer sakit kepala....??!!
klo percaya adalah syarat lo adalah orng reformed gadungan....krn syarat dah terpenuhi orng kristen dah punya pengakuan iman yg lo dah tau isinya...tugas kita selesai mereka dah mengaku dg mulut dan perbuatan mereka dah rajin ke gereja menyumbang dll...cara nya gampang bgt sih ...tolol tolol! kayak masuk pegawai negeri sipil di dep kum ham (akip) dkt tempat gw syarat tinggi minimal 165 cm kelakuan baik nilai rapot matematika rata2 gak kurang dari 6...ponakan gw matematikanya emang 7 tp tingginya kurang dikit terus dia pake sepatu hak tinggi ditambahin karet bawahnya syarat begituan mah bisa diakalin....TUHAN gak bisa menghakimi kita jika syaratnya percaya kan...tinggal gw bilang...Tuhan gw dah melakukan pengakuan iman tiap minggu...syarat dah terpenuhi....Adrina yg ngajarin
penginjilan adalah respon predestinasi...Allah menetapkan, kita menginjil dan Roh Kudus bekerja...bagaimana kita tau orang ditetapkan klo injil gak diberitakan shg orang bisa kita lihat mjd percaya....predestinasi yg rahasia ternyata dijelaskan dg gamblang lwt penginjilan!.....PENGINJILAN ADALAH MATANYA PREDESTINASI!
Besi, besi, besi.... Besi mbahmu?
Jangan OMDO, gunakan 'besi' Alkitab (berikan dasar Kitab Sucinya). Ayo?
adrina gw kira lo dah katam alkitab...kok minta2 ayat...ntar gw kasih ayat deh supaya lo lebih dipermalukan? adrina yg terhormat waktu orng cerita kelahiran dari air dan roh mustahil lo gak ingat Yohanes pasal 3 percakapan Yesus dan nikodemus...begitu juga ttg kata ditetapkan sebelum dunia dijadikan mustahil orng gak buka kitab efesus....orng sekelas lo masih minta ayat? hahaahah bener2 ecek2....
orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.
Bro Adrina, dari kata-kata B7, jelas dia mabok puyer sakit kepala...
@B7, cc: Gondrong
Gondrong: B 7, anda mabok puyer sakit kepala....??!!
Bro Adrina, dari kata-kata B7, jelas dia mabok puyer sakit kepala...
Adrina: Ya, saya memang sudah menganjurkan agar dia menurunkan dosisnya, tapi kelihatannya dia tidak meresponinya, namun tetap melakukan hal itu.
B7, Tolong perhatikan nasehat kami ini.
@Adrina
Syalom Adrina,
Ya, penginjilan sangat penting karena kita tak tahu siapa-siapa yang ditetapkan selamat dan siapa yang ditetapkan binasa.
Kis 16:31 "Jawab mereka: Percayalah kepada Tuhan Yesus Kristus dan engkau akan selamat, engkau dan seisi rumahmu."
Adrina, dari pernyataan anda di atas anda mengakui bhw tidak seorangpun yg tahu siapa yg telah ditetapkan Allah utk selamat dan siapa yg telah ditetapkan Allah utk binasa.
Lalu, bagaimana caranya kita tahu seseorang telah ditetapkan Allah utk selamat?
Kita hanya bisa melihat dari CIRI nya. Jika seseorang telah ditetapkan Allah utk selamat maka org tsb pasti akan percaya kepada Yesus. Tindakan percayanya MENANDAKAN bhw dia adalah org yg ditetapkan utk selamat.
Jadi, jika seseorang mengambil tindakan percaya kepada Yesus, maka org tsb pasti akan selamat karena hanya orang2 yg telah ditetapkan selamat saja yg bs mengambil tindakan percaya kepada Yesus.
Itulah sebabnya Paulus dan Silas berkata demikian di Kis 16:31. Jika kepala penjara itu percaya kepada Yesus maka ia akan selamat karena hanya org yg telah ditetapkan selamat saja yg bs percaya kepada Yesus. Jadi bukan tindakan percayanya yg membuat ia selamat.
Ttg Yoh 10:3 saya sudah mengungkapkan yg saya tahu..
Thanks
@Mama nia, tolong dijawab pertanyaan saya
Kis 16:31 "Jawab mereka: Percayalah kepada Tuhan Yesus Kristus dan engkau akan selamat, engkau dan seisi rumahmu."
Adrina, dari pernyataan anda di atas anda mengakui bhw tidak seorangpun yg tahu siapa yg telah ditetapkan Allah utk selamat dan siapa yg telah ditetapkan Allah utk binasa.
Lalu, bagaimana caranya kita tahu seseorang telah ditetapkan Allah utk selamat?
Kita hanya bisa melihat dari CIRI nya. Jika seseorang telah ditetapkan Allah utk selamat maka org tsb pasti akan percaya kepada Yesus. Tindakan percayanya MENANDAKAN bhw dia adalah org yg ditetapkan utk selamat.
Jadi, jika seseorang mengambil tindakan percaya kepada Yesus, maka org tsb pasti akan selamat karena hanya orang2 yg telah ditetapkan selamat saja yg bs mengambil tindakan percaya kepada Yesus.
Mama nia, saya kira anda adalah seorang yang cukup paham bahasa Indonesia dengan baik dan benar. Yang menjadi pertanyaan saya adalah:
Kalau "percaya"bukan CARA untuk selamat, lalu mengapa kata "percaya" ditulis terlebih dahulu dari kata "selamat" ? Bukankah berarti orang mesti percaya dulu, baru bisa selamat? (ini ditinjau dari sisi manusia).
Kalau "percaya" bukan CARA, lalumengapaAllah memerintahkan kita untuk memberitakan injil?
Itulah sebabnya Paulus dan Silas berkata demikian di Kis 16:31. Jika kepala penjara itu percaya kepada Yesus maka ia akan selamat karena hanya org yg telah ditetapkan selamat saja yg bs percaya kepada Yesus. Jadi bukan tindakan percayanya yg membuat ia selamat.
Kata-kata anda yang saya garis bawahi itu, tidak ada dalam Kis 16:31. Jadi jangan asal ditambahkan (anda bisa dituduh sesat, karena sudah menambahi FT).
Ttg Yoh 10:3 saya sudah mengungkapkan yg saya tahu..
Ok. Saya kira alasan saya dalam hal ini cukup kuat. Mestinya kalau pandangan kita salah, kita harus mengambil sikap mengakuinya dengan rendah hati, bukan justru mempertahankannya.
Saya melihat anda sangat menghormati suhu Hai hai, menurut saya kita boleh menghormati seseorang, tapi jangan mengikuti pandangannya yang jelas-jelas ngawur / salah.
Saya adalah murid Pdt Budi Asali M.Div, dan saya sangat menghormatinya. Tapi apakah saya akan terus bersikap seperti ini, jika saya tahu bahwa dia mengajarkan ajaran yang SESAT? Mustahil !!! Saya akan "HABISI" dia !!!
Syaloomm!
Pendatang baru ikut nimbrung nih...boleh ya...
Wah saya terkagum-kagum deh..sekali sama pengetahuan Alkitab Ibu2 dan Bapak2, tapi saya heran tulisannya kok pada kasar banget ya...ada kata TOLOL, kambing bandot, BIDAT BLO'ON kayak diterminal Pulo Gadung aja...Malu dong di lihat orang lain....peace....:)
Oh ya Bu Adrina, saya mau tanya kalau ada orang Kristen yang tadinya percaya Yesus tiba-tiba murtad kayak demas tuhh...apakah dia selamat?
Trus, saya adalah orang yang percaya pada Yesus....sangat-sangat percaya kepadanya...saya sering berdoa minta pertolongan kepadaNya..tetapi saya sering memikirkan hal-hal najis dan seandainya pikiran itu saya lanjutkan dengan perbuatan najis, bila malam ini saya mati tanpa sempat minta ampun apakah saya pasti masuk surga?
@ netinim, Kristen sejati tak mungkin murtad
Pendatang baru ikut nimbrung nih...boleh ya...
Boleh, silahkan...
Wah saya terkagum-kagum deh..sekali sama pengetahuan Alkitab Ibu2 dan Bapak2, tapi saya heran tulisannya kok pada kasar banget ya...ada kata TOLOL, kambing bandot, BIDAT BLO'ON kayak diterminal Pulo Gadung aja...Malu dong di lihat orang lain....peace....:)
Yang bilang kambing bandot itu Hai hai, bukan saya, he he he.....
Mungkin anda melihat saya dan Pniel "kasar" dalam berkomentar, kami memang melakukannya HANYA bagi para PENYESAT / BIDAT, dan bukan untuk semua orang yang ada di SS ini. Saya tidak pernah melakukannya untuk Mama nia, pak Kiem,Iik, dll. Saya hanya lakukan untuk Hai hai, Samuel dan Vantillian, yang jelas-jelas adalah BIDAT. Anda bisa melihat "aksi" dari Tuhan Yesus saat berhadapan dengan para ahli Taurat / orang Farisi yang MUNAFIK. Apa yang Yesus lakukan, Dia menghajar mereka habis-habisan.
Oh ya Bu Adrina, saya mau tanya kalau ada orang Kristen yang tadinya percaya Yesus tiba-tiba murtad kayak demas tuhh...apakah dia selamat?
Orang Kristen sejati tak mungkin murtad. Demas itu adalah orang kristen palsu / KTP yang belum punya iman /keselamatan. Karena itu, dia memang akan masuk neraka.
Yoh 8:31 "Maka kata-Nya kepada orang-orang Yahudi yang percaya: 'jikalau kamu tetap dalam Firman-Ku, kamu benar-benar adalah murid-Ku."
Orang yang murtad, jelas bukan murid Yesus yang sebenar-benarnya. Dia pasti kristen KTP.
Trus, saya adalah orang yang percaya pada Yesus....sangat-sangat percaya kepadanya...saya sering berdoa minta pertolongan kepadaNya..tetapi saya sering memikirkan hal-hal najis dan seandainya pikiran itu saya lanjutkan dengan perbuatan najis, bila malam ini saya mati tanpa sempat minta ampun apakah saya pasti masuk surga?
Kitab Suci sama sekali tidak mengajarkan, bahwa orang yang telah diselamatkan itu, boleh seenaknya berbuat dosa. Adanya doktrin ini, tidak dengan serta merta membuang sisi tanggung jawab manusia untuk hidup kudus. Hidup kudus adalah perintah Tuhan yang harus dilakukan oleh orang percaya (2 Kor 7:1; 1 Ptr 1:16). Jadi, kalau ada orang yang sengaja berbuat dosa, setelah mengetahui ajaran ini, itu adalah kesalahannya sendiri dan bukan kesalahan ajarannya.
Iman yang sejati, tidak mungkin disertai dengan adanya perbuatan dosa secara terus-menerus (tanpa rasa bersalah / pertobatan). Iman yang sejati / sungguh-sungguh, pasti diikuti oleh pertobatan dosa dan perubahan hidup (Yak 2:17,26).
Dari sisi Tuhan, keselamatan yang telah diterima itu, terjamin. Tetapi dari sisi manusia, manusia itu sendiri harus berusaha untuk menguduskan dirinya.
Kalau anda terus berbuat dosa tanpa sedikitpun rasa bersalah dan tak mau bertobat dan itu anda lakukan terusmenerus, anda jelas Kristen Palsu.
Saya sarankan anda untuk bertobat. Percayalah kepada Tuhan Yesus Kristus dengan SUNGGUH-SUNGGUH ( dengan 'iman' yang benar). Saya yakin, anda pasti akan mengasihi-Nya dengan sungguh-sungguh.
@adrina : apa predestinasi ?
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-
@JF, apa definisi orang benar?
Dear adrina,
Saya memiliki pemahan predestinasi yang agak berbeda.
Menurut saya predestinasi hanya bicar pemilihan orang orang benar, bukan KESELAMATAN.
Orang orang benar tersebut dipilih untuk menyelamatkan orang orang benar.
Bagaimana ?
Sebelum saya memberi definisi dari predestinasi dan dasar Kitab Sucinya, saya ingin bertanya pada JF: menurut anda apa definisi dari orang benar?
Thanks, sudah masuk diblogku dan mau saling berbagi.
@adrina : ralat
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-
@ JF, Orang "benar" pasti selamat
Maksud saya memilih orang orang benar untuk menyelamatkan orang tidak benar.
Secara simple, orang benar adalah orang beriman kepada TUHAN.
Mungkin ada baiknya kita memisahkan antara orang benar dengan orang selamat.
Tapi konsepnya kembali lagi pada ALLAH TRITUNGGAL.
Artinya kebenaran dan keselamatan adalah 2 hal terpisah tetapi terintegrasi.
Ini masih opini saya.
Tapi mungkin saya akan buat blog bagaimana konsep keselamatan itu sebenarnya.
Tanggapan Adrina:
Definisi orang benar:
Rom 3:20-24 “Sebab tidak seorangpun yang dapat dibenarkan di hadapan Allah oleh karena melakukan hukum Taurat, karena justru oleh hukum Taurat orang mengenal dosa. Tetapi sekarang, tanpa hukum Taurat kebenaran Allah telah dinyatakan, seperti yang disaksikan dalam Kitab Taurat dan Kitab-kitab para nabi, yaitu kebenaran Allah karena iman dalam Yesus Kristus bagi semua orang yang percaya. Sebab tidak ada perbedaan. Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah, dan oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan dalam Kristus Yesus.”
Rom 5:8-9 “ Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa. Lebih-lebih, karena kita sekarang telah dibenarkan oleh darah-Nya, kita pasti akan diselamatkan dari murka Allah.”
Rom 5:17-19 “Sebab, jika oleh dosa satu orang, maut telah berkuasa oleh satu orang itu, maka lebih benar lagi mereka, yang telah menerima kelimpahan kasih karunia dan anugerah kebenaran, akan hidup dan berkuasa oleh karena satu orang itu, yaitu Yesus Kristus. Sebab itu, sama seperti oleh satu pelanggaran semua orang beroleh penghukuman, demikian pula oleh satu perbuatan kebenaran semua orang beroleh pembenaran untuk hidup. Jadi sama seperti oleh ketidaktaatan satu orang semua orang telah menjadi orang berdosa, demikian pula oleh ketaatan satu orang semua orang menjadi orang benar.”
Disini terlihat jelas, apa definisi dari orang benar (berdasar teks-teks ini).
Orang benar adalah mereka yang telah dibenarkan oleh darah Kristus (lewat pengorbanan-Nya diatas kayu salib). Gimana cara agar kita dibenarkan-Nya? Kita dibenarkan karena percaya pada Tuhan Yesus Kristus yang telah mati diatas kayu salib untuk menebus / memikul semua dosa-dosa manusia, sehingga saat kita percaya pada-Nya, saat itulah kita dibenarkan-Nya (menjadi orang benar) dan layak masuk surga.
Jadi secara posisi, orang yang benar itu PASTI ada disurga.
Sekarang kita masuk dalam persoalan predestinasi.
Berikut adalah definisi Predestinasi yang saya ambil dari buku ‘Calvinisme yang difitnah’, oleh Pdt Budi Asali M.Div:
Definisi Predestinasi.
• Sejak semula (sebelum penciptaan segala sesuatu) Allah sudah menetapkan orang-orang tertentu untuk diselamatkan / masuk ke surga. Sisanya ditetapkan untuk binasa / masuk ke neraka.
• Allah menentukan semua ini semata-mata berdasarkan kehendakNya sendiri, dan sama sekali bukan karena apapun yang ada atau yang akan ada dalam diri orang-orang itu.
• Penetapan Allah ini pasti terjadi / tidak mungkin gagal.
Dasar Kitab Suci:
Eph 1:4-5 “Sebab di dalam Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita kudus dan tak bercacat di hadapan-Nya. Dalam kasih Ia telah menentukan kita dari semula oleh Yesus Kristus untuk menjadi anak-anak-Nya, sesuai dengan kerelaan kehendak-Nya,”
Rom 8:29-30 “ Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung di antara banyak saudara. Dan mereka yang ditentukan-Nya dari semula, mereka itu juga dipanggil-Nya. Dan mereka yang dipanggil-Nya, mereka itu juga dibenarkan-Nya. Dan mereka yang dibenarkan-Nya, mereka itu juga dimuliakan-Nya.”
Kis 13:48 “Mendengar itu bergembiralah semua orang yang tidak mengenal Allah dan mereka memuliakan firman Tuhan; dan semua orang yang ditentukan Allah untuk hidup yang kekal, menjadi percaya.”
1Th 5:9 “Karena Allah tidak menetapkan kita untuk ditimpa murka, tetapi untuk beroleh keselamatan oleh Yesus Kristus, Tuhan kita.”
2Th 2:12-13 “supaya dihukum semua orang yang tidak percaya akan kebenaran dan yang suka kejahatan. Akan tetapi kami harus selalu mengucap syukur kepada Allah karena kamu, saudara-saudara, yang dikasihi Tuhan, sebab Allah dari mulanya telah memilih kamu untuk diselamatkan dalam Roh yang menguduskan kamu dan dalam kebenaran yang kamu percayai.”
JF, anda benar, kita dipilih / ditetapkan oleh Allah untuk dibenarkan-Nya (menjadi orang benar). Tetapi tidak hanya sampai disitu, setelah kita dibenarkan-Nya, kita juga diberi hidup yang kekal.
Jadi, Predestinasi adalah berbicara tentang ketetapan / pemilihan Allah terhadap manusia, sebelum manusia itu sendiri ada, untuk diselamatkan / masuk surga dan yang lainnya binasa / masuk neraka (Kis 13:48; Yud 1:4).
@adrina : saya tertarik efesus 1 : 4-5
Eph 1:4-5 “Sebab di dalam Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita kudus dan tak bercacat di hadapan-Nya. Dalam kasih Ia telah menentukan kita dari semula oleh Yesus Kristus untuk menjadi anak-anak-Nya, sesuai dengan kerelaan kehendak-Nya,”
saya tertarik dengan kata "sebelum dunia dijadikan" dan "supaya kudus dan tak bercacat".
bisakah kamu menjelaskannya lebih dalam lagi ?
kata "sebelum dunia dijadikan" seharusnya berarti sebelum dosa masuk dalam dunia.
kata "supaya kudus" bukanlah DIKUDUSKAN.
Mungkinkah itu yang saya maksud dengan orang benar, yang sudah dipilih dan hidup kudus, sama seperti Yesus.
=======
saya berusaha membedakan orang yang benar dengan orang yang selamat.
sayapun berusaha membedakan pemilihan dengan penebusan.
Ketika bicara pemilihan, maka bicara tentang orang orang yang kudus dan tak bercacat.
ketika bicara penebusan, maka bicara tentang orang orang yang DIKUDUSKAN.
PEMILIHAN & PENEBUSAN adalah 2 hal berbeda.
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-
@JF, Efesus 1:4-5
JF:
Eph 1:4-5 “Sebab di dalam Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita kudus dan tak bercacat di hadapan-Nya. Dalam kasih Ia telah menentukan kita dari semula oleh Yesus Kristus untuk menjadi anak-anak-Nya, sesuai dengan kerelaan kehendak-Nya,”
saya tertarik dengan kata "sebelum dunia dijadikan" dan "supaya kudus dan tak bercacat".
bisakah kamu menjelaskannya lebih dalam lagi ?
kata "sebelum dunia dijadikan" seharusnya berarti sebelum dosa masuk dalam dunia.
kata "supaya kudus" bukanlah DIKUDUSKAN.
Mungkinkah itu yang saya maksud dengan orang benar, yang sudah dipilih dan hidup kudus, sama seperti Yesus.
Adrina:
Ef 1:4-5 “Sebab di dalam Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita kudus dan tak bercacat di hadapan-Nya. Dalam kasih Ia telah menentukan (predestinasikan) kita dari semula oleh Yesus Kristus untuk menjadi anak-anak-Nya, sesuai dengan kerelaan kehendak-Nya,”
KJV: “ According as he hath chosen us in him before the foundation of the world,that we should be holy and without blame before him in love: Having predestinated us unto the adoption of children by Jesus Christ to himself, according to the good pleasure of his will,"
Kata-kata “di dalam Dia” berarti didalam Yesus. Pemilihan, hanya dimengerti dalam Kristus saja, mereka yang diangkat menjadi anak-Nya, itulah yang dipilih.Ini juga berarti, hanya orang yang didalam Kristus / ditebus oleh-Nya / yang percaya pada-Nya, yang dipilih.
“Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan”, menunjukkan bahwa pemilihan ini terjadi sebelum penciptaan dunia, itu juga berarti sebelum manusia yang dipilih itu ada didunia.Rencana Allah ini telah ada, sebelum segala sesuatu ada.
“supaya kita kudus dan tak bercacat di hadapan-Nya”, menunjukkan bahwa kita dipilih dari ‘orang yang berdosa’ (bdk Yoh 15:19b). Kita dipilih supaya menjadi kudus dan tak bercacat.
Joh 15:19 “Sekiranya kamu dari dunia, tentulah dunia mengasihi kamu sebagai miliknya. Tetapi karena kamu bukan dari dunia, melainkan Aku telah memilih kamu dari dunia, sebab itulah dunia membenci kamu.”
1Pe 1:2 “Yaitu orang-orang yang dipilih, sesuai dengan rencana Allah, Bapa kita, dan yang dikuduskan oleh Roh, supaya taat kepada Yesus Kristus dan menerima percikan darah-Nya. Kiranya kasih karunia dan damai sejahtera makin melimpah atas kamu.”
Orang yang dipilih itu ‘dikuduskan oleh Roh’, supaya taat kepada Kristus dan menerima ‘percikan darah-Nya’.
“Untuk menjadi anak-anak-Nya”, artinya kita ditentukan (dipredestinasikan) untuk diadopsi / diangkat menjadi anak-Nya. Orang yang menjadi anak Allah, jelas adalah orang yang percaya. Orang yang percaya, jelas adalah orang yang pasti masuk surga.
Jadi Predestinasi adalah tindakan dari Allah sendiri untuk memilih orang-orang yang akan diselamatkan dan yang lain binasa.
Bandingkan dengan ayat-ayat dibawah ini:
Kis 13:48 “Mendengar itu bergembiralah semua orang yang tidak mengenal Allah dan mereka memuliakan firman Tuhan; dan semua orang yang ditentukan Allah untuk hidup yang kekal, menjadi percaya.”
1Th 5:9 “Karena Allah tidak menetapkan kita untuk ditimpa murka, tetapi untuk beroleh keselamatan oleh Yesus Kristus, Tuhan kita.”
2Th 2:12-13 “supaya dihukum semua orang yang tidak percaya akan kebenaran dan yang suka kejahatan. Akan tetapi kami harus selalu mengucap syukur kepada Allah karena kamu, saudara-saudara, yang dikasihi Tuhan, sebab Allah dari mulanya telah memilih kamu untuk diselamatkan dalam Roh yang menguduskan kamu dan dalam kebenaran yang kamu percayai.”
JF: saya berusaha membedakan orang yang benar dengan orang yang selamat.
Adrina: Menurut saya, orang benar adalah orang yang pasti beroleh keselamatan. Jadi sebetulnya kedua hal ini sangat berkaitan satu dengan yang lainnya (Rom 3:20-24; Rom 5:8-9; Roma 5:17-19).
JF: sayapun berusaha membedakan pemilihan dengan penebusan.
Ketika bicara pemilihan, maka bicara tentang orang orang yang kudus dan tak bercacat.
ketika bicara penebusan, maka bicara tentang orang orang yang DIKUDUSKAN.
PEMILIHAN & PENEBUSAN adalah 2 hal berbeda.
Adrina: Anda ada benarnya.
@ Adrina.....TIDAK ADA
Selamat’, siapa yang tidak membutuhkan hal ini? Pada umumnya setiap manusia pasti merindukan agar dirinya ‘selamat’. Namun bagaimana memperoleh ‘selamat’? apa yang harus dilakukan manusia, agar dirinya beroleh ‘selamat’?
@ Adrina....kata pengantar dan pembuka diatas dalam blog anda membuat saya tergelitik ,bisakah nanti anda menjawab dengan benar bagaimana dan apakah caranya agar selamat??
anda tahu jawabannya??ha ha ha semakin panjang jawabannya itu berarti semakin panjang pula bualannya
karena jawaban yang tepat dari pertanyaan diatas tentang bagaimana memperoleh keselamatan dan yang harus dilakukan agar selamat??hanya 2 kata
yaitu TIDAK ADA
Tidak ada satu hal atau tindakan apapun yang bisa dilakukan manusia agar dirinya berhasil memperoleh keselamatan
keselamatan adalah anugerah Tuhan 100%
iman adalah pemberian Tuhan 100% dan bukan dari sumbangsih manusia
manusia bisa apa????
apa yang telah ditetapkan Allah tidak mungkin dilanggar
manusia tidak mungkin bisa membuat orang yang sudah ditetapkan binasa menjadi selamat,meski sampai jungkir balik pun TIDAK MUNGKIN BISA
lalu
Selamat’, siapa yang tidak membutuhkan hal ini? Pada umumnya setiap manusia pasti merindukan agar dirinya ‘selamat’. Namun bagaimana memperoleh ‘selamat’? apa yang harus dilakukan manusia, agar dirinya beroleh ‘selamat’?
jawabannya TIDAK ADA............
karena keselamatan tidak dapat dibeli ataupun dilelang ataupun dicuri ataupun dibujuk ataupun direbut,ataupun dijilat supaya dapat,atau dibaik baikin,supaya diberi.....
manusia bisa apa??hanya pasrah terhadap keputusan Allah Bapa
Love n Peace Lady silent
Love n Peace Lady silent
@Lady, Tunggu malaikat pencabut nyawa
Lady:
Selamat’, siapa yang tidak membutuhkan hal ini? Pada umumnya setiap manusia pasti merindukan agar dirinya ‘selamat’. Namun bagaimana memperoleh ‘selamat’? apa yang harus dilakukan manusia, agar dirinya beroleh ‘selamat’?
@ Adrina....kata pengantar dan pembuka diatas dalam blog anda membuat saya tergelitik ,bisakah nanti anda menjawab dengan benar bagaimana dan apakah caranya agar selamat??
anda tahu jawabannya??ha ha ha semakin panjang jawabannya itu berarti semakin panjang pula bualannya
karena jawaban yang tepat dari pertanyaan diatas tentang bagaimana memperoleh keselamatan dan yang harus dilakukan agar selamat??hanya 2 kata
yaitu TIDAK ADA
Adrina:
Ketika manusia menghembuskan nafas terakhirnya, sebetulnya dia sedang pindah ke dua tempat yang kekal yang bernama ‘surga’ atau ‘neraka’. Surga adalah tempat yang kekal bagi orang yang beriman / percaya, tetapi neraka adalah tempat yang kekal bagi mereka yang tidak beriman. Surga adalah ‘hadiah’ yang di berikan Tuhan secara cuma-cuma bagi mereka yang sungguh-sungguh percaya, tetapi neraka adalah tempat penghukuman yang kekal bagi mereka yang tidak percaya.
Lalu apa yang harus dilakukan manusia agar dirinya bisa selamat dari penghukuman Allah itu? Kitab Suci menjelaskannya dengan gamblang, manusia bisa selamat HANYA oleh IMAN (Sola Fide)! [Efesus 2:8].
Ketika saya memberi wacana gimana supaya manusia selamat, saya juga memberi solusinya / jawabannya berdasarkan Alkitab.
Apa mata anda sudah rabun?
Lady:
Tidak ada satu hal atau tindakan apapun yang bisa dilakukan manusia agar dirinya berhasil memperoleh keselamatan
keselamatan adalah anugerah Tuhan 100%
iman adalah pemberian Tuhan 100% dan bukan dari sumbangsih manusia
manusia bisa apa????
apa yang telah ditetapkan Allah tidak mungkin dilanggar
manusia tidak mungkin bisa membuat orang yang sudah ditetapkan binasa menjadi selamat,meski sampai jungkir balik pun TIDAK MUNGKIN BISA
lalu
Adrina: Silahkan bantah argumentasi saya disini:
Hai hai = Teolog YAK-YAK-O
Jangan asal omong lagi.
Lady:
Selamat’, siapa yang tidak membutuhkan hal ini? Pada umumnya setiap manusia pasti merindukan agar dirinya ‘selamat’. Namun bagaimana memperoleh ‘selamat’? apa yang harus dilakukan manusia, agar dirinya beroleh ‘selamat’?
jawabannya TIDAK ADA............
karena keselamatan tidak dapat dibeli ataupun dilelang ataupun dicuri ataupun dibujuk ataupun direbut,ataupun dijilat supaya dapat,atau dibaik baikin,supaya diberi.....
manusia bisa apa??hanya pasrah terhadap keputusan Allah Bapa
Adrina:
Ya, anda memang tak butuh keselamatan itu karena anda orang yang ditetapkan "BINASA".
Tunggu saja sampai "malaikat pencabut nyawa" datang menjemputmu.
Pasrahlah sepuas-puasnya..........
Adrina
Gimana dengan ananias dan safira? bukankah mereka juga orang pilihan. Juga dengan bangsa israel umat pilihan yang dibinasakan Allah. Juga banyak contoh lainnya. gimana menurutmu apakah mereka selamat / tidak bukankah dosa mereka juga sama dengan kita. gimana ?
--NB masih tetep galak ya :D
JESUS IS GOD
JESUS IS GOD
@ Godarmy, berikan dong ayatnya....
Gimana dengan ananias dan safira? bukankah mereka juga orang pilihan. Juga dengan bangsa israel umat pilihan yang dibinasakan Allah. Juga banyak contoh lainnya. gimana menurutmu apakah mereka selamat / tidak bukankah dosa mereka juga sama dengan kita. gimana ?
Godarmy, tolong anda berikan dulu ayat-ayatnya, supaya bisa lebih jelas dan supaya saya tidak salah jawab. Ok?
--NB masih tetep galak ya :D
Godarmy, masa saya galak sih? Buktinya iik bilang tidak tuh.... he he he...
I LOVE YOU GODARMY.
Adrina
JESUS IS GOD
JESUS IS GOD
@GODARMY, Point pertama
Mengapa saya katakan bahwa mereka belum percaya?
Karena saat berdosa (mendustai Allah), mereka langsung dihukum mati oleh Tuhan tanpa diberi kesempatan untuk bertobat (ayat 5 dan 10). Penghukuman Allah ini begitu sangat KERAS dan TEGAS. Ini menunjukkan betapa Allah sangat MURKA pada mereka.
Kis 5:5 “Ketika mendengar perkataan itu rebahlah Ananias dan putuslah nyawanya. Maka sangatlah ketakutan semua orang yang mendengar hal itu.”
Kis 5:10 “Lalu rebahlah perempuan itu seketika itu juga di depan kaki Petrus dan putuslah nyawanya. Ketika orang-orang muda itu masuk, mereka mendapati dia sudah mati, lalu mereka mengusungnya ke luar dan menguburnya di samping suaminya.”
Dari ayat-ayat ini, saya bisa simpulkan bahwa mereka bukan orang yang percaya. Dan oleh karenanya, nasib mereka jelas ada dineraka.
@Godarmy, Point kedua
1. Mereka selalu berbuat jahat
Kel 32:22 “Tetapi jawab Harun: ‘Janganlah bangkit amarah tuanku; engkau sendiri tahu, bahwa bangsa ini jahat semata-mata.”
2. Mereka membuat dan menyembah “allah lain”
Kel 32:1-8 “ Ketika bangsa itu melihat, bahwa Musa mengundur-undurkan turun dari gunung itu, maka berkumpullah mereka mengerumuni Harun dan berkata kepadanya: "Mari, buatlah untuk kami allah, yang akan berjalan di depan kami sebab Musa ini, orang yang telah memimpin kami keluar dari tanah Mesir--kami tidak tahu apa yang telah terjadi dengan dia." Lalu berkatalah Harun kepada mereka: "Tanggalkanlah anting-anting emas yang ada pada telinga isterimu, anakmu laki-laki dan perempuan, dan bawalah semuanya kepadaku." Lalu seluruh bangsa itu menanggalkan anting-anting emas yang ada pada telinga mereka dan membawanya kepada Harun. Diterimanyalah itu dari tangan mereka, dibentuknya dengan pahat, dan dibuatnyalah dari padanya anak lembu tuangan. Kemudian berkatalah mereka: "Hai Israel, inilah Allahmu, yang telah menuntun engkau keluar dari tanah Mesir!" Ketika Harun melihat itu, didirikannyalah mezbah di depan anak lembu itu. Berserulah Harun, katanya: "Besok hari raya bagi TUHAN!" Dan keesokan harinya pagi-pagi maka mereka mempersembahkan korban bakaran dan korban keselamatan, sesudah itu duduklah bangsa itu untuk makan dan minum; kemudian bangunlah mereka dan bersukaria. Berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Pergilah, turunlah, sebab bangsamu yang kaupimpin keluar dari tanah Mesir telah rusak lakunya. Segera juga mereka menyimpang dari jalan yang Kuperintahkan kepada mereka; mereka telah membuat anak lembu tuangan, dan kepadanya mereka sujud menyembah dan mempersembahkan korban, sambil berkata: Hai Israel, inilah Allahmu yang telah menuntun engkau keluar dari tanah Mesir."
Menyembah “allah yang lain”, merupakan tindakan yang sangat kurang ajar dihadapan Tuhan dan membuat-Nya sangat murka. Orang Israel saat itu telah melanggar Kel 20:3-5! Mereka langsung dibinasakan, menunjukkan betapa Allah sangat MURKA terhadap dosa seperti ini. 3000 orang yang tewas itu, adalah orang-orang yang telah ditetapkan untuk binasa oleh Tuhan. Nasib mereka jelas ada di neraka, karena mereka sama sekali tidak diberi kesempatan untuk bertobat.
Mengenai Israel sebagai bangsa pilihan:
Pertanyaan anda yang menyatakan bahwa mereka bangsa pilihan dan karena itu tak mungkin dibinasakan, menurut saya perlu pendalaman lebih lanjut.
Ul 4:37 “Karena Ia mengasihi nenek moyangmu dan memilih keturunan mereka, maka Ia sendiri telah membawa engkau keluar dari Mesir dengan kekuatan-Nya yang besar”
Salah satu alasan mengapa Israel dipilih Tuhan, itu karena kasih Allah pada mereka. Dia memilih Israel, bukan karena mereka baik, dsb, tapi karena kehendak / kedaulatan Tuhan semata.
Menurut saya pemilihan Israel berbeda dengan Predestinasi. Mengapa? Karena tidak semua orang Israel diselamatkan. Contoh: Kel 32:28. Jadi pemilihan terhadap Israel tidak berarti bahwa seluruh orang Israel diselamatkan.
Ketika manusia menyembah 'allah lain', tetapi dia sadar karena mendengar injil dan percaya pada Yesus, dia pasti diampuni dan pasti masuk surga. Namun berbeda dengan orang yang menyembah berhala dan tidak mau bertobat sampai mati, dia jelas masuk neraka.
@Godarmy, point ketiga
Mar 13:20-23 “Dan sekiranya Tuhan tidak mempersingkat waktunya, maka dari segala yang hidup tidak akan ada yang selamat; akan tetapi oleh karena orang-orang pilihan yang telah dipilih-Nya, Tuhan mempersingkat waktunya. Pada waktu itu jika orang berkata kepada kamu: Lihat, Mesias ada di sini, atau: Lihat, Mesias ada di sana, jangan kamu percaya. Sebab Mesias-mesias palsu dan nabi-nabi palsu akan muncul dan mereka akan mengadakan tanda-tanda dan mujizat-mujizat dengan maksud, sekiranya mungkin, menyesatkan orang-orang pilihan. Hati-hatilah kamu! Aku sudah terlebih dahulu mengatakan semuanya ini kepada kamu."
Kata-kata “sekiranya mungkin”, jelas menunjukkan bahwa orang pilihan tidak mungkin disesatkan oleh mesias / nabi palsu itu. Jadi orang pilihan pada ayat ini, tidak mungkin binasa, mereka pasti diselamatkan.
Adrina
JESUS IS GOD
JESUS IS GOD
@Goodarmy, Terima kasih, GBU.
@Adrina
Syalom Adrina,
Kis 16:31 "Jawab mereka: Percayalah kepada Tuhan Yesus Kristus dan engkau akan selamat, engkau dan seisi rumahmu.
Itulah sebabnya Paulus dan Silas berkata demikian di Kis 16:31. Jika kepala penjara itu percaya kepada Yesus maka ia akan selamat karena hanya org yg telah ditetapkan selamat saja yg bs percaya kepada Yesus. Jadi bukan tindakan percayanya yg membuat ia selamat.
Kata-kata anda yang saya garis bawahi itu, tidak ada dalam Kis 16:31. Jadi jangan asal ditambahkan (anda bisa dituduh sesat, karena sudah menambahi FT).
Adrina, coba anda baca baik2 tulisan saya di atas, apakah saya sedang mengutip ayat Kis 16:31, lalu saya tambahkan sendiri kata2 saya, seperti yg anda tuduhkan? Kalo emang saya sedang kutip ayat tsb, bukankah kutipan saya salah semua, kenapa anda hanya menyalahkan sebagian aja?
Adrina, anda keliru, saya tidak sedang mengutip ayat Kis 16:31. Tulisan itu adalah penjelasan saya ttg Kis 16:31, di mana ayatnya sendiri sudah saya kutip sebelumnya di atasnya.
Kalau "percaya"bukan CARA untuk selamat, lalu mengapa kata "percaya" ditulis terlebih dahulu dari kata "selamat" ? Bukankah berarti orang mesti percaya dulu, baru bisa selamat? (ini ditinjau dari sisi manusia).
Kepala penjara bertanya kepada Paulus dan Silas: "apa yg harus dia perbuat agar dia selamat?". Paulus dan Silas tahu bhw tidak ada suatu apapun yg bs dilakukan manusia utk menyelamatkan dirinya sendiri. Seseorang diselamatkan karena dipilih Allah. Paulus dan Silas tidak tahu apakah kepala penjara tsb termasuk umat pilihan Allah (ditetapkan utk selamat) atau tidak. Gimana caranya memberitahu kepala penjara tsb apakah dia selamat atau tidak? Hanya melalui percaya. Kalo dia percaya berarti dia termasuk org yg ditetapkan utk selamat. Karena sudah ditetapkan utk selamat maka dia akan selamat. Itulah sebabnya Paulus dan Silas mengatakan: "Percayalah dan engkau akan selamat". Jadi bukan percaya dulu baru bisa selamat.
Kalau "percaya" bukan CARA, lalumengapaAllah memerintahkan kita untuk memberitakan injil?
Penginjilan memang akan menghasilkan orang yg percaya kepada Yesus tetapi percaya kepada Yesus bukan cara atau syarat utk selamat.
Karena Allah TELAH MENETAPKAN siapa yang akan SELAMAT, maka penginjilan BUKANLAH usaha untuk MENYELAMATKAN manusia, melainkan penginjilan adalah usaha untuk menjalankan Amanat Agung Yesus Kristus yaitu menjadikan orang2 yang TELAH selamat (TELAH DITETAPKAN Allah utk selamat) menjadi MURID Kristus. Menjadi MURID Kristus artinya menjadi terang dunia.
Menurut saya, penginjilan jg bs bertujuan utk mengumpulkan umat pilihan Allah utk sama2 menikmati ROTI (firman Tuhan) dan mengenal Gembala Sejati (Yesus Kristus)
Saya kutip lg pernyataan anda yg lain
Ef 2:8-9 “Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri.”
Ayat ini menjelaskan ada 2 sisi keselamatan: Yang pertama dari pihak Allah; Oleh karena kasih karunia-Nya, manusia diselamatkan. Yang kedua, dari pihak manusia; manusia itu sendiri bertanggung jawab untuk percaya / beriman agar bisa selamat.
Jadi, manusia diselamatkan karena KASIH KARUNIA oleh IMAN pada Kristus.
Dua hal ini tidak bisa dipisahkan satu dengan yang lainnya. Allah menetapkan manusia untuk selamat dari sejak manusia itu sendiri belum ada. Tetapi Allah juga memberi tanggung jawab kepada manusia untuk PERCAYA. Orang yang telah ditetapkan, dia PASTI akan percaya, tetapi mereka yang tidak dipilih, PASTI akan binasa.
Ya, jadi harus ada IMAN dulu baru bisa PERCAYA pada Yesus
Adrina, anda mengatakan bhw beriman agar bisa selamat = bertanggung jawab utk percaya. Anda jg mengatakan bhw harus ada iman dulu (memiliki iman = beriman) baru bisa percaya. Anda juga tahu bhw iman adalah anugerah Allah dan Iman itulah yg menyelamatkan.
Kalo beriman sudah ada terlebih dahulu sebelum seseorang percaya, mengapa orang tsb masih harus beriman agar dia selamat? Mengapa anda mengatakan bhw beriman = bertanggung jawab utk percaya? Bukankah iman adalah anugerah Allah sementara kata bertanggung jawab menunjuk kepada adanya usaha manusia? Jika anda mengatakan bhw beriman = bertanggung jawab utk percaya tapi bukan berarti ada usaha manusia di dlm nya, itu berarti pemahaman anda msh tumpang tindih, anda blm memisahkannya secara jelas.
Adrina, anda mengatakan bhw orang yang telah ditetapkan, dia PASTI akan percaya. Itu berarti percaya adalah suatu konsekuensi yg PASTI terjadi bagi orang yg telah ditetapkan utk selamat. Namun dipihak lain, anda mengatakan bhw percaya adalah tanggung jawab manusia. Pertanyaannya adalah bagaimana bisa hal yg hasilnya sudah PASTI akan terjadi, anda sebut sebagai tanggung jawab?
Ttg Yoh 10:3 saya sudah mengungkapkan yg saya tahu..
Ok. Saya kira alasan saya dalam hal ini cukup kuat. Mestinya kalau pandangan kita salah, kita harus mengambil sikap mengakuinya dengan rendah hati, bukan justru mempertahankannya.
Adrina, anda gak usah khawatir, jika saya tidak tahu saya pasti akan katakan tidak tahu, jika saya salah saya pasti akan akui kalo saya salah. Namun, ttg Yoh 10:3 saya mengatakan bhw saya sudah mengungkapkan yg saya tahu, itu artinya saya tidak mampu lg menjelaskan kepada anda apa yg saya maksud spy anda mengerti. Bagi saya jelas bhw Yesus adalah pintu sekaligus gembala dlm perumpamaan tsb, karena itulah yg ditulis di ayat2 tsb. Silahkan anda memahaminya dgn cara anda.
Saya melihat anda sangat menghormati suhu Hai hai, menurut saya kita boleh menghormati seseorang, tapi jangan mengikuti pandangannya yang jelas-jelas ngawur / salah.
Adrina, saya emang menghormati Ko Hai Hai. Saya jg menghormati blogger2 lainnya walaupun gak pernah ketemu. Dari mana datangnya rasa hormat? Dari membaca tulisan2nya, cara berdiskusi, pendapat2, dll.
Adrina, Ko Hai Hai adalah manusia biasa yg bs jg salah. Ko Hai Hai tidak pernah memaksakan pandangannya kepada siapapun, bahkan tulisan2nya dipajang agar bs diuji oleh siapapun. Kalo ada yg terbukti salah, Ko Hai Hai mengakuinya dan memperbaiki, contohnya Allah Tritunggal versi Alpha. Menurut saya pribadi, tulisan2 Ko Hai Hai sangat sistematis, teliti, akurat dan konsisten. Hanya org yg mampu berpikir komprehensif (menyeluruh) saja yg bs nulis seperti itu. Itulah yg sedang saya teladani dalam cara berpikir saya.
Thanks
@Mama nia, silahkan pelajari ulang
Adrina, coba anda baca baik2 tulisan saya di atas, apakah saya sedang mengutip ayat Kis 16:31, lalu saya tambahkan sendiri kata2 saya, seperti yg anda tuduhkan? Kalo emang saya sedang kutip ayat tsb, bukankah kutipan saya salah semua, kenapa anda hanya menyalahkan sebagian aja?
Adrina, anda keliru, saya tidak sedang mengutip ayat Kis 16:31. Tulisan itu adalah penjelasan saya ttg Kis 16:31, di mana ayatnya sendiri sudah saya kutip sebelumnya di atasnya.
Kalau demikian, anda tahu dari mana bahwa Paulus dan Silas punya pikiran bahwa hanya yang ditetapkan selamat saja yang bisa percaya pada Yesus? Oleh karenanya mereka anjurkan kepala penjara itu untuk percaya, bukan sebagai syarat agar selamat?
Kepala penjara bertanya kepada Paulus dan Silas: "apa yg harus dia perbuat agar dia selamat?". Paulus dan Silas tahu bhw tidak ada suatu apapun yg bs dilakukan manusia utk menyelamatkan dirinya sendiri. Seseorang diselamatkan karena dipilih Allah. Paulus dan Silas tidak tahu apakah kepala penjara tsb termasuk umat pilihan Allah (ditetapkan utk selamat) atau tidak. Gimana caranya memberitahu kepala penjara tsb apakah dia selamat atau tidak? Hanya melalui percaya. Kalo dia percaya berarti dia termasuk org yg ditetapkan utk selamat. Karena sudah ditetapkan utk selamat maka dia akan selamat. Itulah sebabnya Paulus dan Silas mengatakan: "Percayalah dan engkau akan selamat". Jadi bukan percaya dulu baru bisa selamat.
Anda tahu dari mana Paulus dan Silas punya pikiran seperti itu?
Anda sendiri akui bahwa CARA untuk selamat adalah hanya melalui PERCAYA. Bukankah berarti anda mendukung pandangan saya ???
Penginjilan memang akan menghasilkan orang yg percaya kepada Yesus tetapi percaya kepada Yesus bukan cara atau syarat utk selamat.
Kalau penginjilan dapat menghasilkan orang percaya, bukankah berarti setelah orang itu percaya, maka dia pasti masuk surga?
Karena Allah TELAH MENETAPKAN siapa yang akan SELAMAT, maka penginjilan BUKANLAH usaha untuk MENYELAMATKAN manusia, melainkan penginjilan adalah usaha untuk menjalankan Amanat Agung Yesus Kristus yaitu menjadikan orang2 yang TELAH selamat (TELAH DITETAPKAN Allah utk selamat) menjadi MURID Kristus. Menjadi MURID Kristus artinya menjadi terang dunia.
Menurut saya, penginjilan jg bs bertujuan utk mengumpulkan umat pilihan Allah utk sama2 menikmati ROTI (firman Tuhan) dan mengenal Gembala Sejati (Yesus Kristus)
Dalam Kis 16:31, para rasul jelas mengajak kepala penjara untuk percaya Yesus supaya selamat. Mengapa selamat? Karena sebelumnya dia belum "selamat" (ditinjau dari sisi manusia). Setelah dia PERCAYA, saat itu juga dia selamat.
Itulah gunanya penginjilan; kita memberitakan injil (tentang Kristus) supaya orang lain meresponinya dan beroleh selamat.
Adrina, anda mengatakan bhw beriman agar bisa selamat = bertanggung jawab utk percaya. Anda jg mengatakan bhw harus ada iman dulu (memiliki iman = beriman) baru bisa percaya. Anda juga tahu bhw iman adalah anugerah Allah dan Iman itulah yg menyelamatkan.
Kalo beriman sudah ada terlebih dahulu sebelum seseorang percaya, mengapa orang tsb masih harus beriman agar dia selamat? Mengapa anda mengatakan bhw beriman = bertanggung jawab utk percaya? Bukankah iman adalah anugerah Allah sementara kata bertanggung jawab menunjuk kepada adanya usaha manusia? Jika anda mengatakan bhw beriman = bertanggung jawab utk percaya tapi bukan berarti ada usaha manusia di dlm nya, itu berarti pemahaman anda msh tumpang tindih, anda blm memisahkannya secara jelas.
Adrina, anda mengatakan bhw orang yang telah ditetapkan, dia PASTI akan percaya. Itu berarti percaya adalah suatu konsekuensi yg PASTI terjadi bagi orang yg telah ditetapkan utk selamat. Namun dipihak lain, anda mengatakan bhw percaya adalah tanggung jawab manusia. Pertanyaannya adalah bagaimana bisa hal yg hasilnya sudah PASTI akan terjadi, anda sebut sebagai tanggung jawab?
Mama nia, saya sudah menjelaskan keselamatan itu ada 2 sisi; sisi Allah dan sisi manusia. Saya percaya akan hal ini, bukan hanya sekedar percaya tanpa dasar, hal itu punya dasar Kitab Suci yang sangat jelas. Coba anda pelajari lagi.
Adrina, saya emang menghormati Ko Hai Hai. Saya jg menghormati blogger2 lainnya walaupun gak pernah ketemu. Dari mana datangnya rasa hormat? Dari membaca tulisan2nya, cara berdiskusi, pendapat2, dll.
Adrina, Ko Hai Hai adalah manusia biasa yg bs jg salah. Ko Hai Hai tidak pernah memaksakan pandangannya kepada siapapun, bahkan tulisan2nya dipajang agar bs diuji oleh siapapun. Kalo ada yg terbukti salah, Ko Hai Hai mengakuinya dan memperbaiki, contohnya Allah Tritunggal versi Alpha. Menurut saya pribadi, tulisan2 Ko Hai Hai sangat sistematis, teliti, akurat dan konsisten. Hanya org yg mampu berpikir komprehensif (menyeluruh) saja yg bs nulis seperti itu. Itulah yg sedang saya teladani dalam cara berpikir saya.
Anda belum jawab pertanyaan saya ini:
Saya adalah murid Pdt Budi Asali M.Div, dan saya sangat menghormatinya. Tapi apakah saya akan terus bersikap seperti ini, jika saya tahu bahwa dia mengajarkan ajaran yang SESAT? Mustahil !!! Saya akan "HABISI" dia !!!
Gimana kalau Hai hai punya pandangan yang SESAT, apakah anda akan melakukan hal yang sama seperti yang 'akan' saya lakukan terhadap Pdt. Budi Asali ???
@Adrina
Syalom Adrina,
Kepala penjara bertanya kepada Paulus dan Silas: "apa yg harus dia perbuat agar dia selamat?". Paulus dan Silas tahu bhw tidak ada suatu apapun yg bs dilakukan manusia utk menyelamatkan dirinya sendiri. Seseorang diselamatkan karena dipilih Allah. Paulus dan Silas tidak tahu apakah kepala penjara tsb termasuk umat pilihan Allah (ditetapkan utk selamat) atau tidak. Gimana caranya memberitahu kepala penjara tsb apakah dia selamat atau tidak? Hanya melalui percaya. Kalo dia percaya berarti dia termasuk org yg ditetapkan utk selamat. Karena sudah ditetapkan utk selamat maka dia akan selamat. Itulah sebabnya Paulus dan Silas mengatakan: "Percayalah dan engkau akan selamat". Jadi bukan percaya dulu baru bisa selamat.
Penginjilan memang akan menghasilkan orang yg percaya kepada Yesus tetapi percaya kepada Yesus bukan cara atau syarat utk selamat.
Kalau demikian, anda tahu dari mana bahwa Paulus dan Silas punya pikiran bahwa hanya yang ditetapkan selamat saja yang bisa percaya pada Yesus? Oleh karenanya mereka anjurkan kepala penjara itu untuk percaya, bukan sebagai syarat agar selamat?Mendengar itu bergembiralah semua orang yang tidak mengenal Allah dan mereka memuliakan firman Tuhan; dan semua orang yang ditentukan Allah untuk hidup yang kekal, menjadi percaya. Kis 13:48
Adrina, apakah Paulus tidak memahami ayat di atas?
Anda sendiri akui bahwa CARA untuk selamat adalah hanya melalui PERCAYA. Bukankah berarti anda mendukung pandangan saya ???
Adrina, pertama, saya tidak mengatakan 'CARA untuk selamat', yg saya katakan 'cara memberitahu'. Kedua, anda mengutip tulisan saya secara sepotong2 yg menurut anda mendukung pandangan anda, tanpa melihat intinya secara utuh.
Anda belum jawab pertanyaan saya ini:
Saya adalah murid Pdt Budi Asali M.Div, dan saya sangat menghormatinya. Tapi apakah saya akan terus bersikap seperti ini, jika saya tahu bahwa dia mengajarkan ajaran yang SESAT? Mustahil !!! Saya akan "HABISI" dia !!!
Gimana kalau Hai hai punya pandangan yang SESAT, apakah anda akan melakukan hal yang sama seperti yang 'akan' saya lakukan terhadap Pdt. Budi Asali ???
Adrina, kelihatannya anda bangga bs 'menghabisi' guru anda Pdt. Budi Asali M.Div, shg anda bertanya kepada saya apakah saya jg akan bersikap demikian kepada Ko Hai Hai? Maafkan saya Adrina, saya tidak akan mempermalukan diri saya sendiri, saya cukup tahu diri, saya masih NOL, lagipula berdiskusi dengan Ko Hai Hai sangat menyenangkan !!!
Thanks
@Mama nia, Gimana dengan Hai hai???
Adrina: Kalau demikian, anda tahu dari mana bahwa Paulus dan Silas punya pikiran bahwa hanya yang ditetapkan selamat saja yang bisa percaya pada Yesus? Oleh karenanya mereka anjurkan kepala penjara itu untuk percaya, bukan sebagai syarat agar selamat?
Mama nia:
Mendengar itu bergembiralah semua orang yang tidak mengenal Allah dan mereka memuliakan firman Tuhan; dan semua orang yang ditentukan Allah untuk hidup yang kekal, menjadi percaya. Kis 13:48
Adrina, apakah Paulus tidak memahami ayat di atas?
Adrina: Apa anda yakin bahwa Paulus benar-benar tahu ayat itu? Kalau iya, Anda tahu dari mana Paulus tahu ayat itu?
Sekalipun Paulus tahu ayat itu, dari mana anda tahu bahwa Paulus mengerti "percaya" itu bukan syarat tapi hanya ciri?
Kalau Paulus tahu 'PERCAYA' bukan syarat, lalu mengapa dia menjadi seorang 'penginjil terbesar' di seluruh Kitab Suci? Mengapa dia begitu sangat menekankan penginjilan itu? Bukankah dia tahu bahwa hanya dengan percaya pada Kristus, manusia bisa diselamatkan?
Kalau syarat masuk surga adalah lahir dari "air dan Roh", lalu apakah kita hanya menunggu Allah melahirbarukan kita tanpa kita bertindak untuk percaya pada-Nya?
Mama nia kita tak perlu tahu kapan Allah melahirbarukan kita, yang terpenting adalah manusia itu harus mendengarkan Injil, supaya IMANnya bisa timbul. Kalau tidak ada penginjilan, bagaimana mungkin IMAN / percaya itu bisa timbul?
Rom 10:13-14 "Sebab, barangsiapa yang berseru kepada nama Tuhan, akan diselamatkan. Tetapi bagaimana mereka dapat berseru kepada-Nya, jika mereka tidak mendengarkan tentang Dia. Bagaimana mereka mendengarkan tentang Dia, jika tidak ada yang memberitakan-Nya?
Ini merupakan suatu 'rantai' yang tak terputuskan. Orang yang berseru pada Tuhan (beriman) pasti diselamatkan. Tetapi bagaimana bisa percaya, kalau mereka tidak mendengarkan tentang Dia. Bagaimana bisa didengar, kalau TIDAK ADA YANG MEMBERITAKAN-NYA?
Inilah hubungan antara keselamatan dengan penginjilan; Orang harus dengar Injil dulu, baru bisa percaya dan di SELAMATKAN.
Mama nia: Adrina, pertama, saya tidak mengatakan 'CARA untuk selamat', yg saya katakan 'cara memberitahu'. Kedua, anda mengutip tulisan saya secara sepotong2 yg menurut anda mendukung pandangan anda, tanpa melihat intinya secara utuh.
Gimana caranya memberitahu kepala penjara tsb apakah dia selamat atau tidak? Hanya melalui percaya. Kalo dia percaya berarti dia termasuk org yg ditetapkan utk selamat. Karena sudah ditetapkan utk selamat maka dia akan selamat. Itulah sebabnya Paulus dan Silas mengatakan: "Percayalah dan engkau akan selamat". Jadi bukan percaya dulu baru bisa selamat.
Adrina:
Apa gunanya Paulus memberitahu kepala penjara itu bahwa HANYA MELALUI PERCAYA dia bisa selamat? Bukankah dia harus PERCAYA dulu, baru bisa SELAMAT?
Kis 16:30-31 "Ia mengantar mereka keluar, sambil berkata: Tuan-tuan apakah yang harus aku perbuat, supaya aku selamat?Jawab mereka: 'Percayalah kepada Tuhan Yesus Kristus dan engkau akan selamat, engkau dan seisi rumahmu"
Mama nia, kepala penjara ini bertanya pada para rasul, apa yang harus dia perbuat SUPAYA SELAMAT. Lalu para rasul bilang PERCAYALAH pada Tuhan Yesus. Bukankah harus percaya dulu baru selamat???
Ini adalah merupakan kalimat PERINTAH! Jadi siapa yang tak mau percaya, jangan pernah berharap untuk masuk surga!
Adrina:
Anda belum jawab pertanyaan saya ini:
Saya adalah murid Pdt Budi Asali M.Div, dan saya sangat menghormatinya. Tapi apakah saya akan terus bersikap seperti ini, jika saya tahu bahwa dia mengajarkan ajaran yang SESAT? Mustahil !!! Saya akan "HABISI" dia !!!
Gimana kalau Hai hai punya pandangan yang SESAT, apakah anda akan melakukan hal yang sama seperti yang 'akan' saya lakukan terhadap Pdt. Budi Asali ???
Mama nia:
Adrina, kelihatannya anda bangga bs 'menghabisi' guru anda Pdt. Budi Asali M.Div, shg anda bertanya kepada saya apakah saya jg akan bersikap demikian kepada Ko Hai Hai? Maafkan saya Adrina, saya tidak akan mempermalukan diri saya sendiri, saya cukup tahu diri, saya masih NOL, lagipula berdiskusi dengan Ko Hai Hai sangat menyenangkan !!!
Adrina:
Anda tahu dari mana saya bangga karena 'akan' bisa menghabisinya??? Saya melihat disini anda kembali main tebak-tebakan, setelah anda menebak bahwa Paulus tahu SYARAT diselamatkan adalah melalui PEMILIHAN Allah.
Anda menganggap Hai hai lebih pintar dari anda, saya justru melihat sebaliknya, anda justru lebih pintar dari dia. Buktinya anda terus bisa berdiskusi dengan saya secara baik dan tidak lari-lari seperti Hai hai.
Mama nia anda belum jawab pertanyaan saya:
Gimana kalau Hai hai punya pandangan yang SESAT, apakah anda akan melakukan hal yang sama seperti yang 'akan' saya lakukan terhadap Pdt. Budi Asali ???
Anda tak perlu merasa rendah diri terhadap Hai hai, sekalipun menurut anda, anda masih NOL, tetapi sebagai murid Kristus yang sejati, kita harus menjadikan Kitab Suci sebagai dasar satu-satunya yang harus dipegang dan bukan ajaran orang. Kita harus berani berkata TIDAK / MENOLAK para penyesat. Saya sudah membuktikan segala kesesatan Hai hai disini:
Injil Yang Lain: Kesesatan Bidat Tentang Allah Tritunggal dan Kristologi
Sekarang bagaimana SIKAP anda terhadap semua KESESATANnya itu???
@Adrina, Kapan Mau HABISI Budi Asali?
Saya adalah murid Pdt Budi Asali M.Div, dan saya sangat menghormatinya. Tapi apakah saya akan terus bersikap seperti ini, jika saya tahu bahwa dia mengajarkan ajaran yang SESAT? Mustahil !!! Saya akan "HABISI" dia !!!
Gimana kalau Hai hai punya pandangan yang SESAT, apakah anda akan melakukan hal yang sama seperti yang 'akan' saya lakukan terhadap Pdt. Budi Asali ???
Adrina, anda gagah perkasa sekali? Kapan mau mulai menghabisi Budi Asali? Bagaimana bila anda mulai dengan klik di sini lalu pelajari dengan seksama lalu terserah anda mau menghabisi Budi Asali dengan cara apa.
Ha ha ha ha ha ha ....
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
@Hai hai, Kasian de lo...
Adrina, anda gagah perkasa sekali? Kapan mau mulai menghabisi Budi Asali? Bagaimana bila anda mulai dengan klik di sini lalu pelajari dengan seksama lalu terserah anda mau menghabisi Budi Asali dengan cara apa.
Ha ha ha ha ha ha ....
Hai hai, silahkan anda kutip kesesatan Pdt Budi Asali tentang diri Kristus dan Allah Tritunggal, lalu anda copas disini.
Kalau memang benar demikian, saya pasti "menghabisinya".
Anda PASTI tidak akan MENEMUKANNYA, karena dia bukan orang SESAT seperti anda yang tidak percaya pada Kristus dan Allah Tritunggal.
Saya tunggu 'pencarian' anda sampai kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kalinya. Saya yakin bahkan sampai anda dijemput oleh MALAIKAT PENCABUT NYAWA untuk membawa anda bersama dengan 'bapamu' ke "neraka", anda belum menemukannya juga.
Saya membayangkannya: nanti saat anda 'disana', dan tidak menemukan kesesatan Pdt Budi Asali, anda lalu memanggil nama saya: "Adrina, Adrina, maafkan saya karena telah memfitnah guru anda Pdt Budi Asali". Maka saya akan menjawabnya: "Kasihan deh lo, so terlambat ngana sayang". Ngerti tidak? Itu logat Manado ('ngana') yang artinya: "Kasihan deh lo, sudah terlambat kamu sayang" . Ha ha ha ha.... Kasihan deh lo!
Ini pandangan saya tentang keselamatan...
Benarkah Keselamatan merupakan anugerah TUHAN?
Jawab : Benar sekali
Benarkah keselamatan memerlukan syarat ?
Jawab : Karena TUHAN yang memberi anugerah, maka mestinya TUHAN yang menerangkan syarat mendapat anugerah tersebut
Apa syarat supaya mendapat Anugerah TUHAN?
Jawab : Syaratnya adalah Kudus dan tak bercacat
Adakah yang mampu Kudus dan tak bercacat?
Jawab : Ada yaitu Yesus Kristus
Lalu kalau hanya Yesus Kristus yang tidak bercacat, berarti tidak akan ada orang yang bisa selamat, benarkah demikian ?
Jawab : Benar, Tidak ada yang bisa selamat
Lalu adakah cara lain supaya saya bisa selamat ?
Jawab : Ada, yaitu engkau harus dikuduskan dan dibenarkan
Lalu siapakah yang bisa membenarkan saya dan menguduskan saya?
Jawab : TUHAN
Apakah untuk dikuduskan perlu syarat?
Jawab : Tidak perlu
Lalu apa yang perlu aku lakukan ?
Jawab : Tidak ada
Bagaimana TUHAN menguduskan-ku dan membenarkanku?
Jawab : TUHAN menguduskanmu dengan perngorbanan Yesus di Kayu salib dan percayalah akan pengorbanan itu
Jadi tidak ada yang perlu kulakukan?
Jawab : tidak ada, karena engkau dikuduskan dan dibenarkan bukan karena apa yang engkau lakukan tetapi karena apa yang TUHAN lakukan
Seandainya aku melakukan kejahatan dan dosa, apakah TUHAN akan mencabut anugerah-Nya?
Jawab : Tidak, anugerah tidak akan dicabut karena anugerah telah diberikan. Yesus telah disalib dan itulah anugerah dan telah diberikan kepada manusia. Mengenai apa yang engkau lakukan di dunia, semua akan dibawa ke pengadilan TUHAN. Engkau akan diadili atas semua yang engkau lakukan.
Lalu apa yang TUHAN lakukan setelah mengadili aku?
Jawab : TUHAN akan menentukan upahmu seperti perumpamaan Yesus mengenai pekerja
Bagaimana jikalau aku tidak percaya lagi kepada Yesus? Apakah keselamatan itu hilang?
Jawab : Yohanes 3:18
Berarti TUHAN tidak konsisten dong, kan sebelumnya aku sudah percaya harusnya aku sudah selamat.
Jawab : TUHAN 100% konsisten. Yang percaya yang selamat.
Berarti TUHAN melihat yang akhir bukan yang awal?
Jawab : TUHAN melihat yang percaya.
Maksudnya apa?
Jawab : Maksudnya bahwa TUHAN hanya melihat orang2 yang percaya untuk diselamatkan
Terus bagaimana jika aku percaya awalnya terus akhirnya aku tidak percaya?
Jawab : Orang yang awalnya percaya terus menjadi tidak percaya sebenarnya adalah orang yang tidak percaya.
Bagaimana jika aku awalnya percaya terus tidak percaya terus kembali percaya lagi?
Jawab : TUHAN menerbitkan matahari bagi orang Jahat dan orang Baik, TUHAN itu panjang sabar agar semua manusia bisa selamat. Namun manusia lebih menyukai kegelapan. Percayalah maka engkau akan selamat.
Ini pandangan saya tentang keselamatan
Ken: Yang diplih Tuhanlah, yang selamat!
...
...
Gusdur: Nah, gitu dong Ken... gitu aja koq repot...
@Adriana,Mamania,all
Maaf ada 1 hal yang hedak saya tanyakan :
Bagaimana dgn penyamun yg disalib bersama dgn Tuhan Yesus ?
Huanan
@Huanan, Predestinasi pasti terjadi
Maaf ada 1 hal yang hedak saya tanyakan :
Bagaimana dgn penyamun yg disalib bersama dgn Tuhan Yesus ?
Predestinasi adalah ketetapan / pilihan Allah atas manusia yang selamat dan yang binasa (Ef1:4,5,11; Yoh 17:12).
Orang yang ditetapkan selamat pasti selamat, yang ditetapkan binasa pasti binasa. Rencana Allah tak mungkin gagal (Ayub 42:1-2).
Penjahat itu adalah orang yang ditetapkan selamat, jadi dia PASTI selamat.
Maaf, saya baru jawab.
Thanks.
@Adrina
Adrina, poin diskusi kita adalah apakah percaya adalah cara utk selamat atau ciri dari umat pilihan Allah?. Sampai sejauh ini diskusi kita, masing2 udah menyatakan pendapatnya dan argumentasinya. Saya pikir diskusi kita udah gak bs berkembang lagi karena masing2 udah memberi pernyataan yg sama secara berulang2. Sekali lg kita tidak mesti sepakat dan terima kasih anda udah mau diskusi ama saya. Dari pihak saya, saya sudahi diskusi ini, silahkan anda melanjutkan diskusi dgn blogger2 lainnya ttg topik yg sama, saya akan jd penonton aja...
Ttg Ko Hai Hai???....Adrina, utk memahami tulisan Ko Hai Hai aja kadang saya udah mikir keraspun msh gak ngerti2 apalagi menilai sesat apa gak....
Thanks
@ Mama nia, baca ulang, OK?
Mama nia: Adrina, poin diskusi kita adalah apakah percaya adalah cara utk selamat atau ciri dari umat pilihan Allah?. Sampai sejauh ini diskusi kita, masing2 udah menyatakan pendapatnya dan argumentasinya. Saya pikir diskusi kita udah gak bs berkembang lagi karena masing2 udah memberi pernyataan yg sama secara berulang2. Sekali lg kita tidak mesti sepakat dan terima kasih anda udah mau diskusi ama saya. Dari pihak saya, saya sudahi diskusi ini, silahkan anda melanjutkan diskusi dgn blogger2 lainnya ttg topik yg sama, saya akan jd penonton aja...
Adrina:
Ok, saya tidak akan memaksakan pandangan saya, tapi silahkan baca lagi disini:
@Mama nia, Gimana dengan Hai hai???
Mungkin setelah membacanya, anda bisa mengerti.
Mama nia: Ttg Ko Hai Hai???....Adrina, utk memahami tulisan Ko Hai Hai aja kadang saya udah mikir keraspun msh gak ngerti2 apalagi menilai sesat apa gak....
Adrina;
Anda belum jawab pertanyaan saya:
Gimana kalau Hai hai punya pandangan yang SESAT, apakah anda akan melakukan hal yang sama seperti yang 'akan' saya lakukan terhadap Pdt. Budi Asali ???
Anda tak perlu merasa rendah diri terhadap Hai hai, sekalipun menurut anda, anda masih NOL, tetapi sebagai murid Kristus yang sejati, kita harus menjadikan Kitab Suci sebagai dasar satu-satunya yang harus dipegang dan bukan ajaran orang termasuk orang yang anda sangat hormati itu. Kita harus berani berkata TIDAK / MENOLAK para penyesat. Saya sudah membuktikan segala kesesatan Hai hai disini:
Injil Yang Lain: Kesesatan Bidat Tentang Allah Tritunggal dan Kristologi
Sekarang bagaimana SIKAP anda terhadap semua KESESATANnya itu???
Jangan berpura-pura bodoh karena anda justru lebih pintar dari Hai hai.
Tolong jangan menhindar lagi ya..............
Saat Hai hai berikan tulisan-tulisannya yang menurut anda sulit dimengerti itu, mengapa justru anda menerimanya dengan senang hati sekalipun itu salah?
Tapi saat saya menunjukkan kesalahannya, mengapa anda tetap membenarkannya? Bukankah anda telah menjadi pengikutnya secara membabi buta?
Silahkan direnungkan kembali, saya tunggu jawaban anda.
@Adrina
Syalom Adrina,
Sekarang bagaimana SIKAP anda terhadap semua KESESATANnya itu???
Adrina, yang menilai Ko Hai Hai sesat itu kan anda, bukan saya, jd saya gak punya sikap apa2.
Jangan berpura-pura bodoh karena anda justru lebih pintar dari Hai hai.
Tolong jangan menhindar lagi ya..............
Saat Hai hai berikan tulisan-tulisannya yang menurut anda sulit dimengerti itu, mengapa justru anda menerimanya dengan senang hati sekalipun itu salah?
Tapi saat saya menunjukkan kesalahannya, mengapa anda tetap membenarkannya? Bukankah anda telah menjadi pengikutnya secara membabi buta?
Adrina, saya gak ngerti maksud tulisan anda di atas. Anda bilang saya lbh pintar dari Ko Hai Hai tapi anda jg bilang saya telah menjadi pengikutnya secara membabi buta. Di sebut membabi buta berarti gak pake otak/gak mikir tapi kok dibilang lebih pintar dari org yg diikuti, biasanya org yg lbh bodoh ngikutin yg lbh pintar, ini malah kebalik.Bingung deh jadinya..hehe
Adrina, saya tidak ingin memperpanjang masalah ini. Intinya menurut saya menilai suatu ajaran itu sesat atau gak, itu tidak mudah. Jika anda merasa ilmu anda udah mumpuni shg mampu menilai tulisan Ko Hai Hai itu sesat ya silahkan saja, tp menurut saya apa yg anda lakukan itu blm membuktikan apa2. Jika anda mampu membuktikan secara gamblang seluruh kesesatan Ko Hai Hai, saya pasti akan jadi pengikut anda secara 'membabi buta'....hehe
Ok Adrina, cukup sampai sini dulu ya...kalo ada blog anda yg menarik saya akan mampir lg...
@Mama nia, sampai ketemu
Sekarang bagaimana SIKAP anda terhadap semua KESESATANnya itu???
Adrina, yang menilai Ko Hai Hai sesat itu kan anda, bukan saya, jd saya gak punya sikap apa2.
saya hanya ingin agar anda bisa melihat kesesatannya, kalau tak mau lihat, ya terserah anda.
Adrina, saya gak ngerti maksud tulisan anda di atas. Anda bilang saya lbh pintar dari Ko Hai Hai tapi anda jg bilang saya telah menjadi pengikutnya secara membabi buta. Di sebut membabi buta berarti gak pake otak/gak mikir tapi kok dibilang lebih pintar dari org yg diikuti, biasanya org yg lbh bodoh ngikutin yg lbh pintar, ini malah kebalik.Bingung deh jadinya..hehe
'membabi buta' bukan hanya soal pintar atau tidak, tapi juga soal 'sikap', dsb. Saya sudah tunjukkan kesesatannya, lalu mengapa anda tetap membenarkannya?
Adrina, saya tidak ingin memperpanjang masalah ini. Intinya menurut saya menilai suatu ajaran itu sesat atau gak, itu tidak mudah. Jika anda merasa ilmu anda udah mumpuni shg mampu menilai tulisan Ko Hai Hai itu sesat ya silahkan saja, tp menurut saya apa yg anda lakukan itu blm membuktikan apa2. Jika anda mampu membuktikan secara gamblang seluruh kesesatan Ko Hai Hai, saya pasti akan jadi pengikut anda secara 'membabi buta'....hehe
Anda sendiri mengatakan tulisan saya tidak membuktikan secara gamblang seluruh kesasatan Ko Hai hai yang anda cintai itu, bukankah anda 'pintar' karena bisa menilai tulisan saya?
Atas dasar apa anda mengatakan hal itu? Mengapa anda tidak protes diblog saya itu, untuk membela Hai hai?
Ok Adrina, cukup sampai sini dulu ya...kalo ada blog anda yg menarik saya akan mampir lg...
Saya bukannya bermaksud 'jahat' pada Hai hai dan yang lainnya, saya hanya ingin agar kita bisa belajar Firman Tuhan dengan benar dan menerapkannya dalam hidup ini, sehingga kita tidak salah jalan. Itulah gunanya diskusi di SS ini.
Ok, terimakasih udah mampir di blog-ku.
Sampai ketemu lagi.
Debat gak ada habisnya....
hallo, met kenal...
wah.. kasihan, begitu banyak energi yang dikeluarkan untuk mengekspresikaan diri kalian masing2, padahal energi tersebut bisa kita dialihkan ke hal yang lebih berarti , jangan tersinggung ya.
Kalau FT diperdebatkan (mungkin diskusi menurut versi lain) gak ada habisnya. mending m'bahas gimana caranya bantuin teman2 kita yang kekurangan, gimana setuju gak? kalo setuju, saya usul Admin jadi koordinator. Kalau sudah besar, bisa jadi yayasan deh.
Saya duluan sumbang, Admin, tolong ya.
kalau sudah ada medianya atau sudah pernah mohon maaf dan tolong beritahu ke saya.
GBU
bpw
@Binsar, debat itu Alkitabiah
hallo, met kenal...
wah.. kasihan, begitu banyak energi yang dikeluarkan untuk mengekspresikaan diri kalian masing2, padahal energi tersebut bisa kita dialihkan ke hal yang lebih berarti , jangan tersinggung ya.
Apakah belajar Alkitab dengan cara berdiskusi, itu tidaklah berarti / berguna?
Kalau FT diperdebatkan (mungkin diskusi menurut versi lain) gak ada habisnya. mending m'bahas gimana caranya bantuin teman2 kita yang kekurangan, gimana setuju gak? kalo setuju, saya usul Admin jadi koordinator. Kalau sudah besar, bisa jadi yayasan deh.
Apakah menurut anda membantu orang / berbuat sosial, itu jauh lebih baik ketimbang belajar Firman Tuhan? 'Debat' itu tidak salah, tapi justru sesuai / ada dalam Alkitab. Para rasul dalam PB sendiri adalah orang yang suka 'debat'. Contoh: Stevanus, Paulus, dsb, bahkan Yesus sendiripun lakukan hal itu. Kitab Suci juga menganjurkan kita untuk mempertanggung jawabkan iman kita pada orang lain (1petrus 3:15).
Saya duluan sumbang, Admin, tolong ya.
kalau sudah ada medianya atau sudah pernah mohon maaf dan tolong beritahu ke saya.
Saya tidak mempersalahkan anda untuk berbuat hal ini. Silahkan saja.... Tapi anda juga jangan melupakan untuk belajar Firman Tuhan, itu justru yang harus lebih diutamakan.
@andrina,,Allah tebang pilih?
ini salah satu kutipan diskusi adrina dengan mama_nia
Sebab di dalam Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita kudus dan tak bercacat di hadapan-Nya. Efesus 1:4
mama_nia : Adrina, berdasarkan ayat2 di atas kita tahu bhw seseorang selamat karena dipilih Allah (sejak semula, sebelum dunia dijadikan). Itu berarti Allah TELAH MENETAPKAN siapa yang akan SELAMAT dan siapa yang akan BINASA.
adrina : Saya setuju.
bagaimana kalu efesus 1:4 saya artikan begini sebab didalam Dia(yesus Kristus)Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan---> bukan point memilih kita sebelum dunia dijadikan yang saya tekankan ,tetapi begini:Allah telah mempunyai rencana untuk mengirim Yesus sebelum dunia dijadikan
dan itu berarti Allah sudah tahu bahwa manusia akan jatuh kedalam dosa,dan dosa ini memporak porandakan segalanya sampai sedemikian parahnya ,sehingga perlu yesus diturunkan agar kita tetap menjadi(atau kembali) ke asli/asal kita saat diciptakan pertamakali yaitu kudus dan tak bercacat dihadapanNya.
karena kalau Allah memilih siapa yang mati dan siapa yang selamat ,itu artinya Allah tebang pilih (pilih kasih) jadi kalau Allah tebang pilih apakah Dia itu Maha Adil ? jadi menurut saya Keselamatan itu diberikan kepada Allah Untuk semua orang...........selanjutnya terserah anda ....hehehe
Jikalau ada kata -kata yang yang kurang berkenan itu murni karena kebodohan saya .JBU
@Okulasi, Allah tetap adil
ini salah satu kutipan diskusi adrina dengan mama_nia
Sebab di dalam Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita kudus dan tak bercacat di hadapan-Nya. Efesus 1:4
mama_nia : Adrina, berdasarkan ayat2 di atas kita tahu bhw seseorang selamat karena dipilih Allah (sejak semula, sebelum dunia dijadikan). Itu berarti Allah TELAH MENETAPKAN siapa yang akan SELAMAT dan siapa yang akan BINASA.
adrina : Saya setuju.
bagaimana kalu efesus 1:4 saya artikan begini sebab didalam Dia(yesus Kristus)Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan---> bukan point memilih kita sebelum dunia dijadikan yang saya tekankan ,tetapi begini:Allah telah mempunyai rencana untuk mengirim Yesus sebelum dunia dijadikan
Allah memang telah merencanakan penebusan Kristus bagi manusia, tapi itu bukan dilakukan untuk SEMUA orang, tapi hanya orang pilihan-Nya saja.
dan itu berarti Allah sudah tahu bahwa manusia akan jatuh kedalam dosa,dan dosa ini memporak porandakan segalanya sampai sedemikian parahnya ,sehingga perlu yesus diturunkan agar kita tetap menjadi(atau kembali) ke asli/asal kita saat diciptakan pertamakali yaitu kudus dan tak bercacat dihadapanNya.
Allah melakukan predestinasi bukan karena Dia tahu dulu bahwa orang ini bakal baik / percaya lalu ditetapkan-Nya selamat, itu semata-mata dilakukan berdasar kehendak / kedaulatan-Nya semata tanpa apapun yang ada / bakal ada pada manusia itu sendiri.
karena kalau Allah memilih siapa yang mati dan siapa yang selamat ,itu artinya Allah tebang pilih (pilih kasih) jadi kalau Allah tebang pilih apakah Dia itu Maha Adil ? jadi menurut saya Keselamatan itu diberikan kepada Allah Untuk semua orang...........selanjutnya terserah anda ....hehehe
Allah melakukan Predestinasi, tidak dengan sendirinya membuang 'keadilan-Nya'. Justru adanya hal ini, membuktikan Dia adalah Allah yang adil, artinya begini: kalau ada manusia yang mau percaya pada Yesus, dia pasti masuk surga. Tapi bagi mereka yang tak percaya, pasti binasa. Kalau Allah tidak menghukum mereka yang berdosa, itu justru menunjukkan Allah tidak adil. Adanya neraka untuk orang berdosa, justru menunjukkan bahwa Allah itu adil. Coba kalau semua manusia masuk surga atau semua masuk neraka, apakah kita dapat melihat keadilan Allah???
Jikalau ada kata -kata yang yang kurang berkenan itu murni karena kebodohan saya .JBU
Saya tidak akan mempersalahkan seseorang dengan sembrono, karena saya juga sering salah.
Itulah tujuan kita berdiskusi, untuk saling berbagi satu dengan yang lainnya.
GBU.
I am not just saying,"I love u" but...also doing,"I love u"
Aku mencintai Yesus bukan hanya dengan perkataan, namun juga perbuatan...
dalam iman, dan kasih.............
Karena aku tidak mau disebut "tukang gombal"
Peace...Peace.........
blogger lagu-lagu dan renungan rohani: http://www.kidungkasihkristiani.com
blogger lagu-lagu dan renungan rohani:
http://www.kidungkasihkristiani