Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace
QuoVadis's blog
Karunia untuk Membual
Ternyata memang kemampuan manusia untuk memahami suatu teks berbeda-beda. Ada orang yang sadar tidak memahami suatu teks. Ada orang yang memahami suatu teks secara akurat, yaitu sama persis dengan makna yang dimaksud oleh penulisnya. Ada orang yang mampu memahami tetapi secara kurang tepat.
Perumpamaan Tentang Harta Terpendam (Bagian 1)
Allah sedang duduk-duduk santai di Sorga ketika datang Anak Allah
"Dari mana saja kamu?" tanya Allah.
"Biasa Pap, jalan-jalan nengokin Bumi," jawab Sang Anak.
"Ah kamu ini, coba itu lihat, manusia makin hari makin bertambah jahat. Sekarang malah banyak Buto Cakil pula berkeliaran di bumi," kata Allah.