Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

Benarkah

Agaphe baptischurch's picture

Sejak Jacob Hermann Arminius (1560-1609 AD) seorang Reformed Calvinis di Belanda memberikan reaksi yang keras terhadap pemikiran John Calvin mengenai soverign grace of God, yang termuat dalam bukunya Institutes of the Christian Religion, Calvin mengatakan;

God does not indiscriminately adopt all into the hope of salvation but gives to some what he denies to other God he also predestinate the fall into sin. (John Calvin, Institute of Christian Religion, ed. John T. Mcneill. (Phil: The Westmister Press, 1973). Hal. 921)

Hal ini membuat Arminius membuat reaksi yang keras dengan mengeluarkan “Declarations to the Lords of the state of Holland” pada tanggal 30 oktober 1608. Isi dari deklarasi ini berupa peringatan terhadap gereja-gereja Reformed di Belanda tentang kesesatan konsep Supra-Lapsarian. Sejak saat itu banyak tulisan yang bermunculan menyerang pemikiran John Calvin mengenai predestinasi, hingga sekarang. Bahkan beberapa tulisan bersifat membabi-buta dan bersifat spekulatif.

Tulisan-tulisan yang sifatnya membabi-buta dan spekulatif berusaha membuktikan ketidak-alkitabiahan pemikiran Calvin dan Calvinis mengenai predestinasi, tetapi keseluruhan dari banyak tulisan yang membabi-buta dan spekulatif ini tidak membangun suatu konsep yang Alkitabiah sebaliknya tulisan-tulisan tersebut telihat sangat dangkal memahami pemikiran Calvin.

Konsep supralapsarian (Allah sudah mempredestinasikan nasib manusia sebelum ada kejatuhan manusia dalam dosa) merupakan hasil perumusan Theodore Beza dari konsep pemikiran John Calvin mengenai pemilihan, pemikiran ini dipopulerkan oleh Prof. Gomarus dari Layden tahun 1594.

Arminius menolak pemikiran supralapsarian, sebab menurutnya ada tiga hukum yang Allah berikan secara universal yakni, salvation of all (menghendaki semua orang diselamatkan), Christ’s death for all (Kristus mati untuk semua manusia), dan offer means of salvation to all (tawaran Injil keselamatan untuk semua orang). Ketiga hal ini merupakan penetapan Allah dari kekal.

Ketiga hukum ini dijabarkan menjadi lima pasal pemikiran Arminius, yang mengundang kontroversi di seluruh Eropa. Sesudah kematian Arminius para penganut paham supralapsarian bersidang selama enam bulan (november 1618-mei 1619) yang diikuti delapan belas delegasi dan delapan puluh anggota, persidangan (sinod of Dort) ini menghasilkan lima pokok Calvinis yang dikenal dengan TULIP.

Jika kita mengamati latar belakang munculnya gerakan Calvinis, maka kita akan melihat titik tolak permasalahan dengan jelas. John Calvin dan Calvinis melihat kedaulatan Allah dan iman dari sisi pandang esensi dan mengabaikan sisi pandang eksitensi dari iman tersebut, hal ini terlihat dari konsep pemikiran supralapsarian yang tidak diterima sepenuhnya oleh kalangan calvinis. Beberapa dari penganut Calvinis menolak pemikiran supralapsarian dan merumuskan konsep lebih moderat yang dikenal dengan pemikiran infralapsarian.

Pemahaman John Calvin dan Calvinis mengenai esensi iman itu Alkitabiah

Alkitab menjelaskan bahwa, semua manusia telah berdosa dan dosa telah menyebabkan manusia tidak memiliki daya apapun untuk menyelamatkan dirinya dari penghukuman Allah (Yesaya 64: 6; Roma 3: 23). Dengan rencana dan perbuatan apapun yang dilakukan manusia, manusia tidak dapat merancang jalan keselamatan. Bagi Allah segala rancangan dan perbuatan manusia berdosa untuk menyelamatkan diri merupakan suatu kekejian (Yesaya 64:6).

Allah menuntut kesucian sebagai jalan penyelamatan. Namun kesucian manusia adalah kesucian yang berdosa sehingga bagi Allah merupakan suatu kekejian, apakah yang dapat diperbuat manusia jika dasar-dasar kesucian telah dihancurkan? (Mazmur 11:3) jawabannya tidak ada selain dari kematian yang kekal (Roma 6:23).

Hukum Taurat merupakan standar kesucian Allah. Adakah seorang manusia dapat menjalankan hukum taurat secara sempurna? Jelas tidak (Galatia 3:11). Dasar hukum taurat adalah perbuatan (Galatia 3:12). Dan dari sinilah kita tahu bahwa tidak ada seorang manusia pun yang dapat selamat karena perbuatan.

Inilah sekilas pemahamana yang melandaskan pemikiran John Calvin dan Calvinis untuk meremuskan konsep predestinasi dan doktrin pemilihan mereka. Bukan manusia yang berinisiatif menyelamatkan diri sendiri dan mencari Allah, tetapi Allahlah yang berinisiatif mencari dan menyelamatkan manusia (soverighty of God/ kedaulatan Allah).

Adam dan Hawa yang telah berdosa takut dan bersembunyi ketika mendengar suara Tuhan (Kejadian 3:8), tetapi Tuhan mencari mereka untuk menyelamatkan mereka dari keberdosaan (Kejadian 3:9; 15; !Timotius 2:15). Hal ini terbukti dengan Tuhan menumpahkan darah binatang (domba) dan mengambil kulitnya untuk dibuat menjadi pakaian Adam dan Hawa (Kejadian 3:21).

Dosa menyebabkan manusia takut dan menjauhi Tuhan, manusia yang berdosa memiliki kecendrungan hati melawan Tuhan (Kejadian 6:5), namun Tuhan yang maha kasih senantiasa menunjukkan kesabarannya supaya manusia dapat diselamatkan melalui AnugerahNya (2 Petrus 3:9). Tanpa anuggerah Tuhan manusia tidak dapat selamat (Yohanes 3:16), anuggerah itu dijanji melalui Injil (kabar baik kepada manusia tentang pemberasan dosa).

Kepada Adam dan orang-orang perjanjian lama Tuhan memerintah mereka supaya percaya kepada anuggerah Injil Tuhan mengenai pemberasan dosa. Tuhan memerintah kepada mereka untuk mengorban domba sebagai simbol dari anuggerah penyelamat yang akan datang membereskan dosa manusia, janji ini digenapi oleh Yesus Kristus yang mati tersalib untuk membereskan dosa-dosa manusia. Dan setiap kita yang ingin diselamatkan tidak boleh menolak anuggerah salib Kristus, karena hanya melalui penebusan Yesus Kristuslah manusia dapat diselamatkan dan disucikan dihadapan Allah.

Dan orang-orang yang telah diselamatkan hanya melalui anuggerah Allah hidup dipimpin oleh Roh Kudus (Efesus 1:13-14), dan bagi mereka yang telah diselamatkan Allah memberikan kepastian keselamatan, serta janji pemeliharan melalui Roh Kudus untuk memperoleh seluruhnya, yaitu penebusan yang menjadikan kita milik Allah, untuk memuji kemulianNya. Karena Allah yang membentuk manusia percaya bukan manusia yang membentuk Allah (Yesaya 10:15; 45:9; Yeremia 18:16; Matius 11:25-26; 20:15; Roma 9:17; 19-21)

Dari penguraian di atas kita dapat menyimpulkan bahwa, secara esensi pemahaman Calvin dan Calvinis mengenai esensi iman cukup Alkitabiah. Hal inilah yang menyebabkan orang-orang Kristen yang tingkat pemahaman Alkitab’bisa dikatakan pada level menengah’ tidak dapat melihat kesalahan Calvinis. Sebab mereka tidak dapat mengharmonisasikan bagian-bagian Alkitab secara keseluruhan dan cendrung konservatif dengan pemikiran tokoh-tokoh Calvinis.

Ketidak-Alkitabiahan Pemikiran Calvinis tentang Eksistensi Iman

Allah menciptakan manusia dengan kehendak bebas untuk menentukan pilihan-pilihan dalam hidup, dosa pun tidak menyebabkann manusia kehilangan keinginan untuk memilih. Manusia yang telah berdosa masih tetap memiliki kehendak bebas, hanya kecendrungan pilihan manusia selalu pada hal-hal yang berdosa (Kejadian 6:5).

Pemikiran doktrin pemilihan dan predestinasi Calvinis cendrung dibangun di atas suatu konsep penafsiran yang salah dari ayat-ayat Alkitab. Alkitab tidak pernah mengajarkan bahwa Allah mengikat kehendak bebas manusia untuk memilih (sehingga bukan manusia yang memilih apa yang ia kehendaki tetapi Allah memilih dan menentukkan apa yang Ia kehendaki). Salah satu contoh yang dapat kita pelajari dalam Alkitab yakni, ketika Allah memanggil Yeremia untuk menjadi Nabi. Allah menyatakan kepada Yeremia segala otoritasNya terhadap hidup Yeremia. Namun demikianpun Allah memberikan pilihan kepada Yeremia untuk tunduk kepada otoritasNya atau menolak otoritasNya (jika Yeremia tunduk pada otoritas Allah, maka Allah akan menyertainya, tetapi jika tidak maka Yeremia akanmendapat resiko dari penolakannya. Yeremia 1:17).

Calvinis cendrung melihat doktrin pemilihan dan predestinasi dari sisi kedaulatan Allah dalam hidup manusia secara pribadi, sehingga mereka mengajarkan bahwa Allahlah yang memilih dan menentukan seseorang untuk diselamatkan. Tetapi doktrin pemilihan dan predestinasi yang terdapat dalam Alkitab mengajarkan bahwa, predestinasi dan pemilihan ada pada inisiatif penyelamatannya Allah kepada manusia.

Konsep supralapsarian Calvinis sangat apriori dan sifatnya spekulatif terhadap sifat hakekat kemaha-tahuan Allah. Konsep ini dibangun di atas dasar pemahaman bahwa, sebelum penciptaan dan kejatuhan manusia Allah sudah menentukan orang yang dipilih untuk selamat dan binasa. Jelas pemikiran konsep ini melampui apa yang Allah nyatakan kepada manusia (karena manusia hanya mengenal Allah sejauh mana Allah memperkenalkan diriNya kepada manusia). Saya sangat setuju dengan pernyataan Arminius dalam “Declarations to the Lords of the state of Holland” yang mengatakan;

God’s appointmen of Christ to be a savior, and in this (and not in God’s instrutable will) our salvation rest. Believer’s assurance depends upon the decree the who believe shall be saved. But the doctrin of this predestination (of supralapsarianism) embraces within itself neither the first nor the second number of the sillogism…but the supralapsarianism position can not accommodate such matters. ( James Nichols, Declaration of Sentiment of Armenianism. Work I. London: Logman, 1925, hal. 555)

Dalam hemat saya Calvinis tidak mengakui keselamatan oleh iman, melainkan mereka memandang keselamatan merupakan ketetapan Allah dari kekal. Alkitab memberikan penjelasan bahwa manusia selamat hanya oleh iman (Roma 1:16-17; Efesus 2:8-9).

Sejak kejatuhan manusia ke dalam dosa Allah sudah menetapkan (predestinasikan) janji mengenai juruselamat yang akan membereskan dosa manusia (Kejadian 3:15). Janji penetapan juruselamat yang akan datang, pada masa perjanjian lama disimbolkan dengan domba. Allah memerintahkan kepada manusia untuk mengakui dosa-dosanya dan mengorbankan domba sembagai simbol penghapus dosa, barang siapa yang melakukan ibadah domba korban dan mengimani juruselamat yang akan datang akan diselamatkan.

Penetapan akan datang juruselamat itu telah dinubuatkan dalam nubuatan kitab-kitab perjanjian lama, dan tidak satu nubuatan pun yang gagal mengenai kedatangan Juruselamat. Sehingga dengan Allah menetapkan janji kedatangan juruselamat, maka melalui ketetapan Allah itulah manusia beroleh selamat, sesuai yang dituliskan Roma 8: 29-30. Setiap orang yang telah dipilih dan ditentukan menjadi serupa dengan gambar AnakNya (siapa yang percaya pada penetapan janji penyelamatan mereka yang dipilih Allah).

Alkitab mengajarkan bahwa, keselamatan manusia sudah ditetapkan Allah (mereka yang selamat adalah mereka yang percaya pada Yesus Kristus yang sudah mati tersalib melunasi semua dosa manusia, dan mereka yang tidak percaya adalah mereka yang binasa Yohanes 3:36) dan penetapan keselamatan manusia hanya melalui satu anuggerah yakni anuggerah penebusan Yesus Kristus di atas kayu salib Kisah Rasul 2:36 tidak ada jalan lain untuk manusia dapat diselamatkan, hanya melalui percaya kepada Yesus Kristus yang telah mati untuk dosa-dosa manusia dan bangkit dari kematian (1Korintus 15:2-3).

Jadi orang-orang yang diselamatkan menurut Alkitab ialah mereka yang percaya dengan iman bahwa Yesus Kristus sudah ditetapkan mati dan bangkit untuk dosa-dosa manusia, tidak ada jalan lain selain daripada anuggerah salib ini untuk mendapat kasih karunia keselamatan. Tidak dengan perbuatan, amal, ibadah melainkan hanya dengan kasih karunia penebusan Yesus Kristus. Jelas hal ini bertolak-belakang dengan konsep supralapsarian Calvinis, yang percaya manusia telah ditetapkan tanpa syarat apapun untuk diselamatkan dan tidak adapenolakan untuk binasa.

Dapatkah Konsep Calvinis Menyelamatkan?

Alkitab mengajarkan bahwa, hanya Injil yang merupakan kekauatan Allahlah yang dapat menyelamatkan semua orang (Roma 1:16). Jadi apakah Injil itu? Injil adalah kabar baik yang tentang pemberasan dosa manusia oleh juruselamat kita Yesus Kristus yang mati tersalib menanggung dosa manusia (Ia sendiri tidak berdosa 2 Petrus 2:22; Ibrani 4:15). Orang-orang percaya dengan iman dan mengakui dosa-dosa mereka terhadap karya keselamatan ini, akan memperoleh hidup yang kekal (Roma 1:17).

Paket Injil yang menyelamatkan adalah paket Injil yang tidak ditambah dan yang tidak dikurangi, secara garis besar paket Injil yang sempurna tercantum dalam Amanat Agung Matius 28:19-20 . Dimulai dengan mendengar dan berseru kepada nama Yesus juruselamat yang membereskan dosa-dosanya, kemudian memberi diri menjadi murid dengan dibaptis, serta melakukan segala ajaran Tuhan.

Pada prinsipnya hampir semua kalangan Kristen berseru dan mengakui Yesus Kristus sebagai juruselamat, tetapi pada kenyataannya banyak sekali orang kristen yang tidak melakukan ajaran Tuhan Yesus. Bagaimanakah orang Kristen yang tidakl melakukan ajaran Tuhan? Jawaban adalah binasa! Hal ini sama dengan orang-orang yang percaya kepada paket Injil yang ditambahkan dan dikurangi, mereka pun akan binasa.

Salah satu pembelajaran yang Alkitab ajarkan mengenai konsep Injil yang ditambahkan terjadi pada jemaat Galatia. Pada waktu Rasul Paulus memberitakan Injil di kota Galatia, ada orang-orang yang percaya dan menerima Injil sehingga terbentuklah jemaat di Galatia. Sesudah itu Paulus meninggal jemaat di Galatia, ia mendengar bahwa ada sekolompok orang yang mengajarkan bahwa iman yang menyelamatkan tidak hanya percaya Yesus, tetapi harus ditambah melakukan hukum taurat salah satu bukti ialah dengan disunat. Dan dengan tegas Paulus mengatakan bahwa, Siapa yang menyunatkan dirinya dan hidup di bawah hukum taurat lepas dari kasih karuni (Galatia 5:3-4) artinya binasa karena tidak ada seorangpun yang selamat karena melakukan hukum taurat.

Oleh karena itu Injil yang menyelamatkan adalah paket Injil yang utuh (tidak dapat ditambahkan dan tidak dapat dikurangi). Dari pemahaman kosep supralapsarian Calvinis yang mengabaikan aspek iman dan kehendak bebas manusia untuk memilih, jelas bahwa konsep supralapsarian Calvinis tidak menyelamatkan, karena secara jelas konsep ini mengurangi karya penebusan Yesus Kristus dalam diri manusia.

Agaphe baptischurch's picture

Benarkan Gerakan Calvinis tidak Alkitabiah?

Anda tidak dapat membuat tuduhan tanpa bukti yang obyektif; dan tidak dapat membenarkan berdasarkan bukti yang subyektif...

hai hai's picture

Dapatkah Konsep Calvinis Menyelamatkan?

Dapatkah Konsep Calvinis Menyelamatkan?

Oleh karena itu Injil yang menyelamatkan adalah paket Injil yang utuh (tidak dapat ditambahkan dan tidak dapat dikurangi). Dari pemahaman kosep supralapsarian Calvinis yang mengabaikan aspek iman dan kehendak bebas manusia untuk memilih, jelas bahwa konsep supralapsarian Calvinis tidak menyelamatkan, karena secara jelas konsep ini mengurangi karya penebusan Yesus Kristus dalam diri manusia.

Tentu saja konsep Calvinis tidak menyelamatkan. Kalau konsep Calvinis saja tidak menyelamatkan, apalagi konsep fundamentalis yang awut-awutan?

Bakal rame nich adu kutip papan gilesan. Nonton ah!

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

Debu tanah's picture

Gak bakal rame..

Provokator mode ON.

Gimana rame kl Operator papan gilesan Calvin nya nonton? Mungkin Pniel mau terjun ke medan laga?

__________________

Debu tanah kembali menjadi debu tanah...

Agaphe baptischurch's picture

Apa maksudnya Gilesan?

Kalau sudah tahu Calvinis tidak menyelamatkan bagus! Tetapi sudahkah Anda tahu bagaimana diselamatkan? Anda tidak akan ada di Surga jika tidak diselamatkan.

Samuel Franklyn's picture

Hai-hai nggak tahu dirinya selamat atau tidak

Hai-hai nggak tahu dirinya selamat atau tidak. Coba deh baca ini http://www.sabdaspace.org/apakah_orang_kristen_bisa_murtad_saya_tidak_tahu

Itu kelakuan yang jauh lebih terpuji daripada kelakuan orang-orang ini:

Matius 7:21-23
(21)  Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga.
(22)  Pada hari terakhir banyak orang akan berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan mengusir setan demi nama-Mu, dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga?
(23)  Pada waktu itulah Aku akan berterus terang kepada mereka dan berkata: Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan!"

Saking percaya dirinya mereka protes ke Tuhan karena tidak masuk Kerajaan Sorga. Bwa ha ha ha.

Yah mudah-mudahan kamu lebih tahu diri. Jangan protes ke Tuhan sambil bilang Tuhan saya kan sudah dibaptis, saya kan sudah percaya pengorbanan Yesus, saya kan sudah melayani dan mengabarkan Injil kalau kamu tidak masuk kerajaan Sorga. He he he.

hai hai's picture

@ABC, Kristus Bukan Pelacur

Kalau sudah tahu Calvinis tidak menyelamatkan bagus! Tetapi sudahkah Anda tahu bagaimana diselamatkan? Anda tidak akan ada di Surga jika tidak diselamatkan.

Papan gilesan adalah papan yang biasa digunakan untuk alas mencuci baju jaman dulu. Saya menggunakan istilah itu untuk menyebut buku-buku teologi yang tebal-tebal, setebal dan segede papan gilesan.

Tentu saja tahu tentang KESELAMATAN, bahkan saya jauh lebih tahu dari anda. Ada baiknya anda baca dulu tulisan-tulisan saya sebelum mengajukan pertanyaan demikian kepada saya.

Oh ya, mohon maaf, tanpa mengurangi rasa hormat, walaupun anda merasa tahu bagaimana diselamatkan, namun pengetahuan anda bukan ajaran Alkitab.

Alkitab mengajarkan, Yesus Kristus sama sekali BUKAN pedagang ASONGAN yang MENJAJAKAN keselamatan dengan harga GRATIS. TOLONG, jangan mengagul-agulkan diri BIJAKSANA karena menerima keselamatan yang DIASONG-ASONGKAN oleh Kristus.

Yesus Kristus bukan Fundamentalis yang MENGASONG-ASONGKAN diri seperti seorang pelacur yang mengasong-asongkan diri sambil menjanjikan kenikmatan yang akan diberikannya kepada orang yang menerimanya.

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

hai hai's picture

Deta, Liat Aja Si Dede wijaya

Debu tanah, lihat aja si Dede wijaya. Udah jelas-jelas kesalahan pemahamannya ditelanjangi abis-abisan, eh dia tetap kekeh jumekeh kampanye.

Dia nuduh argumentasi gua nggak mutu sementara argumentasinya PASTI bener karena banyak mengutip dari papan gilesan.

Lu tahu kenapa sampe hari ini si Pniel masih kekeh jumekeh menganggap pemahaman dia tentang Yohanes 4:22 PALING BENER walaupun udah gua dan Samuel kuliti kesalahannya helai demi helai seperti menguliti bawang bombai? Karena dia berpegang pada eksposisi Kitab Yohanes ala Budi Asali. Kenapa dia yakin Budi Asali MUSTAHIL salah? Karena Budi Asali mengutip papan gilesannya John Calvin dan beberapa Teolog lainnya.

Si ABC ini satu MADE IN dengan si Dede Wijaya, lu liat aja berapa banyak papan gilesan yang dia kutip dalam tulisannya. Coba lu tanya, apakah dia udah kunyah semua papan gilesan yang dia kutip? He he he he he ... Tanya juga hal yang sama kepada si Pniel. Ha ha ha ha ha ...

Adu kutip papan gilesan aja gua empet, apalagi sok kutip papan gilesan padahal belom mengunyahnya? Ha ha ha ha ha .... Mau dibawa kemana Teologi generasi ini bila para Teolognya berprilaku demikian?

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

Pniel's picture

@Hai Hai

Hahaha...rupanya tangan lo udah tergiles papan gilesan ya? sakit? Kalau sakit, ngapain ngadu tangan lo yg alus kayak cewek dgn papan gilesan yang siap menumbuk tangan loe jadi daging cincang...ya ini namanya GA TAHU DIRI gitu lo! Udah tahu papan gilesan eh dilawan.

Udah ah..ngapain nanggepin orang yg tangannya udah hancur tergiles..biarkan dia teriak2 kesakitan sambil mengumpat2 papan gilesan toh nantinya akan datang petugas ambulance untuk menggaruk dia..hahaha.. Gue nyantai aja sambil ngelanjutin debat dgn teman2 gue di sisi lain didunia maya...z z z z z z z...

You have made us for Yourself O Lord and our heart is restless until it rests in You.

__________________

You have made us for Yourself O Lord and our heart is restless until it rests in You.

hai hai's picture

@ Pniel, Ha ha ha ha ha ...

Hahaha...rupanya tangan lo udah tergiles papan gilesan ya? sakit? Kalau sakit, ngapain ngadu tangan lo yg alus kayak cewek dgn papan gilesan yang siap menumbuk tangan loe jadi daging cincang...ya ini namanya GA TAHU DIRI gitu lo! Udah tahu papan gilesan eh dilawan.

Pniel, anda dapat wahyu baru atau sedang sharing nubuatan? Ha ha ha ha ... Nampaknya anda sedang sharing mimpi anda ya? Mau ditafsirkan pake jurus tafsir 1001 mimpi?

Udah ah..ngapain nanggepin orang yg tangannya udah hancur tergiles..biarkan dia teriak2 kesakitan sambil mengumpat2 papan gilesan toh nantinya akan datang petugas ambulance untuk menggaruk dia..hahaha.. Gue nyantai aja sambil ngelanjutin debat dgn teman2 gue di sisi lain didunia maya...z z z z z z z...

Ha ha ha ha ha ... Anda benar-benar suka menjilat muntah sendiri ya? Bilang ngapain nanggapin tapi nanggapin juga! Ha ha ha ha ha .... Tangan saya masih kokoh dan cukup kuat untuk menghajar siapa saja malah difitnah tergiles papan gilesan? Itu penglihatan ya Pniel? Atau anda dapat wahyu baru?

Selamat berdebat di sisi lain dech. Oh ya, titip pesan untuk Pdt. Budi Asali, Bilang sama dia, dia boleh mengutip tulisan saya yang berjudul: Budi Asali Membual Atau Dia Tidak Tahu Bahwa Dia Tidak Tahu. Bilang dia juga, jangan mengajarkan apalagi mengadakan seminar tentang Okultisme lagi sebelum dia mengoreksi ajarannya yang sesat ya?

Oh ya, satu lagi. Bilang ajaran dia bahwa yang terkecil di kerajaan sorga adalah orang-orang Kristen itu tolol sekali. Yang terkecil itu satu. Orang Kristen itu banyak. Yang terkecil di kerajaan sorga itu Yesus Kristus, bukan orang Kristen. dia harus mengedit eksposisi kitab Yohanesnya tuh.

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

Pniel's picture

Hai Hai : orang sesat yang menyesatkan dan disesatkan.

Pniel, anda dapat wahyu baru atau sedang sharing nubuatan? Ha ha ha ha ... Nampaknya anda sedang sharing mimpi anda ya? Mau ditafsirkan pake jurus tafsir 1001 mimpi?

TOLOL amat se lo!

Kalau gue sedang bernubuat maka lo ga mungkin teriak2 kesakitan karena tangan lo yg kayak putri keraton itu REMEK. Kenyataannya lo sedang teriak2 kesakitan menandakan bhw ini adalah realita yg terjadi.

Ha ha ha ha ha ... Anda benar-benar suka menjilat muntah sendiri ya? Bilang ngapain nanggapin tapi nanggapin juga! Ha ha ha ha ha .... Tangan saya masih kokoh dan cukup kuat untuk menghajar siapa saja malah difitnah tergiles papan gilesan? Itu penglihatan ya Pniel? Atau anda dapat wahyu baru?

Gue nanggepi hal yang ga mau gue tanggepi. Silahkan MENGERANG KESAKITAN dan MENGUMPAT-UMPAT karena gue tahu bhw loe sedang MERANA mendambakan sebuah pengakuan dan penyembahan thdp ego lo dari para SSer!

Oh ya, titip pesan untuk Pdt. Budi Asali, Bilang sama dia, dia boleh mengutip tulisan saya yang berjudul: Budi Asali Membual Atau Dia Tidak Tahu Bahwa Dia Tidak Tahu. Bilang dia juga, jangan mengajarkan apalagi mengadakan seminar tentang Okultisme lagi sebelum dia mengoreksi ajarannya yang sesat ya?

haha...KECIAN 

DECH 

LU! Pak Budi Asali tdk akan menanggapi lo karena lo anak pupuk bawang kemarin sore. Baru liat tulisan lo aja dia udah ga selera karena lo jauh LEBIH TOLOL dari unitarian, saksi yehuwa ataupun yhwhisme. Ga ada untungnya nanggepi anak pupuk bawang..mending suruh dia minggir aja..hahaha..skrg anak pupuk bawangnya sedang menangis sambil teriak-teriak tak karuan...


Oh ya, satu lagi. Bilang ajaran dia bahwa yang terkecil di kerajaan sorga adalah orang-orang Kristen itu tolol sekali. Yang terkecil itu satu. Orang Kristen itu banyak. Yang terkecil di kerajaan sorga itu Yesus Kristus, bukan orang Kristen. dia harus mengedit eksposisi kitab Yohanesnya tuh.

IRI TANDA TAK MAMPU, itulah anda!

Hermeneutik lo payah persis kayak orang sesat. Tidak tahu apa apa tapi merasa sok tahu. Itulah ketidaktahuan anda!

Argumentasi lo ngawur kayak preman pasar klewer. Kalau udah kefefet, pakai maki2 sampai mulut berbusa sambil acung2 golok. Itulah kegilaan anda!

Gaya bahasa loe terlalu dibuat-buat dan selalu diulang2 agar orang lain bingung dan didalam kebingungan mereka, anda mudah sekali menyerang mereka dan akhirnya mereka kalah dan setuju dgn ajaran sesat anda. Itulah mulut besar anda!

Lo ga tahu diri kalau diri tak mampu tetapi suruh Master of Theologia untuk mengakui kepiawaian kebodohan lo, makanya loe ga tambah maju didalam pengenalan FT, malah tambah hari saya lihat loe tambah sesat.

Sayang sekali sedikit SSer yang bisa melihat KETOLOLAN lo ini. Mereka mayoritas terpesona oleh permainan kata-kata dan logika lo yg ga tentu arah bin ngawur.

Anda mau bilang ke saya : klaim tanpa justifikasi??

hahaha....Kalau anda punya mata, silahkan bercermin sendiri melalui Alkitab. Kalau anda buta, silahkan datang kepada Kristus yang sanggup mencelikkan kebutaan anda.

You have made us for Yourself O Lord and our heart is restless until it rests in You.

__________________

You have made us for Yourself O Lord and our heart is restless until it rests in You.

Huanan's picture

Lukas 23:43

Maaf mau tanya nih. Waktu  Yesus di salib, kan ada 2 penjahat yang sama2 di salib. yang satu menghina Yesus, tapi yang satunya lagi berkata : "Tidakkah engkau takut, juga tidak kepada Allah, sedang engkau menerima hukuman yang sama?(Lukas 23:40);   Kita memang selayaknya dihukum, sebab kita menerima balasan yang setimpal dengan perbuatan kita, tetapi orang ini tidak berbuat sesuatu yang salah(Lukas 23:41);   Lalu ia berkata: "Yesus, ingatlah akan aku, apabila Engkau datang sebagai Raja( Lukas 23:42);   Kata Yesus kepadanya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus (Lukas 23:43)

Perkataan Yesus kepada penjahat itu (Lukas 23:43) menunjukkan bahwa penjahat itu percaya dengan Iman bahwa Yesus adalah Raja dan Juru selamat, dan dia diselamatkan. Bagaimana tentang ayat ini kalau di tinjau dari sudut predestinasi ?. (maaf saya bilang begini bukan berarti saya penganut paham Armanius)

GBU

__________________

Huanan

Agaphe baptischurch's picture

Predestinasi

Alkitab tidak menentang konsep predestinasi, bahkan mendukung konsep predestinasi. hal ini dapat dilihat dari beberapa ayat yg mendukung pernyataan ini salah satunya Roma 8:29-30...Kristus sudah dipredestinasikan untuk menanggung dosa manusia ketika manusia jatuh dalam dosa (Kej.3:15), tetapi Tuhan tidak memprdestinasikan manusia atau mengikat kehendak bebas manusia dengan predestinasi...predestinasi Tuhan ada pada nubuatanNya; Tuhan memberikan nubuatan yang  bersifat positif dan negetif; positif berakhir di Surga sedangkan negatif berakhir di Neraka...penjahat di sisi Yesus mengenapi nubuatan dari sisi postif; ia mengakui Yesus sebagai org benar dan percaya bahwa Yesus adalah Raja seperti pemberitaan Yohanes Pembaptis.

hiskia22's picture

@ABC

Saya kira sirup ABC.....wkwkwkwkkwkwkwkwkwkwk

Sekalian aja Sirup marjan......wkwkwkwkwkwkwkwkwkwk

GBU

__________________

GBU

Huanan's picture

@ABC

Pak ABC, berarti Lukas 23:43 menunjukkan bahwa manusia masih ada kebebasan untuk memilih dong. Karena memilih (free will) untuk diselamatkan.

GBU

__________________

Huanan

setiadi's picture

@huanan : bagaimana menjelaskan mat 23:37?

-Yesus mau,tapi manusia ngak mau?

joli's picture

Kirain ini juga copas

Dear Agaphe..

Mengira tulisan blog ini juga copas. Ternyata ini memang tulisan anda bila anda adalah Dance S Suat.

Sorry ya telah menyamaratakan, dan berprasangka. Bukankan lebih baik mengunggah tulisan anda sendiri, yang ini :

Dance Suat : Dua Karya Ilmiah yang sudah saya tulis; tinjau theologis tentang prdestinasi dan Sintesis Noumena Atribut Allah.

dari pada copy paste tulisan Dr. Robert Hymers yang diiterjemahkan oleh: Dr. Eddy Peter Purwanto, seperti yang anda lakukan dan tidak tahukah anda itu melanggar policy?

tulisan Agaphe yang copas

Api Kekal copas dari EVERLASTING FIRE Oleh: Dr. Robert Hymers
Diterjemahkan oleh: Dr. Eddy Peter Purwanto

KEBANGUNAN ROHANI VS. SIHIR PUTIH! copas dari REVIVAL VS. WHITE MAGIC! oleh Dr. R. L. Hymers, Jr. Diterjemahkan Dr. Eddy Purwanto

tanda_tanda_akhir_zaman copas dari Signs of the Last Days  oleh Dr. R.L. Hymers, Jr. Diterjemahkan oleh Dr. Eddy Peter Purwanto 

 

 

hai hai's picture

ABC, anda MALING ya?

ABC sebagai salah satu pemimpin gereja anda benar-benar MEMALUKAN!

Anda ternyata bukan MENGUTIP papan gilesan tapi MENCURI karya orang MENTAH-MENTAH?

Kalau anda memang nggak punya kemampuan menulis BELAJARLAH, jangan NYOLONG tulisan orang lain lalu mengakuinya sebagai tulisan sendiri!

MEMALUKAN! MEMALUKAN! MEMALUKAN!

BERTOBATLAH! BERTOBATLAH! BERTOBATLAH!

Apakah Dede Wijaya tidak memberitahu anda bahwa dia digelari RESIDIVIS di sini dan di baned karena hoby maling tulisan orang?

Mustahil menegakkan kebenaran dengan cara yang salah. Mustahil membersihkan lantai bila sapunya kotor.

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

billy chien's picture

Hai, mana ada maling ngaku?

hahahahahaha

titik nyelekit, itulah komen anda ini....

ngemeng2 , hai hai kepahitan dengan yang namanya maling?

ahahahahhahh.....ampuni mereka hai karena mereka tidak tahu...

JBU&m

__________________

Kerjakanlah Keslamatanmu dengan takut dan gentar...