Living in a Hypersexual Society

Submitted by guestx on

(SATU)

Seorang bocah lelaki berusia sekitar 8 tahun melakukan pelecehan seksual terhadap seorang bocah perempuan usia 5 tahun.
Jika diekspos di koran, mungkin tak banyak yang berreaksi.
Orang-orang berasumsi : itu berita tentang orang pinggiran, bocah-bocah homeless dan parentless, tak penting amat dipikirkan.
Baru terhenyak ketika itu terjadi di depan mata.
Bocah-bocah manis yang rajin sekolah minggu. Di gereja kota di lingkungan yang terhormat.
Dan kejadiannya di salah satu ruang sekolah minggu yang tidak terpakai.
Orang-orang bertanya : salah siapa ? mengapa ?

Membunuh cinta yang salah

Submitted by mujizat on

Raja Daud bukannya tak tahu kalau mengingini isteri Uria adalah dosa, tapi dia menikmatinya. Salomo juga tahu kalau punya isteri banyak melanggar aturan, tapi dia juga menikmatinya. Beberapa hamba Tuhan masa kini terjatuh karena cinta yang salah. Seringkali kita dibikin heran, tahu kalau mengingini wanita/pria lain itu dosa, tapi daging kita menikmatinya. Akar dosa yang terkadang nikmat permulaannya.

Akal sehat berkata: itu dosa!!

Tapi daging berteriak: uenaak bro,...

Seseorang mengisahkan pengalamannya bagaimana dia dapat membunuh cinta tak wajar, begini:

Subscribe to Selingkuh