Pemelihara dan Pengawas Jiwa Kita

Submitted by N.Brady on

Dia menggendong domba yang terluka didadanya dan perlahan dia mengiring domba-domba kecil untuk mengikuti langkahnya. Dengan hati-hati dan sabar  setiap hari domba yang terluka dan tak berdaya dirawatnya. Dia beri makan dan minum, melindunginya dan membersihkan dan membalut lukanya. Sedikit demi sedikit domba tersebut memperoleh kekuatan dan mampu berdiri dan berjalan kembali.


Dia begitu lembut

Submitted by N.Brady on

Pada saat kita bingung Dia berbicara, pada saat kita merasa tak tenang dan hilang arah Dia tunjukan jalan, pada saat kita ragu Dia membisikan firman Allah di hati kita. Lemah lembut adalah kharakter yang Dia miliki.  Hati yang berserah padaNya dan patuh akan bimbinganNya akan selalu diselimuti oleh harapan dalam kasih. Firman Allah adalah nafasNya yang melahirkan kuasa yang dapat memberikan kejelasan, rasa tentram, rasa tenang, rasa aman dan damai di hati mereka yang percaya. Dia adalah pengajar, penghibur dan penolong bagi kita semua.

Marilah kita masuk pada perhentian Allah

Submitted by N.Brady on

Ibrani 4 :10-11

Sebab barangsiapa telah masuk ke tempat perhentian-Nya, ia sendiri telah berhenti dari segala pekerjaannya, sama seperti Allah berhenti dari pekerjaan-Nya.Karena itu baiklah kita berusaha untuk masuk ke dalam perhentian itu, supaya jangan seorangpun jatuh karena mengikuti contoh ketidaktaatan itu juga.

Sentuhan lembut dalam iman

Submitted by N.Brady on

Lukas 8:43-48

Adalah seorang perempuan yang sudah dua belas tahun menderita pendarahan dan yang tidak berhasil disembuhkan oleh siapapun.
Ia maju mendekati Yesus dari belakang dan menjamah jumbai jubah-Nya, dan seketika itu juga berhentilah pendarahannya.
Lalu kata Yesus: "Siapa yang menjamah Aku?" Dan karena tidak ada yang mengakuinya, berkatalah Petrus: "Guru, orang banyak mengerumuni dan mendesak Engkau."
Tetapi Yesus berkata: "Ada seorang yang menjamah Aku, sebab Aku merasa ada kuasa keluar dari diri-Ku."
Ketika perempuan itu melihat, bahwa perbuatannya itu ketahuan, ia datang dengan gemetar, tersungkur di depan-Nya dan menceriterakan kepada orang banyak apa sebabnya ia menjamah Dia dan bahwa ia seketika itu juga menjadi sembuh.
Maka kata-Nya kepada perempuan itu: "Hai anak-Ku, imanmu telah menyelamatkan engkau, pergilah dengan selamat!"

Subscribe to Alkitab