Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

Seorang bapak dengan sepatu tas kresek

mujizat's picture

minor-latin;mso-hansi-font-family:Calibri;mso-hansi-theme-font:minor-latin">SEORANG BAPAK DENGAN SEPATU TAS KRESEK

Calibri;mso-ascii-theme-font:minor-latin;mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin">Seorang bapak, aku sebut Dulrohim, dari agama sepupu, beberapa bulan yang lampau pertamakali datang ke sebuah persekutuan doa Kristen. Beliau sakit diabetes, kakinya berbau busuk, sangat menyengat, dan luka di bagian jari jemari ujung kaki kiri. Dokter menyarankan, agar kakinya diamputasi, tetapi bapak ini menolak kakinya dipotong. “Dipotong mati, ngak dipotong juga mati, mending mati tapi ngak dipotong “ katanya ketika itu. Boleh dikata sepanjang hari kerjaannya selama ini cuma tiduran saja, sebab kalau dipakai buat jalan-jalan, darah akan menetes lewat jari yang luka, untung isterinya dengan setia merawatnya, dan kalau bapak ini akan bepergian, beliau mengenakan tas kresek sebagai sepatu / kaus kaki agar tetesan darahnya kaga kemana-mana.

Calibri;mso-ascii-theme-font:minor-latin;mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin">Oleh kebaikan Tuhan, seorang ibu di persekutuan Kristen mengajak pak Dulrohim datang ke persekutuannya, dan bapak inipun datang mengenakan tas kresek di kaki kirinya. Hmm, bau sekali memang. Kemudian seperti biasa, mereka saling berbagi, share, termasuk bapak Dulrohim , beliau meriwayatkan penyakitnya. Pak Kristian, pembimbing rohani, menceriterakan soal Isa bin Maryam, kematian-Nya, untuk apa Dia mati disalib, kebangkitan-Nya. Dan pak Kristian memberitahu pak Dulrohim, bahwa kalau beliau percaya, maka Isa bin Maryam, yang disebut dengan Tuhan Yesus Kristus, dapat  menyembuhkan penyakit pak Dulrohim ini.

Calibri;mso-ascii-theme-font:minor-latin;mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin">Persekutuan doa ini membiasakan diri santai, tidak formal amat. Begitu datang, sudah disediakan teh manis, makanan kecil, kue-kue dsb. Langsung minum, makan sambil share apa yang mereka terima dari Tuhan, atau apapun yang berhubungan dengan Firman Tuhan. Kemudian mulai pujian satu dua lagu, dilanjutkan dengan worship. Sangat lepas, tidak kaku, dan kemudian doa, sesudah itu mulai pembahasan Firman. “ Ada yang dapet sesuatu ? “ demikian secara khas pak Kristian membuka pembahasan Firman. Kadang disaat mereka menyembah, ada sesuatu yang Tuhan perlihatkan lewat vision . Setelah itu pak Kristian membahas Firman Tuhan.

Calibri;mso-ascii-theme-font:minor-latin;mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin">Aku mengamati dengan seksama, bagaimana persekutuan doa ini sangat hidup, mereka memiliki roh yang menyala-nyala. Selain pak Kristian sebagai pembimbing keluarga, ada dua keluarga yang merupakan anggota pokok dari persekutuan doa ini. Tuhan bawa mereka dalam pelayanan Roh, khususnya karunia kesembuhan. Semuanya diberi pengalaman mendoakan orang sakit, dan disembuhkan Tuhan. Prinsip mereka: Taat Firman Tuhan, Pengampunan, Iman, Doa dengan kuasa, dan SEMBUH oleh kuasa Tuhan. Aku tidak tahu lagi berapa kali Tuhan bawa mereka untuk mendoakan orang sakit dan sembuh, karena hingga hari inipun Tuhan begitu mengobral kesembuhan.

Calibri;mso-ascii-theme-font:minor-latin;mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin">Salah seorang dari mereka, aku sebut koh Tiong , sempat-sempatnya mencatat siapa-siapa yang pernah dia doakan. Sebagian besar disembuhkan Tuhan, sisanya dalam proses. Kira-kira dua bulan yang lalu, jumlahnya mencapai lebih dari 130 orang klien. Lucunya, sebagian besar orang beragama sepupu, non Kristen. Ada yang jualan bakmi, jualan tempe goreng, jualan bakso, yah rata-rata “orang kecil” .

Calibri;mso-ascii-theme-font:minor-latin;mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin">“Pak, menurut pengalaman saya, mendoakan orang non Kristen jauh lebih mudah, lebih cepet sembuh, daripada mendoakan orang Kristen, apalagi pendeta, susah pak “ tutur koh Tiong. Aku tersenyum. Benar juga, pendeta Kristen, apalagi yang kuat denga theology alam pikiran – pinjam istilah setiadi – kebanyakan menolak kesembuhan illahi, dan dibilangnya sesat, makanya kuasa Roh Kudus seringnya macet, ngadat. Orang sekelas pendeta, normalnya adalah berdoa sendiri, beres-beres dengan Tuhan, bersihkan bathin, doa dengan iman, sisanya terserah Tuhan. Ah, pusing dengan theology alam pikiran.

Calibri;mso-ascii-theme-font:minor-latin;mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin">Kembali ke pak Dulrohim. Sesudah pembahasan Firman Tuhan, kepada pak Dulrohim ditawarin untuk didoakan. Puji Tuhan, beliau mau didoakan ( he hee, mungkin saat itu bapak ini belum bener-bener beriman, tapi lebih baik mau didoakan, siapa tahu sembuh, daripada kakinya diamputasi ). Kemudian bapak itu minta ampun kepada Tuhan, mengundang Yesus sebagai juruselamat pribadi, dan dengan mulutnya melakukan pengakuan bahwa sakit penyakitnya sudah ditanggung Tuhan Yesus , dua ribu tahun yang lalu. Pak Kristian doa tumpang tangan untuk penyakit pak Dulrohim. Sesudah itu, mereka pulang.

Calibri;mso-ascii-theme-font:minor-latin;mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin">Minggu-minggu berikutnya dengan setia pak Dulrohim, dengan didampingi isterinya, mengikuti persekutuan doa itu, dan sesudah beberapa minggu (aku tidak mempunyai catatan tepatnya dari tanggal berapa hingga tanggal berapa) , tahu-tahu luka di kakinya sudah kering, dan sembuh.

Calibri;mso-ascii-theme-font:minor-latin;mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin">Setelah itu, kalau ketemu orang2 sakit, bapak ini berkata: “ Hayo, datang saja ke persekutuan itu. Hanya disuruh mendengarkan , dinasihati, didoakan dan sembuh. “.  Sudah bisa jalan-jalan ke pasar burung. Kemarin aku ngobrol dengan bapak ini, beliau berkata: “ Lumayan pak, kemarin aku jual burung merpati laku seratus ribu rupiah sepasang, padahal aku belinya lima puluh ribu “. Aku tersenyum.

Calibri;mso-ascii-theme-font:minor-latin;mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin">“Aku memang ikut puasa, biar kaga nyolok, tetapi kalau doa ya kepada Tuhan Yesus “ katanya.

Calibri;mso-ascii-theme-font:minor-latin;mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin">Haleluya.

normal;mso-layout-grid-align:none;text-autospace:none"> mso-hansi-font-family:Calibri;mso-hansi-theme-font:minor-latin;mso-bidi-font-family:
Verdana">Referensi:

normal;mso-layout-grid-align:none;text-autospace:none"> normal"> mso-hansi-font-family:Calibri;mso-hansi-theme-font:minor-latin;mso-bidi-font-family:
Verdana">Sebab Kerajaan Allah bukan terdiri dari perkataan, tetapi dari kuasa.
mso-hansi-font-family:Calibri;mso-hansi-theme-font:minor-latin;mso-bidi-font-family:
Verdana"> (1 Korintus 4:20)

Calibri;mso-ascii-theme-font:minor-latin;mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin"> 

normal"> minor-latin;mso-hansi-font-family:Calibri;mso-hansi-theme-font:minor-latin;
color:#002060">MUJIZAT

  

__________________

 Tani Desa

billy chien's picture

pak muji

pak muji, kesaksian yang bagus dari pak Dulrohim, namanya juga anak baru kristen yah maklum kalau dia masih kurang radikal ke Yesus...

mo nanya nih tentang paragraf ini

muji wrote's:Persekutuan doa ini membiasakan diri santai, tidak formal amat. Begitu datang, sudah disediakan teh manis, makanan kecil, kue-kue dsb. Langsung minum, makan sambil share apa yang mereka terima dari Tuhan, atau apapun yang berhubungan dengan Firman Tuhan. Kemudian mulai pujian satu dua lagu, dilanjutkan dengan worship. Sangat lepas, tidak kaku, dan kemudian doa, sesudah itu mulai pembahasan Firman. “ Ada yang dapet sesuatu ? “ demikian secara khas pak Kristian membuka pembahasan Firman. Kadang disaat mereka menyembah, ada sesuatu yang Tuhan perlihatkan lewat vision . Setelah itu pak Kristian membahas Firman Tuhan.

sakit diabetes mana boleh minum manis pak? hehehehe jangan jangan kayak di filem silat racun melawan racun, gula melawan gula hehehehehe

JBU&m

__________________

Kerjakanlah Keslamatanmu dengan takut dan gentar...

mujizat's picture

@billy chien, mujizat TIDAK SALAH TULIS

Syalom,

Benar, mereka menyediakan TEH MANIS. Bukankah ilmu kedokteran sudah angkat tangan, bahkan angkat kaki?

Ketika kuasa Allah bekerja, maka APAPUN KAMI MAKAN, sejauh itu tidak melanggar FT.

He heee, namanya KARUNIA MENIKMATI.

Buat apa orang punya deposito 10 triliun, kalau hanya boleh makan kentang rebus dan air putih?

Bp Dulrohim makan minum apa saja, dan sehat .

GBU - salam hangat.

MUJIZAT: "Sungguh, hatinya melekat kepada-Ku, maka Aku akan meluputkannya, Aku akan membentenginya, sebab ia mengenal nama-Ku. Bila ia berseru kepada-Ku, Aku akan menjawab, Aku akan menyertai dia dalam kesesakan, Aku akan meluputkannya dan memuliakannya

__________________

 Tani Desa

krn_anugrah's picture

emang kl orang dah

emang kl orang dah kepintaran, udah membumi tingkat theologianya...susah utk diajak diskusi...sesat sana, sesat sini, gak ada yang bener, cm gw yg bener...liat Gereja lain penuh dibilang curi domba, pake bhs Roh sesat, pake multi media gak alkitabiah, pake minyak kelapa buat ngurapin orang sakit gak alkitabiah , dll

 

EVERY DAY IS MIRACLE DAY

__________________

EVERY DAY IS MIRACLE DAY

Penonton's picture

Terpujilah nama Tuhan...

Salam Pembaca,

 

Saya sering membaca tulisan-tulisan blog Sdr mujizat tentang kemurahan Tuhan serta kisah-kisah ajaib yang berhubungan dengan kuasa ilahi di seputar beliau.

Sebagai seorang yang terbiasa untuk berpikiran kritis, seringkali saya menerapkan sistem pengujian dalam menganalisa sebuah kisah yang tertuang di dalam tulisan-tulisan Sdr Mujizat...

Meskipun demikian adanya, tampa bermaksud negatif dan mengada-ngada....

Kadang-kadang saya juga membuka diri serta memperbolehkan akal pikiran seorang Penonton untuk lebih condong kepada mengikuti " suara hati ", daripada sekedar selalu mengikuti hasil dari sebuah proses pengujian berpola.

Pada kesempatan kali ini....

Hal tersebut juga berlaku di saat seorang Penonton membaca kisah tentang seorang Bapak yang mempunyai penyakit dengan kakinya, sehingga mengharuskan kaki tersebut untuk di-aputasi jika menuruti saran medis dari dunia kedokteran.

Berbeda dengan biasanya....

Penonton merasa bahwa kali ini kisah Sdr Mujizat  merupakan sebuah kisah yang dapat " diterima "begitu saja , meskipun tampa melalui sebuah proses pengujian selayaknya prosedur wajib yang biasanya selalu dilakukan oleh seorang Penonton guna menelaah sebuah kasus.

Penonton bisa saja salah......

Akan tetapi...biarlah.....kali ini Penonton memutuskan untuk mempercayai apa yang dituntun oleh kata hati ini...

Saya percaya bahwa apa yang dituliskan oleh Sdr Mujizat adalah sebuah hal yang nyata !

Bukan berarti saya serta merta lantas mempercayai semua kisah kesaksian beliau yang telah dituangkan ke dalam bentuk tulisan di Pasar klewer.....

Hal tersebut berlaku HANYA untuk kisah ini saja.....!

Terpujilah Tuhan pencipta alam semesta !

Terpujilah nama Tuhan Sang Penebus dosa-dosa manusia !

Terpujilah Bapa Yang Maha Kudus !

Terpujilah Roh Kudus atas segala karyaMU !

Sungguh luar biasa kesembuhan yang telah Tuhan berikan kepada seorang bapak yang telah cukup lama menderita sakit di daerah kakinya...

Saya sungguh dapat mengerti akan rasa suka cita dan kegirangan, yang mungkin dialami oleh sang bapak.

Siapakah yang tidak akan bergirang hati dikala penyakit yang telah lama dideritanya, mendadak disembuhkan dengan sebuah cara yang luar biasa.

Hal tersebut sungguh sukar untuk diterangkan dengan penjelasan medis ataupun sekedar mencobanya untuk dicerna dengan pemikiran akal seorang manusia.

Saya menyadari bahwa Tangan Tuhan selalu mengerjakan hal-hal indah yang tepat pada waktuNYA.

Terpujilah Tuhan YHWH yang telah berkenan untuk kesembuhan sang bapak.

Bagi Sdr Mujizat....

Semoga tulisan anda dapat terus menjadi berkat bagi rekan-rekan di Pasar Klewer serta para pembaca lainnya.

Satu hal yang saya mohon agar kiranya dapat selalu dilakukan....

Berhubung banyaknya kisah-kisah kesembuhan dan mujizat yang terjadi di masyarakat ahir-ahir ini...

Tolong kiranya agar Sdr Mujizat dapat berdoa dan memohon hikmat serta kebijaksanaan dari Tuhan, agar senantiasa dapat juga memiliki kepekaan dalam " menguji " setiap kejadian dan kesembuhan yang terjadi di sekitar lingkungan tempat anda bertinggal.

Pastikan bahwa HANYA karya dan pekerjaan Tuhan YHWH sajalah yang dapat diterima dan dibagikan sebagai berkat kepada rekan-rekan pembaca sekalian.

Jangan biarkan pekerjaan Iblis sang penipu, untuk masuk dan membaur dengan pekerjaan Tuhan YHWH di antara kita.

Semoga kerja keras dan tekad Sdr Mujizat dapat memperoleh upahnya di kemudian hari.

 

Terima Kasih,

 

FROM OZ far..far..away

 

 

 

 

__________________

xxx

billy chien's picture

@muji cc penonton

ssst ssst ssst...

jangan mau pak muji....

saya sudah hafal sok guru nya si nton ini....

baca di blog ini , dia juga berlaku hal yang sama

intinya penonton ga akan percaya laut terbelah karena ga ada buktinya

anggur jadi air pun ga percaya....

apalagi orang mati bangkit.....

from near near way...

__________________

Kerjakanlah Keslamatanmu dengan takut dan gentar...