Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace
Cara Mengatasi Komentar Tolol
Perhatikan baik – baik kalimat ini :
“Cara mengatasi komentar tolol”
Bagaimana anda mengartikan kalimat diatas tentunya akan menghasilkan respon yang berbeda pula. Apa maksud anda sih pak ? Mari kita tambahkan sedikit tanda baca di kalimat tersebut :
- Cara mengatasi komentar, tolol
- Cara mengatasi komentar tolol !
- Cara mengatasi komentar tolol ?
- Cara mengatasi komentar, tolol!
- Cara mengatasi komentar, TOLOL
- Cara mengatasi komentar “TOLOL”
Apa reaksi anda melihat satu kalimat diatas dengan berbagai variasi tanda baca ? Ha..ha…ha…
Ketika melihat sesuatu yang bernada negatif, apalagi menyangkut diri kita, reaksi pertama adalah kemarahan, pertanyaan, dan keinginan membalas dendam. Bagi saya hal ini manusiawi dan normal. Atas dasar inilah saya menulis topik ini. Bagi orang yang sudah mengenal internet, mengenal forum, dan mengerti aturan dunia maya. Perkataan tolol, bodoh, goblok, otak udang, dork, dan perbedaan pendapat adalah hal yang biasa dan sudah menjadi makanan sehari-hari. Sebaliknya, bagi mereka yang baru mengenal internet, mengenal forum, dan tidak tahu aturan dunia maya. Komentar – komentar negatif yang menyinggung perasaan dan membuat mata merah adalah sesuatu yang mengejutkan dan membuat hati panas.
Bagaimana cara kita mengatasi hal ini ? Mari kita belajar sama – sama.
INTERNET, FORUM, DAN ATURAN DUNIA MAYA
Perhatikan baik – baik kalimat saya :
“Bagi orang yang sudah mengenal internet, mengenal forum, dan mengerti aturan dunia maya”
Ada tiga kondisi yang saya sampaikan di atas, yaitu :
- mengenal internet
- mengenal forum
- mengerti aturan dunia maya
Saya juga akan membagi pengetahuan anda menjadi tiga tingkat, yaitu :
- Newbie
- Lumayan
- Veteran
Jika kita hanya memenuhi salah satu kondisi di atas berarti anda termasuk golongan newbie. Jika anda memenuhui dua syarat di atas berarti anda termasuk golongan lumayan. Dan jika anda memenuhi tiga syarat di atas berarti anda termasuk golongan veteran. Reaksi anda terhadap sebuah komentar negatif sangat tergantung dari pengetahuan anda.
Sebagai contoh, jika anda termasuk newbie saya yakin reaksi anda akan terkejut, marah, dan membalasi semua komentar – komentar negatif tersebut. Reaksi anda sesuai dengan harapan si pemberi komentar negatif ! Pada akhirnya, anda akan terus dipermainkan, dijadikan santapan, dan merasa ini bukan tempat anda. Itu normal dan juga termasuk pelajaran untuk anda !
Jika anda termasuk golongan lumayan, awal-awalnya anda akan mengabaikan komentar – komentar tersebut. Nah, disinilah kita bisa menilai kegigihan anda dalam GO BLOG ! Mau tetep Go nge-blog atau mau jadi GO BLOG ! Seandainya anda terpancing lalu meladeninya anda akan kehilangan tujuan pertama anda ngeblog ! Tujuan mula-mula ingin menulis dan belajar berubah menjadi ingin membalas dan keluar ! Di sinilah ujian anda untuk naik ke tingkat yang lebih tinggi, dari Lumayan ke tingkat Veteran !
Seorang newbie dan golongan lumayan, mempunyai ketololan yang sama. Mereka pikir aturan – aturan di dunia maya sama dengan dunia nyata ! Di dunia nyata, ngomong tolol kepada seseorang, apalagi di depan hidungnya, bisa berakibat fatal. Yang lebih berani akan langsung nonjok mulut si penghina. Karena itu kita lebih berhati – hati ketika berbicara secara tatap muka. Sekalipun kita berpikiran orang ini tolol, bibir kita tetap tersenyum.
Dunia maya dan forum tidak mempunyai aturan seperti dunia nyata. Dunia maya, internet, dan forum tidak pernah jelas ! Sekalipun foto, link-link, ataupun facebook sangat – sangat meyakinkan…keakuratan dan kredibilitasnya tidak pernah mencapai angka 100%. Demikian pula dengan tulisan – tulisan yang ditulis di blog-nya. Sekalipun kelihatan mulia, menghibur, dan mencerahkan. Tidak selalu demikian dengan pemilik blognya ! JANGAN PERNAH MENGAMBIL KESIMPULAN DARI SEBUAH BLOG ataupun DARI SEBUAH KOMENTAR ! Inilah aturan dunia maya yang terutama dan pertama ! Pahami baik – baik, maka anda akan hidup tenang, damai, dan tanpa beban !
Bagaimana dengan kredibilitas saya ? Sekalipun facebook saya, website saya, dan foto saya demikian jelas….apakah saya seperti yang digambarkan melalui halaman – halaman tersebut ? TOLOL ! Apa yang kelihatan belum tentu benar – benar seperti aslinya. Apa yang anda bayangkan belum tentu benar ! Dan apa yang anda pikirkan belum tentu sesuai dengan kenyataannya ! Loh…terus apa gunanya melihat profil, foto, dan tulisan ?
Ketika tujuan kita mengenal seseorang melalu sebuah blog maka apa yang tersirat itu tidaklah benar 100%. Bisa 50%, bisa 20%, atau bisa juga 80%. Masih ada banyak hal yang tidak kita ketahui ! Dan tidak adil rasanya kita menilai seseorang dari beberapa aspek yang kelihatan !
Contohnya ? Bagaimana orang farisi mengenal Yesus ? Bagaimana orang miskin, terbuang, dan pendosa mengenal Yesus ? Bisakah dua orang mempunyai pendapat yang sama mengenai seorang Yesus ? Manakah yang benar ? Orang farisi, ahli taurat, atau orang miskin dan terbuang ? Jawabannya tergantung seberapa kita sering berhubungan dengan Yesus ! Namun, apakah dengan berhubungan, tinggal sehari-hari, dan makan tidur bersama Yesus menjamin kita bisa mengenal Yesus dengan lebih baik ? Tanyakan kepada kedua belas murid Yesus mengenai diriNya. Maksud saya, wong di dunia nyata saja kita tidak bisa mengenal orang secara sempurna, apalagi di dunia maya ? TOLOL sekali kita jika menilai mereka dengan dasar yang tidak nyata ini !
TIPS MENGATASI KOMENTAR TOLOL
Bisakah anda membedakan dua kalimat ini :
“Tips mengatasi komentar tolol”
Dan
“Tips menghadapi komentar tolol”
Sebuah kata bisa berarti berbeda, tergantung cara kita memandangnya. Mengatasi dengan menghadapi jelas beda. Mengatasi tidak selalu menghadapi, bisa juga menghindari. Sebaliknya menghadapi jelas menanggapi ! Nah itulah cara pertama untuk mengatasi komentar tolol !
1. Menghadapi komentar tolol
Buat saya, sangat – sangat tidak ada gunanya menghadapi sebuah komentar yang mengatakan kita TOLOL, BODOH, OTAK DENGKUL, dan lain-lainnya ! Mengapa ? Karena jelas orang tersebut tidak bisa kita jadikan sebagai seorang teman dunia maya. Mau tah kita punya teman dunia maya yang gak kenal aja berani ngomong gitu ! Di dunia nyata aja kita gak bakalan berteman dengan orang yang berbibir tipis seperti itu, ngapain cari di dunia maya ? Buang – buang waktu saja !
Coba deh pikirkan lagi tujuan anda ngeblog ! Saya yakin jawaban pertama adalah menulis. Kedua, membaca, dan ketiga bertukar pikiran ! Nek belom-belom udah dikatain tolol…nah ngapain ditanggapi ? Menanggapi berarti menyalahkan bara api di hati kita dan juga di hati lawan kita. Nek mau cari musuh, silahkan ditanggapi. Nek mau cari teman, abaikan saja ! Sebab, dengan menanggapinya, kita kehilangan waktu istirahat kita, otak kita, dan perasaan kita !
Tapi, bagi orang yang kerjaannya cuman ngeblok dan memiliki banyak waktu boleh mengambil cara pertama ini ! Saya tidak karena tidak menghasilkan uang, tidak mendapatkan teman baru, dan tidak ada gunanya !
2. Memberikan respon secukupnya
Jelas kalau sudah ada kata tolol gak usah direken ! Namun kadang kala pencemooh ini juga memberikan respon yang cukup sopan…nah untuk alasan kesopanan pula, kita boleh membalasnya. Namun juga ujung – ujungnya adalah perdebatan, saya sarankan untuk menghindarinya. Apa gunanya perdebatan ? Apa gunanya penilaian orang untuk diri kita ? Manakah yang lebih penting ? Sebuah integritas atau sebuah persepsi ? Saya adalah saya menurut diri saya adalah integritas. Sementara saya adalah saya menurut orang lain adalah sebuah persepsi ! Orang lain tidak mengenal diri kita sebagaimana kita mengenal diri kita ! Jadi mengapa harus tergantung dari penilaian orang lain ? Apa manfaatnya ? Apakah menghasilkan uang ?
Ohhh…TIDAK BISA ! Kebenaran adalah kebenaran ! Sesat adalah sesat ! Sesat harus dibenarkan ! Benar harus diberi pujian ! Mungkin Yohanes 18:38 bisa mengingatkan kita !
3. Jurus Kabur seribu langkah
Sun Tzu mengatakan,
“Jika seluruhnya gagal, mundur? - Jika keadaannya jelas bahwa seluruh rencana aksi anda akan mengalami kegagalan, mundurlah dan persatukan pasukan. Ketika pihak anda mengalami kekalahan hanya ada tiga pilihan: menyerah, kompromi, atau melarikan diri. Menyerah adalah kekalahan total, kompromi adalah setengah kalah, tapi melarikan diri bukanlah sebuah kekalahan.”
Ingat, sebuah blog adalah sebuah blog. Blog kita adalah blog kita. Di daerah kekuasaan kita, kitalah yang berhak dan berkuasa dalam segala sesuatunya ! Tidak ada keharusan untuk merespon, tidak ada keharusan untuk membalas, dan juga tidak ada keharusan untuk menulis !
2 user menyukai ini
- Wapannuri's blog
- Login to post comments
- 5339 reads
sabdaspace.org |
Wapannuri NGALOR-NGIDUL tidak KONSISTEN
Bagaimana dengan kredibilitas saya ? Sekalipun facebook saya, website saya, dan foto saya demikian jelas….apakah saya seperti yang digambarkan melalui halaman – halaman tersebut ? TOLOL ! Apa yang kelihatan belum tentu benar – benar seperti aslinya. Apa yang anda bayangkan belum tentu benar ! Dan apa yang anda pikirkan belum tentu sesuai dengan kenyataannya ! Loh…terus apa gunanya melihat profil, foto, dan tulisan ?
Ketika tujuan kita mengenal seseorang melalu sebuah blog maka apa yang tersirat itu tidaklah benar 100%. Bisa 50%, bisa 20%, atau bisa juga 80%. Masih ada banyak hal yang tidak kita ketahui ! Dan tidak adil rasanya kita menilai seseorang dari beberapa aspek yang kelihatan !
Sdr Wapannuri,saya kira kami disini menulis blog bukan untuk sekedar ngalor ngidul tetapi belajar Alkitab dan menemukan kebenaran ajaranya.Kebenaran adalah kebenaran anda suka atau tidak suka dia tetaplah kebenaran.
Bagi saya anda mau menilai saya seperti apapun itu terserah anda karena saya tidak perduli dan saya tidak pernah mau mencari tahu seseorang itu Newbi,Lumayan ataupun Veteran.
Yang menjadi penilaian saya adalah Konsisten.
Apakah ajaranya KONSISTEN.
Apakah isi BLOGnya KONSISTEN dengan KOMENTAR-KOMENTAR-nya.
Dan menurut saya anda adalah salah satu orang yang NGALOR-NGIDUL tidak KONSISTEN.
Silahkan anda baca baik-baik tulisan anda diatas dan bandingkan dengan komentar anda yang ini :
Tujuan saya di sini adalah mengumpulkan data pak....
data siapa yang bisa diajak menjadi teman, sodara seiman, dan saling bertukar pikiran !
Dengan melihat komentar dan blog yang ditulisnya saya jadi bisa tahu, mana yang bisa diajak ngobrol, mana yang harus dihindari, dan mana yang tidak usah ditanggapi !
Sebagai contoh, mereka yang akan saya tanggapi :
1. isi blog-nya jelas !
2. Data - data pribadi di profil mereka jelas !
3. Semakin meyakinkan kalau fotonya sendiri yang dipasang. Bagi saya sebuah foto menunjukkan kedewasaan dan keberaniannya. Saya menulis seperti ini, anda tidak terima...silahkan lihat foto saya, facebook saya, dan lainnya. Lebih gentleman !
Sekarang saya juga belajar melihat data seperti anda,dan setelah melihat data anda ,ternyata anda tidak bisa diajak menjadi teman, sodara seiman, dan saling bertukar pikiran !
Aduh ketahuan :p
Weleh, ketahuan deh gw ini newbie :p
(maksudnya ketahuan sama diri sendiri
)
Betul kata bro Wapan, dunia nyata dan maya itu beda. Waktu gw baru join di sini, masih golongan nubi banget yang salah satu dari 3 itu pun kayanya gw gak paham.
Tapi ya lama-lama akhirnya gw tau, ada juga orang-orang yang memang berniat menimbulkan kericuhan dan kesalahpahaman, bahkan di forum/komunitas berunsur agama. Yang parah lagi kalau mereka-mereka ini adalah orang yang masuk akal. Kalau gak pandai-pandai atau kalau gak terbiasa, bisa-bisa ditanggepin dan akhirnya malah jadi berlebihan.
Ya tentu aja, gak bisa menjadikan satu kejadian sebagai tolok ukur. Sepanjang pengamatan gw, orang-orang ini gak selalu mencari ribut dan gak selalu bersikap busuk. Kadang mereka bisa lucu dan asyik juga. Tapi justru karena mereka gak selalu busuk, harus extra hati-hati di depan mereka.
Selaen itu, justru bahaya juga tipe kek gini karena kita jadi menolerir keburukan mereka.
"Walaupun dia <masukkan di sini sifat yang menurut anda negatif>, namun dia <masukkan di sini sifat yang menurut anda baik>"
Malahan, bisa jadi ada pemahaman seperti ini.
"Wah, biasanya aja dia gak begini, pasti bener-bener parah baru dia ini begini"
Weleh kok manusia dijadikan standar.
Berkawan (menanggapi) orang-orang kaya begini memang agak melelahkan, tapi seperti kata bro Wapan, kalau lagi kurang kerjaan ya ladeni aja :p
Yah sekedar sharing. Apa tujuan kita main-main di internet? Apakah mencari teman? Apakah mencari pengetahuan? Apakah mencari kedamaian? Apakah mencari hiburan? Heheheh tiap orang bisa punya jawaban berbeda dan gak mutlak juga sih =p
imprisoned by words...
Ya ampun... kalian ini
Ini kan ilmu sosial.
Perkara penarikan kesimpulan soal integritas seseorang yg dikenal secara berjarak kayak forum internet tentunya terkait banyak faktor.
Faktor-faktor ini sifatnya ber-"korelasi" dan bukan sebab-akibat. Perkara manusia itu campuran ilmu dan seni.
".... ...."
@miyabi, maksudnya?
Wah mia, gw anak ipa jadi ilmu sosial gw emang cetek (ngeles :p)
Back to topic, gw gak gitu paham mia maksud dari kata-katamu.
Yang ilmu sosial itu maksudnya perkara penarikan kesimpulan soal integritas seseorang kan ya?
Memang banyak faktor, embel-embel agama gak menentukan, tutur kata yang halus juga gak, profil yang jelas juga gak, dsb. Tapi sedikit banyak menyumbang dalam menilai seseorang. Tentunya penilaian nya juga gak mutlak karena buat tiap orang parameter dan value untuk nilainya beda-beda.
Yang gw gak ngerti, sepengetahuan gw, sebab akibat juga adalah salah satu macam hubungan (korelasi itu hubungan kan?). Dan, gw juga juga gak ngerti di sisi mananya dari "kami" yang memandang masalah sosial ini sebagai hubungan sebab-akibat? Ndak ngerti?
Cmiiw ya mia =)
imprisoned by words...
@lapan
Gue gak bilang bahwa elu memandang secara "sebab akibat".
Sebab akibat itu termasuk salah satu hubungan (relasi) dan tidak sama dengan korelasi (ko-relasi/hubungan). Dan elu udah paham soal beda kedua konsep itu.
Ilmu sosial lebih banyak berurusan dengan korelasi-korelasi. Hubungan antara 2 hal yg berbanding lurus atau berbanding terbalik.
Menampilkan identitas diri (foto, link FB, Ym, no telp, alamat) dll tentunya berkorelasi (ada hubungan bermakna) dengan integritas. Namun tidak bisa disimpulkan sebagai kepastian. Soal ini pun kayaknya loe udah paham :D.
Tidak semua orang bisa menulis dengan logis dan konsisten. Apa lantas kita bisa bilang orang yang tidak konsisten itu munafik? Ada korelasi antara munafik dengan ketidakkonsistenan. Orang munafik sering berstandar ganda. Ada korelasi antara standar ganda, ketidakkonsistenan, dan kemunafikan. Tapi ini korelasi. Nggak bisa jadi kepastian. Polisi akan lebih mewaspadai orang macam begini. Namun untuk ketok palu, hakim butuh bukti-bukti lain. .
".... ...."
@miyabi, oh ic
Kayanya gw dapet pointmu... jangan lgsg vonis kan ya.
abis dirimu suka pelid kata-kata sih mia, jadinya gw perlu nanya2 dulu. hahahaha
imprisoned by words...
Miyabi
Miyabi yang bukan Ozawa...si Wapannuri begitu bergabung di Klewer,yang dilakukanya adalah mengumpulkan data-data siapa yang bisa diajak menjadi teman, sodara seiman, dan saling bertukar pikiran ! Menurutnya mereka yang akan ditanggapinya :
1. isi blog-nya jelas !
2. Data - data pribadi di profil mereka jelas !
3. Semakin meyakinkan kalau fotonya sendiri yang dipasang. Bagi saya sebuah foto menunjukkan kedewasaan dan keberaniannya. Saya menulis seperti ini, anda tidak terima...silahkan lihat foto saya, facebook saya, dan lainnya. Lebih gentleman !
Tetapi dalam blog ini dia kemudian berkata :
TOLOL ! Apa yang kelihatan belum tentu benar – benar seperti aslinya. Apa yang anda bayangkan belum tentu benar !
Dan tidak adil rasanya kita menilai seseorang dari beberapa aspek yang kelihatan !
Ternyata dia tahu juga bahwa didunia maya foto dan data sesorang dalam profil tidak bisa dipercaya 100% lalu kenapa membuat kriteria penilaian seperti 3 point diatas ?
Itu namanya menjilat muntah sendiri.Apakah dia sanggup berbesar hati menjilat muntahnya sendiri ? atau dia akan kabur seribu langkah seperti ajaranya sendiri ?
@roger
Tidak semua manusia konsisten. Ada yang konsisten ada yang tidak. Ada manusia yang mampu konsisten, namun karena "suatu kepentingan atau keuntungan" lalu ia bersikap tidak konsisten.
Naah, kebetulan saya BEKUM memutuskan apakah:
1. wapannuri itu tidak konsisten karena ia tidak mampu/ belum terlatih untuk konsisten, ataukah
2. wapannuri tidak konsisten karena dia munafik
Perlu data lebih banyak menurut saya.
".... ...."
Miyabi.Setuju
Setuju miya.
semoga bukan yang nomor 2 ..ha ha ha ha
@miyabi - GOT THE POIN!
Gut...gut...gut.... saya yakin miyabi ngerti maksud saya....hahahaha....
Tujuan saya memang menulis dan berdiskusi masalah kebenaran, firman Tuhan dan hal - hal yang berbau kekristenan.
Tentunya kita semua tahu peribahasa tak kenal maka tak sayang ! Ketika kita ingin menyayangi "sesuatu" kita harus mengenalinya lebih dalam ! Ketika hendak menulis suatu blog dan mengisi suatu forum...langkah pertama kita melihat - lihat terlebih dulu isi blog dan forum tersebut. Bagaimana keaktifan forum tersebut dan segala tetek bengek lainnya !
Awalnya saya melihat - lihat terlebih dulu isi pasar klewer ini. Membaca dan membaca.... kagetnya, orang yang baru masuk ke sini dikasih komment yang cukup keras ! Tanpa mengetahui latar belakang orang tersebut. Pokoknya, kebenaran adalah kebenaran ! Suka atau tidak pokok'e kebenaran.
"Apa itu kebenaran ?" tanya Pilatus.....hihihihi !
Nah, keinginan saya untuk membagi pemikiran mengenai hal - hal kekristenan harus saya tunda dulu karena faktor X,Y,Z yang sudah saya tulis di atas. Jujur saya prihatin dengan mereka yang tergolong newbie namun karena keinginan yang demikian kuat untuk membagikan berkat, sharing pengalaman pribadinya, dan mencoba untuk menggarami dunia ini dengan pribadinya akhirnya terhempaskan !
Tulisan ini lebih saya gunakan untuk orang beriman yang baru mengenal internet, forum, dan aturan yang berlaku di dunia maya ! Gak kasihan tah dengan anak - anak kayak gini ? Semangatnya harus dipatahkan dengan sebuah komentar TOLOL. Seandainya mereka mengerti atau paham mengenai perbedaan dunia nyata dengan dunia maya, saya yakin semangat mereka tidak berangsur - angsur padam !
Bagaimana merespon di dunia nyata tentunya berbeda dengan merespon di dunia maya....got the poin Yeeeaaah !
Dunia di mata Wapannuri.com
Roger: Konsisten
Yang kelihatan belum benar, sementara yang tidak keliatan jangan diapa-apakan sampai keliatan. Mungkin, maksud wapannuri seperti ini. Tapi, tidak semua dapat dikategorikan seperti ini.
Saya mencontohkan saya sendiri. Intinya, bagi saya, apa yang belum pernah saya lihat, sekalipun prasangka saya aktif, tapi saya tidak berhak mematenkan prasangka saya terhadap orang itu. Sebaliknya, apabila prasangka saya terhadap orang itu sangat buruk, ia belum tentu seburuk prasangka saya, bahkan bisa jadi, ia lebih baik daripada saya. Kiranya pemikiran semacam ini, tertanam melekat di pikiran khususnya untuk orang2 Indonesia awam dan yang tolol!
I love you
Wah...pinter - pinter nih.... !! seneng saya.....gut gut gut!
Dunia di mata Wapannuri.com
@Ken
selamat natal dan tahun baru ken.
Tentunya kita sudah maklum bahwa di dunia maya itu profil dan foto belum tentu benar.Tapi wapannuri mengajarkan :
Dengan melihat komentar dan blog yang ditulisnya saya jadi bisa tahu, mana yang bisa diajak ngobrol, mana yang harus dihindari, dan mana yang tidak usah ditanggapi !
Sebagai contoh, mereka yang akan saya tanggapi :
1. isi blog-nya jelas !
2. Data - data pribadi di profil mereka jelas !
3. Semakin meyakinkan kalau fotonya sendiri yang dipasang. Bagi saya sebuah foto menunjukkan kedewasaan dan keberaniannya. Saya menulis seperti ini, anda tidak terima...silahkan lihat foto saya, facebook saya, dan lainnya. Lebih gentleman !
kemudian dia menyangkal ajaranya dalam blog ini.
Bagaimana dengan kredibilitas saya ? Sekalipun facebook saya, website saya, dan foto saya demikian jelas….apakah saya seperti yang digambarkan melalui halaman – halaman tersebut ? TOLOL ! Apa yang kelihatan belum tentu benar – benar seperti aslinya. Apa yang anda bayangkan belum tentu benar ! Dan apa yang anda pikirkan belum tentu sesuai dengan kenyataannya ! Loh…terus apa gunanya melihat profil, foto, dan tulisan ?
Pertanyaanya Ken,kenapa dia menyangkal ajaranya sendiri ?
Kenapa ketika saya menggugatnya dia kabur seribu langkah dan bertindak seperti burung onta yang menyembunyikan kepalanya didalam pasir ?
Karena dia tidak sadar bahwa sebelum dia menulis blog ini ada komentarnya yang bertentangan,dan dia tidak punya keberanian untuk mengakui bahwa ternyata dalam blog ini ajaranya bertentangan dengan apa yang ditulisnya dalam komentar itu.
@Wapannuri dan Roger
Hahahahahahahha
Yah, wapan, sebaiknya kamu jelasin aja ke roger tuh yang menjadi ganjalan dirinya.
Parameter yang sangat penting buat roger untuk menilai orang adalah kekonsistenan, dan tampaknya wapan dinilai sangat rendah oleh roger untuk parameter ini. Mumpung udah disertai penjelasan kenapa penilaiannya rendah, wapan sebaeknya menjelaskan ke roger kalaupun dia salah atau benar. Daripada main kucing-kucingan kaya begini. Wapan yang nanggepin semua kecuali roger, dan roger yang nulis ke wapan tapi diarahin ke orang lain.
Sekian... :p
imprisoned by words...
@ lapan
Senangnya kehidupan di INTERNET ini....hihihihi.....
A BLOG dan GO BLOG
Seorang blogger berhak 100% atas blognya ! mau bales koment yang dia sukai atau gak sukai adalah hak blogger ! Tidak ada yang bisa memaksa dan tidak ada yang bisa dipaksa ! Namun blogger harus mengerti resikonya atas keenggannya membalas sebuah komentar.
Demikian pula dengan hak seorang pembaca blog. Dia berhak membaca apa yang dia sukai dan tidak membaca yang tidak disukainya. Dia juga berhak memvonis ataupun menolak pandangan blog orang lain ! Tidak ada yang melarang seorang pembaca memberikan komentar negatif ataupun komentar positif (kecuali admin tentunya! Sesuai dengan peraturan tempat blog tersebut dibuat)
Jika saya tidak suka dengan blog seseorang tentunya saya tidak akan membacanya maupun mengomentarinya berulang - ulang. Kenapa ? Karena saya tidak suka...kalo tidak suka buat apa dimakan ? Emangnya di dunia ini cuman ada satu blog saja ? Ada ribuan blog. Diantaranya ada yang bisa dijadikan inspirasi, dan diantaranya juga ada yang isinya sampah ! Loh....emang gak boleh tak nulis yang gak berguna ? Ini blog saya, suka-suka saya dong mau nulis topik apa....hihihihi....Kalo suka, terima kasih. Tidak suka juga terima kasih !
Demikian tujuan saya mengenai artikel A BLOG dan GO BLOG !
CARA MENGATASI KOMENTAR TOLOL
Hal yang sangat memprihatinkan saya adalah newbie yang tidak mengerti aturan di dunia maya. Seharusnya, orang - orang baru ini diberikan penjelasan mengenai dunia maya dan dunia nyata berbeda. Dimanakah perbedaannya ?
pertama, tidak membalas sapaan di dunia nyata adalah tidak sopan. Tidak membalas sapaaan di dunia maya boleh dikatakan tidak sopan.
kedua, dunia maya bisa menyembunyikan identitas. Sementara itu menyembunyikan identitas di dunia nyata lebih sulit.
ketiga, cara berteman di dunia nyata dan dunia maya jelas berbeda. Seorang newbie tidak mengerti hal ini.
Dan aturan - aturan lainnya yang saya ketahui. Nah, inilah tujuan saya menulis topik ini !
TIDAK KONSISTEN ?
Boleh - boleh saja memberikan penilaian seperti ini, tidak masalah buat saya. Selama yang saya tulis bisa membuat orang lain mengerti maksud saya, hal itu sudah cukup.
Apapun jika dilepaskan dari konteksnya selalu menimbulkan masalah ! Coba comot salah satu ayat di alkitab dari konteksnya dan masukkan ke konteks lainnya. Apa jadinya ?
Coba pahami kalimat - kalimat saya dengan konteks yang ingin saya sampaikan. Bisakah anda menangkap poin - poin yang ingin saya sampaikan ?
Masih tetap tidak paham ?
Yah, pada akhirnya saya harus menyadari aturan berikutnya di dunia maya. Bahwa otak semua pembaca tidaklah sama. Ada yang TOLOL dan ada yang PINTAR ! Darimana kita bisa mengetahui orang TOLOL, orang CERDAS, dan orang GILA ?
Banyak kriterianya, dan tidak adil menjudge seseorang hanya dari satu atau beberapa kriteria ! Namun, salah satu petunjuknya adalah dari pertanyaan yang diajukan !
Saya tidak menghakimi ataupun menuduh seseorang. Karena tidak ada nama yang saya sebutkan di sini ! Saya hanya ingin kita semua berpikir positif ! Menulis membutuhkan waktu, pemikiran, dan tidak mudah. Paling tidak kita bisa menghargai usaha mereka ! Sementara, memberikan komentar lebih mudah.
Mengapakah kita tidak menggunakan waktu kita yang pendek ini untuk sesuatu yang berguna, membangun, dan mempersatukan ? Intinya, cobalah untuk memberkati, menerangi, dan menggarami dunia kita yang jahat, kotor, berdosa, dan busuk ini dengan diri kita, keberadaan kita, eksistensi kita, dan pemikiran kita !
Lebih menyenangkan menjadi berkat bagi orang lain daripada menjadi batu sandungan untuk orang lain. Cobalah untuk memikirkan kembali tujuan anda nge-blog ! Menulis atau memberi komentar ?
Last, but not least (bener yaa ? hahahaha) ! Ada dua cara untuk bertanya mengenai sesuatu yang tidak kita mengerti. Pertama tanya baik-baik dan kedua tidak bertanya dengan baik ! Cara mana yang terbaik ?
Ada baiknya kita melihat Matius 6:12!
NB: Saya minta maaf jika ada kata-kata atupun kalimat diatas yang menyinggung perasaan seseorang. Yang perlu bapak dan ibu ketahui adalah tidak pernah ada maksud dalam hati yang terdalam untuk melakukan hal ini ! Dan tidak pernah ada tujuan untuk membuat orang lain tersinggung.
Dunia di mata Wapannuri.com
@wapannuri
Wah, wapan ikutan roger kucing-kucingan :p
Yah, tapi perkembangan terbaru kalian uda menyiapkan arena tuk berdiskusi, jadi silakan dan selamat diskusi deh =)
imprisoned by words...
roger: Okay, i got the point
Di dunia ini, banyak sekali penulis-penulis hebat.
Saya persempit lagi. Di Indonesia ini, banyak sekali penulis-penulis hebat.
Saya persempit persempit lagi. Di Jawa ini, banyak sekali penulis-penulis hebat.
Penulis hebat yang sungguh-sungguh penulis hebat sejati adalah penulis-penulis yang sadar bahwa, tulisannya berasal dari pelajaran Sekolah Dasar ketika belajar menulis dan membaca, berasal dari Sekolah Menengah Pertama ketika belajar tentang moral dan agama, berasal dari Sekolah Menengah Atas ketika belajar tentang Ilmu Pengetahuan Sosial dan Ilmu Pengetahuan Alam, berasal dari akademi dan strata ketika belajar tentang dunia serta isinya. Seharusnya, pikirannya sudah tidak kembali menyempit dan picik ketika mereka telah mendapatkan semuanya itu.
semua TOLOL.
ORANG TOLOL adalah orang yang suka menTOLOL-TOLOLkan keTOLOLan orang lain
@jlwijaya
Itu nasehat atau curhat?
".... ...."
Orang Gila
Orang gila adalah orang yang melakukan hal yang sama, berulang - ulang dengan mengharapkan hasil yang berbeda !
Dunia di mata Wapannuri.com
orang gila? not always
seorang tukang batu memalu cadas. pukulan pertama : batu bergeming. hanya dentang keras yang bergema. pukulan kedua : batu tetap bergeming. pukulan ketiga : tak ada bedanya.
entah pukulan keberapa, setelah dia terlihat gila karena melakukan hal yang sama, berulang-ulang dengan mengharapkan hasil yang berbeda...batu tersebut retak rambut dan akhirnya terbelah.
melakukan hal yang sama berulang-ulang boleh jadi merupakan suatu ketekunan ato persistensi. soal hasil? itu tergantung apakah pengulangan itu memang dibutuhkan atau tidak.
------- XXX -------
@guestx: tukang batu gila
Kok saya melihat memukuli batu atau memukul batu berulang-ulang itu sebagai satu kesatuan?
Sama kayak ngajar anak TK dengan cara drilling/tubian/latihan berulang. Hari ini latihan drilling dengan materi A. Maka si anak akan menguasai materi A. Kalo selama sepuluh tahun anak itu saya ajari drilling dengan materi A. Masa sih saya berharap si anak jadi menguasai materi K atau Y?
Begitu juga si tukang batu.
Yang dia lakukan: memukuli batu berulang-ulang. Hasilnya: batu pecah.
Sejuta tukang batu melakukan hal yang sama: memukuli batu berulang-ulang. Hasilnya tetap sama: batu pecah.
Lain kalau tukang batu melakukan hal berbeda: mengelus batu dengan amplas berkali-kali. Hasilnya? Batu itu jadi haluuus.
Naah. Kalo tukang batu memukuli batu, tapi berharap batunya jadi halus... itu yang gila.
Kalo saya ngajarin Bahasa Indonesia ke anak TK keturunan India berbulan-bulan dan berharap dia pintar bahasa jerman, saya guru edan.
".... ...."
nested loop
perulangan dalam perulangan :p
imprisoned by words...
miyabi : udah di jawab
pertanyaan yang pinter <tapi kurang teliti sedikit karena di judulnya sudah di jawab>
dan aku ngak membahas lebih dalam lagi kerena nanti ada yang sensi.
Ada yang belum saya tanggapi ?
Rasanya semua sudah saya tanggapi....hihihi....
Selamat tahun baru 2011 teman - teman !
Dunia di mata Wapannuri.com
Wapannuri Burung Onta
Burung onta merasa dirinya aman ketika kepalanya disembunyikan didalam pasir....
ha ha ha ha:
A mengG K berlalu
@minie: ada contoh metafor
Naah... ini contoh metafor. Udah ada kemajuan ga pake analogi.
".... ...."
@Mia, metafor lebih maju dari analogi
O..gitu ternyata hehehehe
Jadi itu ya yang dinamakan kesamaan makna, karena tidak mungkin kesamaan bentuk (form) yaitu anjing dalam hal ini.
Emangnya metafor ini pangkatnya lebih tinggi dari analogi? krn buat aku sih yang penting maknanya bisa ditangkap oleh pembaca yaitu jlwijaya sedang menggonggong....
@mini: ga maju ga mundur
Ga bisa dibilang lebih maju atau lebih mundur.
MEtafor ada yang sederhana, saking sederhananya sampe-sampe kita ga sadar itu metafor. Kita udah terbiasa menanggapi maknanya sebagai makna sehari-hari. Contohnya kalo ada orang lag berantem lalu ada pihak ketiga yang nimbrung... kita pakai metafor: mengompori, memanas-manasi, memperkeruh.
Ada juga yang maknanya agak kompleks seperti "kerajaan Allah". Metafor juga bisa lebih panjang dan berupa cerita. Metafor yang berupa cerita disebut alegori.
".... ...."
Jika ya, hendaklah kamu katakan ya
Hmm.. jadi selama ini dengan sadar sudah saya lakukan cuman gak tau aja definisinya. coba kamu berikan contohnya metafor beralegori (ga tau bener gak nyebutnya).
Kalau saya sih sedapat mungkin ketika bicara ya langsung saja tanpa pake pengaburan istilah atau muter-muter duluan. Selain capek jelasinnya, lebih cilaka lagi kalau sasaran kita nggak ngerti karena sudah dibuat kabur/ halus sedemikian rupa.
Kalau mau mencari pembenaran dari ayat Alkitab, nih ayatnya:
Jika ya, hendaklah kamu katakan: ya, jika tidak, hendaklah kamu katakan: tidak. u Apa yang lebih dari pada itu berasal dari si jahat. v
Oh ya?????
Kalau saya sih sedapat mungkin ketika bicara ya langsung saja tanpa pake pengaburan istilah atau muter-muter duluan. Selain capek jelasinnya, lebih cilaka lagi kalau sasaran kita nggak ngerti karena sudah dibuat kabur/ halus sedemikian rupa.
Hahahahahahahahahaha
imprisoned by words...
@minie: kasian de lo
Minie, gue ulang dari mula yaa.
Bahasa yang dimiliki manusia itu terbatas. Jumlah kata yang dimiliki suatu bahasa itu bisa dihitung, artinya terbatas, bisa disebut ada sekian puluh atau sekian ratus ribu.
Sementara realitas (segala sesuatu yang ada di luar seorang manusia, entah nyata atau tidak nyata) itu tidak terbatas. Naah, manusia harus memanfaatkan kata-kata yang terbatas, untuk menggambarkan realitas yang tidak terbatas. Karena itu manusia secara kreatif mengkombinasikan kata-kata bermakna lugas menjadi metafor.
Tidak ada niat jahat ketika orang menggunakan metafor. Metafor adalah bagian dari cara manusia memaknai realitas. Metafor malahan adalah suatu cara terjadinya kosa kata baru. Bahasa berkembang, manusia berkembang kebudayaan berkembang.
Manusia tidak bisa lepas dari metafor. Bahkan hampir semua kata bisa digunakan secara metafor. Karena itu bahasa yang benar-benar lugas sesuai makna kamus itu tidak pernah ada. Bahkan matematika pun diajarkan menggunakan metafor.
Mengapa menurut saya, sangat penting buat Minie memafami metafor? Karena metafor nantinya terkait dengan empati dan hermeneutik. Karena manusia menggunakan metafor dalam berbahasa, maka manusia perlu empati untuk memahami metafor di kepala orang lain. Empati tak zuma dibutuhkan dalam dunia kedokteran, pelayanan pelanggan dan pendidikan, namun empati juga dibutuhkan dalam hermeneutik.
Manusia berbahasa bukan cuma yang bermakna sesuai kamus saja, namun juga bermetafor. Untuk memahami apa yang dimaksud orang lain, dibutuhkan perangkat dan perangkat ini adalah empati. Empati memungkinkan manusia memahami orang lain. Dengan empati ini, seseorang bisa menangkap makna metafor yg ada di kepala orang lain.
".... ...."
@Mia, jangan salah paham terus dong
Kan aku bilang ayat itu untuk pembenaran, sedangkan aku gak pernah berlindung dibalik nama Tuhan untuk apa yang aku lakukan. Ketika saya melakukan kesalahan, berarti ya memang saya salah, ga pake pembenaran segala kok hehehehe
Apakah istilah paradox cocok buat kelakuan aku barusan yang mengutip ayat walaupun gak perlu?
Oh ya, ga ada maksud bilang kamu jahat, suerrrr
@minie: kasiannya di sini
Kasian de lo nya itu begini:
Kalau ada orang tidak kurang paham metafora, itu berarti empati yang dia punya tidak berfungsi baik. Ya ga papa. Gak masalah. Ada orang yang nalarnya kurang berfungsi baik. Saya termasuk kurang dalam hal numerik. Kalo disuruh ngitung pasti berantakan. Ya gapapa. Saya ga perlu mati-matian jadi akuntan atau matematikawan.
Orang ga punya empati gimana? Ya ga masalah. Yg penting dia jangan jadi guru, jangan jadi dokter, jangan jadi pemasar, jangan jadi customer service. Kalau dipaksain gimana? ya bisa aja tapi bakalan menderita.
Nah, ada kaitan antara empati dengan hermeneutik. Tau kan artinya? Kita butuh hermeneutik untuk memahami Alkitab. Kita butuh empati untuk menguasai hermeneutik. Kalo empati nggak berfungsi baik? Ya jangan jadi teolog.
Sementara kata Tante Paku, di sabda space ini teolognya adalah "kamu". Lha kalo ga punya empati, gimana mo jadi teolog?
Ayo minie, buktikan kalo kamu memahami metafora... dengan begitu ada kemungkinan kamu empatimu berfungsi wkwkwkwk.
".... ...."
@minie & Miyabi
Sek...sek...sek....minie & Miyabi ini bahas apa sih ? Kok saya jadi bingung ! hahahahaha....wes...wes...wes....
Dunia di mata Wapannuri.com
@wapan
Di sabdaspace memang ada kebiasaan OOT. Harap maklum kalau sekarnag atau nanti, bakal ada kebiasaan orang numpang diskusi macam begini.
Diskusi saya dan minie memang merunut ke belakang ke blog blog dan orang orang lain. Sama kayak Anda tau-tau diajak minie diskusi soal Kiem. Membingungkan memang tp maklumi saja hahahaha.
".... ...."
ooooOOOOOOO
OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO OOOOOOOOOOOOOOOOOOO
begitu tooooooooooooooooooooooooooooooooo
Dunia di mata Wapannuri.com
@jlwijaya - Salam kenal!
Salam kenal om ! Tuhan memberkati ! Hihihihihi.....
Dunia di mata Wapannuri.com
Wapannuri: apa kabar?
Salam juga ,Tuhan memberkati
darimana tahu saya ?kok di panggil OM?
@JLWIJAYA ngawur....
Saya ngawur pak....hahaha....tak panggil pak aja yaa !
Dunia di mata Wapannuri.com
Sudah saya tanggapi semuanya
Jangan cepet - cepet rek nek ngrespon....pegel sing mbalesi ! Wakakakak....
Dunia di mata Wapannuri.com
Hebaattt
Saya suka sekali dengan blog om Wapannuri. Seperti mengisahkan perasaan saya waktu pertama kali, setahun yang lalu, menginjakkan mata di web ini. Sebenarnya saya tidak sengaja dan tanpa diberitahu siapapun tentang website ini, tiba-tiba terjerumus dan tertarik bergabung dalam komunitas ini.
Dan tentunya sebagai newbie, saya mengalami komentar tolol yang dicontohkan om Wapannuri. Saya dahulu kesal dan marah. Mengapa di dalam komunitas Kristen justru saling berdebat dan mengejek pendapat orang? Bukankah tertera dalam ALkitab kita harus saling membangun dan saling mengasihi?
Saya pernah berkata tentang arti Kristen (selain pengikut Kristus) adalah berasal dari Keluarga Allah. Dan apa komentar dari Dennis Santoso (seingat saya). Ia berkomentar "orang yang mengajari hal itu harus rame-rame ditimpuk batu!" Haha.. Waktu itu saya kesal.
Tapi seiring waktu, beberapa bulan tidak anti dengan website ini, saya mendapatkan banyak hal seperti yang sudah disebutkan om Wapannuri. Ada tingkatan bagaimana kita menghadapi komentar dan bagaimana untuk ngeblog. Saya sih inginnya menjadi pemberi komentar dan blogger yang veteran! Ada usul? Thanks!
Happy New Year too!
@marvin
Saya pernah berkata tentang arti Kristen (selain pengikut Kristus) adalah berasal dari Keluarga Allah. Dan apa komentar dari Dennis Santoso (seingat saya). Ia berkomentar "orang yang mengajari hal itu harus rame-rame ditimpuk batu!" Haha.. Waktu itu saya kesal.
hmm, kayaknya memang itu gaya bahasa gue, tapi di blog mana yah? lupa gue.... bisa bantu ingetin, marv?
@Marvin - TANTE PAKU!
Rasanya udah ada contohnya.....TANTE PAKU BUMI, Pendekar paku racun cinta maut bin menyengat !
1. TOLOL - keep blogging
2. Tolol - KEEP BLOGGING
3. TIDAK KONSISTEN - Keep blogging
Ntar lama - lama terbiasa ! Tinggal kuat - kuatan aja...kuat sing kasih komentar atau kuat sing nulis topik baru !
Sebenarnya dari komentar kita bisa memperkirakan kepribadian orang tersebut.
1. Orang tersebut kurang kerjaan ! Udah tau isi blog seseorang TOLOL tau tidak konsisten, masih tetep dibaca !
2. Orang tersebut suka berpikir negatif daripada berpikir positif. Gak bisa mengambil sisi positifnya...isine negatif tok ! Kok ada ya orang seperti itu ?
3. Orang tersebut males soro ! Karena lebih gampang kasih komentar daripada bikin tulisan !
Saran saya....ingatlah tujuan pertama kita nge-blog ! Menulis atau komentar ? Memberkati orang lain atau jadi batu sandungan ? Belajar Firman Tuhan atau Belajar mencari kesalahan orang lain ?
Terakhir, dengan mendapatkan komentar negatif yang menjatuhkan ambil positifnya saja ! Besi menajamkan besi ! Ujian kesabaran itu terjadi ketika kita berada dalam suasana penuh kemarahan ! Ketika kita bisa memilih untuk marah tetapi kita memilih untuk bersabar....inilah ujian yang harus kita lewati ! Tahapan seorang blogger lumayan menjadi blogger veteran (menurut saya) !
Dunia di mata Wapannuri.com
@Marvin
Saran saya....ingatlah tujuan pertama kita nge-blog ! Menulis atau komentar ? Memberkati orang lain atau jadi batu sandungan ? Belajar Firman Tuhan atau Belajar mencari kesalahan orang lain ?
Tulisan anda dalam blog ini dan komentar2 anda di blog lain yang sudah saya sampaikan diatas adalah 2 hal yang sangat bertentangan.
anda bicara soal Firman Tuhan tapi ajaran anda bertentangan,ketika saya menyampaikan hal tersebut anda berlagak seperti orang tidak bersalah dan tertindas yang sedang dihakimi,lalu bersikap seperti burung onta menanamkan kepalanya didalam pasir, kemudian menyatakan
1. Orang tersebut kurang kerjaan ! Udah tau isi blog seseorang TOLOL tau tidak konsisten, masih tetep dibaca !
2. Orang tersebut suka berpikir negatif daripada berpikir positif. Gak bisa mengambil sisi positifnya...isine negatif tok ! Kok ada ya orang seperti itu ?
3. Orang tersebut males soro ! Karena lebih gampang kasih komentar daripada bikin tulisan !
Terakhir, dengan mendapatkan komentar negatif yang menjatuhkan ambil positifnya saja !
Maaf sdr Wapannuri..inikah yang disebut sebagai Ngeblog ya baik ?
Membuat tulisan dan Komentar itu gampang tapi tidak segampang mempertanggung jawabkan isinya kepada pembaca.Terlebih dalam forum SS ini.Karena kita berbicara tentang firman Tuhan.
Contoh yang sangat jelas adalah tulisan dan komentar anda.
1 Timotius 4:16 Awasilah dirimu sendiri dan awasilah ajaranmu. Bertekunlah dalam semuanya itu, karena dengan berbuat demikian engkau akan menyelamatkan dirimu dan semua orang yang mendengar engkau.
Coba sudut pandang lain
Saran dari yang tidak newbie juga bukan veteran : sekali sekali ikut kopdar. Kemudian pelototi "tingkah laku" dan "tutur bicara" mereka kemudian bandingkan dengan blog ini. Masih relevan tidak ? he he he
Apakah dengan mengatakan kebenaran kepadamu aku telah menjadi musuhmu?
diajak dong
Tak tunggu inponya yaa....saya usahakan ikut !
Dunia di mata Wapannuri.com
@Wapannuri, beda TOLOL dan BEBAL
Shalom saudaraku wapannuri
Saya melihat blog anda ini ada yang kurang tepat metafornya (maknanya) terutama pada definisi komentar orang TOLOL.
Ada orang yang memang sudah terlahir tolol, ada juga orang yang memang dididik untuk menjadi tolol oleh orang tuanya. Dalam hal ini tentu saja kita harus bisa menerima keadaan mereka apa adanya tanpa memandang ketololan orang tuanya dalam mendidik atau warisan genetik tololnya.
Hanya saja komentar tolol oleh member yang telah anda bagi menjadi 3 diatas, jelas berbeda dengan BEBAL.
Untuk yang tolol, cara mengatasinya tentu dengan sadar kalau dirinya tolol dan kemudian belajar.
Tapi untuk yang BEBAL, jelas ini adalah perkara yang sangat berbeda dan memerlukan penanganan yang berbeda pula.
Untuk jelasnya mengenai BEBAL, link berikut ini kiranya sudah cukup menjelaskan bagaimana keadaan orang BEBAL, sehingga anda bisa mengerti dengan baik perbedaan orang TOLOL dan BEBAL serta cara mengatasinya.
Tuhan Yesus memberkati.
Link manusia BEBAL
betul !
Saya setuju ! dua kata itu beda arti dan beda maksud ! Terima kasih atas saran dan koreksinya !
Dunia di mata Wapannuri.com