Submitted by irwanda.bobby on

 

Tiga minggu di SS, saya mendapatkan pemahaman baru tentang tipe2 member di SS, pada umumnya ada dua tipe member di SS:

1. Kecebong

2. Katak

Kecebong adalah fase pertama dari member di SS, pada fase ini member masih berenang2 di kolam untuk belajar tumbuh menjadi seekor katak. Kecebong dengan pengetahuannya yang dangkal belajar dari katak2 yang lebih paham. Masalahnya perbandingan katak dengan kecebong tidak sebanding, lebih banyak katak daripada kecebong. Perbandingan yang timpang ini menjadi krusial karena cara berkomunikasi antara kecebong dan katak ternyata tidaklah sama. Katak mengerti bahasa kecebong, tapi ternyata katak memiliki bahasa baru yang hanya dimengerti oleh sesama katak. Malang bagi kecebong, dia hanya mengerti bahasa kecebong dan gk ngerti bahasa katak. 

Kadang biar dianggap katak, kecebong sok ngerti bahasa katak, tapi kecebong tetaplah kecebong, dia tidak bisa mengerti bahasa katak kalo dia tidak sadar diri. Kecebong2 yang tidak sadar diri ini yang susah ditolong, katak menganggap kecebong adalah katak yang mengerti bahasa katak. Tetapi karena ketidakpahaman sang kecebong, muncul banyak diskomunikasi. Kecebong bingung, apalagi katak....

Ada kecebong yang ingin belajar kepada katak, tetapi kadang masalah komunikasi yang rumit antara keduanya menghalangi keinginan kecebong untuk belajar. Ada katak yang beranggapan kecebong pasti mengerti apa yang katak ingin sampaikan, hal ini tentu saja tidak menolong kecebong untuk mengerti. Tetapi ada beberapa katak yang berbaik hati, dia jg pernah menjadi kecebong, dan dia simpatik terhadap kecebong. Katak2 yang baik hati ini kemudian menterjemahkan bahasa katak menjadi bahasa kecebong, yang sangat membantu kecebong untuk mengerti maksud katak. Katak2 yang baik ini menjadi pemicu kecebong untuk bermimpi, suatu saat dia akan tumbuh menjadi katak dan dia akan membimbing kecebong2 baru dan dapat berkomunikasi dengan sesama katak.

KANDAS, yah Kecebong AkaN DAShyat, kira2 gitu harapan sang kecebong. Dia berharap suatu saat nanti dia bisa berguna bagi kaumnya. Kecebong akan belajar terus untuk menjadi katak, ntah kapan kecebong ini berhasil menjadi seekor katak. Kecebong hanya  bisa berharap...

 

Note:

- Tulisan ini saya dedikasikan untuk teman saya lapan.

- istilah KANDAS terinspirasi dari idiom ADIDASnya pak hai hai

 

 

gambar kecebong diambil dari:

http://www.tadpoletennis.com.au/coach/images/overview/tadpole-thinking.jpg

Submitted by king heart on Fri, 2011-02-11 10:36
Permalink

Jika anda mau tahu katak / kodok kinthel itu apa coba buka file file lama tulisan Pak Wawan dijamin anda akan tahu bagaimana rupa dan tindakan si kodok kinthel tersebut.Cuma maaf anda mesti cari sendiri karena saya malas bantu mencarinya ha ha ha ha

Submitted by lapan on Fri, 2011-02-11 11:29
Permalink

Parah, parah... Bener-bener jago merendah nih si bobby. HahahahahaGw nahan ngakak nih baca blognya  btw, kecebongnya lucu. hahahaha

Submitted by irwanda.bobby on Fri, 2011-02-11 12:47

In reply to by lapan

Permalink

Gara2 peribahasa katak di dalam tempurung lu pan, gw jadi kepikiran nih artikel... thanks sist. ^ ^Kecebongnya mewakili isi jg yah pan? hahahaha....

Submitted by lapan on Fri, 2011-02-11 23:18

In reply to by irwanda.bobby

Permalink

Itu katak dalam tempurung bukan gw yang ngomong. Awalnya gw ngomong >> "gw tau gw kura-kura dalam tempurung"... Gak tau kesambet apaan bisa salah gitu wkwkwkkwTerus dibenerin dan ditegaskan >> gw dibilang "anda memang katak dalam tempurung".Jadilah gw menyebut diri gw "katak dalam tempurung". Itu bukan merendah atau menyindir tapi sungguhan hahahaha

Submitted by Geadley Lian on Sat, 2011-02-12 21:23

In reply to by irwanda.bobby

Permalink

Sama saja karena kedua-duanya populer dipake.Misalnya seorang etlit terkenal tentu ada julukan/gelarnya,jadi gelar/julukan itu lebih dingati banding nama asli.

Submitted by jlwijaya on Fri, 2011-02-11 12:01
Permalink

bobby ,ngak semua orang punya kemampuan mengajari kecebong dan ngak semua katak ada waktu yang banyak.Begini bob ,gimana kalau kamu baca sel surat paulus 105 hal sebulan sekali dan baca buku2 lebih banyak dan rajin2 buka web untuk masalah terkait maka saya yakin 6 bulan kemudian kamu sudah menjadi katak .Bobby ada satu lagi katak ngajarin kecebong ngak ati2 di samber kucing.

Submitted by irwanda.bobby on Fri, 2011-02-11 12:51

In reply to by jlwijaya

Permalink

hehehe, betul jg sih pak, tapi repotnya kalo katak ketemu kecebong yg berasa dirinya katak...surat paulus 105 itu apa yah pak? maaf, soalnya surat paulus ada banyak pak, saya ndak tau yg mana yang bapak maksud.mengenai kucing pak, kalo dalam cerita ini gk ada kucing pak, mungkin kucingnya diganti katak pacman aja pak.... ^ ^

Submitted by jlwijaya on Fri, 2011-02-11 13:22
Permalink

tulisan kamu bikin orang senyum aja.105 hal dari rom 1 ke fil dalam hal ini tak termasuk ibrani.

Submitted by Geadley Lian on Fri, 2011-02-11 14:22
Permalink

Seekor binatang yang bisa lompat lebih kuat dari kodok yang berbadan gemuk,mungkin kau tau maksud saya bob.Kau ambil kata kunci "lompat" dari pengetahuanmu.

Submitted by irwanda.bobby on Fri, 2011-02-11 15:14

In reply to by Geadley Lian

Permalink

waduh solomon (saya panggil geadley sesuai nama panggilan di biodatanya aja yah), terus terang awalnya saya gk ampe kepikiran tingkah laku kodok dalam pembuatan artikel ini lho, ini cuman perluasan dari komentar lapan (bagai katak dalam tempurung) yang saya balas dengan kecebong... ^ ^Mengenai lompatan, akhirnya saya jadi bingung sendiri, binatang apa yg bisa lompat lebih kuat dari kodok? parameter kuat itu apa? perbandingan ukuran badan dengan tinggi lompatan? perbandingan ukuran badan dengan panjang lompatan? parameter intensitas lompatan dalam satuan waktu? atau gmn yg solomon maksud dengan lompat.... Permasalahan bertambah rumit karena saya jadi bertanya2 maksud lompat, binatang, kodok, artikel, dan komen kamu... mungkin kamu bisa menjelaskan maksud apa yang kamu harapkan saya mengerti....Mohon maaf karena saya gk mengartikan kata2... GBUs

Submitted by Geadley Lian on Fri, 2011-02-11 15:45
Permalink

Kataklah yang ku maksudkan bob.Kata kunci "lompat" kalo dari pengetahuan saya sebagai perumpamaan bahwa seseorang itu bisa lebih banyak mengetahui dari yang hanya sekedar makan banyak2 tapi tahunya tidak meski serba sedikit.

Submitted by irwanda.bobby on Fri, 2011-02-11 15:48

In reply to by Geadley Lian

Permalink

oh gitu, iya2.... bisa2, balik lagi ke kataknya itu mah gead... katak yang banyak makan pun bisa menjadi katak yang kuat lompatnya kalo dia sadar, katak yang kuat lompatnya pun bisa jadi katak gemuk yang menurut solomon lompatannya kalah kuat dibanding katak pada umumnya...

Submitted by Geadley Lian on Fri, 2011-02-11 15:54
Permalink

Maunya jadi katak ringan aja deh,soalnya diet gitu.Biar tinggi lompatnya,bob mau?

Submitted by irwanda.bobby on Fri, 2011-02-11 16:00

In reply to by Geadley Lian

Permalink

saya mau jadi katak yg atletis banyak makan tapi tidak lupa untuk melompat setiap saat.... jadi makanan tak terimbun jadi lemak, tapi otot.... halah....hahahaha