Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace
Apa Kata Alkitab-ku Tentangmu Gus? (Puisi untuk Gus Dur)
Apa Kata Alkitab-ku Tentangmu Gus?
(Puisi untuk Gus Dur)
Apa kata Alkitab-ku tentangmu Gus?
Gus…tau ngga?, …kau identik dengan raja Koresy…
Seorang raja Persia, dimana orang-orang Yahudi bisa menaruh harapan padanya! Pada tahun 538 ia umumkan perintahnya yang terkenal, bahwa bangsa Yahudi diijinkan pulang ke Yerusalem dan membangun kembali Bait Allah (2Taw 36:22-23; Ezr 1:1-4).
Gus… tau ngga?, …kau juga identik dengan orang Samaria yang baik hati…
Dengan solidaritas yang tak kenal rasisme kau tolong orang lain, bahkan orang yang tak sepaham denganmu. Kau balut luka, bahkan menyiraminya dengan minyak dan angggur. Tak berhenti sampai di situ,…tetapi juga kaubawa ke tempat yang aman (band.Lukas 10:34).
Gus… tau ngga?, …kau juga identik dengan perwira Italy yang bernama Kornelius...
Seorang bukan Kristen yang berbuat baik terhadap umat Tuhan (Kis 10:1-4).
Gus…tahu ngga?,… bahwa Tuhan-ku mungkin saja mendatangimu sesaat sebelum nafasmu terhenti?!
Karna Alkitabku juga berkata bahwa Tuhan memperhatikan orang-orang yang berbuat kebajikan, terlebih-lebih kepada umat tebusan-Nya.
Gus… tau ngga?, …hari ini kau berada dimana?
Selamat tidur panjang Gus!
abraham sitinjak
- abraham sitinjak's blog
- Login to post comments
- 8621 reads
selamat jalan
bertahun2 gue ga pernah tulus dalam berdoa syafaat... tapi untuk tokoh satu ini, ga perlu ada yang minta, gue berdoa buat dia...
gus, we'll miss u, semoga kamu senang, di mana pun kamu berada... amin.
PerKabungan Tertawa
Ketika ada acara mengenang Gus Dur, suasananya malah pada ketawa-ketiwi. Soalnya mengingat kembali joke-joke Gus Dur.
Saya membayangkan, justru perkabungan yang kristiani itu mungkin yang seperti ini. Kematian tidak dimaknai sebagai sebuah kesedihan yang amat mendalam, tetapi justru dirayakan. Merayakan perkabungan.
------------
Communicating good news in good ways
Celebration of Life
Disini (Nigeria) iklan duka hampir tidak pernah diketemukan kata Rest In Peace, tetapi kata-katanya adalah seperti CELEBRATION OF LIFE atau JOURNEY TO GLORY, atau GONE TOO SOON untuk yang mati muda.
Selain itu, biasanya setelah pemakaman atau beberapa hari sesesudahnya diadakan resepsi untuk mengenang yang meninggal. Dan suasana resepsinya tidak jauh beda dengan pesta perkawinan atau ultah. Tamu yang hadir pun menggunakan pakaian tradisional yang berwarna-warni layaknya untuk pesta.
Pernah ada suatu cerita, kalau tidak salah Gus Dur (atau Nurcholish Majid?) merasa kebingungan ketika menghadiri upacara pemakaman presiden JF Kennedy di gereja, karena tidak merasakan suasana duka, begitupun juga lagu-lagu yang dinyanyikan. Ketika bertanya kepada yang duduk disebelahnya, dijawab "For us death is not the end of everything, but it is glory".
tulisan yang bagus
tulisan yang bagus...
sejauh ini hanya dua tokoh nasional yang membuat saya sangat kehilangan saat mereka berpulang: pramoedya ananta toer dan gus dur..
orang ketiga sepertinya masih belum nemu kandidatnya... :-(
Don't Swallow the Press