Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

Tiada Yang Perlu Ditakutkan

Revangga Putra's picture

Kesadaran diri (self-consciousness) berlebihan adalah masalah besar dalam
Tubuh Kristus masa kini. Itu menahan kita untuk tidak melakukan hal-hal
yang disuruh oleh Tuhan kepada kita. Kesadaran diri itu membuat kita
bertanya-tanya, "Apa yang akan dipikirkan orang-orang tentang diriku jika
aku melakukan hal itu? Bagaimana jadinya jika aku memerintahkan orang itu
bangkit berdiri dari kursi rodanya dan ternyata dia tidak dapat berdiri?
Bagaimana jadinya jika aku mulai percaya untuk kemakmuran dan ternyata
bangkrut? Bagaimana tentang hal itu, Tuhan? Aku akan terlihat buruk,
bukan?"

Jika Anda pernah mengalami hal itu, biarlah saya memberikan sedikit
nasehat; Tidak menjadi soal bagaimana Anda terlihat! Yang penting adalah
Anda mematuhi Tuhan. Bila sampai pada urusan mematuhi Tuhan, nama baik
Anda tidaklah penting, dan begitu Anda melupakan nama baik itu, lebih
baik jadinya bagi Anda.

Tetapi tahukah Anda hal yang ironis? Begitu Anda melakukannya, maka
justru nama baik Anda menjadi semakin baik. Itu suatu hal yang lucu. Bila
Anda menghilangkan niat untuk melindungi citra Anda, maka citra Anda akan
menjadi semakin baik. Mengapa? Karena pada saat orang-orang melihat Anda,
gantinya melihat citra Anda yang kecil, mereka akan melihat citra dari
Tuhan Yesus yang menonjol keluar.

Jadi, sisihkan kesadaran diri yang berlebihan dan sebagai gantinya
kembangkanlah rasa sadar akan Allah. Berhentilah untuk dikuasai oleh rasa
takut akan manusia dan mulailah didorong oleh iman pada kemampuan Yesus.

Bagaimanapun, Dia telah berjanji bahwa Dia takkan membiarkan atau
meninggalkan Anda. Peganglah teguh janji itu. Percayailah janji itu.
Bertindaklah sesuai dengan janji itu. Begitu Anda melakukannya, Anda akan
menyadari bahwa tiada yang perlu ditakutkan lagi.