Salam Tante paku

Memang sulit untuk merubah apa yang sudah diyakini ribuan tahun.Namun Alkitab dengan jelas sudah menunjukan bahwa Lucifer = iblis tidak dapat dipertahankan.Saya pribadi tidak perduli dengan segala teori gereja manapun selama ajaran itu dapat dipertahankan dengan ajaran sejati Alkitab.Buat saya pribadi Lucifer = iblis sudah lewat

Tuhan Yesus memberkati

MENCARI Iblis bukan dimaksudkan kita membutuhkan Iblis, melainkan berusaha memahami ketetapan Allah, mengapa Allah menciptakan Iblis kalau menginginkan manusia hidup dalam damai sejahtera? Ada yang mengatakan, buat apa mencari Iblis, bukankah lebih baik mencari Allah? Yang mengatakan tersebut sepertinya tengah berbicara dengan seorang Atheis, padahal tidak semua orang Atheis. Yang mengatakan tersebut seolah-olah sudah tahu Tuhan dengan benar hingga menyarankan untuk mencari Tuhan, padahal pengetahuannya tentang Tuhan barangkali hanya
sekedar copy paste dari pendapat orang yang dikagumi hingga tak perlu lagi untuk mengujinya.

Saya dulu punya catatan alasan2 yang sering diajukan orang2 kristen (lewat hasil debat atau diskusi yang saya alami), ada puluhan yang berhasil saya kumpulkan. Sayangnya catatan itu saya simpen di PC dan gak ada backupnya sewaktu kena virus.

Salah satu alasan yang sering diajukan yah yang TP tulis itu. Saking sebelnya dengar atau baca alasan2 kaya gitu, saya pernah tanya ke lawan debat saya,"Emangnya elu gak tamat SD ya?" Trus dia pilon nanya maksudnya apa. Saya bilang,"Emang elu bisa baca bisa nulis, alkitab yang ngajarin, kerajaan Allah yang ngajarin, pendeta elu yang ngajarin. Ada gak tercatat Yesus lulus SD?" Tapi ditanggapinya salah. Dia pikir saya menghina alkitab, Yesus, kerajaan Allah, pendeta.

Padahal maksud saya adalah jangan karena ada orang membicarakan sesuatu yang gak berkaitan erat dengan alkitab atau dengan Tuhan, lantas ayat pamungkas "carilah dahulu kerajaan Allah .." langsung dikeluarkan.Nyuruh2 orang cari kerajaan Allah, kaya dia udah ketemu aja padahal masih nyari juga. Hahaha. Mungkin orang2 kaya gitu nyuruh orang lain cari kerajaan Allah, supaya ntar kalo ketemu dia udah gak pake usaha lagi, tinggal minta aja lokasinya di mana. Enaknya! :D

One man's rebel is another man's freedom fighter

MENCARI Iblis bukan dimaksudkan kita membutuhkan Iblis, melainkan berusaha memahami ketetapan Allah, mengapa Allah menciptakan Iblis kalau menginginkan manusia hidup dalam damai sejahtera? Ada yang mengatakan, buat apa mencari Iblis, bukankah lebih baik mencari Allah? Yang mengatakan tersebut sepertinya tengah berbicara dengan seorang Atheis, padahal tidak semua orang Atheis. Yang mengatakan tersebut seolah-olah sudah tahu Tuhan dengan benar hingga menyarankan untuk mencari Tuhan, padahal pengetahuannya tentang Tuhan barangkali hanya
sekedar copy paste dari pendapat orang yang dikagumi hingga tak perlu lagi untuk mengujinya.

     Apakah Tuhan berada jauh dari hidup kita, sehingga kita harus mencarinya? Kasihan sekali orang itu, dia tidak tahu kalau Tuhan dekat dengan kita, malahan sangat dekat, cuma kita sering tidak menyadarinya bahwa Tuhan selalu di dekat kita.

Kalo orang bisa percaya Iblis, sangat tidak sulit baginya percaya adanya TUHAN, berbicara dg Atheis???? Ah yg bener, kalo tuch orang tdk percaya adanya Iblis dan Tuhan, barulah anda bicara mungkin dg Atheis, Agnosti, atau manusia jenis lainnya.

1Ch 16:11  Carilah TUHAN dan kekuatan-Nya, carilah wajah-Nya selalu!

Psa 27:8  Hatiku mengikuti firman-Mu: "Carilah wajah-Ku"; maka wajah-Mu kucari, ya TUHAN.

Psa 105:4  Carilah TUHAN dan kekuatan-Nya, carilah wajah-Nya selalu!

Isa 55:6  Carilah TUHAN selama Ia berkenan ditemui; berserulah kepada-Nya selama Ia dekat!

Amo 5:4  Sebab beginilah firman TUHAN kepada kaum Israel: "Carilah Aku, maka kamu akan hidup!

Amo 5:6  Carilah TUHAN, maka kamu akan hidup, supaya jangan Ia memasuki keturunan Yusuf bagaikan api, yang memakannya habis dengan tidak ada yang memadamkan bagi Betel.
    
     Seperti dalam blog bagian kedua, untuk mencari Iblis kita harus kembali ke taman Eden, karena dari sinilah asal mulanya dari segala sesuatu, kita tidak bisa meloncat langsung ke ayat sesudahnya tanpa mempelajari ayat-ayat di dalam Kitab Kejadian. Kisah penciptaan bukanlah suatu berita sejarah, melainkan refleksi iman yang mau menyampaikan kebenaran-kebenaran agama. Karena itu yang penting inti ajarannya, bukan ketepatan
sejarah. Walau Kitab Kejadian menjelaskan juga tentang permulaan bangsa yang dipanggil Tuhan untuk memasuki suatu hubungan khusus untuk Tuhan.

Jangan hanya FOKUS di Kitab Kejadian saja, sedangkan Alkitab punya 66 buku, tentang Iblis jika cuma ditelusuri Kitab KEJADIAN doang (Kejadian ONLYSM: Hanya Kejadian), maka bisa nyasar ke dunia fantasi nakal manusia yg sukanya berpikir out of box, dan bukan malah "BERPIKIR SECARA ALKITAB" karena HANYA FOKUS cari Iblis di Kitab Kejadian, tanpa mau membaca keseluruhan bagian2 Alkitab misal Kitab Yesaya, Yehezkiel, Yudas, Wahyu, dll

     Sering Kitab Kejadian menimbulkan banyak perselisihan pendapat antara umat Kristen, namun sebagagian besar dari persoalan itu timbul karena APA YANG TIDAK DIBERITAHUKAN oleh Kitab Kejadian, dan bukannya karena apa yang diberitahukan.

     Hal yang sering menjadi pertanyaan saya, siapakah sebenarnya pengarang Kitab Kejadian? Jawaban yang sudah dipegang sejak beribu-ribu tahun yang lalu dan mungkin tepat adalah Nabu Musa. Namun kenyataannya Kitab Kejadian tidak menyatakan bahwa Nabi Musa adalah pengarangnya. Mungkinkah Tuhan mengilhami beberapa orang untuk menuliskannya?

Tuhan Yesus sendiri memberi Persetujuan bahwa Musa-lah penulis Kitab Taurat (Kejadian-Ulangan nya bangsa Yahudi alias sering disebut kelima Kitab Musa) di dalam:

Luk 24:44  Ia berkata kepada mereka: "Inilah perkataan-Ku, yang telah Kukatakan kepadamu ketika Aku masih bersama-sama dengan kamu, yakni bahwa harus digenapi semua yang ada tertulis tentang Aku dalam kitab Taurat Musa dan kitab nabi-nabi dan kitab Mazmur."

Murid Yesus bernama Filipus juga memberi persetujuannya tentang Penulis Kitab Taurat (KKIBU) adalah MUSA dalam,

Joh 1:45  Filipus bertemu dengan Natanael dan berkata kepadanya: "Kami telah menemukan Dia, yang disebut oleh Musa dalam kitab Taurat dan oleh para nabi, yaitu Yesus, anak Yusuf dari Nazaret."

Ketika Tante Paku dan teman-teman hanya FOKUS pada Kitab Kejadian, maka mungkin bisa meragukan Penulis Kejadian bisa jadi si Adul, si Teddy, si Budi, si Amir, namun jika saja Anda mau melihat dan membaca bagian2 Alkitab yg lain, pertanyaan seperti itu sangat mungkin sudah Terjawab SANGAT JELAS. Jadi jangan hanya fokus hanya satu bagian saja, coba perhatikan apakah ada bagian2 yg lebih Jelas dari Kitab lain dalam ALkitab yg memberi penjelasan lebih tentang tema tertentu, sehingga anda tidak nyasar dalam berpikir OUT of BOX dan jatuh dalam pemikiran Free Thinkernya Kau Liberal, ntar penulis Kejadian di undi juga pake dadu berwarna-warni:).

     Memang para nabi dan imam memainkan peran penting dalam masa-masa awal sejarah bangsa Israel, meskipun banyak di antara mereka tidak memiliki kitab berjudul sama dengan nama mereka. Orang-orang saleh ini menjalankan peran sebagai utusan dari Allah kepada umat-Nya. Para nabi dan imam itu menerima perintah dari Allah dan bertindak berdasarkan perintah itu.

     Musa mengatakan bahwa Allah akan membangkitkan nabi-nabi yang seperti dirinya dalam generasi-generasi berikutnya. Dan Allah benar-benar melakukan hal itu. Para nabi itu biasanya tidak menarik perhatian publik dan tidak memiliki kekuasaan administratif seperti para raja. Mereka tidak memiliki posisi dalam ritual di tabernakel atau Bait Suci seperti para imam. Mereka semata-mata menyatakan pikiran Allah sesuai yang diberikan Allah kepada mereka.

Kalimat anda yg saya cetak miring, mirip dengan seminar Pdt GKim Agung Wibisana dalam seminar "Nabi Asli dan Nabi Palsu"

     Tidak seperti jabatan imam dan raja, jabatan nabi tidak dapat diwariskan kepada keturunan nabi yang bersangkutan. Allah memilih nabi secara perorangan.
Kalimat anda yg saya cetak miring, mirip bahkan sama persis dengan seminar Pdt GKim Agung Wibisana dalam seminar "Nabi Asli dan Nabi Palsu", apa anda hadir dalam seminar tersebut?

     Banyak orang merasa sudah tahu keberadaan Iblis dengan hanya mengutip satu dua ayat untuk menunjukkan jati diri si Iblis, misalnya kalimat BINTANG TIMUR yang menurutnya menunjuk pada jati diri Iblis, benarkah pendapat itu?
 
Wah, engkau sudah jatuh dari langit, hai Bintang Timur, putera Fajar, engkau sudah dipecahkan dan jatuh ke bumi, hai yang mengalahkan bangsa-bangsa! (Yesaya 14:12)

     Untuk menguatkan pendapat tersebut dicomotlah ayat di bawah ini seraya membanggakan penemuannya itu sambil berkata Alkitab sudah gamblang menjelaskan bahwa BINTANG TIMUR adalah IBLIS.

Karena itu bersukacitalah, hai sorga dan hai kamu sekalian yang diam di dalamnya, celakalah kamu, hai bumi dan laut! karena Iblis telah turun kepadamu, dalam geramnya yang dahsyat, karena ia tahu, bahwa waktunya sudah singkat." (Why 12:12)

     Untuk mematahkan pendapat tersebut di atas, izinkan saya mengutip pendapat Vantilian yang ada di blog ini, karena saya memahami ayat-ayat yang terkait dengan kalimat BINTANG TIMUR bukan penggambaran sosok Iblis.

Sebenarnya bukan satu dua ayat, coba hitung saja berapa ayat di Yesaya, Yehezkiel, Yudas, Matius, Wahyu 12,  saya yakin setidaknya ada 50 ayat lebih mengenai IBLIS alias si ULAR TUA alias Malaikat Pemberontak alias Naga alias SATAN. Sangat gegabah hanya ambil ayat di Kitab Kejadian tentang Iblis yang mungkin cuma ketemu 2-5 ayat dalam perikop Kejadian 3 tentang Kejatuhan Manusia dalam DOSA, untuk langsung menyimpulkan sejarah dan jatidiri Iblis dengan detail dan dalam.

Kebanyakan orang kristen meyakini bahwa NAMA Iblis adalah Lucifer. Hal ini dikarenakan adanya terjemahakan bintang timur dari bahasa ibrani ke bahasa latin. Dari catatan sejarah, yang pertama menterjemahkan Yesaya 14:12 kata bintang timur sebagai Lucifer adalah St.Jerome  dalam versi Alkitab Vulgata. Dan akhirnya dipopulerkan oleh Alkitab KJV yang diagung-agungkan oleh kaum fundamentalis. Lalu ditafsirkan Yesaya 14:12 sebagai kejatuhan Iblis, sehingga Lucifer=Iblis atau Lucifer adalah Nama Iblis. Padahal jika bintang timur diterjemahkan sebagai Lucifer dalam arti nama Iblis, maka kemungkinan kata bintang timur pada ayat di bawah ini adalah Iblis?

Sebelum Alkitab Vulgata diterbitkan, sudah ada beberapa Bapa gereja yg menyebut Iblis dengen Lucifer. so mohon lebih akurat ya dalam data dan informasi. Perhatikan diskusi di beberapa blog tentang Iblis, atau kalo males cari buku tentang Iblis dan Malaikat dalam buku2 Teologi Sistematika.

Setan mendapat nama Lusifer, pertama kali diberikan oleh Tertulllian dan Agustinus, yang mengidentifikasikannya dengan bintang jatuh dalam Kitab Yesaya. Mereka mengetahui bahwa Iblis dahulu adalah Malaikat besar yang memberontak terhadap Tuhan dan diusir dari Surga.

Abad ke-4 Jerome memberi nama Lusifer kepada Iblis, beserta para komentator Alkitab lainnya ketika mengomentari ayat Lukas 10:18, “Aku melihat Iblis jatuh seperti kilat dari langit”

Dengan demikian kami makin diteguhkan oleh firman yang telah disampaikan oleh para nabi. Alangkah baiknya kalau kamu memperhatikannya sama seperti memperhatikan pelita yang
bercahaya di tempat yang gelap sampai fajar menyingsing dan
bintang timur terbit bersinar di dalam hatimu. 2 Petrus 1:19

2Pe 1:19  et habemus firmiorem propheticum sermonem cui bene facitis adtendentes quasi lucernae lucenti in caliginoso loco donec dies inlucescat et lucifer oriatur in cordibus vestris ( Vulgate )

Apakah itu berarti Lucifer ( IBLIS ) terbit dalam hati orang percaya? Seandainya Lucifer adalah nama Iblis, maka ayat demikian akan menjadi aneh bin ajaib. Bayangkan lagi kalau kata "bintang timur" dalam Wahyu anda tafsirkan menjadi Lucifer alias Iblis, betapa kacau balaunya Alkitab kita.

     Ada lagi ayat yang mementahkan anggapan bahwa Bintang Timur adalah Iblis seperti yang saya kutip di bawah ini :

"Aku, Yesus,   telah mengutus malaikat-Ku   untuk memberi kesaksian tentang semuanya ini kepadamu bagi jemaat-jemaat.   Aku adalah tunas, yaitu keturunan Daud, bintang timur yang gilang-gemilang."(Why 2:9)

dan kepadanya akan Kukaruniakan bintang  timur. (Why 2:28)

     Bintang Timur dalam studi kamus Alkitab SABDA mengandung arti PEMBAWA TERANG. Dengan demikian apakah karena Iblis pernah menyamar menjadi Malaikat Terang terus ditafsir begitu saja bahwa BINTANG TIMUR = IBLIS? Selain itu, apakah Iblis bisa dijuluki si pembawa terang? Memangnya, Terus terang Iblis terang terus?

Iblis dalam Alkitab mendapat julukan BINTANG TIMUR, PUTRA FAJAR, namun jangan bodoh untuk mengganti setiap kata BINTANG TIMUR dalam Alkitab dg IBLIS, lihat konteks ayat2 tersebut. Yesus dalam Alkitab juga disebut BINTANG TIMUR yang GILANG-GEMILANG, apa anda nekad ganti BINTANG TIMUR dengan IBLIS, atau setiap ada kata Bintang Timur anda anggap IBLIS, bisa cilaka 1000x nanti. hehehehe

     Masih banyak lagi sebutan yang dianggap para penafsir Alkitab sebagai jati diri Iblis, antara lain bahwa Iblis berdosa pada awalnya, bahwa Iblis berasal dari api, bahwa Iblis adalah ular di taman Eden, bahwa Iblis adalah Kain, bahwa Iblis adalah Adam, apakah semua pendapat itu benar, ataukah hanya satu yang benar? Atau bahkan semuanya tidak benar?

IBLIS adalah ULAR di Taman Eden sudah sangat Jelas dalam Wahyu 12:9 dimana Pewahyuan Yesus kepada Rasul Yohanes dinyatakan,

Dan naga besar itu, SI ULAR TUA, yang disebut Iblis atau Satan, yang menyesatkan seluruh dunia, dilemparkan ke bawah; ia dilemparkan ke bumi, bersama-sama dengan malaikat-malaikatnya.

Iblis=Adam, itu bualan Hai2 dan pengikut2nya, Iblis=Kain, itu Jurus Menegur dg Tawa dari JF untuk Hai2 dkk. Iblis adalah ULAR di Taman Eden, itu JELAS kata ALKITAB, mau dibantah??? anda harus buang beberapa ayat yg menyatakan bhw si Iblis itu ULAR TUA dan si Iblis pernah di Taman Eden.

Tetapi kepada kamu, yaitu orang-orang lain di Tiatira, yang tidak mengikuti ajaran itu dan yang tidak menyelidiki apa yang mereka sebut seluk-beluk Iblis, kepada kamu Aku berkata: Aku tidak mau menanggungkan beban lain kepadamu.(Why 2:24)

Bagian BOLD anda, jelas mereka tdk sibuk menyelidiki seluk beluk Iblis dan tidak mengikuti ajaran ITU

(Bersambung)

Lebih baik satu artikel tapi komprehensif menulis tentang Iblis, daripada banyak artikel blog, tapi penuh lubang dan terus bertanya2 tanpa menjawab tentang siapa Iblis dan sejarah serta jatidirinya.

1. Mencari Iblis.
2. Mencari Iblis (2).
3. Mencari Iblis (3).

Carilah TUHAN SELAMA Ia BERKENAN DITEMUI. Mau cari Iblis, baca dan renungkan perikop2 dalam Yesaya 14:12-15, Yehezkiel 28:11-19, Wahyu 12:1-17, 2 Kor 11:14, I Tim 3:6,

Iblis disebut dengan sebutan-sebutan, Bintang Timur Putra Fajar (Yesaya 14:12), Roh Jahat, Pendusta dan Bapa segala dusta, Pembunuh manusia sejak semula (Yoh 8:44), seperti Singa yg mengaum-aum (1 Petrus 5:8), Penguasa Kerajaan Angkasa (Efesus 2:2), dan penguasa dunia (Yoh 14:30).

Akhir Kisah Sang Naga dan Para Malaikatnya
Mat 25:41 Lalu, Dia akan berkata pula kepada mereka yang di sebelah kiri: Enyahlah dari pada-Ku, orang-orang yang terkutuk ke dalam api kekal yang sudah disediakan bagi si iblis dan para malaikatnya.

Semoga Bermanfaat Walau Tak Sependapat

Karena anda tidak sistematis dan penuh lubang serta masih meraba-raba tentang Iblis, jadi wajar jika saya dan mungkin beberapa SS-ers TAK SEPENDAPAT dengan artikel blog anda

Maksudnya 'mengenali' kali ya, bukan 'mencari'.....

Cari2 iblis ntar beneran didatengi repot dah  hahaha

"For those who believe, no proof is necessary. For those who don't believe, no proof is possible." - Stuart Chase

Kalo orang bisa percaya Iblis, sangat tidak sulit baginya percaya adanya TUHAN, berbicara dg Atheis???? Ah yg bener, kalo tuch orang tdk percaya adanya Iblis dan Tuhan, barulah anda bicara mungkin dg Atheis, Agnosti, atau manusia jenis lainnya.

Sdr. Sammy Mandela, bagaimana anda yakin kalo orang bisa percaya Iblis sangat tidak sulit percaya adanya Tuhan?

Jangan hanya FOKUS di Kitab Kejadian saja, sedangkan Alkitab punya 66 buku, tentang Iblis jika cuma ditelusuri Kitab KEJADIAN doang (Kejadian ONLYSM: Hanya Kejadian), maka bisa nyasar ke dunia fantasi nakal manusia yg sukanya berpikir out of box, dan bukan malah "BERPIKIR SECARA ALKITAB" karena HANYA FOKUS cari Iblis di Kitab Kejadian, tanpa mau membaca keseluruhan bagian2 Alkitab misal Kitab Yesaya, Yehezkiel, Yudas, Wahyu, dll

Sepertinya anda MERASA PALING memahami Kitab Kejadian dan seluruh Alkitab yg 66 buku itu? Seolah-olah anda berlagak menjadi JURU NUJUM yang hanya membaca satu halaman depan buku sudah tahu semua isinya?

Ketika Tante Paku dan teman-teman hanya FOKUS pada Kitab Kejadian, maka mungkin bisa meragukan Penulis Kejadian bisa jadi si Adul, si Teddy, si Budi, si Amir, namun jika saja Anda mau melihat dan membaca bagian2 Alkitab yg lain, pertanyaan seperti itu sangat mungkin sudah Terjawab SANGAT JELAS. Jadi jangan hanya fokus hanya satu bagian saja, coba perhatikan apakah ada bagian2 yg lebih Jelas dari Kitab lain dalam ALkitab yg memberi penjelasan lebih tentang tema tertentu, sehingga anda tidak nyasar dalam berpikir OUT of BOX dan jatuh dalam pemikiran Free Thinkernya Kau Liberal, ntar penulis Kejadian di undi juga pake dadu berwarna-warni:).

Sekali lagi anda sudah membaca dengan baik blog di atas atau sekedar beropini? Coba baca sekali lagi paragraf di bawah ini :

   Hal yang sering menjadi pertanyaan saya, siapakah sebenarnya pengarang Kitab Kejadian? Jawaban yang sudah dipegang sejak beribu-ribu tahun yang lalu dan mungkin tepat adalah Nabu Musa. Namun kenyataannya Kitab Kejadian tidak menyatakan bahwa Nabi Musa adalah pengarangnya. Mungkinkah Tuhan mengilhami beberapa orang untuk menuliskannya?

Anda kembali MENUDUH Tante Paku dan teman-teman HANYA fokus pada Kitab Kejadian saja, siapa yang anda maksudkan? Apa anda sudah membaca semua blog teman2 yang menuliskan tentang Iblis atau hanya membaca judulnya dan seolah-olah sudah paham isinya? Apakah anda ingin menunjukkan "kepintaran" anda di atas teman-teman yang lain itu dengan nasehat basi seperti itu?

Iblis dalam Alkitab mendapat julukan BINTANG TIMUR, PUTRA FAJAR, namun jangan bodoh untuk mengganti setiap kata BINTANG TIMUR dalam Alkitab dg IBLIS, lihat konteks ayat2 tersebut. Yesus dalam Alkitab juga disebut BINTANG TIMUR yang GILANG-GEMILANG, apa anda nekad ganti BINTANG TIMUR dengan IBLIS, atau setiap ada kata Bintang Timur anda anggap IBLIS, bisa cilaka 1000x nanti. hehehehe

Siapa sebenarnya yang berlaku bodoh dengan menulis tulisan yang di atas itu? Apakah anda tengah bermain drama meniru Butet dan bergaya MONOLOG ketika menulis komentar di bawah ini :

Sammy Mandela : "Iblis disebut dengan sebutan-sebutan, Bintang Timur Putra Fajar (Yesaya 14:12), Roh Jahat, Pendusta dan Bapa segala dusta, Pembunuh manusia sejak semula (Yoh 8:44), seperti Singa yg mengaum-aum (1 Petrus 5:8), Penguasa Kerajaan Angkasa (Efesus 2:2), dan penguasa dunia (Yoh 14:30)."

Buka mata anda dengan baik, pake kacamatanya dan pelotin tulisan saya, apakah saya menulis seperti yang anda tuliskan itu? Apakah anda ingin menjebak dengan komentar bodoh itu? Jangan berlagak pintar kalau tidak teliti Sammy "dede wijaya" Mandela.

Kalimat anda yg saya cetak miring, mirip dengan seminar Pdt GKim Agung Wibisana dalam seminar "Nabi Asli dan Nabi Palsu"

     Tidak seperti jabatan imam dan raja, jabatan nabi tidak dapat diwariskan kepada keturunan nabi yang bersangkutan. Allah memilih nabi secara perorangan.
Kalimat anda yg saya cetak miring, mirip bahkan sama persis dengan seminar Pdt GKim Agung Wibisana dalam seminar "Nabi Asli dan Nabi Palsu", apa anda hadir dalam seminar tersebut?

Tahun berapa seminar itu diadakan?

Sammy dede wijaya yg punya jurus Naruto, anda sering membaca buku kan? Bahkan anda juga penjual buku secara on line serta pernah menulis buku yg kemarin di obral itu kan? Apakah ada buku yang mencantumkan DAFTAR PUSTAKA di halaman depan?

Apakah Pdt GKim Agung Wibisana dlm seminar dan makalahnya tersebut mencantumkan daftar pustakanya?

Setan mendapat nama Lusifer, pertama kali diberikan oleh Tertulllian dan Agustinus, yang mengidentifikasikannya dengan bintang jatuh dalam Kitab Yesaya. Mereka mengetahui bahwa Iblis dahulu adalah Malaikat besar yang memberontak terhadap Tuhan dan diusir dari Surga.

Abad ke-4 Jerome memberi nama Lusifer kepada Iblis, beserta para komentator Alkitab lainnya ketika mengomentari ayat Lukas 10:18, “Aku melihat Iblis jatuh seperti kilat dari langit”

Kalau pendapat di atas menjadi dasar pemahaman anda tanpa mengujinya atau tidak mampu mengujinya dan menganut pemahamannya tersebut, dan anda tidak mau membaca dengan baik blog-blog di SS yang mementahkan pendapat di atas dengan baik dan sistematis, maka pemahaman anda memang MENTOK di OTAK TENGAH yang meluncur bebas ampe ke dengkul. Anda memang Fundamentalis sejati yang tak perduli kebenaran lain yang lebih benar.

Anda percuma menulis komentar panjang2 seperti itu, karena saya sudah membacanya. Semua blog di SS ini setiap hari saya baca dan saya selalu membaca paling sedikit 2 kali, bukan karena saya telmi, karena saya memang selalu mengulangi membacanya, apalagi bila blognya bagus, bisa lebih dari 5 kali. Blog yang menulis ttg Iblis sudah saya baca lebih dari 15 kali. Karena apa? Saya senang mempelajarinya dengan hati-hati, karena saya menganggap masih bodoh hingga menulis blog Mencari Iblis ini bukan karena saya belum tahu Iblis tapi saya ingin mempelajarinya dengan baik. Belajar sambil menulis, apakah itu meresahkanmu de?

Sammy Mandela, terima kasih atas komentarnya, yang mana semakin membuka jati diri anda.

bwi hi hi hi...

bwi hi hi hi...

bwi hi hi hi...

Jesus Freaks,

"Live X4J, Die As A Martyr"

-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS- 

wah kamu suka mengada ngada ya...

itu bukan jawaban saya, ITU KATA ALKITAB KOK...

ampunnn TP, jangan suka berprasangka, lebih baik kamu konfirmasi, apa maksud jawaban saya.

payah lo...

Jesus Freaks,

"Live X4J, Die As A Martyr"

-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS- 

bwi hi hi hi...

saya memang payah & gak pernah punya jurus tuh...

emang jurus saya apa ? kok kamu tahu saya punya jurus ?

bwi hi hi hi...

Jesus Freaks,

"Live X4J, Die As A Martyr"

-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS- 

Yaah kalo suka liar emang sering lupa jurus yang selalu di pake he he he....

Ini lho jurusmu yang sering ente peragakan :

Duluan mane JF ame jurusnye?

saya rasa itu bukan jurus pamungkas...

Jesus Freaks,

"Live X4J, Die As A Martyr"

-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS- 

JF, jurus ayam telur itu udah loamaaa banget, ente aja yg kurang denger.

Coba dengerin "Junedi Dalang Internasional", di situ ada jawabannya......

Wkwkwkwkwkwk........

tante kok sekarang fotonya serem2/makhluk halus gitu? gak ada yg bener2 halus nih tante di album fotonya tante? iiihhhh..ihhh seram!!

orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.