Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

kita tidak boleh takut dengan pendeta

zen's picture

saudara-saudariku. perkenalkan panggil saja aku zen.

kadang ada orang kristen yang merasa pendeta adalah seorang yang sakti seperti orang melihat dukun. padahal kalau dilihat baik-baik pendeta sebenarnya adalah sebuah jabatan. semua orang bisa menjadi pendeta jika dia kuliah teologi atau sekolah alkitab. setelah lulus biasanya dia magang di satu gereja. lalu lama-lama karirnya meningkat menjadi asisten lalu menjadi gembala sidang kalau beruntung. ini seperti sebuah karir saja saudara. pendeta bisa disebut sama seperti direktur atau manajer bank. kalau sama seperti manajer bank atau pemilik usaha kita tidak perlu takut-takut seolah kita takut pendeta akan membuat kita masuk neraka. kita bukan karyawannya pendeta yang harus takut-takut kalau bertemu pendeta. pendeta malah adalah tugasnya melayani tapi jemaat banyak yang lebih kelihatan melayani pendeta ketimbang melayani tuhan.banyak jemaat sungkan atau malu atau takut karena merasa pendeta itu seperti dukun atau peramal yang bisa melihat hatinya.  

lalu ada juga yang membuka gereja setelah banting setir. awalnya pengusaha lalu karena bakgrut atau benar karena panggilan tuhan dia memulai dengan membuka persekutuan. lalu jika dia banyak koneksi lama-lama jemaatnya banyak dan jadilah gereja yang ikut denominasi tertentu. ada juga pendeta yang meneruskan usaha keluarga atau orangtuanya. gereja diwariskan kepada anaknya setelah bapaknya yang pendeta meninggal dunia. banyak pendeta juga tidak sekolah teologia. jadi belajar sendiri seperti orang membuka usaha wiraswasta. tapi pekerjaan pendeta harus banyak bicara tentang hal-hal supranatural. karena itu pendeta banyak dianggap seperti orang melihat dukun saudara.ini adalah hal yang wajar. tapi hidup hanya menuruti yang wajar saja itu hidup yang tidak punya prinsip. 

 
zen paling tidak suka kalau ada pendeta bilang walaupun pendeta juga bisa melakukan kesalahan. itu menandakan pendeta itu sendiri tahu kalau jemaat menganggapnya bukan manusia biasa tapi ia biarkan saja. banyak pendeta yang terlibat dosa, korupsi, sombong, iri, percabulan, dan lainnya. tuhan kalau mau bisa saja menunjukkan pada kita juga misalnya pendeta itu menyimpang atau berdosa. jadi jemaat tidak boleh takut-takut kepada pendeta karena mengganggap pendeta memiliki kekuatan supernatural yang lebih tinggi dari orang biasa. pendeta adalah jabatan dan kita harus menghormatinya sama seperti kita menghormati orang lain. mari zen ajak saudara merenungkannya barang sebentar.

hiskia22's picture

@ zen

Setuju bro..pendeta juga manusia.Tapi harus kita akui, bahwa pendeta itu pengetahuannya tentang Alkitab lebih banyak dibanding kita. entah itu yang bener atau tidak. yang penting, selagi ajarannya di dalam Kristus, saya rasa sah-sah saja. GBU
__________________

GBU

kurnia's picture

Sapa suruh takut pendeta

Hehehe ... agak lucu juga, tapi ya tulisan yang cukup bagus. Nampaknya cuma orang kampung yang takut ma pendeta ;) Di kota malah kadang pendeta takut ma jemaat, apalagi jemaat yang kaya raya :)) ... bercanda. Setuju, jangan takut sama pendeta, juga jangan takut sama neraka. Doa saya, semoga yang nulis ini dan yang mbaca juga, tidak sedang kepahitan sama pendeta manapun, ... peace ;)

Just as i am,

kurnia 

__________________

Just as i am,

kurnia 

tobing79's picture

Syalom

Horas aku juga setuju,ngapain mesti TAKUT SAMA YANG NAMANYA PENDETA.USKUP.PASTOR.Eporus klo diHKBP,DLL.la mereka itu juga manusia sama kayak kita.Dia ada gelar Pendeta.Dll embel itukan karna sekolah tinggi?Tp karna dia yg kita percaya sebagai pimpinan digereja.Wajar dong dihormati.Klo pendeta berkotbah ada yg bagus.Ada yg buat kita bosan.Ada yg suka ada yg tidak.Nah jemaat pun bs aja mengkritik pendeta.Tapi lain ceritalah bila seorang pendeta itu ada kemampuan supranaturalnya.Dan Itu mah jarang zaman sekarang?Thanks
__________________

Horas

sumarno's picture

kita tidak boleh takut dengan pendeta

jelas pendeta juga manusia, kadang salah itu manusiawi, cuma memang diperlukan controling oleh majelis ddan jemaat. pendeta juga harus dengan terbuka menerima kritik dan saran
gkmin's picture

@tobing79: pendeta merangkap dukun...

@tobing79 Tapi lain ceritalah bila seorang pendeta itu ada kemampuan supranaturalnya. o..jadi kalau pendetanya juga merangkap sebagai "dukun", jadi takut, gitu? he he he....

gkmin.net -salatiga-jawa tengah

__________________

gkmin.net -salatiga-jawa tengah

zen's picture

pendeta itu manusia

pendeta juga manusia? pendeta itu manusia 100 prosen saudara!! pendeta terlanjur suka bilang dia tugasnya melayani jemaat jadi harus dibuktikan! jemaat juga bisa belajar alkitab lebih banyak dari pendeta. tergantung kemauannya. bahan pelajaran banyak saudara, otak juga sama. jemaat atau pendeta bisa dipakai untuk menyembuhkan kalau tuhan mau. pendeta brengsek saudara kalau merasa nyaman dianggap lebih tinggi derajatnya lalu memakai untuk memeras jemaat. jemaat brengsek saudara kalau memakai pendeta yang ditakuti jemaat untuk memeras jemaat lain.
Lian Aldora's picture

Mengkultuskan Pendeta.

Tulisan yang bagus, saya setuju bahwa jemaat tidak boleh takut dengan pendeta, kita tidak boleh mengkultuskan seorang pendeta, pengkultusan inilah yang menjadi sumber ketakutan yang tidak beralasan. Perlu rekan semua ketahui nama pendeta saat ini sudah menjadi kabur oleh ulah segelintir orang yang tidak bertangung jawab. karna itu lebih baik mengunakan istilah GEMBALA, karena istilah ini leboih tepat untuk orang yang dipanggil Allah menjadi abdiNya. Nah saya rasa anda semua punya gembala, rekan2 boleh nilai gembalamu apakah ia gembala yang memenuhi syarat seperti dalam I Petrus 5:2-4 atau tidak.