Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

Ketaatan di tengah kesukaran

kardi's picture

 

Tema : Ketaatan di tengah kesukaran

Ayat Nats : Daniel 3 : 1 - 30

 

Pendahuluan

 

Banyak kesukaran yang kita hadapi, mulai dari bencana alam, banjir sampai pemanasan global dimana kutub utara dan kutub selatan mulai mencair, adanya lubang ozon yang makin besar. Diperkirakan th. 2040 Jakarta sudah terendam air laut karena setiap tahunnya terjadi pergeseran permukaan tanah menurun sebanyak 6 cm. Dan bahan bakar (gas elpiji) sempat menghilang dari pasaran yang menyebabakan roda perekonomian rakyat yerpuruk. Bagaimana sikap kita menghadapi kesukaran-kesukaran tersebut? Dalam Perjanjian Lama terdapat kisah 3 anak muda yang dapat diteladani sikapnya dalam menghadapi masalah yang besar,masalah hidup atau mati.

 

Latar belakang :

 

  • Raja Nebukadnezar membuat patung emas sebagai lambang kebesaran dan kesombongan.

Tinggi patung 60 hasta = 60 x 45 cm = 27 m dan lebar 6 hasta = 2.7 m

  • Mereka harus menyembah patung tersebut (ayat 5)

  • Mereka adalah kepala daerah harus tunduk kepada Raja ? melanggar Firman Tuhan (Ul 5 :8-9)Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apapun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi. Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, TUHAN, AllahMu adalah Allah yang cemburu, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya dan kepada keturunan yang ketiga dan keempat dari orang-orang yang membenci Aku)

  • Melawan Raja ? hukum menanti ? dapur api.

  • Sebenarnya mereka bisa mencari selamat saat Raja bertanya (ayat 14) “Apa benar...?

  • Tantangan Raja (ayat 15), “Dewa manakah yang dapat melepaskan kamu dari tanganku ?”

  • Bagaimana dengan pejabat-pejabat Kristen saat ini ?? Banyak yang menjual nama Yesus untuk karir, jodoh dan bebas dari kesukaran lainnya.

 

Bagaimana sikap hidup Sadrakh, Mesakh dan Abednego ?

 

  1. Keyakinan bahwa Allah sanggup menolong mereka (ayat 17)

  2. Mereka lebih mentaati Firman Tuhan daripada titah Raja (ayat 18)

  3. Mereka memiliki penyerahan total ( saat diikat pasrah)

  4. Mujizat mereka alami (ayat 25)

  5. Mujizat membuat orang luar percaya dan mengakui Allah yang hidup. (ayat 28)

  6. Providensia/perlindungan Allah bagi orang percaya melalui musuh (ayat 29)

  7. Allah memberkati orang yang taat kepadaNya (ayat 30)

 

Penutup

 

Allah mampu menolong kita seberapa sukar persoalan yang kita hadapi.Dengan penyerahan total ,Dia mampu menolong kita dan memberikan jalan keluar. Kita harus hidup dengan iman bukan apa yang kita lihat di depan mata tapi percaya dan yakin Tuhan Yesus sudah menyediakan jalan keluar yang kita butuhkan, asalkan kita mau taat dan setia. Akhirnya hidup kita bisa menjadi terang dan garam dunia.Amin.

 

Sumber Kothbah : Pdt. Andreas di GBI Elohim

KEN's picture

Tulisan ini ada aroma "janji berkat"

Beriman kepada siapa?

Beriman kepada apa?

Kalau gak dikasih-kasih, so what?

Kalo gak dikasih-kasih, lalu menyalahkan Tuhan, lalu murtad, lalu bilang Tuhan tidak punya kasih? Lalu... lalu... dan lalu....

Kalo beriman hanya demi untuk mendapatkan keinginan hati/barang, mendingan gak usah aja deh, lupain aja, gak bakal merasa dikasih, udah dikasih, minta lagi dan gak pernah puas, percaya deh, coba renungin maksud kata2 saya.

 

>>>=GOD=LOVE=YOU=>>

          If Not Us, Who?

         If Not Now, When?

 

    * yuk, jangan asal ngeblog *

____________________________

   * yuk, jangan asal comment *

DAN-DAN's picture

@KEN, kayanya gak ditu2 amat deh...

Ya yang kamu bilang itu ada benernya Om...

Tapi kayanya BLOG ini gak gitu2 amat mikirnya hehehehe...

Apa saya yang gak ngerti yah? kebanyakan makan Bebek Panggang kali ya?

 

DAN-DAN

 

saya suka bebek panggang...

__________________

Saya Suka Bebek Panggang...

KEN's picture

@DAN-DAN

Hahaha... saya masih muda dan lajang dek, jangan panggil om dong.

Coba perhatiin kutipan ini:

4. Mujizat mereka alami. (ayat 25)

5. Mujizat membuat orang luar percaya dan mengakui Allah yang hidup. (ayat 28)

 

Untuk nomor 4, apakah bernafas saja sudah tidak dianggap mujizat? hung! dangkal sekali pemikiran seperti ini?

Untuk nomor 5, hanya orang luar yg bodoh saja yg menganggap di kekristenan saja yg terdapat mujizat, dan saya sebagai orang dalam menganggap bahwa, maksud tulisan ini adalah ingin mengembar-ngemborkan mujizat palsu yg tidak penting sekali untuk dibahas.

 

>>>=GOD=LOVE=YOU=>>

          If Not Us, Who?

         If Not Now, When?

 

   * yuk, jangan asal ngeblog *

____________________________

   * yuk, jangan asal comment *

DEDE WIJAYA's picture

@ Kardi SMA

Sadrakh MEsakh Abednego, TIGA PAHLAWAN IMAN Ambil contoh tiga Pahlawan yg tak takut akan tantangan...nnn Bangkitlah bagi Krajaan Tuhan tunjukkanlah kesetiaanmu.... dede wijaya
__________________

dede wijaya

Turbine's picture

@kardi: ketaatan diuji oleh masa KESUKARAN dan masa KELIMPAHAN

 Ya... kalau bukan melalui KESUKARAN dan KELIMPAHAN bagaimana lagi KETAATAN diuji ya? 

KEN's picture

@kardi and @all

Bila anda beriman, ke gereja, hanya karna ingin melihat mujizat yg tidak karuan pengertiannya, bagaimana iman anda itu berani anda sebut iman? iman apa yg seperti itu? kita ambil contoh perampok yg di sebelah kiri Yesus yg sedang tergantung di salib bersama Yesus, apa yg dia (perampok) liat daripada Yesus selain penderitaan, kesengsaraan, kelemahan tak berdaya, jorok, kumuh karna darah, kotor dekil karna debu, dan kejelekan2 lainnya yg tak ada satu pun pemandangan yg membuktikan ke tuhanan Yesus?!! apa yg dia (perampok) itu liat?! Makanya pak Tong pernah berkata, "manusia yg paling besar imannya sepanjang sejarah kekristenan adalah perampok yg tergantung di salib yg di sebelah kiri Yesus!". bukan daniel, bukan sdrakh, bukan mesakh, dan bukan abednego!

 

>>>=GOD=LOVE=YOU=>>

          If Not Us, Who?

         If Not Now, When?

 

   * yuk, jangan asal ngeblog *

____________________________

  * yuk, jangan asal comment *

isaacadam's picture

Salam kardi..... saya

Salam kardi.....

saya fikir.... antara saya dan Tuhan itu ada PERHUBUNGAN.... Jadi PERHUBUNGAN yang NORMAL adalah PERHUBUNGAN DUA HALA...

Apabila Tuhan memberi, saya menerima..Apabila saya memberi Tuhan menerima.. begitu dong...

Apabila Tuhan memberikan perintah, saya tunduk. Apabila saya tunduk, Tuhan pun senang... Apabila Tuhan senang Dia pun membuatkan hidup saya senang...

PERHUBUNGAN HARMONI dengan Tuhan itu kan INDAH.... SUSAH tau SENANG tetap INDAH....

Ya.. hakikatnya kalau kita mau berbaik baik dengan Tuhan... mau hidup HARMONI dengan Tuhan berkatnya mengikut juga...

__________________

kardi's picture

@Ken, @DAN DAN, @turbine, @Dw, @isaacadam, maaf ni, baru balas

@ Ken, mereka beriman pada Allah Abraham, Allah isak,  Allah yakub ,tidak mau menyembah kepada patung yang dibuat oleh raja Nebukadnezar.Memang banyak orang Kristen yang hanya sebagai pengemis saja, kalau tidak dikasih mereka marah-marah, salah sendiri kenapa jadi pengemis ! Jadilah donor, penyumbang yang memberikan sesuatu demi kemuliaan TUHAN Yesus.Iman bisa bertumbuh bila dekat dengan Allah saja melalui sekolah kehidupan dan komunitas pemberdayaan.Semua mujizat yang terjadi bukanlah yang tidak keruan juntrungannya, tetapi namanya mujizat itu nyata, sebab didalam TUHAN tidak ada yang mustahil.Ok, GBU

@DAN-DAN, turbine,Dede,isaacadam maaf saya baru balas, terima kasih masukannya.

 

DAN-DAN's picture

@KEN,...????

Sekali lagi komen saya sama...

Iya saya mengerti, yang anda ngomong itu benar maksutnya. Saya juga setuju dengan pak Tong yang ngomong demikian. Wong saya juga pernah mikir demikian.

Tapi saya kira tulisan ini maksutnya gak gitu2 amat  hehehehe...

Tapi ya sudah mungkin saya salah dalam menafsir maksut anda, mungkin anda menambahi arti lain saja, bukan nya menganggap rendah dan menganggap ini mujizat "PALSU" seperti yang anda tulis itu. Soalnya Alkitab juga tidak pernah ngomong itu mujizat PALSU. Semua hal membawa iman kita kepada Tuhan.

 

DAN-DAN

 

saya suka bebek panggang...

__________________

Saya Suka Bebek Panggang...