Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

Debat Akhir Tahun Di Ring Tinju SABDA Space bag. 2

Tante Paku's picture

 

     MISTERI adalah sesuatu yang sering tidak kita mengerti. Hidup kita pun menyimpan misteri yang tidak bisa kita ketahui namun kita harus mengahadapi. Seperti Allah yang menciptakan segala kehidupan ini, walau tertulis jelas semua firmanNya, toh masih menyimpan misteri yang tidak semua bisa kita ungkapkan dengan mudah.

     Seperti juga KEBENARAN, pada dasarnya adalah misteri! Akal budi dapat merabanya tetapi tidak dapat memahaminya, apalagi merumuskannya. Ketika terjadi dialog tentang suatu kepercayaan dengan nilai yang samar untuk meyakinkan orang lain akan kebenaran salah satu pihak, hal itu dapat mencegah kita agar tidak menjadi katak dalam tempurung.

     PEMIKIRAN JERNIH diperlukan dalam hal ini, tidak sekedar kehendak baik atau toleransi. TOLERANSI hanya meyakinkan diri sendiri benar, sementara yang tidak setuju dianggap salah? Apakah tindakan demikian disebut toleransi? Bukankah itu sama artinya dengan sikap merendahkan diri alias mengarah kepada perpecahan, bukan kesatuan, sebab ada yang di atas dan yang lain di bawah. Dengan demikian yang muncul hanya rasa SUPERIORITAS serta rasa kesal kepada yang lain, selanjutnya justru akan melahirkan sikap TIDAK TOLERAN.

     Lihatlah perkembangan TOKOH-TOKOH TEOLOGI sudahkah mereka mempunyai kesadaran untuk menemukan kebenaran bukan RUMUSAN DOKTRIN? Adakah hati yang bebas dari kepentingan dirinya setiap kali PEMIKIRAN SEDANG BERLANGSUNG?

     Yang diperlukan adalah HATI yang tidak melindungi sesuatu pun dan yang tidak berambisi. Hati semacam itu akan membiarkan pikiran untuk mengembara dan mencari kebenaran DENGAN LELUASA, BEBAS, dan TANPA TAKUT. Ia selalu SIAP menerima BUKTI BARU dan mengubah pandangannya. Hati semacam ini menjadi pelita yang menerangi kegelapan seluruh tubuh kemanusiaan.

Matamu adalah pelita tubuhmu. Jika matamu baik, teranglah seluruh tubuhmu, tetapi jika matamu jahat, gelaplah tubuhmu. 

Karena itu perhatikanlah supaya terang yang ada padamu jangan menjadi kegelapan.

Jika seluruh tubuhmu terang dan tidak ada bagian yang gelap, maka seluruhnya akan terang, sama seperti apabila pelita menerangi engkau dengan cahayanya. (Luk. 11:34-36).

     RING TINJU SABDA SPACE 2009 masih belum berakhir, pantun berbalas pantun yang cukup memerahkan telinga terus berlangsung. Akhirnya JUDGE Kiem pun ikut berpantun dan menyudahi dua petinju itu. Kemudian mempersilahkan keduanya duduk di tengah-tengah ring yang sudah disediakan dua kursi beserta meja dengan papan caturnya!

    "Lho, ini tinju apa main catur?" Tanya beberapa penonton heran.

    "Zaman semakin maju, main pukul jangan mengandalkan OTOT saja! OTAK pun harus dilatih agar bisa memukul dengan jernih." jawab Kiem bijak.

    "Oke, saudara-saudara sekalian," kembali Kiem berpidato dengan lantang. "Pertandingan TINJU dengan CATUR sebagai pembuka, segera di mulai!"

     "Teng! Teng! Teng!"

     Bunyi bel tanda dimulai pun sudah dipukul. Hai Hai yang pegang bidak putih melangkah terlebih dahulu. Ia mengambil PION di depan RAJA untuk maju selangkah sambil berkata :

Hai Hai        : "Pion ini seperti ANAK KECIL. Anak kecil adalah penghuni sorga yang terbesar! MUDENG nggak ndrong? Kalo nggak mudeng MINGKEM saja MULUTMU disumpel karet DUA SEKALIAN, biar makin MONYONG! Hahaha......"

Gondrong   : "Hai-hai, anda jangan ngawur dalam mengajar orang lain. Anda benar-benar seperti SINGA OMPONG yang pasang ayat hanya untuk PETENTANG-PETENTENG dengan melepas konteks masing-masing."

Hai Hai        : "Walaupun memakai nama gondrong, namun anda benar-benar  MENGENASKAN .Baru bisa copy paste ayat-ayat Alkitab terjemahan bahasa Inggris saja anda sudah merasa diri HUEBAT TENAN!  BENAR-BENAR MENGENASKAN! Anda mengingatkan saya dengan apa yang terjadi ketika Tuhan Yesus mengajar di dunia dan para rasul mengajar. Mereka mengajar dengan sistematis dan gamblang lalu muncul orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat yang HANYA bisa teriak, "SESAT, SESAT, Sesaaaaat!" dan menganggap dirinya telah memberitakan KEBENARAN. Ha ha ha ha ha ha ..... Kawan, kenapa anda tidak belajar dari SEJARAH? Nggak mampu ya?"

Gondrong  : "Ha....ha....ha.... saya memberitahu kesalahan anda, anda semakin salah tingkah dan menyeruduk  kiri kanan persis yang anda katakan bahwa anda adalah seorang WATON BENGOK."

Hai Hai       : "Hanya menuduh membabibuta, "SESAT, SESAT, sesat!" Pernahkah anda menghitung, berapa banyak blogger yang mendukung apa yang diajarkan oleh hai hai dan berapa banyak blogger yang mendukung kalian? Ha ha ha ha ha .... Anda boleh menghibur diri dengan menyatakan bahwa kalian tidak mencari KUANTITAS namun KUALITAS."

Gondrong  : "Hai-hai, pada saat kesalahan-kesalahan anda telah ditunjukkan dengan gamblang seharusnya sikap anda adalah dengan rendah hati mau menerima koreksi dari kami, bukan melawannya secara membabi buta. Sikap seorang Kristen yang sejati adalah sikap seorang murid Kristus yang terus menerus mau mengoreksi dirinya dan mengoreksi ajaran yang diterima dan yang diajarkan."

Hai Hai      : "Ha ha ha ha ha ...... Mohon maaf, tanpa mengurangi rasa hormat, saudara gondrong yang mulia, Alkitab mencatat bahwa Iblis hanya berhasil menyesatkan 1/3 (sepertiga) yang tidak disesatkan adalah 2/3 (dua pertiga) alias MAYORITAS. Ha ha ha ha ha ha ...... Anda merasa diri hebat karena MINORITAS di Komunitas Blogger Kristen SABDA Space? Ha ha ha ha ha ha ..... Hua ha ha ha ha ha ha ha ..."

Gondrong  : "Ajaran kamu banyak dipengaruhi PIKIRAN KOTOR tentang SEX !! Pikiran anda pun dipengaruhi ajaran-ajaran yg jelas-jelas bukan STANDAR ALKITAB !! Tidak heran tulisan kamu berbau MANIKAISME !!"

Hai Hai      : "Bila anda memang tidak punya kemampuan, kenapa nggak MINGKEM saja lalu mencari orang yang mampu menunjukkan kesalahan pemahaman saya dan menyajikan pemahaman yang benar?"

Gondrong : "Apakah kamu mau bikin BIDAT baru di SS ? IBLIS jelas-jelas BUKAN BAGIAN dari ALLAH, hanya orang GOBLOK yang bilang begitu !!"

Hai Hai      : "Haiya .....gondrong, sudahlah. Bila tidak punya kemampuan, Please dong ya.... MINGKEM lalu atur waktu dan belajar Alkitab dengan benar. Setelah JAGO silahkan balik lagi. Sementara belajar, CARI para jagoan untuk menghadapi hai hai. Begitu aja kok repot? Hua ha ha ha ha ..."

Gondrong  : "Ini adalah penafsiran yang paling GOBLOK dan TOLOL yang pernah saya baca !!. Kamu adaalah orang awam yang tidak tahu ilmu Hermeneutik yang BENAR !! Hermeneutik kamu adalah hermeneutik SEKAREPE DEWE !! Beli buku tentang HERMENEUTIK, belajar BAIK-BAIK baru kamu boleh MENGAJAR KEMBALI!"

Hai Hai     : "Saudara gondrong, kenapa anda tidak menunjukkan kesalahan hermeneutik yang saya lakukan lalu mengajarkan yang benar? Bukankah itu lebih baik dari para memaki saya  SAKAREPE DEWE? Ha ha ha ha ...."

Gondrong : "Betapa kasihannya kamu !! Tidak mengerti BAHASA INGGRIS, tidak mengerti BAHASA YUNANI, tidak mengerti BAHAS IBRANI, orang TOLOL seperti kamu terlalu berani untuk membuat TEROBOSAN BARU yang MENYESATKAN !!"

Hai Hai    : "Sebelum anda menunjukkan kesalahan saya dan mengajarkan hal yang benar,  ANDA IBARAT ANJING  menggonggong dan hai hai menanggapi karena berharap, siapa tahu si gondrong mau belajar?"

Gondrong  : "Saya sudah memperlihatkan KETIDAKMAMPUAN kamu dalam BAHASA secara GAMBLANG seperti yang kamu minta!! Itu sudah cukup menunjukkan keBEBAL-anmu !! Untuk hal yg remeh saja sudah LIAR dan BOTOL –BODOH DAN TOLOL- apalagi dalam hal yg kompleks, dijamin NGAWUR POLL/SEKAREPE DEWE. Solusi : MINGKEM dan Belajar Alkitab Baik2 !!"

Hai Hai     : "Ho ho ho ho, itu hanya perasaan anda saja bung! Saya belum melihat BUKTI kecuali tuduhan anda yang  MEMBABIBUTA! Makanya MINGKEM lalu belajar Alkitab baik-baik. Setelah pandai, baru kembali lagi. Hai hai mungkin akan mati besok namun tulisannya akan tetap ada lho."

Gondrong : "Orang-orang SESAT seperti kamu dalam menafsirkan ALKITAB sudah pasti out of konteks !! Belajar ALKITAB baik-baik !! Belajar Eksegesis Alkitab baik-baik !! Bila belum mumpuni, MINGKEM !! dan jangan MENYESATKAN ORANG lain !!"

Hai Hai    : "Percuma anda teriak teriak menuduh hai hai sesat. Tuhan Yesus pun menggunakan cara yang telah saya katakan di atas. Kenapa anda tidak meneladaninya? He he he he he he .... Nggak MAMPU ya? Makanya MINGKEM lalu belajar Alkitab baik-baik lalu kembali lagi bila sudah pinter. Atau, ajak handai taulan yang mampu ke sini. Hue he he he he he ...."

Gondrong : "HA..HA..HA.. teolog KAMPRET BIN KUTU KUPRET LANGSUNG NGACIR  tanpa  melawan lagi karena  kedoknya sebagai pemuja KEMULIAAN IBLIS SUDAH terkuak.......HA..HA..HA..  mas ELING, JANTUNGMU AWAS GAK KUAT, NANTI DOL.............................."

Hai Hai       : " WATON BENGOK, ya dianggap anjing menggonggong!"

Gondrong  : " Kamu yang ANJING!"

Hai Hai       : "Lho belum tau ya kalo aku PELATIH ANJING!"

Gondrong  : "Makanya mirip ANJING WATON NJEGOK!"

Hai Hai       : "ANJING GONDRONG!"

Gondrong  : "WATON ANJING!"

Hai Hai      : "ANJING WATON!"

Gondrong : "Lho?"

Hai Hai       : "Lho apa?"

Gondrong : "Dasar KAMBING BANDOT, nih SKAK MAT!"

Hai Hai      : "Hehehehe....dasar GONDRONG GENDRUWO, bukankah KUDA jalannya L, bagaimana bisa SKAK MATCH?!"

 

     Penonton yang masih setia duduk dibangkunya masing-masing terus menyimak langkah demi langkah bidak catur yang dimainkan kedua petinju yang tak berhenti saling MELEDEK itu, untuk membuat konsentrasi lawan lengah. Sambil melihat hasil akhir dari pertandingan tersebut, penonton dihibur dengan kehadiran penyanyi GEORGE MICHAEL dengan lagu legendarisnya CARELESS WHISPER.

* Time can never meant
The careless whisper of
a good friend
To the heart and mind
Eagle of the sky
But there's no comfort
in the truth
Beneath the hole you'll
find
Should have known better
yeah

I feel so unsure
As i take your hand
And lead you to the
dance floor
As a music dies
Something in your eyes
Cost to mine the silver
screne
And that it said goodbye

# And I'll never gonna dance again
Guilty feel have got clarified
Though it's easy to pretend
I know you're not a fool
Ishould hava known better
I can see it friend
Waste the chance that
I've been given
So I'll never gonna dance again
They way I dance with
you uh uh oh oh
(Repeat * and #)

Never without careless
Tonight the music seems so low
I wish that we lose this crowd
Maybe it's better this way
We'd hurt each other
with the things we want to say
We could have been so good together
We could have been this dance forever
But none was gonna dance with me
Please stay
(Repeat #)

No, no so good
Now they have gone
Why I did so wrong, so wronh
That you have to leave me alone...

(Bersambung)

 

Semoga Bermanfaat Walau Tak Sependapat

 

 

__________________

Semoga Bermanfaat Walau Tidak Sependapat