Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace
Tujuan 'nubuatan'ku... (aku masih belum yakin itu adalah nubuatan)
semua kpmentar sudah kubaca (walaupun mesti membuang pulsa banyak hiks dan mencoba mencari jawabannya ke seluruh penjuru alkitab.. lebay.. hehe
At last.. ku tulis detailnya sehingga aku ingat dan semua seperti film di kepalaku dan aku bisa meneliti berdasarkan Alkitab. sempet bingung karena setiap kejadian nggak ada hubungannya.
tujuan kejadian yang pertama:
kejadian pemilihan ketua kelas, ku akui (sampai sekarang) ia memang agak canggung tapi lebih siap...
karena sehari pemilihan ia seperti orang yang merencanakan segala sesuatunya..
Ketika ku lihat "rekaman" kejadian itu aku menemukan satu hal yang menarik ketika aku tulis, ia menulis sesuatu di kertas (seperti bagan tapi aku nggak lihat apaan) dan ia bilang akan seperti apa ia mau bertingkah laku ketika menjadi ketua kelas.
aku menyadari tujuan pertama: membuat orang menyiapkan segalanya sehingga hasilnya lebih baik. karena aku mengatakan padanya ia jadi ketua kelas, ia langsung berpikir seperti ketua kelas, merencanakan kepemimpinannya, walaupun setengah nggak percaya. ketika ia menjadi ketua kelas setelah pemilihan, (tentu saja setelah ia menggerutu padaku hehehe) ia langsung memimpin kelas dengan baik.
kejadian kedua:
pemilihan umum, aku menyadari itu bukan bertujuan meramal, tapi secara nggak langsung menyatakan sebuah kuasa dalam lidah pada temanku, Kezia. Ia anak yang 'sangat rohani' tapi belum pernah ngerti kuasa perkataan (hidup dan mati dikuasai lidah, siapa senang menggemakannya, akan memakan buahnya) karena itu kata-katanya kasar dan semerawut.. setelah pemilu ia mendadak berubah.. nggak kasar lagi kata-katanya, dan mencoba menguasai diri.
tujuan kejadian waktu istirahat: membuktikan kuasa perkataan.
nah, tapi ada satu hal yang nggak aku temuin apa tujuannya. waktu aku mengatakan seseorang akan jatuh, menang, celaka, dll. karena kepada orang yang berbeda dan tidak cuma sekali dua kali...
satu kejadian yang membuatku bingung
saat setelah lebaran saat males-malesan... (lalu terbawa-bawa sampai masuk sekolah.. aduuhh..) aku dan papaku mencari air galon untuk minum (maklum aku mirip sama sifat onta... suka minum.. sampai lupa persediaan.. hehehee) ketika itu aku baru jatuh dalam dosa. Dosa apa? ada deh.. tapi serem kalo jadi buah penasaran Ari neh,, malah jadi serba salah ah.. aku seperti biasa berkata pada papiku, tenang Pa, pasti dapet. tapi ternyata nggak. setelah muter-muter.. perkataankku nggak terjadi.. aku bingung. lalu aku ingat aku belum ngakuin dosa (memang agak berat sih.. hehe) lalu cepet-cepet doa minta ampun. dan aku ulang perkataanku, pasti dapet air.. tak sampai 5 menit aku dan papa dapet toko deket rumah yang jual galonan banyak banget,, dan aku sadar aku hanya bisa melakukannya waktu aku sedang 'didekat' Tuhan
tapi ngomong-ngomong.. gaya artikelku malah jadi mirip Ari sih.. Ariiiiiiiiii!!!!!!!!!!!!!!........
Satu lagi pendapat seorang anak kecil yang tersasar ke dunia orang dewasa dan memberanikan pendapat.
-anak kecil berpendapat, didengarkah?-
- Raissa Eka Fedora's blog
- 5184 reads
@Raissa
From OZ....far...far...away..
xxx
husss..
Penonton jangan ketawa kenceng-kenceng.. ada yang curiga nanti... kan bahaya.. apalagi kalau... nggak jadi ah..
-anak kecil berbicara, didengarkah?-
Satu lagi pendapat seorang anak kecil yang tersasar ke dunia orang dewasa dan memberanikan pendapat.
-anak kecil berpendapat, didengarkah?-
aku mendengarmu Raissa...
bukankah ada tertulis...
luruskan jalanmu, jangan melenceng ke kiri dan ke kanan agar beruntung perjalananmu...
Raissa itu bukan nubuatan, itu kau sedang melatih dirimu menjadi dukun kecil hehehe....
anak kecil aku dengar - karena aku punya banyak anak-anak...hehehe...
TUHAN KUASA!
BIG GBU!
BIG GBU!
Aku BIngung banget... aduuuuuuuuhh
jujur.. aku bingung banget apa itu nubuatan. ngomong-ngomong aku juga terpaksa (karena dipaksa) untuk nulis.. karena aku mau nyari jawaban apa itu nubuatan bukan (sebenernya aku paling benci ngomong kata nubuat, terlalu gimana gitu) aku pusing banget bener deh.. rasanya muter-muter iktapi apa daya... berulang-ulang.. terus berulang.. aku bukan pecinta nubuat dan aku nggak suka bernubuat, aku nggak suka hal berbau nubuat dan aku nggak ingin melakukannya. aku lebih suka mengimani saja, nggak mesti nubuat-nubuatan.. tapi kenapa yang terjadi penafsirannya lari ke nubuat.. aku jadi pusing.. masa aku yang cerewet begini dipaksa diem aja cuma karena nggak mau 'bernubuat'.. pusing ah..
-anak kecil berbicara, didengarkah?-
Satu lagi pendapat seorang anak kecil yang tersasar ke dunia orang dewasa dan memberanikan pendapat.
-anak kecil berpendapat, didengarkah?-
@ raissa.. practice makes perfect
jangan takut buat kesalahann.. ntar semakin banyak kesalahan yg kamu buat kamu ngerti.. bagaimana cara mendengar dan slah menubuatkan..
latihan terus yah... nanti kalo dah sempurna ilmunya kita buat "perguruan" seni bernubuat dengan dorongan Roh Kudus.. OK
aku pengennya berhenti mengalami ini...
ACC, enakan aku nggak mengalami semuanya... memusingkan..
-anak kecil berbicara, didengarkah?-
Satu lagi pendapat seorang anak kecil yang tersasar ke dunia orang dewasa dan memberanikan pendapat.
-anak kecil berpendapat, didengarkah?-
@REF : itu LUBUAT atau NUBUAT ?!?!
Dear raissa,
mungkin itu LU-BUAT bukan NUBUAT ?
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-
Mungkin juga.. aku abstain ah...
Aku benci pake kata nubuat, walaupun aku percaya ada nubuat tapi aku nggak suka kalau aku yang mesti ngalami. Apa mending aku pake kala GW BUAT aja yah.. tapi sebenernya bukan aku yang buat lah.. artikelnya mungkin pemikiranku aja, itu bisa saja salah. tapi aku lebih seneng kalau itu tidak diartikan nubuat. ataupun aku bisa membuktikan kalau itu cuma deja vu yang berkepanjangan atau itu adalah kebetulan yang terjadi berulang kali karena kebetulan saja itu terjadi sampai berulang.
yang jelas aku berharap itu bukan nubuat
-anak kecil berbicara, didengarkah?-
Satu lagi pendapat seorang anak kecil yang tersasar ke dunia orang dewasa dan memberanikan pendapat.
-anak kecil berpendapat, didengarkah?-
@ref : nubuat bicara sesuatu yg besar
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-
@ref : nubuat bicara sesuatu yg besar
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-
wh.. artikel sebelumnya nggak detail ya?
aru ngelongok ni artikel, baru tau JF kirim balasan.
yang sebelumnya masih kurang detail ya?
kalau kata konselorku aku ne bukan deja vu dan penubuat.. (akhirnyaaaaaaaaaa... ) tapi aku memiliki karunia perkataan yang membuat setiap perkataanku terjadi.. karena itu aku mesti jaga kata kata (huwaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa.. ini yang aku nggak tunggu-tunggu) kalau mau yang buruk nggak terjadi... padahal aku suka ceplas ceplos. yang dari hati kukeluarkan gitu aja.. huwaaaaaaaaaaaaaaaaa...........
bagaimana menurut yang lain???
-anak kecil berbicara, didengarkah?-
Satu lagi pendapat seorang anak kecil yang tersasar ke dunia orang dewasa dan memberanikan pendapat.
-anak kecil berpendapat, didengarkah?-
@ref : karunia baru hati2
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-
ini memang memusingkan sih...
iyaa... memusingkan.. kebetulan kok datangnya tiap hari, dipaksa berhenti malah memperparah... karunia ini itu, segala macem nya..
so yang kulakukan sekarang adalah mendiamkannya.. sampai berakhir, kalo nggak berakhir, ya takdir.. hehehhe...
apalagi aku sudah mengatakan yang buruk.... memalukan...
dan itu terjadi langsung tanpa ada selang waktu sehari.. huahh.. whatever lah.. I don't care.. mengesalkan..
-anak kecil berbicara, didengarkah?-
Satu lagi pendapat seorang anak kecil yang tersasar ke dunia orang dewasa dan memberanikan pendapat.
-anak kecil berpendapat, didengarkah?-