Submitted by
erick
on
Tuhan, kemarin kau kembalikan dia padaku,
Hatiku senang, ada ceria diwajah kami berdua.
Kemudian, kau berikan ia duka, aku pun berduka.
Tuhan, ketika memahami lawakan Yunus nabiMu yang konyol itu,
RencanaMu, pasti jadi. Bagaimana terjadi miliayaran warna mempresentasikannya.
Tuhan, bahkan dari dalam perut ikan ia hanya berseru padaMu.
Tuhan, perbolehkan aku memohon padaMu untuk mengabulkan permintaannya.
Dalam sedihnya kutahu ia butuh pertolonganMu.
Layakkan aku memohon permohonan orang lain kepadamu, walau kutahu setiap orang boleh bebas datang padaMu.
Sungguh, terima kasih ku ucapkan telah mengembalikan ia padaku.
Jagailah kami selalu,
Tuhan, kabulkanlah permohonan ini.
(completed 11-3-08)
Indah pada waktunya
Yup, Kita dilahirkan kadang kala harus peka dan harus mengerti kemana arah tujuan hidup kita, karena tanpa tujuan hidup, kita akan terasa hampa dan tidak ada artinya.
Marilah hari ini kita mau bersyukur lagi dan senang tiasa dalam sukacitalah dalam pengharapan sesuai dengan rancana-NYA, bersabar dalam kesesakan sesuai petunjuk-NYA dan bertekunlah dalam doa sesuai keinginan-NYA.
Niscaya segala sesuatu akan menjadi berbuah banyak dan akan terjadi apa yang kita perjuangkan dalam kasih Yesus Kristus.
Semua akan indah pada waktunya. Amin
GBU for of us