Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace
Rencana indah Bapa di Sorga
Aku benci ayah....
Perkataan di atas adalah perkataan yang sempat diucapkan oleh si Badu kepada ayahnya, 8 tahun yang lalu ketika dia masih duduk di bangku SMA. Ternyata perkataan itu justru membuat dia sadar akan kasih Bapa di Sorga.
Ketika si Badu masih duduk di bangku SMA, dia sempat minta kepada ayahnya untuk dibelikan sebuah sepeda motor. Dia tahu ayahnya bukan orang yang miskin. Dan Badu yakin dengan seyakin - yakinnya bahwa ayahnya pasti mau membelikannya. Tetapi apa kata ayahnya ?
Tidak. Ayah tidak mau membelikan kemu sepeda motor.
Si Badu sempat terkejut. Dia mengajukan berbagai alasan kepada ayahnya supaya ayahnya mau memenuhi keinginannya. Mulai dari jarak yang jauh, sampai dengan malu sama teman - temannya kalau setiap dia ke sekolah harus mengayuh sepeda bermerek BMX.
Tapi ayahnya tetap pada keputusannya. Tidak akan membelikan dia sepeda motor.
Akhirnya kata - kata di awal blog terucap juga olehnya.
Hari demi hari dilaluinya sampai dengan kelulusannya dari bangku SMA. Tibalah si Badu harus berkuliah. Kuliah di kotanya. karena kotanya adalah kota yang maju. Segala universitas ada. Sehingga si Badu tidak perlu keluar kota untuk kuliah.
Ditinggalkannya sepeda BMX. Si Badu berfikir ( Malu rek....anak kuliah naik sepeda BMX.....apa kata kampus ?????)....Dia memiliki akal untuk pergi kuliah agar tidak malu dengan teman - temannya. Si Badu membeli sebuah helm dan selalu nunut / mboceng kawan satu kuliahnya yang memiliki sepeda motor. Tetapi resikonya, setiap satu minggu sekali si Badu harus membayar bensin. Tapi mau gimana lagi. Hanya itu saja ucapan terima kasih kepada kawan satu kuliahnya
Si badu adalah anak yang pintar. 4 th, si Badu sudah lulus sebagai sarjana muda. Tiba gilirannya untuk melamar pekerjaan. Dan dia diterima di salah satu kantor yang cukup menjanjikan dengan penghasilan yang lumayan besar. Tekadnya.....hanya satu. Bekerja sebaik - baiknya dan menabung untuk membeli sebuah sepeda motor. Di tahun pertama ketika si Badu bekerja, dia berkenalan dengan salah satu staff wanita yang cantik dan seksi ( Karena selalu mengenakan rok mini ...hi....hi....hi....)
Si Badu benar - benar kesengsem dengan si Doi....akhirnya mereka berpacaran. Tapi yang menjadi kendala, si Badu jarang mengapelinya. Karena si Badu tidak memiliki sepeda motor.
Sampai suatu saat ketika dirasa oleh si Badu tabungannya cukup untuk membeli sebuah sepeda motor, si Badu mengutarakan maksudnya keayahnya ( Maksudnya sih.....sedikit pamer. Tanpa bantuan ayahnya dia mampu untuk membeli sepeda motor ). Tapi si ayahnya berkata dengan bijak :
" Buat apa sepeda motor ? Lebih enak kamu naik mobil saja. Udara di kota ini kalau di siang hari benar - benar panas. Kasihan si Carol ( Pacar Badu ). Entar kulitnya hitam."
Si Badu sedikit bingung dengan perkataan ayahnya.
Tetapi sang ayah mengajaknya keluar rumah. Dengan mengendarai mobil dinas ayahnya, sampailah mereka ke sebuah perumahan elite. Mereka turun di salah satu rumah. Dan ayahnya berkata :
"Ini adalah rumah, lengkap dengan isinya dan plus satu mobil untuk dirimu dan Carol. Kenapa ayah tidak membelikan kamu sepeda motor ketika kamu SMA sampai kamu bekerja ?"
Si Badu tidak bisa menjawab.
Kata sang ayah :
" Karena semua tunjanganmu yang ayah dapat dari kantor tempat ayah bekerja, ayah tabung. Dan sekarang ayah rupakan rumah lengkap dengan isinya, plus satu mobil atas nama kamu."
Air mata Badu mengalir deras.....dia memeluk ayahnya.
Terkadang kita meminta sesuatu kepada Bapa di Sorga. Tetapi Bapa di Sorga tidak langsung memberikannya. Hanya ada dua hal. Permintaan itu terlalu kecil atau permintaan itu terlalu besar.
Apabila terlalu kecil, maka bapa di Sorga sudah mempersiapkan yang terbesar dan terbaik buat kita seperti kisah si Badu di atas. Tetapi apabila permintaan kita terlalu besar, maka itu namanya serakah......ha...ha...ha....
Apabila ketika si Badu minta dibelikan mobil ketika SMA, apakah ayahnya akan membelikan pesawat untuk si Badu ?
Lukas 11:10 Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan.
Lukas 11:11 Bapa manakah di antara kamu, jika anaknya minta ikan dari padanya, akan memberikan ular kepada anaknya itu ganti ikan?
Lukas 11:12 Atau, jika ia minta telur, akan memberikan kepadanya kalajengking?
Yak. 4:3 Atau kamu berdoa juga, tetapi kamu tidak menerima apa-apa, karena kamu salah berdoa, sebab yang kamu minta itu hendak kamu habiskan untuk memuaskan hawa nafsumu.
GBU
GBU
- hiskia22's blog
- Login to post comments
- 5545 reads
if only...
if only all stories were this good....