"Ooopss...Permennya loncat"

Bagi teman2x yang suka makan permen di gereja, aku punya pengalaman lucu seputar permen, kejadiannya udah lama jauh sebelum aku menikah dan masih baru2x nya di kota S tempat aku mencari nafkah hingga saat ini.

Di hari minggu yang ceria, aku dan se isi rumah kontrakan (jumlahnya 6 orang dan mereka itu adalah teman2x ku yang anak perantauan  juga dan berasal dari utara nya sulawesi) berangkat ke gereja. Rasanya tuh senang banget ya, di kota orang bisa ketemu teman2x se daerah, bisa tinggal bersama, ke gereja bersama, ikut kumpulan kawanua ( kumpulan orang2x manado perantauan)  di kota S ini, pokoknya senang luar biasa banget deh..masa2x itu.

Saat kami di gereja, salah satu  temanku bilang "aduh lupa bawa permen nih, ada yang bawa nggak?" semuanya menggeleng.., aku hanya tersenyum... "kebiasaan .." geramku, temanku yang satunya lagi bilang, "cup..cup...nanti torang (kita) berdoa neh (ya) minta gula2x (permen) for ngana (kamu)", ledek temanku pingkan ( bukan nama sebenarnya) yang emang rada centil itu tapi cantik sih.

Saat khotbah..berlangsung...aku mendengar gesekan kertas atau apalah gitu..
"ah mungkin ada yang makan permen nih" tapi tiba-tiba..."brekkk......" ya ampun...ada permen yang sudah terbuka dari bungkusnya  mendarat di tepi pangkuanku dan hampir jatuh juga sih.., aku ambil permennya sebelum jatuh..aku pura2x mengintip ke kiri ku karena kananku adalah rombongan teman2x ku jadi nggak mungkin mereka yang buka permen ini karena merekakan nggak bawa permen, tapi kiri ku serius nampaknya, ah nggak mungkin, terus aku pura2x nengok belakang.., ah kok semuanya serius..atau mereka malu terus pura2x gitu ya..., bodo ah..., terus aku ambil secarik kertas yang ada di selipan alkitabku.., aku tulis sesuatu " ini hasil doanya pingkan", hehehehehe nakal ya aku, nggak ada maksud apa2x lho cuma becanda aja saat aku nulis itu...., terus aku kasih permen dan secarik kertas itu secara berantai ke temanku yang doyan makan permen itu...

Selesai kebaktian kami saling berpelukan cipika cipiki spt biasanya, dan temanku yang doyan makan permen itu bilang, "terimakasih ya pingkan atas doanya", dan aku langsung di dorong pingkan.."Louise..ada tulis apa ngana (kamu)"...Lalu berceritalah aku saat menerima permen loncat itu..mereka tertawa sampai jongkok2x terus aku bilang ke teman2x ku..lagian juga kalau aku tau itu permen punyanya sebelah kiriku masa aku bilang "oops...permennya loncat..."

Ah...aku rindu..teman2xku itu..yang sekarang sudah tercerai berai karena sudah banyak yang menikah dan pulang kampung, ada juga yang merantau di negri orang.