Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace
Kelahiran Raja disambut di kota SOLO
Cantik kan?
Perjalanan dari Project Solo Baru menuju kantor, Sebelum melewati perempatan Baron, ada telpon mengingatkan ada meeting di Rumah Turi, pukul 10.00. Kulihat layar hape menunjukan pukul 10.05 segera membanting setir ke kanan.
Slamet Riyadi, Jalan utama di Solo, Sabtu ini seramai biasa dan se-lengang biasanya juga. Tidak ada yang istimewa.
Namun di sebelah kanan di rel kereta api, ada beriringan kereta kuda, aku jalankan mobil agak pelan, sambil tengok ke kanan, kepingin tahu rombongan apa ini. TERNYATA. rombongan sinterklas, wow asik juga. Sangat menarik, untuk dilewatkan, segera ku percepat mobil, mendahului rombongan kereta kuda, lalu menepi ke kanan, mencari posisi berhenti, di tepi jalur lambat. Ketika bapak parkir mengingatkan, segera ku jawab "sebentar pak, cuma pengin njepret aja"
Ambil posisi memotret, senang sekali, ketika mendengar Sinterklas berkuda mengucap "Selamat Natal", Tanpa sadar, tangan kiri segera melambai sambil Teriak "SELAMAT NATAL" meski tangan kanan pegang hape tuk jeprat jepret mereka. Disusul kereta putri-putri cantik, ku lambaikan sambil berucap "SELAMAT NATAL" langsung dapat sautan "Merry Christmas"
Selamat Natal, Merry Christmas bersaut-sautan, asik sekali, Hingga bapak parkir yang cemberut jadi ikutan ketawa melihat ku bersemangat mhoto sambil teriak-teriak.. ha..ha.. Apakah sukacita seperti ini yang di rasa Daud ketika menari di depan tabut?
Sukacita Natal tahun ini baru kurasa pagi tadi, Natal disambut umum di Jalan Utama. Solo memang kota yang istimewa, mempunyai dua kerajaan. Sehingga ketika natal yang juga merayakan lahirnya seorang RAJA, disambut istimewa dengan kereta kuda, Hati ini ada haru dan girang jadi satu.
Sukacita Natal mewarnai kota ini, berharap Sukacita dari Kristus juga mewarnai Kita semua..
- joli's blog
- Login to post comments
- 4405 reads
seandainya aku ga menghayal
ada parade Natal di Bunderan HI....rame banget,...
trus kulihat lagi,..ada parade Natal disepanjang jalan Cihampelas,....lagi kulihat, ada parade Natal di Jalan Malioboro,....
Wah,..di simpang Lima juga,...juga didekat Tunjungan Plaza....
meriah,..semuanya meriah,....
ketika aku hendak mengikuti salah satu parade,...ternyata yang asli dikota Solo...ah,..tadi aku sedikit menghayal.....dan baru sadar,...
Seandainya,.......semua kota.....seandainya...
Merry Christmas, Ibu Joli.Merry Christmas semuanya....
"I love You Christ, even though sometimes I do not like Christians who do not like You include me, but because you love me, so I also love them"
@smile, yang dibayangin belum
@smile, yang dibayangin belum tentu tak terjadi, natalan dengan delman ternyata juga ada di jakarta di perumahan mana gitu..
Ketika melihat video yang koor halleluya di mall lihat disini ada sukacita dan hormat saat menyaksikannya. Ternyata rasa sukacita itu juga dianugerahkan ketikan menyaksikan parade di jalan Solo
Natalan di tempat umum di jawa sih agak-agak jarang bin mustahil jaman dulu. Maka ketika menyaksikan parade Natal di jalan slamet riyadi Solo, hati ini jadi haru dan sukacita.
Merry christmas Smile
Joli....bhinneka TI
Smile juga berharap bisa saja terjadi,..sama dengan Joli,...alangkah senang dan terharunya,kalau kita bisa melihat Natal dirayakan meriah disetiap sudut jalan di Indonesia,..yang mungkin bagi beberapa orang tidak perlu,...tapi bagi smile sendiri itu suatu ketinduan, melihat Indonesia bisa berbhinneka tunggal ika,....
Salam
"I love You Christ, even though sometimes I do not like Christians who do not like You include me, but because you love me, so I also love them"
Natalan di tempat umum di
Natalan di tempat umum di jawa sih agak-agak jarang bin mustahil jaman dulu. Maka ketika menyaksikan parade Natal di jalan slamet riyadi Solo, hati ini jadi haru dan sukacita.
Iya..sependapat ..acung jempl deh buat yang mengadakan (dari mana ya?)......karena gak takut ama botol aqua yang dirakit buat mainan......ataupun tindakan represif lainnya yang sejenis.
wah aku ketinggalan sepur neh...ada acra bagus gak ikutan liat.....hemmm...sayang
NB: kok joli melambai lambai dari dalam kereta...wakakakakaka
cantik ^.^
Okul : wah aku ketinggalan sepur neh...ada acra bagus gak ikutan liat.....hemmm...sayang
Kayak-nya memang nggak di publikasi-kan, karena nggak ada yang nonton. Waktu yang dipilih pun jam 9-10 pagi di hari Sabtu, jadi bukan jam-jam yang rame di Slamet Riyadi. Mungkin tuk menghindari timpukan botol aqua kalee..
Maka ketika mobil-ku hentikan dan mulai ambil posisi motho mereka, mulai berani keluarkan suara tuk menyapa "Selamat Natal"
Ku balas lambaian tangan dan TERIAKan "Selamat Natal" baru seluruh kereta kuda ikutan Saut-Sautan.
Karena ku lagi penerapan spt yang kutulis di my wall fb "
If you cannot express yourself on any subject, struggle until you can.
Maka, setelah ambil photo, ku ikutin arak-arak-an ini dengan mobil pelan-pelan, sambil sekali-kali, ucapkan "Selamat Natal" sambil tetap jeprat jepret.
Nyopir sambil telpon kan kena denda Rp 750.000, tapi nyopir sambil motho pakai hape, BELUM ada aturan-nya ha..ha..
Okul : NB: kok joli melambai lambai dari dalam kereta...wakakakakak
yee, dulu Joli pernah cantik loh ha..ha.. apalagi kalau pakai kostum tarian Remong (tari-tarian khas Jawa Timur dengan gelang-gelang kaki yang rame pol)
@Joli, Keledainya ...
Pada naik kuda, keledai yang dinaikin Yesus belum dikembaliin ya?
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
anak keledai
kok mirip
Pit itemnya kok mirip Ari ya...hahahahaha...
Lovepeace..uenak..
Hush ...
Hush ... ari siapa ya? (merasa karena namaku ari)
*yuk komen jangan cuma ngeblog*
*yuk ngeblog jangan cuma komen*