aku rela

penjaja lapak : kamu tau gak bie, klewer itu pasar. mereka datang dan pergi sesuka hati mereka..

bie : yaa.,.. itu bie tau, yang namanya pasar pasti ada sampah dimanamana to?

penjaja lapak : seharusnya para pedagangnya yang membersihkan sampah mereka sendiri.

bie : lalu bagaimana jika si pedagang itu yang dianggap sampah ?

berhubung libur panjang dan sebelum bie kembali kepada rutinitas dunia nyata yang cukup membosankan. kostan --> kantor --> kostan. tidur --> kerja --> makan --> tidur lagi. maka bie mulai menenggelamkan diri masuk ke dunia maya.

sabdaspace

klewer

ehmmm.... gtu mendaratkan diri disana sudah tercium aroma yang kurang menyenangkan. so many people ::sokenglish::, yang buang sampa sembarangan. ooopss... ini se bukan bie yang bilang klo mereka adalah sampah. mereka? who? dunno...

bie juga kurang pintar untuk mengetahui kriteria dari sampah itu sendiri. apakah karena dia juga bagian dari sampah maka orang itu mengenali sampah lainnya?

katanya orang benar, tapi yaa ko ndak bersikap sebagai orang benar. pasar adalah tempat yang unik selain dari stasiun kereta api pastinya. bie se lebih suka nongkrong distasiun kereta api, mendengarkan pluit ketimbang suarasuara sumbang yang berbicara nats ini itu dari kitab ini itu.

klewer dikunjungi oleh seorang dokter dengan gagah beraninya. hanya satu pertanyaan bie jika bie bertemu dengannya, apakah dokter tidak takut jubahnya yang putih nan bersih terkotori oleh beceknya pasar?

dear dokter... walau pun klewer ini disesaki oleh sampah seperti yang kau bilang, bie rela menjadi lalatnya...

::uhuygombalanmauuutt::