Membedah artikel Motivator

Pendahuluan

Sekarang banyak seminar2 motivator yang diadakan oleh perusahaan2 besar bagi karyawan2nya. Disini,salah satu makalah yang diberikan oleh motivator dibedah dan dibandingkan dengan standard kebenaran Alkitab. Tentu saja, saya tidak mengundang polemik, yang pasti ada pro dan kontra. Dan semoga tulisan ini bisa menjadi berkat.

Isi 

Hidup tak selamanya berjalan mulus.....! oleh karenanya,

·   Butuh batu kerikil agar supaya kita  lebih berhati-hati !!

v  Batu kerikil yang membuat kaki tersandung adalah persoalan sepele yang kadang diperbesar, karena pengaruh gossip, yang belum tentu benar. Contohnya miss - communication, temperamen kasar, amarah, dengki, sakit hati adalah batu-batu kerikil yang harus dibuang. Secara alkitabiah, batu itu adalah hati yang keras, yang tidak mau menerima firman. Dalam Matius 13:20-21 , Benih yang ditaburkan di tanah yang berbatu-batu ialah orang yang mendengar firman itu dan segera menerimanya dengan gembira.Tetapi ia tidak berakar dan tahan sebentar saja. Apabila datang penindasan atau penganiayaan karena firman itu, orang itupun segera murtad.  

Disini batu menghambat pertumbuhan rohani ,jadi batu kerikil ini tidak perlu  kan…!!! Kalau tidak ada batu kerikil pun tetap harus hati-hati jalannya, jangan terburu-buru, bisa keslimpet kaki sendiri.

·   Butuh semak berduri agar kita senantiasa waspada ! 

v  Semak berduri: penyakit, penderitaan, secara alkitabiah semak berduri adalah kekuatiran dunia dan tipu daya kekayaan menghimpit firman sehingga tidak berbuah. Matius 13:22 Yang ditaburkan di tengah semak duri ialah orang yang mendengar firman itu, lalu kekuatiran dunia ini dan tipu daya kekayaan menghimpit firman itu sehingga tidak berbuah. 

Jadi masih butuhkah semak berduri ???

Kalau memang jalan itu penuh semak berduri, jalan menuju kemanakah?bukankah harus dibersihkan dulu?

·   Butuh persimpangan agar kita bijaksana dalam memilih arah

v  Jalan yang menyimpang adalah serong, tidak mengandalkan Tuhan , maksudnya mengandalkan diri sendiri . Baca ayat ini,Yeremia 17:5 Beginilah firman TUHAN: "Terkutuklah  orang yang mengandalkan manusia, yang mengandalkan kekuatannya sendiri, dan yang hatinya menjauh dari pada TUHAN! 

·  Butuh petunjuk agar kita punya harapan arah masa depan 

v  Petunjuk yang tepat adalah firman Tuhan, Mazmur 119:105 ,Firman-Mu itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku.

·  Butuh " masalah " agar kita tahu dan bisa mengukur kekuatan.

v  Katakan pada masalah bahwa Tuhan Yesus lebih besar dari masalah. Jadi butuh Tuhan Yesus bukan masalah ya !!!

·  Butuh pengorbanan agar kita tahu cara bekerja keras !!

v  Pengorbanan berkaitan dengan mezbah bakaran bukan dengan kerja keras, pengorbanan Tuhan Yesus berhubungan karena kasihNya. Yohanes 3 : 16 Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.

·  Kadang butuh air mata agar kita tahu merendahkan hati.

v  Dalam Yesaya 25 :8 Ia akan meniadakan maut untuk seterusnya; dan Tuhan ALLAH akan menghapuskan air mata dari pada segala muka; dan aib umat-Nya akan dijauhkan-Nya dari seluruh bumi, sebab TUHAN telah mengatakannya.

v  Air mata keluar saat mengakui dosa , bukan kebutuhan apalagi untuk mengetahui kerendahan hati????

v  Paulus mencucurkan (membuang) air mata untuk umat Korintus karena kasih. 2 Korintus 2:4 Aku menulis kepada kamu dengan hati yang sangat cemas dan sesak dan dengan mencucurkan banyak air mata, bukan supaya kamu bersedih hati, tetapi supaya kamu tahu betapa besarnya kasihku kepada kamu semua.

v  Jelas sudah kita tidak butuh air mata, apa di surga ada air mata ???

·  Butuh di cela atau dikritisi agar kita tahu diri dan tahu cara menghargai.

v  Setiap anak yang selalu dicela, tidak pernah dipuji akan membuat perkembangan jiwanya terhambat, begitukah maunya???

v  Beda bila dicela karena Tuhan, baca ayat ini, Matius 5 :11 Berbahagialah kamu, jika karena Aku kamu dicela dan dianiaya dan kepadamu difitnahkan segala yang jahat.

·  Butuh senyum agar kita tahu kita memiliki cinta-kasih kepada sesama 

v   Cinta kasih tidak butuh senyum tapi tindakan nyata, senyum yang diumbar disangka belum lulus RS gila.

·  Butuh tertawa agar kita tahu mengucap syukur

v  Ga ada hubungan tertawa dan mengucap syukur, malahan celaka, ini ayatnya , Lukas 5:25 Celakalah kamu, yang sekarang ini kenyang, karena kamu akan lapar. Celakalah kamu, yang sekarang ini tertawa, karena kamu akan berdukacita dan menangis.

v  Ini ada ayat yang lain,Pengkotbah 7 : 3 Bersedih lebih baik dari pada tertawa, karena muka muram membuat hati lega.

·  Butuh orang lain, agar kita tahu kita tidak sendiri.

v  Memang manusia adalah mahluk social, tapi manusia/orang lain kadang mengecewakan dan meninggalkan kita,

v  Kita butuh Tuhan Yesus, Juru Selamat yang tidak pernah mengecewakan dan meninggalkan kita, sekalipun kita sering mengecewakan dan meninggalkanNya.

Kesimpulan:

Yang dibutuhkan adalah UANG

Unlimited of love

An action to express it

Guarantee of safety