Submitted by 5p Arta on

Yoh 13 : 34  Aku memberikan perintah baru kepada kamu, yaitu supaya kamu saling mengasihi; sama seperti Aku telah mengasihi kamu demikian pula kamu harus saling mengasihi

Ada beberapa kebenaran yang dapat kita ambil dari ayat di atas. Yaitu :

1. Apabila dikatakan perintah baru, maka sudah pasti ada perintah lama. Apakah pemahaman demikian benar ? tentu saja benar.

2. Apabila perintah baru telah disampaikan, apa yang terjadi dengan perintah lama? BATAL Ya, perintah lama batal. Dengan kata lain perintah lama sudah tidak berlaku lagi. Apakah pemahaman demikian benar ? Tentu saja benar.

Menjadi seorang prajurit, saya terbiasa diperintah oleh atasan saya. Ketika atasan saya memerintahkan untuk mengerjakan sesuatu, maka secara otomatis saya akan menjalankan perintah itu. Tetapi ketika atasan saya memberikan sebuah perintah baru, maka secara otomatis pula perintah barulah yang  akan saya laksanakan. Perintah lama tidak akan saya jalankan. Secara otomatis pula, perintah lama batal.

Ketika Yesus berkata perintah baru, maka sudah pasti ada perintah lama. Ketika perintah baru disampaikan, maka secara otomatis perintah lama batal. Apakah perintah lama itu ?

HUKUM TAURAT

Roma 7 : 6  Tetapi sekarang kita telah dibebaskan dari hukum Taurat, sebab kita telah mati bagi dia, yang mengurung kita, sehingga kita sekarang melayani dalam keadaan baru menurut Roh dan bukan dalam keadaan lama menurut huruf hukum Taurat.

Banyak dari kita yang meragukan bahwa Hukum Taurat talah Batal.

Alkitab dengan gamblang mengajarkan bahwa Hukum Taurat telah batal. Apakah anda masih meragukannya ?


Submitted by Zakheus on Fri, 2011-05-27 16:57
Permalink

Sparta : Alkitab dengan gamblang mengajarkan bahwa Hukum Taurat telah batal.        Apakah anda masih meragukannya ?apa pendapat anda tentang Matius 5 : 17-19  

Submitted by mujizat on Sat, 2011-05-28 11:51

In reply to by Zakheus

Permalink

Menurut Yesus, kedatangan-Nya memang tidak untuk meniadakan Taurat, tetapi buat menggenapi Taurat (Mat 5:17) dan bahkan Yesus menjamin bahwa satu iota pun tidak Tuhan ijinkan untuk ditiadakan - selama langit bumi belum lenyap - (Matius 5:18).Lalu siapa yang membatalkan Taurat?Pemahaman yang salah, kurasa,...Shalom.

Submitted by lapan on Sun, 2011-05-29 12:08

In reply to by mujizat

Permalink

Sarapanpagi: Ada pendapat dengan menggunakan ayat dalam Matius 5:18 mengatakan bahwa Taurat itu berlaku selamanya, satu iota (satu titik) pun tidak ditiadakan. Namun biasanya pendapat yang mengatakan ini mengabaikan frasa yang juga terdapat pada ayat itu, yaitu frasa "sebelum semuanya terjadi".... Maksud dari "semuanya terjadi" ini adalah berkaitan dengan hal-hal yang akan segera digenapi oleh Tuhan Yesus Kristus, yaitu kematianNya dan kebangkitanNya yang dengan sendirinya akan menggenapi Hukum Taurat....   

Submitted by 5p Arta on Sat, 2011-05-28 18:33

In reply to by Zakheus

Permalink

Salam sejahtera untuk Zakheus dan Bang MujiSebelum menjawab semuanya itu, ijinkan saya memberikan satu ayat dari EfesusEfesus 2 : 15  sebab dengan mati-Nya sebagai manusia Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya, untuk menciptakan keduanya menjadi satu manusia baru di dalam diri-Nya, dan dengan itu mengadakan damai sejahtera,GB

Submitted by jlwijaya on Sat, 2011-05-28 18:45
Permalink

Yesus berkata:Mat 5:17  "Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya. Mat 5:18  Karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum lenyap langit dan bumi ini, satu iota atau satu titikpun tidak akan ditiadakan dari hukum Taurat, sebelum semuanya terjadi. Mat 5:19  Karena itu siapa yang meniadakan salah satu perintah hukum Taurat sekalipun yang paling kecil, dan mengajarkannya demikian kepada orang lain, ia akan menduduki tempat yang paling rendah di dalam Kerajaan Sorga; tetapi siapa yang melakukan dan mengajarkan segala perintah-perintah hukum Taurat, ia akan menduduki tempat yang tinggi di dalam Kerajaan Sorga.tetapi rasul pailus berkata:Eph 2:15  sebab dengan mati-Nya sebagai manusia Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya, untuk menciptakan keduanya menjadi satu manusia baru di dalam diri-Nya, dan dengan itu mengadakan damai sejahtera,bagaimana penjelasannya mujizat dan arta?

Submitted by 5p Arta on Sat, 2011-05-28 18:55
Permalink

itulah yang harus kita diskusikan secara bersama - sama. manakah yang lebih gamblang dan lebih jelas dari kedua ayat diatas untuk dipahami ?Tentu saja Ef 2 : 15.manakah yang menimbulkan penafsiran ?Tentu saja matius 5 ; 17 - 19Yesus datang untuk menggenapi. Yesus mati untuk membatalkan.Anda tahu arti kata datang dan arti kata mati bukan ?Alkitab tidak mencatat bahwa Yesus mati untuk menggenapi hukum Taurat.GB

Submitted by 5p Arta on Sat, 2011-05-28 21:13

In reply to by jlwijaya

Permalink

Mari kita sama - sama memahami hukum Taurat di berikan oleh siapa, digenapi oleh siapa, dan dibatalkan oleh siapa . Dan kita juga harus memahami kenapa hukum taurat diberikan, kenapa hukum taurat digenapi dan kenapa hukum taurat dibatalkan.Apakah manusia bisa melaksanakan hukum Taurat ? tidak bisa.Apakah manusia bisa menggenapi hukum Taurat ? tidak bisa.Apakah manusia bisa membatalkan hukum Taurat ? tidak bisa.Siapakah yang bisa melaksanakan hukum Taurat ? kasih.Siapakah yang bisa menggenapi hukum taurat ? kasih.Siapakah yang bisa membatalkan hukum Taurat ? kasih.Kenapa ? karena kasih adalah hukum Kristus. Bukan hukum Yesus.GB

Submitted by 5p Arta on Sat, 2011-05-28 21:46

In reply to by jlwijaya

Permalink

Saudaraku, apabila Alkitab mengatakan batal, berarti memang telah dibatalkan. Apabila Alkitab mengatakan tidak lagi melayani dengan huruf hukum Taurat, berarti memang demikianlah adanya.Roma 7 : 6  Tetapi sekarang kita telah dibebaskan dari hukum Taurat, sebab kita telah mati bagi dia, yang mengurung kita, sehingga kita sekarang melayani dalam keadaan baru menurut Roh dan bukan dalam keadaan lama menurut huruf hukum Taurat.Kita terlalu takut untuk menerima kenyataan ini. kenapa? karena kita menyadari kekurangan kita. Sehingga kita banyak menafsirkan ayat.Anda pasti tahu Alkitab mencatat bahwa Allah adalah Roh.Dan anda pasti tahu juga Alkitab mencatat bahwa Allah adalah kasih. Cobalah anda belajar untuk memahami hal ini dulu. GB

Submitted by jlwijaya on Sat, 2011-05-28 22:55

In reply to by 5p Arta

Permalink

a)pemahaman Firman Tuhan tentunya bukan firman Tuhan bukan?karena itu yang tidak di setujui bukan firman Tuhannya tetapi pemahaman kita(saya atau anda ) terhadap firman Tuhan.b)jika pemahaman anda seperti itu maka ada 2 hal terjadi:b.1)waktu anda dan waktu Yesus beda .anda menyatakan sekalipun langit dan bumi masih ada tetapi hukum taurat telah di batalkan atau ditiadakan?sedangkan waktu Yesus adalah di tiadakan setelah langit dan bumi lenyap?Mat 5:18  Karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum lenyap langit dan bumi ini, satu iota atau satu titikpun tidak akan ditiadakan dari hukum Taurat, sebelum semuanya terjadi.b)berdasarkan pendapat anda maka pengajaran di bukit tentang mat 5:19 hanya berlaku 3 th dan hanya untuk pendengar yang ada di bukit .mari kita baca apa ia sih?Mat 5:19  Karena itu siapa yang meniadakan salah satu perintah hukum Taurat sekalipun yang paling kecil, dan mengajarkannya demikian kepada orang lain, ia akan menduduki tempat yang paling rendah di dalam Kerajaan Sorga; tetapi siapa yang melakukan dan mengajarkan segala perintah-perintah hukum Taurat, ia akan menduduki tempat yang tinggi di dalam Kerajaan Sorga. c)Saya sih 100% menerima perkataan Yesus di mat 5:17-19 dan 100% menerima pernyataan paulus di efesus 2:15.jangan salah paham ya?

Submitted by 5p Arta on Sun, 2011-05-29 21:55

In reply to by jlwijaya

Permalink

Ada fakta yang menarik ketika membaca mat 5 : 17 - 19,terutama di ayat 19Mat 5:19  Karena itu siapa yang meniadakan salah satu perintah hukum Taurat sekalipun yang paling kecil, dan mengajarkannya demikian kepada orang lain, ia akan menduduki tempat yang paling rendah di dalam Kerajaan Sorga; tetapi siapa yang melakukan dan mengajarkan segala perintah-perintah hukum Taurat, ia akan menduduki tempat yang tinggi di dalam Kerajaan Sorga. Anda menemukan keasyikkannya nggak ketika membaca ayat di atas ?hahahahahaha.....saya sempat tertawa gembira ketika membaca ayat di atas. kenapa?Coba perhatikan Ayat yang saya bold merah. meniadakan salah satu perintah, hukumannya adalah Sorga. Begitu juga mengajarkan seluruh perintah, imbalannya juga Sorga. hanya beda posisi. rendah dan tinggi.Kira - kira ketika Paulus mengajarkan bahwa hukum Taurat telah batal, dimanakah posisi dia di kerajaan Sorga ya ? hahahaha.....Ah......gw ikutan si om Paul aja deh. gw pengen banget ketemu ama si om Paul di Sorga nanti...hahahahahaaaaTapi coba anda perhatikan ketika pendeta mulai berkotbah tentang ajaran hukum Taurat di atas mimbar, dan mulai mengajarkannya kepada jemaat. Pasti akan ada penghakiman. hahahahahaha......gw sih kagak mau mengajarkan seluruh hukum Taurat kepada sesama gw. Lebih enak mengajarkan hukum Kristus aja.GB

Submitted by KEN on Sat, 2011-05-28 19:37
Permalink

Namun, apabila hukum taurat itu dipadukan maka, akan menjadi satu kata yaitu KASIH. Ingatkah dengan dua macam hukum yang paling utama dalam sepuluh perintah Allah atau kitab para nabi itu?

Submitted by KEN on Sat, 2011-05-28 19:38
Permalink

Namun, apabila hukum taurat itu dipadukan maka, akan menjadi satu kata yaitu KASIH. Ingatkah dengan dua macam hukum yang paling utama dalam sepuluh perintah Allah atau kitab para nabi itu?

Submitted by 5p Arta on Sat, 2011-05-28 21:16

In reply to by Debu tanah

Permalink

tulisan yang bagus. Tapi ketika saya membaca, saya hanya berpendapat bahwa tulisan anda adalah kutipan dari tulisan - tulisan yang lain atau tulisan yang sudah ada. Ada beberapa yang saya setuju dan ada beberapa yang tidak saya setuju. Tapi no problem. mari kita sama - sama belajar.GB

Submitted by Debu tanah on Sat, 2011-05-28 22:12

In reply to by 5p Arta

Permalink

Tapi ketika saya membaca, saya hanya berpendapat bahwa tulisan anda adalah kutipan dari tulisan - tulisan yang lain atau tulisan yang sudah ada Inti dari tulisan saya  ituada pada judulnya: "HUKUM TAURAT TIDAK BATAL - Tetapi Tidak Berlaku bagi Orang Beriman"Saya memang mengutip Alkitab dalam menulisnya, dan ini tidak melanggar policy Sabda. Tapi saya belum pernah membaca tulisan / blog atau buku yang intinya seperti dalam blog saya itu. Kecuali Alkitab.Saya ingin tahu bisa tunjukkan dan link-kan tulisan-tulisan mana yang saya kutip-kutip ya? Bila memang benar saya mengutip-ngutip tulisan2 itu maka saya akan menghapus blog saya itu. 

Submitted by 5p Arta on Sat, 2011-05-28 22:39

In reply to by Debu tanah

Permalink

Bukan begitu maksudnya bro....Mengutip yang saya maksud bukan copas. Tapi mengutip yang saya maksud adalah mengambil pemahaman dari beberapa sumber, merangkumnya menjadi 1 dan membuat sebuah blog. Padahal pemahaman itu belum tentu saja benar.Kalau memang apa yang saya tuliskan itu tidak sesuai dengan kenyataan yang ada maka saya mengaku salah. saya tarik kembali kata - kata saya. Apabila memang semua itu murni dari pemahaman anda sendiri, maka saya mengaku salah, dan menarik kata - kata saya di depan semua SSers yang membaca blog ini.karena yang saya tahu setelah lama tidak hadir di SS ini, SS adalah salah satu pasar yang memajang tulisan yang adalah murni dari pemahaman sendiri yang siap diuji oleh siapapun juga, sehingga kita bisa tahu apakah pemahaman kita itu benar ataukah sesat.mengenai policy, anda tidak melanggarnya.GB

Submitted by Debu tanah on Sat, 2011-05-28 23:03

In reply to by 5p Arta

Permalink

Wah anda ini persis Tentara ORBA : "tembak dulu, baru mikir" Hahaha..Waktu ditanya tulisan mana yang saya kutip, kenapa tidak bisa nunjukkan?Saya justru penasaran apa ada tulisan orang yang lain yang berkata seperti tulisan saya itu. Blog itu saya tulis untuk mengcounter tulisan Henso & Hai hai yang berkata bahwa Hukum Taurat tetap berlaku. Tulisan mereka itu tidak benar.Tulisan anda yang berkata bahwa "Hukum Taurat telah batal" jelas SALAH.Tulisan saya yang benar, menurut saya. Hehehe 

Submitted by Debu tanah on Sun, 2011-05-29 10:48

In reply to by jlwijaya

Permalink

Dalam blog itu saya jelaskan, bahwa Hukum Taurat Tidak batal tetapi tidak berlaku bagi orang beriman.Ini bisa saya ilustrasikan seperti seorang diplomat / Duta besar negara Amerika yang berada di Indonesia, maka hukum Indonesia tidak berlaku bagi Diplomat tersebut karena ada kekebalan diplomatik. Apakah hukum Indonesia telah batal? Tidak, hukum Indonesia tidak batal, tetapi tidak berlaku bagi diplomat Amerika tersebut. Bagaimana bila diplomat tersebut sudah tidak menjadi diplomat lagi? Maka hukum Indonesia kembali berlaku bagi orang tersebut, bila dia berada di Indonesia. Ini analog dengan seorang Kristen yang murtad dengan melepas imannya atau menyangkal imannya. Maka hukum Taurat (Hukum Tidak tertulis / dalam hati manusia) kembali menjerat dia.

Submitted by jlwijaya on Sun, 2011-05-29 14:56

In reply to by Debu tanah

Permalink

Eph 2:15  sebab dengan mati-Nya sebagai manusia Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya, untuk menciptakan keduanya menjadi satu manusia baru di dalam diri-Nya, dan dengan itu mengadakan damai sejahtera,Deta ayat ini jelas sekali kata:Ia telah membatalkan hukum taurat dengan segala perintah dan ketentuannya.tetapi kamu bilang tidak membatalkan .berarti bertentangan donk?dan berarti kamu menyangkal pernyataan ef 2:15 sebagai sebuah fakta yang di genapkan Kristus di atas salib?mari diskusi ,hub saya by skype jlwijaya

Submitted by Debu tanah on Sun, 2011-05-29 17:41

In reply to by jlwijaya

Permalink

Itu bukan fakta bagi dunia (semua orang). Bila benar hukum taurat sudah dibatalkan, bagaimana Tuhan akan menghakimi dunia?Di dunia ini hanya ada 2 golongan: orang yang berada dibawah janji dan berada dibawah hukum taurat. Bila tidak percaya ke pada janji itu, maka dia otomatis berada dibawah hukum taurat. Bila benar hukum taurat dibatalkan, bagaimana Tuhan akan menghukum orang yang tidak menerima janji ?Roma 3:19 Tetapi kita tahu, bahwa segala sesuatu yang tercantum dalam Kitab Taurat ditujukan kepada mereka yang hidup di bawah hukum Taurat, supaya tersumbat setiap mulut dan seluruh dunia jatuh ke bawah hukuman Allah.Faktanya, dunia yang tidak menerima janji TETAP beradai di bawah hukuman Allah, kenapa? Karena hukum taurat tidak pernah dibatalkan.

Submitted by jlwijaya on Mon, 2011-05-30 12:02

In reply to by Debu tanah

Permalink

- di dalam hukum taurat semua yang telah di genapi oleh kematian ,kebangkitan dan kenaikan Kristus telah dibatalkan seperti sunat ,korban2,hari2 raya ,peraturan2 dan ketentuan2 peribadatan .inilah yang di bicarakan paulus dalam ef 2:15 (lihat konteks dan bahasa inggrisnya di kjv)-pembatalan bag lain dr taurat harus ada ayat explisit di pb,seperti sabat dan masalah makanan dsb.-Bag hukum taurat yang berhubungan dengan moral adalah sesuatu yang tak pernah batal sebelum langit dan bumi baru.-perkataan paulus di ef 2:15 100% tepat dengan yang di maksud yaitu pembatalan law of commanments in ordinances seperti sunat dsb yang menyebabkan permisahan antara israel and Gentilesdengan demikian perkataan Yesus di mat 5:17-19 selaras dengan perkataan paulus di Ef 2:15.bagaimana dengan pendapat saya?-kamu ada skype?

Submitted by Debu tanah on Mon, 2011-05-30 14:26

In reply to by jlwijaya

Permalink

Lebih tepatnya, bukan masalah hukumnya, tetapi substansinya adalah soal KEBENARAN karena melakukan Hukum Taurat VS Kebenaran karena IMAN atau Janji.Yang "dibatalkan" adalah kebenaran karena Hukum Taurat. Sebenarnya bukan dibatalkan, karena Kebenaran karena Iman sudah lebih dulu diberikan kepada Abraham. Tuhan tidak pernah bermaksud menyelamatkan manusia dengan memberikan Hukum Taurat.Apa tuh Skype?

Submitted by jlwijaya on Wed, 2011-06-01 11:23

In reply to by Debu tanah

Permalink

saya ngak tahu harus ngomog gimana karana menurut aku kamu ngaco ,semaunya sendiri.......Taurat orang Israel??? ....ini perkaraan dari mana yang di bilang hukum taurat dan taurat semua adalah satu taurat yang sama yang ada di alkitab.......kamu bagi 2 dan pilah2 seenak udelmuayat mana yang mendukung kamu kalau ini taurat israel kalau itu taurat segala bangsa dan yang ini taurat bapak mu ........sorry kamu dengan cara kamu melarikan diri dari kesulitan dengan cara mengkotak-kotakkan masalah dan ayat .kalau maupun kamu harus membahas pengkotak-kotakannya seperti kaum dipensasionalis.saya baru tahu cara pembahasan kamu adalah cara pembahasan lidah tak bertulang.yang di katakan Yesus tentang hukum taurat dan yang di katakan paulus adalah taurat yang sama yang tercantum di pl.

Submitted by KEN on Fri, 2011-06-17 10:57

In reply to by Debu tanah

Permalink

Apabila ada yang masih menganggap Hukum Taurat masih wajib dilakukan, lakukanlah! Dengan satu pesan, Hukum Taurat tak mungkin digenapi oleh manusia apalagi menjamin keselamatan kekal. Dan apabila ada orang yang berani menghakimi orang lain tidak melakukan Hukum Taurat, tunjukanlah dan buktikanlah terlebih dahulu, seberapa sempurnakah Hukum Taurat yang telah ia genapi, baru didiskusikan kembali.

Submitted by KEN on Thu, 2011-06-23 18:25

In reply to by 5p Arta

Permalink

Mahkluk-mahkluk sok suci dan sok paling benar sendiri memang menyebalkan, menyedihkan, manakutkan dan mengerikan. Apalagi ia adalah seseorang yang paling dekat dengan dirimu. Ia akan menggunakan keotoriterannya dan kediktatorannya, minimal untuk menguasai dirimu. Ia menganggap, ia adalah tuhan pengontrol hidupmu. 

Submitted by Zakheus on Mon, 2011-05-30 10:23

In reply to by Debu tanah

Permalink

DeTa : "Ini analog dengan seorang Kristen yang murtad dengan melepas imannya atau menyangkal imannya. Maka hukum Taurat (Hukum Tidak tertulis / dalam hati manusia) kembali menjerat dia".Analogix sungguh mudah dicerna, Tapi..... membuat bingung diriku tuk ambil kesimpulan.hukum Taurat dibuat Allah untuk mengatur pola hidup umat Israel dalam petualangannya di padang gurun.Jelas hukum itu ditujukan bagi orang Israel (umat Allah) dan bukan utk orang filistin or amalek, etcKlo ada orang kristen menyangkal imannya (murtad) artinya dia sudah tidak menjadi Umat Allah dan tidak perlu ada hukum (Taurat) yg berlaku baginya..ingat : Tuhan hanya memberikan hukum itu bagi umatNya bukan yg lain.  

Submitted by Debu tanah on Mon, 2011-05-30 13:57

In reply to by Zakheus

Permalink

Kan saya tidak sedang ngomong hukum Taurat orang Israel saja. Tetapi hukum Taurat yang tertulis dalam hati semua manusia (Roma 2:15).Roma 2:15 Sebab dengan itu mereka menunjukkan, bahwa isi hukum Taurat ada tertulis di dalam hati mereka dan suara hati mereka turut bersaksi dan pikiran mereka saling menuduh atau saling membela.Jadi tidak tebang pilih dong.

Submitted by bintang seven on Mon, 2011-05-30 16:43
Permalink

Dalam blog itu saya jelaskan, bahwa Hukum Taurat Tidak batal tetapi tidak berlaku bagi orang beriman.deta, orang beriman pasti menerima Roh kudus, nah R.kudus katanya akan memimpin org pada kebenaran Firman. pertanyaan saya,  jika hukum taurat tdk berlaku bagi org beriman, bgmna jika Roh kudus mengingatkan kita pada ayat2 alkitab perjanjian lama yg ditulis musa,nabi, yg notabene adlah hukum taurat itu sendiri? terimakasih.

Submitted by kucing penyayang on Wed, 2011-06-08 11:05
Permalink

hukum taurat mana dulu nih?10 hukum taurat masih berlaku malah mengalami penyempurnaan melalui hukum kasihyang tidak berlaku lagi adalah hukum taurat mengenai korban bakaran, larangan makan, sunat, berdoa menghadap kiblat, dll(cmiw)

Submitted by 5p Arta on Mon, 2011-06-13 14:36
Permalink

Seluruh hukum Taurat yang menyebabkan kutuk.Efesus 2 : 15  sebab dengan mati-Nya sebagai manusia Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya, untuk menciptakan keduanya menjadi satu manusia baru di dalam diri-Nya, dan dengan itu mengadakan damai sejahtera,GB