Submitted by Benia Herawati on

Kutemukan ENGKAU penuh rasa
Dalam jiwa yang terbias hampa
Meniti waktu
Tak pernah pasti

Seulas senyum menguak kelu
Dari sudut jiwa yang tergetar
Pahatkan seribu arti
Menyibak kelam
Disimpul hati lelah mengikat

Sampai hari merambat lalu
Tiada yang dapat menyerkah
Kuangkat tanganku
Ingin melambai, memburu langkahMU
Tak kulakukan...

Jalan kutempuh jauh
Sampai senja berakhir malam
Dan angin masih terus kembali
Membisikkan ceritaMU
Menemani
Ditangisku
Senyumanku
Dahagaku...
Bahagiaku

Aku mendengar
Walau dalam diam
Menatap bayangMu, pada tiap ciptaanMu

Menembus ruang masa lalu
Itu pasti!  Tidak sanggup kuabaikan
Meski aku harus terus berjalan...

 

Submitted by Tante Paku on Sat, 2010-01-16 16:47
Permalink

Walau agak terlambat,

Tante ucapin met bergabung di komunitas ini nona Benia Herawati. Tante udah menduga kalo nona pasti bia menulis puisi ketika kemarin baca blog-blognya yang menguras "rasa" itu. Perasan yang peka yang tertuang dalam kata-kata meluncur hingga tak terasa akhirnya sampai juga pada keindahannya.

Tambah satu lagi perempuan yang bisa menulis puisi di Sabda Space ini, Tante berharap, siapa tau akan muncul ANTOLOGI PUISI dari para penyair wanita dari SS ini meramaikan jagat kepenyairan kita. Kita tunggu saja perkembangannya.

Beni eh Benia, puisimu begitu romantis kepada DIA, lalu puisi romantismu kepada dia yang disini sudah dibikin belon? Jangan malu atau takut pada ko Sand, dia lagi mengarahkan moncong senjatanya ke arah "sanke"nya si DeWi, jadi mungkin nggak memperhatikan deh, walau ingin tau juga hehehe....

Oke Benia, teruslah berjalan dengan nalurimu. Teruslah menulis sampai mampus. Siapa tau kita bisa berbalas pantun dan membiarkan anjing menggonggong sampai bengong ha ha ha....

Salam.

 

Submitted by Benia Herawati on Sat, 2010-01-16 20:18
Permalink

Makasih Tante, benia boleh bergabung di komunitas ini, seneng rasanya bisa ikut2 berpartisipasi nulis walau harus benia akuin mesti banyak belajar lagi:) gara2 liat tulisan temen2  benia blom brani komen, cuman baca dan nikmatin hehe...

bicara soal puisi ...biasanya puisi inspirasi dari jiwanya lebih dalam ketimbang  tulisan cerita, lumayan banyak sih terutama buat dia.. dia.. nya manusia hehehe... (canda Tante:)  )  kalo boleh mungkin kapan2 benia posting juga...

Seneng bertemu dengan tante disini,  setidaknya kalo benia emang ada bakat nya , bisa diekspresikan...

 

salam

benia

 

 

 

 

 

Submitted by clara_anita on Mon, 2010-01-18 13:03
Permalink

Jalan kutempuh jauh
Sampai senja berakhir malam
Dan angin masih terus kembali
Membisikkan ceritaMU
Menemani
Ditangisku
Senyumanku
Dahagaku...
Bahagiaku

Jalan kutempuh jauh
jemari kakiku melepuh
lecet berdarah
anak mataku mulai basah

Tuan...
Tuanku
Tergagap aku mencari Engkau
Mungkin Kau telah jauh...
Karena panjang sudah jarak kutempuh
 

Perlahan tanpa kata
Seulas senyummu menyibak mega
Kau ada di sana
Sertaiku senantiasa...

 

PS: Membaca puisinya jadi membuat saya ingin bersyair juga. Jadi boleh kan saya menambah beberapa bait? Salam kenal ...

GBU