Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace
Membedakan roh dengan jiwa
Dalam acara tivi UYA KUYA, ketika si Uya menanyai orang yang dia hipnotis, yang ditanya itu JIWANYA ataukah rohnya? Kalau jiwanya, kok sewaktu ybs sadar, dia tak pernah MERASA ditanyai sesuatu? Menurutku, rohnya, atau dalam bahasa umum, "alam bawah sadarnya" Karena "jiwa" (soul) berhubungan dengan kesadaran, sedangkan "roh" (spirit) berkaitan dengan semangat, dorongan, dsb nya.
Contoh mudahnya begini.
Kalau seseorang dicubit tangannya, maka dia merasakan sakit pada tangan yang dicubit itu. Rasa sakit ini dapat dia rasakan dalam keadaan SADAR, yang dia rasakan dengan jiwanya. Lalu... jika seseorang disiksa di api neraka, maka yang merasakan sakit adalah jiwanya juga.
Untuk roh,... ketika seseorang dikuasai oleh roh jahat, maka kecenderungan dia akan seperti tabiat roh jahat Sebaliknya, jika seseorang dikuasai oleh Roh Kudus, maka kecenderungan dia juga akan seperti "tabiat" Roh Kudus.
Contoh lain, seperti dalam hal "berbahasa Roh" versi rasul Paulus, yang berkata, "Sebab roh kitalah yang berdoa, sedangkan akal budi kita tidak..."
Jadi, ada aktifitas "roh manusia" yang TIDAK DISADARI oleh jiwa manusia itu sendiri. Seperti contoh artis Raffie Ahmad yang dihipnotis oleh Uya Kuya. Alam bawah sadar si Raffie Ahmad menjawab pertanyaan si Uya Kuya, TANPA DISADARI oleh JIWA atau KESADARAN si Raffie Ahmad.
Maaf, ini hanya pendapat saya, yang belum tentu benar.
- mujizat's blog
- Login to post comments
- 4441 reads
kamu tahu dari mana?
Kejarlah kasih, follow the way of love.
http://kejarlahkasih.wordpress.com
Hipnotis pura-pura
Ada hipnotis asli tetapi banyak juga hipnotis yang berpura-pura. Kebanyakan nonton hipnotis yang pura-pura seringkali menjadikan seseorang membuat kesimpulan yang SALAH bahwa SEMUA HIPNOTIS ADALAH PURA-PURA.
Tani Desa
Ah masa?
Kejarlah kasih, follow the way of love.
http://kejarlahkasih.wordpress.com
cuma tontonan...
Cuma tontonan...jangan dijadikan atau berusaha dijadikan tuntunan...