Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

Dunia Maya

anakpatirsa's picture

OJAN

Ban bocor menjengkelkan dan tambal ban yang jauh membuat darah sedikit memanas. “Mengapa satu dari 10 juta penganggur negeri ini tidak membuka tambal ban disini?” kata hati, tetapi kalau ada tambal ban yang dekat, hati juga mengumpat, “Pasti tukang tambal ini yang menebar paku.” Intinya, tidak ada yang membuatku bersyukur saat pantat merasa sakit akibat pelek sepeda yang tiba-tiba bergesekan langsung dengan aspal. Tidak ada pilihan, selain turun. Jika saja ban depan yang kempis, aku bisa duduk di boncengan sambil menganyuh dengan sedikit mencondongkan badan ke belakang. Masalahnya, yang bocor ban belakang. Pernah mengakalinya dengan berdiri mengayuh sambil mencodongkan berat tubuh ke depan. Memang berhasil sampai bengkel, sayangnya,  ban dalamnya tidak bisa dipakai lagi, dan roda belakang jadi berputar seperti pantat Dewi Persik di atas panggung.