Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace
Jalan Tuhan tak terselami
Ketika anakku akan lahir..
dengan was-was ku memohon kepada-Nya..
“Ya Allah, jangan biarkan anakku lahir cacad..
bila Engkau gemas hendak menyiksa manusia..
siksa aku saja, jangan anakku!”
Karena hatiku selalu menangis karena kisah-kisah sedih..
dan segala penderitaan di dunia…
Ku berseru kepada-Nya, “Kenapa ya Tuhan?”
Namun Dia diam dan tidak menjawab…
rupanya Dia lebih suka mengirimkan penderitaan..
supaya kita merenung dan mencari Dia…
Bila kita akhirnya menemukan Dia…
dan memandang wajah-Nya..
kita sudah tidak peduli lagi akan hal
yang “tidak mampu kita lakukan”..
dan menyerahkan semuanya itu kepada kehendak-Nya…
percaya pada Nya….
Ketika hatiku merasa pahit..
dan buah pinggangku menusuk-nusuk rasanya,
aku dungu dan tidak mengerti,
seperti hewan aku di dekat-Mu.
Tetapi aku tetap di dekat-Mu;
Engkau memegang tangan kananku.
Mazmur 73:21-23
Jakarta, 4 Feb 2009
Note:
Tulisan ini saya dedikasikan secara khusus untuk saudara Alfian yang anaknya terlahir autis. Semoga sdr Alfian diberikan kekuatan oleh Allah untuk menanggung semuanya itu.
__________________
Debu tanah kembali menjadi debu tanah...
Belum ada user yang menyukai
- Debu tanah's blog
- Login to post comments
- 5231 reads