Submitted by akhung on

HeavenBosen nih belakangan liat banyak pertarungan di SS. Mau nulis yang ringan-ringan aja dulu nih.. kita diskusi ringan dan sedikit menghayal aja..

Apa yang menarik dari surga jika segala sesuatu indah dan mudah? Bukankah itu membosankan? Sama sekali tidak ada yang menantang. Apa lagi yang ingin kita capai? Segala sesuatu telah tersedia. Kalau begitu apa enaknya? Sesuatu yang indah akan terlihat indah kerena ada sesuatu yang buruk. Sedangkan di surga, semuanya indah. Tidakkah lama-lama jadi terlihat biasa aja?

Pertanyaan-pertanyaan itu kadang terlintas di kepala saya. Saya tentu sadar bahwa keindahan Surga tidak mungkin bisa dibayangkan oleh manusia. Jika Alkitab bilang indah, ya. Saya percaya itu indah. Tapi kadang rasa penasaran itu menimbulkan pertanyaan-pertanyaan. Kira-kira sebagai berikut:

  1. Di dunia, tidak semua bisa kita capai dengan mudah dan butuh perjuangan. Tapi bukankah ketika kita menjalani perjuangan itu banyak hal yang kita pelajari? Bukankah karena itu membuat kita punya passion untuk mecapainya? Saya sangat menikmati proses perjuangan. Ketika saya ingin mencapai sesuatu, dan saya berjuang untuk itu. Ada kesedihan ketika gagal. Ada sukacita ketika berhasil. Ada rasa antusias ktika melihat hasil yang positif dari usaha kita sedikit demi sedikit. Ada rasa bergairah ketika bisa mempelajari hal-hal baru. Walaupun tidak mudah Tapi bagi saya itulah hal-hal yang membuat hidup menyenangkan. Jika di surga, apa lagi yang harus kita capai?

  2. Banyak yang melukiskan surga seperti tempat yang dihiasi batu permata, emas, dan lain-lain. Terus kenapa dengan itu? Saya lebih bisa merasakan kebesaran TUHAN justru ketika berada di tengah-tengah alam (maklum saya termasuk golongan naturalis. Hehe), ketimbang di tengah-tengah emas. Bersama teman-teman, kita sering jalan-jalan keluar kota Surabaya, ke Pacet, Tretes, Batu, Bromo, pokoknya tempat-tempat di Jawa Timur dimana kita bisa dekat dengan alam. Melewati jalan yang berliku-liku, naik turun, pernah kendaraan yang kita tumpangi mogok atau tidak bisa naik tanjakan yang tinggi, tapi itu sungguh menyenangkan. Dan di setiap perjalanan itu, ada kesadaran dan kekaguman akan kebesaran TUHAN yang luar biasa. Apakah di surga saya masih bisa menikmati itu? Tantangan-tantangan dan kesulitan-kesulitan kecil yang justru menyenangkan.

  3. Jika di surga penuh dengan orang-orang yang sempurna (termasuk kita) apakah itu menarik? Saya memiliki sahabat-sahabat sejak kuliah. Sahabat-sahabat dengan karakter yang unik masing-masing. Kadang ada konflik. Kadang ada yang sangat-sangat menjengkelkan. Tapi disitulah proses belajar untuk saling mengasihi. Justru dari konflik-konflik itulah kita bisa semakin dekat dan menghargai keindahan persahabatan. Apakah di surga ada hal-hal seperti itu?

  4. Seorang pengkhotbah pernah mencoba melukiskan surga seperti suasana retreat. Dimana kita bisa merasakan persekutuan yang indah, kita bisa memuji dan mempermuliakan TUHAN, Kita bisa merasakan damai, bisa merasakan kedekatan dengan TUHAN, sungguh menyenangkan. Tapi apa hanya itu?

Menurut teman-teman SS sendiri, bagaimana surga itu? Itu tentu akan tetap jadi misteri sampai kita mati. Tapi 1 hal yang menarik adalah dipulihkannya persekutuan dengan Allah. Persekutuan yang telah rusak akibat dosa. Selama di dunia kita bisa merasakan kebahagiaan karena cinta. Padahal itu bukan cinta yang sempurna karena telah dipengaruhi dosa. Sedangkan di surga, kita bisa merasakan cinta yang sempurna. Seperti apa rasanya? Tunggu saja.... :)

Submitted by myt on Fri, 2009-09-11 15:22
Permalink

menurut aku........

Tempat asing yang belum pernah aku kunjungi (tapi aku dah pesan tiket kesana) yang kata-Nya, disana tidak ada lagi penderitaan....

dan jujur...tadinya kupikir (maaf sudah berasumsi..) kalau di Sabda Space ini aku bisa ngerasain suasana Surga........

ternyata memang TERANG harus berpadanan dengan GELAP, supaya yang GELAP jadi TERANG soalnya kalau TERANG ketemu TERANG jadi silau...man....

 

GBU ALL

Submitted by akhung on Fri, 2009-09-11 19:30

In reply to by myt

Permalink

Hahaha... dengar tuh sobat SS.. myt bilang SS kayak surga.. padahal banyak yang bilang SS kayak neraka.. sampe ada yg resign dari SS . SS memang penuh dengan kata-kata "nyentrik"... tapi benar myt.. justru SS bisa buat ketagihan karena diskusinya unik.. beda dengan forum-forum lain.. terus meskipun banyak bertengkar, tapi bisa rasakan ada kehangatan kekeluargaan disini...

 

Jesus Bless U

Akhung Berithel

Kita tidak bisa selalu memiliki apa yang kita sukai, tapi kita bisa belajar menyukai dan mensyukuri apa yang kita miliki

Submitted by smile on Sat, 2009-09-12 00:36
Permalink

Akhung...bukankah jika kita sudah berada disurga, tidak adanya namanya otak dan kedagingan? yang ada............tiap hariiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii....ya damai sukacita saja bersama Tuhan.....

Sekarang ini karena kita masih dibumi, jadi bisa berpikir seperti itu,..iseng iseng berhadiah..karena belum ngerasani SURGA....hehehehihihi...

Mau kesurga?

Sama dong.....................

 

smile Ö and smileÖ, coz The WoRLd WiLL Be BeauTifuL WiTH OuR smile

 

Submitted by smile on Sat, 2009-09-12 00:38
Permalink

maksud saya....logika dan kedangingan...ralat..salah nulis bro....

 

smile Ö and smileÖ, coz The WoRLd WiLL Be BeauTifuL WiTH OuR smile

Submitted by akhung on Sat, 2009-09-12 19:10
Permalink

Smile: Akhung...bukankah jika kita sudah berada disurga, tidak adanya namanya otak dan kedagingan? yang ada............tiap hariiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii....ya damai sukacita saja bersama Tuhan.....

Hari pertama: Wah asyik penuh kedamaian

minggu pertama: keliling-keliling surga belum selesai..

1 tahun pertama: masih enak sih.. full of peace...

3000 tahun kemudian: dah lupa susah itu kayak apa.. n  semua tempat sudah di kunjungi..

50.000 tahun kemudian ngapain lagi ya?

 

Jesus Bless U

Akhung Berithel

Kita tidak bisa selalu memiliki apa yang kita sukai, tapi kita bisa belajar menyukai dan mensyukuri apa yang kita miliki

 

Submitted by smile on Sat, 2009-09-12 22:24
Permalink

Bro,kalo semuanya hanya khayalan dengan akal pikiran kita sebagai manusia, ya pasti jenuh....pasti bosan....

Jika sudah mengalaminya kelak tentu saja kita tidak tahu apa yang akan terjadi...tapi pemikiran saya yang fana ini saja bisa mempercayai dan mengimani, kalau tubuh jasmani kita akan digantikan oleh tubuh rohani, yang jelas jelas rasa yang tidak berguna...rasa yang kita punyai dulu sebagai manusia fana tidak akan bisa kita rasakan lagi...dan tak akan pernah ada rasa bosan dsb, karena setiap harinya kehidupan kita hanya dikelilingi oleh rasa damai dan sejahtera untuk memuliakan Tuhan...

Itu menurut pemikiran saya yang masih fana ini, bro......Nice to share with u.......

 

smile Ö and smileÖ, coz The WoRLd WiLL Be BeauTifuL WiTH OuR smile

Submitted by antisehat (not verified) on Tue, 2009-09-15 07:39
Permalink

katanya... di sorga banyak:

giVe tHank’s wiTh gReaTfull heArt

www.antisehat.com

 

Submitted by arigato on Wed, 2009-09-16 16:46
Permalink

Salam sejahtera mas akhung,

Menurut kesaksian Rasul Paulus sprtnya surga itu bertingkat-tingkat, (dari tingkat tiga langsung ke tingkat firdaus),

Menurut agama yahudi dan islam, Buddha dll,  sepertinya surga juga bertingkat-tingkat, 

Lagian surga kan indentik dengan kebahagiaan, kenikmatan dan suka cita.

Nah mungkin barang siapa yang berjuang sampai garis finish baru mendapatkan surga yang tertinggi

Dan yang tidak mencapai garis finish surganya agak rendah.... maybe

seperti yang mas akhung katakan,

1 hari pertama, 1minggu, 1 tahun, 3000 tahun, 50.000 tahun.......... kira2 begitu kali........

Makenya, diusahakan yang di cari yang maksimal.... agar ngak bosen2... ya ngak mas akhung ? he...he....he....he....

orang2 bertanya carenya bgmn? jawabnya tanya Tuhan Yesus atau jawabannya ade di aklitab.

Kenikmatan-kebahagiaan-sukacita.......... sepertinya udah pernah kite2 rasakan di dunia, tapi hanya beberapa saat... ngak kekal karena memang didunia kite ini ngak ada yang kekal........ jadi kalau udah kekal mestinya ngak ade bosen2nya ya ngak mas?

Trims,

Gbu