Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDA Space Teens
Dear Jesus .. (Part 4)
hhhhhhhhhhhhhhhh,...
Jesus,.. aku sudah tak kuat lagi,.. semuanya terlalu berat bautku,..aku sudah tak sanggup lagi,.. apa yang harus kulakukan sekarang,. aku tak tahu,.. apa yang akan terjadi nanti Jesus????? kenapa semua ini terjadi?? apa yang Kau mau??
Kau ambil semuanya,.. Kau lakukan semuanya,..
Aku tak tahu apa yang harus kulakukan... semuanya terlalu berat buatku,..
aku tak bisa lagi melakukan apapun...
Sekarang,.. aku benar-benar sendiri Tuhan..
disinilah aku sekarang, berada di sisi tempat tidur Bintang, memgang tangan kecilnya yang tak mau lepas dari tanganku.. Rasa sakit di tubuhnya karena bekas suntikan dokter mungkin masih terasa di tubuhnya,... meskipun matanya terpejam, namun air matanya masih menetes..
tak bisa kubayangkan sesakit apa tubuh Bintang. sejak dari kandungan, tubuhnya telah digerogoti oleh penyakit akibat kesalahan Papa, dan sekarang, dia harus merasakan sakitnya jarum suntik tiap hari.
setiap hari, lebih dari dua kali Bintang harus merasakan jarum suntik yang masuk ke dalam tubuhnya. berbagai macam obat-obatan diberikan oleh dokter buat dia. dengan alasan, berusaha melakukan yang terbaik selagi ada kesempatan,.. meskipun sebenarnya aku tahu,.. kalau kesempatan itu sangatlah kecil...
tangis Bintang selalu memecah tiap kali para suter dan dokter itu datang,.. ,mereka seakan-akan menjadi momok bagi Bintang. tangan kecilnya selalu memegang erat tanganku saat dilihatnya para perawat, suster, atau dokter yang datang ke arahnya. bahkan tak jarang, dia langsung memelukku sambil menangis dan berkata, kalau dia nggak mau disuntik.
ingin sekali aku membawanya pergi... aku nggak tega Jesus, melihat kondisinya yang seperti ini... :(
beberapa hari yang lalu, Bintang bangun dengan kondisi yang sangat parah. hari itu juga Bintang langsung dilarikan ke rumah sakit dan langsung dirawat di ruang isolasi..
sejak papa emninggal, Bintang memang sudah difonis memiliki penyakit yang sama dengan papa, juga mama. setelah kejadian papa, semua tentang keluargaku langsung terbuka. soal penyakit papa dan mama yang sebenarnya, yang menyebabkan mereka berdua meninggal, juga siapa sebenarnya keluarga papa dan mama..
dengan semua kejadian yang berturut-turut ini, aku jadi bisa mengenal siapa sebenarnya mereka..
ketika papa berada di atas, mereka semua ada, mereka seakan-akan adalah malaikat yang selalu menerimaku dan adik-adikku, namun, di saat semuanya berubah, merekapun mulai menunjukkan siapa mereka sebenarnya. awalnya, mereka berusaha menjauh dari keluargaku. dariku, dan adik-adikku,.. sikap mereka mulai menjadi dingin,..
dengan kejadian Bintang yang harus masuk rumah sakit, semuanya semakin bertambah buruk. hanya aku yang menjaga Bintang selama 2 jam. tak satupun dari mereka semua yang muncul. bahkan. mereka justru memfitnahku dengan semua tuduhan-tuduhan yang sanagt nggak masuk akal. Entah bagaimana caranya, tiba-tiba saja berita tentang Bintang masuk ke dalam koran lokal. hingga riwayat penyakit mama dan papa juga masuk ke dalam berita di koran itu. Foto Bintang pun juga masuk ke dalamnya. benar-benar suatu hal yang aneh !!! padahal tak seorangpun yang pernah kuceritakan mengenai kondisi Bintang yang sebenarnya. kapan ada yang memotert Bintang di rumah sakit, aku juga tak pernah tahu.
keluarga papa semakin menjadi mengguncingkaku terus dan terus. Keluarga mama juga langsung tak ada kabarnya. aku benar-benar jatuh. tersungkur, tertelungkup, dan tak sanggup lagi melakukan apa-apa. aku sudah tak tahu lagi apa yang akan ku lakukan.
seringkali air mataku menetes, tanpa aku tahu sebenarnya aku menangis karena apa. Namun, saat aku melihat Bintang, aku menjadi kuat. Aku harus bisa menjadi kekuatan buat Bintang. aku harus bisa membuat Bintang tetap kuat menghadapi semua yang dia alami sekarang ini..
"Tuhan, bantu aku. Apa yang harus kulakukan sekarang?? Aku nggak sanggup dengan semua ini..." ucapku lirih saat aku mengemasi baju Bintang untuk kubawa ke rumah sakit. Ini adalah kali pertama aku memanggil nama Tuhan, dan meminta tolong kepadanya,..setelah sekian lama, aku hanya mengenal dia melalui liturgi gereja. ini adalah kali pertama aku benar-benar merasakan kebutuhan dan kerinduanku akan Dia.. benar-benar merasakan, ada bagian di hatiku yang sangat kosong..dan begitu menyakitkan,.. bukan karena kehilangan mama dan papa,..bukan karena semua kejadian yang aku alami,..
tiba-tiba saja aku teringat akan Tante Ester.. seorang tante yang dulu menjadi tetanggaku, yang menawarkan kepadaku untuk mejadi anak asuh seorang pendeta, yang juga mengcover dia,.. saat itu, aku benar-benar menolak dia, bahkan aku juga sudah lupa. Namun, entah mengapa, sekarang aku tiba-tiba teringat dia, dan ada dorongan yang kuat untuk menerima tawarannya untuk menjadi anak asuh pendeta itu. meskipun aku tak pernah tahu, seperti apa pendeta itu, dan bagaimana dia.
saat itu juga, seperti ada sesuatu yang begitu mendorongku untuk menghubungi tante Ester. tak ku sangka, tante Ester langsung merespon dengan cepat. saat itu juga, tante Ester langsung menemuiku dan mengajakku untuk berbicara. entah apa yang terjadi padaku, aku bisa menceritakan semuanya kepada tante Ester, semua yang selama ini hanya kupendam sendiri.
aku juga langsung memberi tahu kepada Aldo dan keluarga papa, juga keluarga mama, soal keputusanku..
keluarga papa nggak terima Jesus,.. mereka langsung mengambil langkah untuk memojokkanku. bahkan untuk menyiksaku lebih tepatnya. mereka langsung melaksanakan rencana mereka untuk membawa Bintang dan Aldo ke jakarta. kata mereka, di sana ada keluarga yang akan merawat Bintang dan ALdo. seribu alasan yang mereka berikan, hingga akhirnya mereka mnegaku kalau mereka nggak mau untuk merawat Bintang yang sedang dalam kondisi sakit. padahal, rencananya, bukan hanya aku saja yang akan menjadi anak asuh pendeta itu,.. namun juga kedua adikku.. tapi keluarga papa tak ada yang menyetujuinya. mereka sangat berusaha untuk memisahkan aku dengan Bintang dan ALdo.
hampir dua minggu Bintang berada di rumah sakit. seminggu setelah aku memanggil Tuhan dan meminta bantuanNya, mengaku bahwa aku tak sanggup,,mukjizat terus dan terus terjadi. terutama bagi Bintang. kondisinya langsung membaik, berat badannya naik, bahkan dokterpun dibuat bingung oleh kondisi Bintang.seminggu yang lalu, Bintang seperti seorang anak yang sekarat, namun sekarng, dia seperti seorang anak yang menjenguk pasien lain.
dukungan doa dari komunitas Papi,(pendeta itu kini kupanggil Papi) yang setiap hari terus dan terus, membuat semuanya berubah. Bintang juga semakin tampak ceria.
dua hari sebelum masuk tahun pelajaran baru di sekolah, Papi dan Mami datang ke rumah sakit dan menjemputku. mereka langsung memintaku dari keluarga papa,dan membawaku pulang ke rumah baruku bersama dengan mereka...
di malam terakhir Bintang di rumah sakit, aku datang menemaninya,.. membelikannya es krim, bakpao, makanan kesukaannya,..
adikku kini begitu sehat dan segar. lincah dan cerewet. senyum dan tawanya tak pernah hilang...
hanya tinggal hitungan jam saja, maka aku tak akan lagi bisa melihat dia Jesus..
aku ingin sekali memeluknya dan membawanya pergi dari rumah sakit ini Jesus,.. agar dia tak usah dipindahkan ke Jakarta, dirawat oleh orang yang tak kukenal sama sekali, bahkan keluarga papa pun tak pernah mengenalnya. dan entah kapan, aku bisa bertemu kembali dengan Bintang,..
Jesus, dia adalah bintang hidupku,..yang selama ini selalu bersinar, memberikan aku kekuatan untuk tetap berdiri dan menggenggam tangannya..
kereta yang membawa Bintang dan ALdo ke Jakarta sudah berangkat, saat aku berada di sekolah untuk memulai tahun ajaran baru di kelas dua SMA...
saat aku bersama dengan keluarga baru yang kini menjadi keluargaku,.. bersama Papi dan Mami, juga anak mereka, dan anak asuh lainnya,.. dengan komunitas yang dipimpin Papi,..dengan semua kehidupan baru yang masih asing bagiku,..
Jesus,.. terima kasih,.. engkau masih memberikan aku kesempatan untuk memiliki keluarga lagi,..
mengijinkanku untuk berpisah dengan Adikku...
terima kasih buat semuanya.......
Sebulan bersama dengan Papi dan Mami, Tuhan benar-benar mengubahkan hidupku. Aku menjadi manusia yang lahir baru, dan dibabtis Papi. semua yang kualami dengan mereka menjadi sebuah hal yang indah di dalam Tuhan. kekuatan yang baru terus kuterima dariMu Jesus,..
terima kasih buat pemulihan dan kemenangan demi kemenangan yang terus Engkau berikan buatku,.. PembentukanMu yang begitu luar biasa di hidupku,..
terima kasih banyak Jesus...
baru kusadari, kalau aku telah menyia0nyiakan 16 tahun kehidupanku dengan urusan-urusan dunia yang sangat tak berarti,.. baru kusadari,.. mengapa Kau lakukan semua ini di dalam hidupku,.. dan aku kini bersyukur dengan semua ini...
Bintang meninggal Jesus,.. sama seperti apa yang sempat Kau katakan kepadaku,.. Kau menyuruhku untuk menyerahkan Bintang kepadaMu secara total..
saat aku bercerita ke Papi, kata Papi ada 2 kemungkinan,.. Bintang akan Engkau panggil, atau Dia akan menjadi hambaMu secara total seperti Papi,.. yang menyerahkan seluruh hidupnya hanya kepadaMu,.. dan ternyata yang Kau mau adalah Dia kembali kepada Bapa dan menikmati hidup kekal,..
terima kasih Jesus,.. Bintang kecilku telah mengenal Engkau sebelum dia kembali kepadaMu,....
- novi lorensia's blog
- Login to post comments
- 2240 reads
:)
Wow,sungguh anugerah yang luar biasa, rencana Tuhan yang begitu ajaib untuk hidupmu Novi.^^ Meskipun awal-awalnya terasa berat, tetapi engkau sekarang mendapatkan keluarga yang benar-benar berjalan bersama Tuhan, dan menyayangimu.
Adikmu Bintang juga disaat terakhir merasakan kesehatan yang telah diberikan Tuhan sebelum ia dipanggil kembali,
dan suatu saat mungkin km akan bertemu dengan Aldo adik kandungmu itu kan??hehehe...
thx, God Bless~
Yup!!! bener banget !!!
aku percaya,.. Tuhan punya saat dan rencana yang indah untuk semuanya,...
jadi, aku hanya mau untuk taat dan terus berjalan bersama Dia,.. mengalir seperti sungai terus dalam rencana2Nya,..
thanks,..
GBU..
:)
Hai
Kita harus percaya bahwa Tuhan tetap mngasihi kita meskipun dlm pcobaan,dia ngak
akan pernah ninggalin kita.
Geadley
Dear jesus bag.4
luar biasa..novi..
Novi maaf,sesuatu yg tdk bs kmu blg tdk,ktka kmu menulis semuax ini..pasti kmu smptlah mngeluarkn air mata..
Aku sgt dan sgt yakin Tuhan punya suatu rencana yg bgtu indah buat kamu novi,bhkn tdk trbyangkn olh kmu...tetaplh setia dg Tuhan..Gbu always:-)
THANKS GOD
terima kasih banyak...
terima kasuh banyak ya,.. :)
km bener ..
tuhan udah siapain semuanya...
dan aku mau untuk terus taat,..
terima kasih
pertama, aku mau mengucapkan terima kasih untuk novi.
keluargaku pun saat ini memiliki masalah yang cukup rumit (namun tak serumit masalah keluargamu).
tulisan ini telah menambah dorongan semangat untukku, menerangkanku ttg beberapa hal.
lalu, aku pun mau berterima kasih pada Yesus yg selalu menuntun hidupmu, dan sampai akhirnya kau menuliskan semuanya di sini.
aku yakin tulisanmu adalah berkat bagi tiap- tiap orang yang membacanya. termasuk aku.
GBU 4ever Novi :D
• the kingdom, the power, and the glory, are Yours 4ever •
• the kingdom, the power, and the glory, are Yours 4ever •
terima kasih banyak...
terima kasih banyak Rachel,..
aku pun sangat bersyukur kalau semua kesaksian hidupku bisa menjadi berkat buat semua orang yang membacanya...
:)
Dear Novi
Saat gue mbaca ksaksianmu,gue bisa mrasakan bahwa setiap
org yg b'iman ngak akan pernah diningalan.Gue juga punya masalah keluarga & kesaksianmu itu beri gue semangat utk hidup.
Geadley
dear Lian.. ^^
kamu bener banget Lian,.. Tuhan nggak pernah meninggalkan kita,..
apapun yang sedang terjadi dalam kehidupan kita, apapun yang kita lakukan, seburuk apapun kita,.. saat kita benar-benar beriman dan memanggil Dia,. maka Dia akan langsung menjawab semua pergumulan kita,..
Lian,.. selama 16 tahun, aku mengenal Tuhan dengan kurang. bahkan aku menganggap Dia hanya sebuah ritual di gereja,..
namun,.. saat aku benar-benar dlm kondisi yg terpuruk, dan aku benar-benar memanggil Dia,.. maka Dia bekerja dengan luar biasa di dalam hidupku,..
Dear Jesus hanya sebagian dari karyaNya yang luar biasa di kehidupanku Lian,..
dan aku percaya, kalau km mau untuk memanggil Dia secara pribadi ke dlm hidupmu, ke dlm hatimu,.. sebagai Tuhan dan juru selamatmu,.. maka Dia akan langsung datang, masuk ke dalam hidupmu, dan melakukan karya-karyaNya yang begitu luar biasa atas hidupmu,..
sehingga km, akan menjadi alat kemuliaanNya,..
terus semangat ya Lian,..
Tuhan akan selalu memberikan yang terbaik kepada anakNya yang setia.. :)
GBU..
Seandainya
Seandsinya gue bisa kuat sptmu,gue pasti gue bisa tempuhi saat
yg mrumitkan.
Geadley
pasti bisa !!!
yakinlah dengan iman dalam Yesus, kamu pasti bisa Lian.. !!!
Trima kasih atas
Trima kasih atas perhatianmu.Sulit utk mdapatkan teman2 yg bisa mmahami situasi kita krn pentingkan dari sdr
Geadley
sama2 Lian..^^
makasih juga Lian, buat semua coment, dukungan dan kesaksiannya,..
^^
senangpunya teman seiman seperti kamu... :)
Dear Jesus membawa berkat
novi sya rasa tulisanmu benar2 membawa berkat bgi bxk orang.
Stlh bca tlsanmu sya merasa wajib untuk bersyukur,takut klw mw membantah ortu&lbh mnyayangi adik2 sya.
Kmu bgtu tegar,mnjalani smwx blm tentu sya bs sprti kmu meski usia kta sama.
Dari dear Jesus sya bljr bxk..tks udh mw brsaksi..Gbu always:-)
THANKS GOD
Suatu ketika, Aku berjalan
Suatu ketika,
Aku berjalan sendiri,
Hatiku resah gelisah,
Adakah Tuhan besertaku,
Lalu aku tertanya-tanya,
Dimanakah Tuhan.
Suatu ketika,
Aku berdoa sendiri,
Berseru dengan suara
nyaring,
Ya Tuhan dimanakah,
Engkau saat itu,
Ku tak ingin jauh darimu.
Geadley