Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDA Space Teens
Asyiknya Pacaran
Dear teens @ Sabda Space...
Apa kabar kalian semua ? semoga baik-baik semua ya. Bagaimana kabar si
doi tersayang ? hehehe... tentu banyak diantara kalian yang sudah
memiliki pacar. Bagaimana perasaan kalian ketika pertama kali pacaran ?
Senang ? Bangga ? Bahagia ? Wow semua bercampur aduk dan sulit di
jelaskan bukan ? Hehehe...
Nah lewat blog di Sabda Teens ini saya ingin sedikit memberikan
tulisan tentang pacaran dan memilih pasangan hidup. Asyik bukan ?
hehehe...
Tahukah kalian bahwa pernikahan adalah rencana Tuhan ?
Kecuali orang yang berkarunia untuk membujang, setiap orang harus
menikah dan menemukan pasangan hidupnya masing-masing. Tentu pada saat
kalian mendapatkan pacar, kalian tentu merasa dunia seakan-akan milik
kalian berdua. Begitu indah rasanya. Setiap hari inginnya telepon
melulu, kirim sms yang penuh berisi ungkapan cinta, pinginnya berduaaan
terus.
Namun saya ingin kalian yang masih pacaran mulai membuka mata akan
pentingnya Pernikahan Kristen yang baik dan membangun rumah tangga yang
berhasil.
Menikah ? Emang gua pikirin ? Enjoy aja dulu, kan masih pacaran.
Mungkin tidak sedikit diantara kalian yang berpikiran seperti itu dan
izinkan saya berkata itu sebuah kesalahan besar.
Kalau kalian berpikiran demikian, lantas mengapa pacaran ? Hanya untuk
mendapatkan teman curhat ? Hanya untuk mendapatkan teman untuk nonton
berdua ? Hanya untuk dibanggakan pada orang lain... lihat nih aku
berhasil menggaet dia ?
Jika kalian berpacaran dengan alasan2 seperti diatas maka kalian seharusnya tidak usah berpacran.
Pacaran adalah tahap untuk saling mengenal antara seseorang dengan
pasangannya untuk saling menilai karakter masing-masing sebelum
melanjutkan ke jenjang pernikahan. Jika kalian melakukan kesalahan
disini, kemungkinan besar rumah tanggamu akan bermasalah. Hal ini sama
sekali kita tidak harapkan, terlebih lagi Tuhan tidak menginginkannya.
Saya ingin memberikan point-point penting dalam pacaran, agar kalian menemukan pasangan hidup yang terbaik.
1. Sebelum memilih pacar. Berdoalah pada Tuhan untuk memilihkan kalian tulang rusukmu.
Eeeh gimana bisa ? Entar Tuhan pilihkan yang tampangnya gak keren,
kere, dekil, pendiam, gak suka humor bla bla bla ?? Hehehe...
percayakah kalian bahwa Bapamu yang di sorga itu baik ? Percayakah kamu
bahwa DIA selalu akan memberikan yang terbaik bagimu ? Kalian hanya
bisa melihat apa yang tampak oleh mata : Cakep, gayanya penuh pesona,
baik dan sebagainya, tetapi Tuhan melihat lebih daripada apa yang kamu
lihat. Tuhan melihat isi hati, jauh lebih dalam dan nyata daripada
kelakuannya yang tampak diluar.
2. Jangan memilih pacar yang bukan orang percaya.
"Itu mah kuno...yang penting kan orangnya baik, pengertian, sopan.
Soal kepercayaan dia bisa mengikut saya nanti..." Jika itu yg di
pikiran kalian, izinkan lagi saya berkata "Justru pikiran seperti itu
adalah pikiran kekanak-kanakan, yang menunjukkan kalian belum dewasa
dalam memilih. Banyak orang yang pacarnya baik, sopan dan segala yang
baik menurut manusia. Suatu saat mereka menikah. Pasangannya ini
seorang yang tidak takut Tuhan. Perlahan-lahan pergaulan dengan teman
kantor dan lingkungan membuatnya mempunyai WIL dan PIL. Dia mulai
belajar mabuk-mabukan dan berjudi. Siapkah kalian mendapatkan seseorang
yang kelak menjadi demikian ? Namun jika kalian memilih seseorang yang
"takut akan Tuhan", dia pasti akan hidup menurut apa yang Tuhan
inginkan.
3. Saat pacaran, buka mata dan telinga selebar-lebarnya.
Catatlah semua kekurangan pacarmu. Bagaimana sikapnya terhadap ayah
dan ibunya ? Bagaimana sikapnya terhadap keluarganya ? Jika dia tidak
sopan dan kurang ajar, cepat atau lambat dalam rumah tangga nanti dia
pun akan demikian. Terus, bukan hanya sikapnya yang kalian lihat, namun
perhatikan juga sikap orang tuanya.
Kalian mungkin berkata "Eeh apakah ini tidak berlebihan ? Kan saya
hanya menikah dengan dia, bukan dengan orang tuanya ?" Memang betul.
Tetapi bagaimana sikap kedua orang tuanya akan membentuk kepribadian si
doi seperti itu. Misalnya kedua orang tuanya suka bertengkar. Ibunya
selalu memarahi dan menganggap rendah ayahnya. Meskipun dia seorang
gadis yang sangat lemah lembut, jika terjadi masalah yang membuat dia
emosi, maka bagaimana sikap ibunya terhadap ayahnya, dia pun akan
melakukan seperti itu.
Point ini sangat kurang dipraktekkan. Kebanyakan pasangan berpikir
sudahlah yang penting menikah saja. Toh dia akan berubah. Saya harus
katakan bahwa pemikiran seperti itu salah besar. Kalau pembawaannya
sudah demikian, sulit sekali merubahnya. Roh Kudus sendiri memerlukan
waktu yang panjang untuk membentuk Yakub menjadi Israel. Apalagi secara
manusia, hampir pasti kamu tidak akan tahan dengan sikapnya yang tidak
kamu sukai.
Jangan mengharapkan perubahan watak pasanganmu. Hal itu sangat sulit
terjadi. Misalkan seseorang mempunyai pembawaan kotor dan tidak rapi.
Apapun yang dia kerjakan selalu tidak dirapikan dan berantakan
dimana-mana. Jika orang ini berpasangan dengan seseorang yang sangat
mencintai kebersihan dan kerapihan, yang tidak tahan melihat sedikit
pasir di lantai, maka rumah tangga mereka sulit untuk akur.
4. Jangan berpacaran dan menikah karena "kasihan"
Dasar pernikahan harusnya adalah Cinta kasih karena daya tarik fisik,
bukan karena kasihan. Kehadirannya haruslah membuat kalian merasa
tenang dan senang. Ada banyak pernikahan kristen terjadi karena iba.
Misalkan pacarnya kedua kaki pacarnya lumpuh. Namun dia tetap
menikahinya karena kasihan, iba, bukan karena menyukainya secara fisik.
Pernikahan demikian ada dalam bahaya besar. Dalam keadaan normal
seseorang tidak bisa menanggung beban secara berlebihan. Kalau pasangan
hidupnya itu seorang yang egois, maka cacat tubuhnya merupakan alasan
untuk memerintah dan menekan yang lain untuk terus menerus melayani
dirinya. Sebaliknya jika dia berperasaan halus dan sungkan, maka
perlakuan istimewa pasangannya akan membuatnya tidak sejahtera dan
merasa berhutang budi sangat besar. Jika kamu merasa sanggup menempuh
kehidupan dengan beban berat seperti itu seumur hidup, silahkan. Jika
tidak mungkin kalian dengan bijaksana harus memutuskan hubungan.
5. Jalinlah hubungan dengan seseorang yang takut akan Tuhan.
Tidak semua orang Kristen takut akan Tuhan dan memprioritaskan Tuhan
dalam hidupnya. Carilah orang yang seperti itu. Jika dia mengasihi
Tuhan yang tidak dilihatnya, maka tidak sulit baginya untuk mengasihi
anda yang bisa dilihatnya.
Nah adik-adikku sayang, mungkin ini dulu yang saya tuliskan. Nanti kita sambung lagi.
Tuhan memberkatimu
- Hengky's blog
- Login to post comments
- 6085 reads
Jodoh di Tangan Tuhan?
Hengky bilang: "Sebelum memilih pacar. Berdoalah pada Tuhan untuk memilihkan kalian tulang rusukmu."
apa itu berarti Hengky setuju ya dengan "jodoh di tangan Tuhan?"
kalau aku gak tuh ... soalnya tentang pasangan hidup di Alkitab gak ada yang bilang Tuhan yang jodohin. Adanya juga prinsip-prinsip dalam memilih pasangan hidup :) Jadi kita bebas milih tp jng lupa kalau ada prinsip2 yg udah Tuhan tetapkan.
@ayubitha
Hi :D
Betul koq kalau kita itu bebas memilih siapa yang akan menjadi jodoh kita :) Kalau kamu tertarik pada seseorang, terus kalian pacaran dan married, siapa yang larang ? Tuhan juga tidak larang. Keputusan sepenuhnya ditanganmu.
Hanya perhatikan tulisan saya "...Tuhan memilihkan kalian tulang rusukmu". Apakah kamu yakin bahwa pilihanmu itulah tulang rusukmu dalam arti Pasangan yang terbaik untukmu yang memang Tuhan siapkan untukmu ? Wel... penyesalan biasanya datang belakangan sahabatku !
Sadarkah kamu bahwa pernikahan itu adalah ikatan seumur hidup ? Sekali kamu masuk kedalam pernikahan, kamu tidak bisa keluar kecuali maut memisahkan kalian. (Kecuali melanggar prinsip Alkitab seperti bercerai... tetapi akibatnya sungguh tidak sesederhana dari menuliskan kata perceraian ini).
Kebanyakan anak muda berpikir bahwa menikah adalah sasaran akhir. Habis menikah maka cerita sudah selesai seperti dalam film2 drama. Padahal kalau kamu menikah, disitu justru kehidupan baru dimulai. Apakah rumah tanggamu penuh kebahagiaan atau sebaliknya, diawali dari pilihanmu.
Dalam pengamatan saya, kebanyakan dalam masa pacaran, pasangan seperti buta karena cinta sehingga dalam pernikahan sebagian besar tidak mengetahui karakter pasangannya. Boleh dikata yg dia tahu hanya yg baik, sedangkan yg tidak baik sama sekali tidak dia ketahui.
Akibatnya dalam pernikahan, tidak sedikit yang terkejut melihat pasangannya.
Nah, menyadari hal ini, Alkitab berkata "Manusia melihat apa yang di depan mata, tetapi Tuhan melihat hati".
Nah sobat, terhadap Tuhan yang bisa melihat jauh lebih banyak daripada yang kamu bisa lihat, Maukah menyerahkan kebebasanmu memilih kepada Tuhan ?
GBU
Tambahan tentang jodoh
Mau nambah dikit nih om hengky,...... ^_^
Pernah tau dari mana tapi lupa, kalau sebenernya di Alkitab itu ada 3 tipe jodoh yang ditunjukkan:
1. Dari Orang Tua, Ishak.
2. Dari Bekerja Keras, Yakub.
3. Dari Tuhan, Adam.
Sekilas memang yang nomor 3 itu Ilahi banget, yang nomor 2 itu duniawi banget dan yang nomor 1 itu ga banget deh,..... ^_^
Tapi, kalau kita baca cerita lengkapnya di Alkitab, ternyata semua itu pemberian Tuhan.
Nah, sekarang, aku lagi praktekin nih om hengky,....... Minta pentunjuk sama Tuhan kaya Abraham minta untuk anaknya, bekerja keras dalam arti ga terburu-buru seperti Yakub, supaya kehendak Tuhan yang jadi,........
Lost comment
8-12-2008 Name: Abraham syalom... minta bantuannya donk, gimana cara menghilangkan rasa ingin pcran?? lagian aq msh muda (SMA kelas 1), tapi q tuch da punya janji g kan pcran sebelum waktunya, cz q pernah ngecewain Tuhan, q bawain firman ttg pcran yang baik, tapi setelah itu q malah pcran ndiri. (kelihatan munafik khan??) jadinya q punya promise kayak gt k Tuhan. tapi kadangkala bahkan sering ada rasa ingin untuk punya pacar lagi... terus gimana cara menghilangkannya y??? thx atas bantuannya.. Jbu 4ever!! Bye....... 10-12-2008 Name: amelia karena ga cantik jadi ga ada temen sekelas yang ketarik ma ak.. iks... :( Name: rachel pacaran.. gak mikir deh, mse kls 3 smp ud mau ujian lg..ckck lg pula mnurutku, pcaran mse skolah gni kmungkinan putusnya besar bgt (pasti putus..,kali..hhe), klo uda putus mala gak enak rasanya kan..? mending temenan aja lhar status pacaran ato gak itu gak terlalu penting buatku kalimat2 d ats adlh kalimat yg membuat aku gak niat pacaran dlu.haha • the kingdom, the power, and the glory, are Yours 4ever • 23-12-2008 Name: ari_thok Prinsip yang bagus Rachel, masa smp dan sma mending fokus sekolah aja, cari teman yang banyak dan berprestasi. Pacaran? Nanti ada masanya yang tepat. :) 29-12-2008
untung ajah...
hehehe... untung akah Aku lom pernah pacaran...
cz ortu Q juga lom ngijinin...
moga ajah pacar pertama Q adalah orang yang bener-bener tepat untuk Q nantinya... AMIEN!!!