Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

Orang - orang Kristen dan Gereja yang dianiaya

5p Arta's picture

Orang-orang Kristen dianiaya, dibunuh dan disiksa. gereja dihancurkan, dibakar dan di bom. Tidak usah takut. Allah akan membela orang-orang Kristen yang dianiaya tersebut dan Allah akan membela Gereja yang dihancurkan itu. Tsunami di Aceh adalah bukti bahwa Allah membela orang-orang Kristen dan Gereja di Aceh yang mengalami penganiayaan. Gempa di Jogja adalah bukti. Banjir bandang adalah bukti. dan di tahun ini ulat bulu yang menyerang beberapa desa di Indonesia adalah salah satu tulah dari tulah - tulah lain yang akan Allah berikan untuk menghukum para penganiaya orang-orang Kristen dan Gereja di Indonesia.

Ssers yang terhormat. Pernahkah anda mendengar kotbah seperti model di atas ? Walaupun tidak sama persis seperti yang saya tuliskan, tapi pernahkah anda mendengarkan kotbah atau membaca artikel rohani seperti model di atas ?

Bila pernah, maka ijinkan saya memberitahu anda bahwa kotbah atau artikel rohani seperti itu adalah sebuah ajaran yang bertentangan dengan ajaran Alkitab.

Apabila pendeta di Gereja anda berkotbah dengan model kotbah seperti itu, ketahuilah bahwa dia sedang membual. Kenapa membual ? Karena bertentangan dengan Alkitab.

Apabila pendeta di Gereja anda berkotbah dengan model kotbah seperti itu, ketahuilah bahwa dia sedang mengajarkan ajaran sesat. Kenapa mengajarkan ajaran sesat ? Karena bertentangan dengan Alkitab.

Apabila pendeta di Gereja anda berkotbah dengan model kotbah seperti itu, ketahuilah bahwa dia sedang mengajarakan Allah tritunggal yang berbeda dengan yang ada di Alkitab.

Kis 8 : 3  ;  Kis 9 : 1-5

8: 3  Tetapi Saulus berusaha membinasakan jemaat itu dan ia memasuki rumah demi rumah dan menyeret laki-laki dan perempuan ke luar dan menyerahkan mereka untuk dimasukkan ke dalam penjara.

9 : 1  Sementara itu berkobar-kobar hati Saulus untuk mengancam dan membunuh murid-murid Tuhan. Ia menghadap Imam Besar,

9 : 2  dan meminta surat kuasa dari padanya untuk dibawa kepada majelis-majelis Yahudi di Damsyik, supaya, jika ia menemukan laki-laki atau perempuan yang mengikuti Jalan Tuhan, ia menangkap mereka dan membawa mereka ke Yerusalem.

9 : 3  Dalam perjalanannya ke Damsyik, ketika ia sudah dekat kota itu, tiba-tiba cahaya memancar dari langit mengelilingi dia.

9 : 4  Ia rebah ke tanah dan kedengaranlah olehnya suatu suara yang berkata kepadanya: "Saulus, Saulus, mengapakah engkau menganiaya Aku?"

9 : 5  Jawab Saulus: "Siapakah Engkau, Tuhan?" Kata-Nya: "Akulah Yesus yang kauaniaya itu.

Dari keenam ayat di atas, kita bisa memahami bahwa ketika Saulus menganiaya para pengikut jalan Tuhan, bahwa sebenarnya yang Saulus aniaya adalah Yesus.

1 Korintus 3 : 17

3 : 17  Jika ada orang yang membinasakan bait Allah, maka Allah akan membinasakan dia. Sebab bait Allah adalah kudus dan bait Allah itu ialah kamu.

1 Korintus 3 : 17 mengajarkan kepada kita bahwa para pembinasa Bait Allah akan dibinasakan oleh Allah. Dan 1 Korintus kembali menegaskan bahwa Bait Allah itu adalah para pengikut jalan Tuhan. Dan kita meyakini itu adalah orang - orang Kristen. Bukan sebuah bangunan. Apalagi sebuah Gereja.

Karena Gereja bukanlah Bait Allah, maka apabila Gereja dihancurkan, apakah Allah akan membinasakan para penghancur Gereja itu ?

tentu saja tidak.

Gereja adalah bangunan yang didirikan atau di buat oleh manusia. dan Allah tidak akan pernah tinggal di dalam gereja yang dibangun oleh buatan tangan manusia.

Kis 17 : 24  Allah yang telah menjadikan bumi dan segala isinya, Ia, yang adalah Tuhan atas langit dan bumi, tidak diam dalam kuil-kuil buatan tangan manusia,

Karena itu, tidak ada satupun ayat di Alkitab yang menjelaskan bahwa Allah akan membinasakan para penghancur Gereja.

Ketika Kis 8 : 3  ;  Kis 9 : 1 - 5 menjelaskan bahwa Saulus menganiaya para pengikut jalan Tuhan sama dengan menganiaya Yesus, adakah Saulus dibinasakan oleh Allah ?

Tidak. Saulus tidak dibinasakan oleh Allah. Tetapi sebaliknya Saulus dipakai oleh Tuhan menjadi alat-Nya untuk kemuliaan nama Tuhan. Apakah kejadian yang dialami oleh Saulus bertentangan dengan 1 Kor 3 : 17 ?

Tentu saja tidak.

Kenapa ?

Karena Yesus sudah meminta ampunan kepada Bapa di Sorga.

Bukankah ketika Bait Allah dianiaya, Yesus sudah meminta ampunan kepada Bapa di Sorga untuk para penganiaya - penganiaya itu ?

Bukankah Yesus adalah Bait Allah ?

Yoh 2 : 19 - 21

2:19 Jawab Yesus kepada mereka: "Rombak Bait Allah ini, dan dalam tiga hari Aku akan mendirikannya kembali."

2:20 Lalu kata orang Yahudi kepada-Nya: "Empat puluh enam tahun orang mendirikan Bait Allah ini dan Engkau dapat membangunnya dalam tiga hari?"

2:21 Tetapi yang dimaksudkan-Nya dengan
Bait Allah ialah tubuh-Nya sendiri.

Apa yang Yesus lakukan ketika Bait Allah di aniaya ?

Luk. 23:34  Yesus berkata: "Ya Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat." Dan mereka membuang undi untuk membagi pakaian-Nya.

Adakah Yesus berdoa agar penganiaya Yesus dibinasakan ?

Tidak.

Itulah ajaran Alkitab.

ketika orang - orang Kristen dianiaya, Alkitab mengajarkan bahwa sebenarnya yang dianiaya adalah Yesus. Dan Yesus sudah meminta pengampunan kepada Bapa. Bukan membinasakan para penganiaya - penganiaya itu, seperti yang banyak dikotbahkan oleh pendeta - pendeta dengan ajaran sesatnya.

ketika Gereja dihancurkan, Allah tidak pernah ambil pusing. Karena Gereja adalah bangunan buatan tangan manusia. Dan Allah tidak tinggal di dalamnya. Sungguh sangat bertentangan dengan apa yang biasa dikotbahkan dengan pendeta - pendeta sesat. Gereja dihancurkan, maka Allah memberikan bencana.

Semoga tulisan di blog ini bisa menambah wawasan kita.

Silahkan klik di sini

GB

__________________

Apakah yang terpenting di dalam hidup ini ?