Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

studi kata

Hery Setyo Adi's picture

Mujizat (Gali Kata Alkitab dalam Tinjauan Tulisan Ibrani Kuno)

Kata “mujizat” diterjemahkan dari kata mopet (disusun dari huruf-huruf konsonan dan vokal Ibrani: Mem-Holem Waw-Pe-Sere-Taw).  Kata mopet diturunkan dari akar-kata induk PT (Pe-Taw). Dalam tulisan Ibrani kuno huruf Pe adalah sebuah gambar mulut terbuka atau lubang, sedangkan huruf Taw adalah sebuah gambar tonggak atau tiang untuk menggantung panji-panji atau bendera. Gabungan dari dua gambar tersebut berarti “lubang untuk sebuah tonggak.”

Hery Setyo Adi's picture

Menetapkan (Gali Kata Alkitab dalam Tinjauan Tulisan Ibrani Kuno)

Padanan kata “menetapkan” dalam bahasa Ibrani adalah kun (disusun dari huruf-huruf konsonan dan tanda bunyi hidup: Kaf Dagesh Lene-Sureq-Nun). Kata kun tersebut diturunkan dari akar-kata induk KN (kaf-Nun). Dalam tulisan-gambar (piktograf) Ibrani kuno, huruf Kaf adalah gambar telapak tangan terbuka, sedangkan huruf Nun adalah sebuah gambar benih. Gabungan dua gambar tersebut berarti “pembukaan benih.”

Hery Setyo Adi's picture

Utusan (Gali Kata Alkitab dalam Tinjauan Tulisan Ibrani Kuno)

Kata “utusan” merupakan padanan antara lain dari kata Ibrani mal’ak (disusun dari huruf-huruf dan tanda baca Ibrani:  Mem-Patah-Lamed-Shewa-Alef-Qames-Kaf). Akar-kata induk mal’ak adalah LK (Lamed-Kaf), yang dalam tulisan-gambar (piktograf) Ibrani kuno menggambarkan benda dan melambangkan ide tertentu. Huruf Lamed adalah gambar tongkat gembala. Sedangkan huruf Kaf adalah gambar telapak tangan yang terbuka. Gabungan dua gambar tersebut berarti “tongkat di telapak tangan.” Seorang pengembara berjalan kaki dengan sebuah tongkat di tangannya untuk mendukungnya dalam perjalanan. Tongkat dapat dipakai sebagai senjata untuk mempertahankan diri dari serangan binatang buas atau perampok.

Hery Setyo Adi's picture

Pertanda (Gali Kata Alkitab dalam Tinjauan Tulisan Ibrani Kuno)

Kata “pertanda” atau “tanda” merupakan padanan dari kata Ibrani ‘ot (disusun dari huruf-huruf  dan tanda baca Ibrani: Alef-Holem Waw-Taw). Akar-induk kata tersebut adalah AT (Alef-Taw). Dalam piktograf Ibrani Kuno huruf Alef adalah sebuah gambar kepala sapi jantan, sedangkan huruf Taw adalah gambar dua tongkat menyilang yang digunakan untuk membuat sebuah tanda. Gabungan dua gambar tersebut melambangkan “seekor sapi jantan yang bergerak ke arah suatu tanda.”

Hery Setyo Adi's picture

Membebaskan (Gali Kata Alkitab dalam Tinjauan Tulisan Ibrani Kuno)

Kata “membebaskan” diterjemahkan dari bahasa Ibrani padah (disusun dengan huruf-huruf Ibrani: Pe-Qames-Dalet-Qames-He). Kata padah diturunkan dari akar-kata induk PD (Pe-Dalet). Dalam piktograf Ibrani kuno huruf Pe adalah gambar mulut yang terbuka, sedangkan huruf Dalet adalah gambar pintu. Gabungan kedua gambar tersebut berarti “membuka pintu.”

Hery Setyo Adi's picture

"Mendambakan" Firman Tuhan (Gali Kata Alkitab dalam Tinjauan Tulisan Ibrani Kuno)

Kata “mendambakan” diterjemahkan dari kata Ibrani y’b (disusun dari huruf-huruf Ibrani Yod-Alef-Bet; dapat dibaca yaab), yang diturunkan dari akar-kata induk ’b (Alef-Bet). Dalam piktograf Ibrani kuno, huruf Alef adalah lambang kekuatan, sedangkan huruf Bet adalah lambang tenda. Gabungan dua gambar tersebut berarti “kekuatan rumah.” 

Tiang tenda atau rumah menyangga tenda atau rumah itu agar tidak roboh, sebagaimana peran bapak menyangga keluarga atau rumah tangga. Jadi makna “mendambakan” sangat penting seperti tiang penyangga yang menjadi sumber “kekuatan rumah” itu, atau kekuatan seorang bapak yang menjadi penopang utama dalam keluarga agar tetap berdiri. Seorang yang “mendambakan” sesuatu pasti ia mengumpulkan segenap tenaga atau kekuatan untuk mendapatkannya.

Hery Setyo Adi's picture

Mengampuni (Gali Kata Alkitab dalam Tinjauan Tulisan Ibrani Kuno)

Kata “mengampuni” dipadankan dengan kata Ibrani nasa’ (disusun dari huruf-huruf Ibrani: Nun-Qames-Sin-Qames-Alef), di samping ada padanan-padanan kata Ibrani lain. Kata nasa’, menurut salah satu kamus, antara lain berarti: mengangkat, memikul, memaafkan, mengampuni, membawa pergi, meletakkan, mengambil, menyingkirkan, dan lain-lain. 

Hery Setyo Adi's picture

Orang yang "Menderita" (Gali Kata Alkitab dari Tinjauan Tulisan Ibrani Kuno)

Kata “menderita” berpadanan dengan kata Ibrani ‘ani (disusun dari huruf-huruf: Ayin-Qames-Nun-Hiriq Yod). Kata tersebut antara lain berarti juga: “yang diliputi oleh kekurangan”, “lemah” atau “miskin”, “hina”, atau juga “rendah.”

Kata Ibrani ‘ani diturunkan dari akar-kata induk ‘N (Ayin-Nun). Dalam piktograf Ibrani kuno, huruf Ayin berbentuk gambar mata, sedangkan huruf  Nun berupa sebuah gambar benih yang berarti kelangsungan atau kelanjutan. Gabungan dua gambar tersebut berarti “mata kelangsungan.”

Hery Setyo Adi's picture

Tuhan "Benteng" Hidupku (Gali Kata Alkitab dalam Kajian Tulisan Ibrani Kuno)

“Dari Daud. TUHAN adalah terangku dan keselamatanku, kepada siapakah aku harus takut? TUHAN adalah benteng hidupku, terhadap siapakah aku harus gemetar?” (Mazmur 27:1)

Kata “benteng” dalam ayat di atas diterjemahkan dari kata Ibrani ma‘oz (dibentuk dari huruf-huruf Ibrani: Mem-Qames-Ayin-Holem Wow-Zayin). Kata “benteng” bukanlah satu-satunya kata yang dipadankan dengan kata ma‘oz tersebut. Kata-kata seperti “tempat perlindungan” (Mazmur 31:3; Nahum 3:11), “pelindung” (Mazmur 60:9; 108:9; Yesaya 30:3 ), “perlindungan” (Amsal 10:29), dan “tempat pengungsian” (Yesaya 25:4) juga dipakai sebagai padanan dari kata ma‘oz.  

Hery Setyo Adi's picture

“Kesatuan” Roh dan “Kesatuan” Iman (Gali Kata Alkitab dalam Tinjauan Tulisan Ibrani Kuno)

Kata “kesatuan” merupakan terjemahan dari kata Ibrani yakhad (dibentuk dari susunan huruf dan tanda bunyi: Yod-Patah-Khet-Patah-Dalet). Kata yakhad tersebut diturunkan dari akar-kata induk KhD (Khet-Dalet). Dalam tulisan Ibrani kuno, huruf  Khet adalah gambar dinding tenda, sedangkan huruf  Dalet adalah gambar pintu. Gabungan dua gambar tersebut berarti dinding pintu. Dinding pintu memisahkan segala sesuatu antara yang di dalam dan di luar tenda atau rumah. Hanya melalui dinding pintu seseorang dapat masuk atau keluar mempersatukan sesuatu yang ada di dalam dengan yang di luar.