Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

Jaminan Penolakan Doa

Kejarlah Kasih's picture

Allah selalu mengabulkan doa anak-anakNya. Ya, semua doa.  Mintalah apa saja yang kita kehendaki, maka kita akan menerimanya. Itulah jaminan yang diberikan Yesus Kristus.


Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firman-Ku tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya.  Yohanes 15:7 

 

Tapi jaminan menerima apa saja yang kita minta, mempunyai dua syarat!  Syarat pertama adalah kita tinggal di dalam Kristus, sedangkan syarat kedua adalah Firman Yesus tinggal di dalam kita.


Syarat kedua, firmanNya tinggal di dalam kita.  Kata firman dalam ayat tersebut berasal dari kata rhema. Kata rhema diterjemahkan di dalam Alkitab sebagai firman, perkataan, perkara, berita.  Namun dalam hal ini, terjemahan apapun yang anda pilih tidak menjadi masalah.  Firman mau tinggal di dalam kita, hanya terjadi atas inisiatif-Nya.  Itu bukan hasil usaha manusia melainkan semata-mata anugerah.


Syarat pertama, kita tinggal di dalam Kristus. Tentu mudah untuk mengetahui bahwa cara tinggal di dalam Kristus adalah dengan mengasihi sesama manusia.  Saling mengasihi adalah perintah Allah.  Melaksanakan perintah adalah tanggung jawab manusia. Syarat yang menjadi bagian kita sebagai manusia untuk dilakukan. Kita sanggup untuk mengasihi sesama manusia karena  Allah sudah mengasihi kita.

 

Apa yang terjadi kalau kita berdoa tetapi tidak melakukan apa yang menjadi bagian kita? Tidak mengasihi sesama manusia?  Dijamin, doa kita tidak akan dikabulkan. Itulah jaminan penolakan doa!

 

Anda tidak percaya? Mari buktikan dengan beberapa contoh.

 

Doa Untuk Memuaskan Hawa Nafsu

Yakobus menulis,  doa untuk memuaskan hawa nafsu tidak akan dikabulkan. 

 

Atau kamu berdoa juga, tetapi kamu tidak menerima apa- apa, karena kamu salah berdoa, sebab yang kamu minta itu hendak kamu habiskan untuk memuaskan hawa nafsumu.  - Yakobus 4:3

 

Kenapa?  Karena hawa nafsu hanya berusaha memuaskan diri sendiri. Hawa nafsu tidak segan-segan mengorbankan orang lain demi kepuasan dirinya sendiri.  Hawa nafsu sudah pasti bertentangan dengan kasih, karena kasih tidak mencari keuntungan diri sendiri. 

 

Sehingga doa untuk memuaskan hawa nafsu sendiri tidak mungkin memenuhi syarat untuk dikabulkan.  Doa seperti itu tidak lahir dari orang yang sedang mengasihi, tidak lahir dari orang yang tinggal di dalam Kristus.

 

Doa Suami Terhalang

Pernah dengar pengajaran tentang doa suami yang terhalang karena tidak menghormati istri?  Berikut adalah ayat yang dipakai sebagai dasar pengajaran.


Demikian juga kamu, hai suami- suami, hiduplah bijaksana dengan isterimu, sebagai kaum yang lebih lemah! Hormatilah mereka sebagai teman pewaris dari kasih karunia, yaitu kehidupan, supaya doamu jangan terhalang.  - 1 Petrus 3:7


Anda kenal dengan orang jahat yang bengis?  Atau orang kejam yang tidak punya belas kasihan? Apa yang dilakukan orang-orang seperti itu kepada kaum yang lebih lemah? Demi kepentingan dirinya sendiri, mereka tidak akan segan-segan untuk menindas dan memperalat yang lebih lemah.  Mereka tidak akan menghormati, melainkan akan bertindak kasar dan melecehkan yang lebih lemah.

 

Bijaksana dan menghormati kaum yang lebih lemah hanya dapat dilakukan oleh mereka yang mengasihi. Itu adalah salah satu bentuk tindakan kasih! 


Hai para suami, tidak tahukah engkau bahwa istrimu adalah seorang manusia?  Seorang manusia yang wajib dikasihi?  Hidup bijaksana dan menghormati istri sendiri adalah salah satu bentuk kasihmu sebagai suami.  Tetapi kalau engkau tidak mau melakukannya, sebaiknya engkau mengambil waktu untuk menguji diri sendiri. Jangan-jangan, sebagai suami, engkau tidak lagi mengasihi istrimu!


1 Korintus 13:5 berkata, kasih tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri.  Suami yang tidak mengasihi istrinya sendiri, adalah orang yang tidak tinggal di dalam Kristus.  Dan suami yang tidak tinggal di dalam Kristus, doanya pasti tidak memenuhi syarat untuk dikabulkan. Itu sebabnya dikatakan doa suami seperti itu akan terhalang. 


Doa Orang Munafik

 

"Dan apabila kamu berdoa, janganlah berdoa seperti orang munafik. Mereka suka mengucapkan doanya dengan berdiri dalam rumah- rumah ibadat dan pada tikungan- tikungan jalan raya, supaya mereka dilihat orang.  Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya mereka sudah mendapat upahnya. -Matius 6:5


Yesus berkata, orang munafik berdoa supaya dilihat orang lain.  Anda tahu kenapa?  Tentu saja karena mereka hendak menyombongkan diri! 


Mereka ingin dianggap sebagai manusia rohani,  ingin dianggap lebih benar dan lebih suci daripada orang-orang lain.  Yesus berkata, mereka sudah mendapat upahnya. Dengan kata lain,  upah mereka adalah  dilihat orang, dan Bapa di sorga tidak lagi akan memberi upah atas doa mereka.  Doa untuk menyombongkan diri tidak akan dikabulkan oleh Bapa.


Kasih tidak menyombongkan diri. Karena itu, manusia yang sedang menyombongkan diri, tidak mungkin sedang mengasihi sesamanya.  Mereka yang tidak mengasihi sesamanya,  tidak mungkin tinggal di dalam Kristus. Tidak tinggal di dalam Kristus berarti tidak memenuhi syarat doa dikabulkan.


Doa Minta Ampun Tidak Dikabulkan

 

Anda ingat isi doa Bapa Kami?  Doa Bapa kami adalah doa yang diajarkan Yesus atas permintaan para muridNya. Doa ini sangat terkenal di kalangan umat Kristen.  Salah satu isi doa Bapa kami adalah permintaan ampun. 

 

Bapa, ampunilah kami akan kesalahan kami  - Matius 6:12


Tetapi, sekalipun anda berdoa menurut doa Bapa kami, permintaan ampun kepada Bapa tidak selalu dikabulkan! 


Berikut adalah kalimat penutup Yesus ketika mengajarkan doa Bapa kami. Kalimat yang jarang dikutip ketika mengajarkan tentang doa.


Tetapi jikalau kamu tidak mengampuni orang, Bapamu juga tidak akan mengampuni kesalahanmu. "  - Matius 6:15


Ingatlah, salah satu syarat doa dikabulkan ialah tinggal di dalam Kristus, yaitu dengan mengasihi sesama manusia.  Permohonan minta ampun dalam doa Bapa kami sekalipun, tunduk pada syarat tersebut jika hendak dikabulkan. 


Jikalau kita tidak mengampuni orang yang bersalah kepada kita, itu berarti kita tidak mengasihi orang yang bersalah tersebut. Tidak mengampuni adalah tanda tidak mengasihi, karena kasih tidak menyimpan kesalahan orang lain.  Orang yang tidak mengampuni sesamanya, tidak mungkin tinggal di dalam Kristus. Karena itu, doa minta ampun dari orang seperti itu, tidak akan dikabulkan.


Sekarang anda dapat memahami, ada jaminan penolakan doa.  Jaminan penolakan doa akan digenapi ketika kita tidak mengasihi sesama manusia. Dijamin doa apapun tidak akan dikabulkan.

 

__________________

Kejarlah kasih, follow the way of love.

http://kejarlahkasih.wordpress.com

tilestian's picture

susahnya...

itulah susahnya .... tinggal di dalam Kristus Smile baru duduk diam sebentar saja, pikiran kadang-kadang ngajakin lari ke sana kemari

__________________

God's will be done Smile