Kepenuhan roh versus manifestasi roh

Submitted by mujizat on

Jika kita searching alkitab elektronik versi LAI untuk kata "kepenuhan", akan muncul sekitar 19 hasil. Kita akan belajar memahami makna "kepenuhan" khususnya untuk kepenuhan Roh Kudus, agar kita dapat memahami ketika seseorang sedang mengalami kepenuhan Roh Kudus, kita dapat membedakannya dengan kerasukan roh (bukan Roh Kudus). Selain itu kita akan belajar membedakan antara "kepenuhan" dengan "manifestasi roh" ataupun "manifestasi Roh Kudus.

7 Alasan terjadinya mujizat

Submitted by mujizat on

Sedikitnya ada 7 alasan mengapa Allah melakukan perbuatan luarbiasa, supranatural, heboh dan dahsyat, baik yang dilakukan-Nya di era Perjanjian Lama (YHWH) maupun Perjanjian Baru (Yesus) yaitu: 1) Karena TUHAN mewujudkan rencana-Nya, 2) Karena TUHAN ingin memperkenalkan Diri-Nya, 3) Karena TUHAN ingin menolong umat-Nya, 4) Karena Yesus ingin memperkenalkan Diri kepada umat-Nya, 5) Karena Yesus melihat iman seorang yang sakit, 6) Karena Yesus melihat iman "orang lain", 7) Karena Yesus tergerak oleh belas kasihan.

Bengcu Mengungkap Rahasia Kristus Yang Tidak Dipahami Generasi Terdahulu 8

Submitted by hai hai on

Bengcu Mengungkap Rahasia Allah Yang Tidak Dikenal Umat Kristen

Bangsa Israel meyakini bahwa Perjanjian Lama adalah wahyu Allah sementara umat Kristen meyakini Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru adalah wahyu Allah. Bangsa Israel meyakini keberadaan SATU Allah sementara umat Kristen meyakini keberadaan Tiga Allah Yang Mahaesa. Mustahil kedua ajaran itu sama-sama benar bukan? Bila demikian, lalu ajaran siapakah yang benar? Mari kita melihat apa yang sesungguhnya diajarkan oleh Alkitab.

Teknik adu domba di era Perjanjian Baru

Submitted by mujizat on

Balak, raja Moab, merasa gelisah, takut dan gentar menghadapi Israel, maka dia usahakan beberapa cara untuk dapat menghalau bangsa keturunan Yakub itu. Setelah usahanya yang pertama: minta tolong kepada Bileam untuk mengutuki Israel ternyata gagal, maka dia menerima nasihat licik dari Bileam untuk mengadu domba Israel dengan Allahnya, dan siasat itu terbukti cukup efektif, walau ngak tuntas, karena Allah mengasihi Israel.

Malaikat yang mengawal kristen sejati

Submitted by mujizat on

"Ada lagi seorang kawan saya di Bandung, dia lebih heboh lagi. Pernah dia berceritera, kalau sedang naik kendaraan umum (bis) sebisa mungkin dia akan beritakan injil pada penumpang sebelah. Seperti suatu kali, dia melihat penumpang yang duduk di sebelahnya, dia tidak melihat seorang malaikat. "Ini pasti belum percaya Yesus" katanya dalam hati. Lalu dia ajak omong soal Yesus, ngobrol agak lama, dan orang itu mulai percaya, kemudian mau diajak doa menerima Yesus sebagai Juruselamat pribadi. Setelah itu, ia melihat ada seorang malaikat yang mengawal orang itu. Puji Tuhan."

Hai-Hai Yang Malang

Submitted by martha pratana on

Pada hari pertama aku datang di FPPK, ada 3 acara yang ingin kuhadiri. Pertama aku ingin ikut workshop “From Good Reader to Good Writer”. Setelah itu, aku ingin hadir pada peluncuran buku “Aku Takkan Menyerah” bersama penulis-penulis buku lainnya yang karyanya ada di dalam buku tersebut. Setelah itu aku ingin menonton pertunjukkan monolognya Luna Vidya. Jadi aku berusaha melaksanakan niatku itu.

Malaikat Kecilku

Submitted by martha pratana on

Seperti yang telah kutulis sebelumnya, perjalananku ke Jakarta menghadiri FPPK kemarin adalah perjalanan keluar dari kotakku. Belakangan ini, tanpa kusadar aku benar-benar berada dalam zona nyamanku—karena satu dan lain hal.  Dan berbicara tentang “Birds of a feather flock together”, akulah itu orangnya. Sebagai salah satu “birokrat” gereja, aku selalu pergi melaksanakan tugas ke luar Surabaya berombongan dengan petinggi-petinggi yang lain. Walaupun kami memang bertugas dan bukan sekadar “kunker” yang dibuat-buat, toh ada banyak kemudahan yang kutemui. Semisal ke Jakarta, transportasi dari dan ke Cengkareng sudah tersedia. Walaupun tak ada uang saku yang diberikan (ah, masak sih harus pakai uang saku segala?), tempat tinggal dan B/L/D  (breakfast/lunch/dinner) sudah pasti tak perlu lagi kupikirkan.

Bisul

Submitted by anakpatirsa on

        Gara-gara bisul, aku masuk rumah sakit.

        Bisul yang muncul bersamaan dengan bergemuruhnya Gunung Merapi sebelum gempa Jogja. Aku ingat urutannya, aku kena bisul, Merapi mau meletus, Jogja terkena gempa, Merapi tidak jadi meletus, bisulku pecah, lalu Mbah Marijan jadi selebritis. Menurut seorang teman, Gunung Merapi tidak jadi meletus bukan karena Mbah Marijan, tetapi karena bisulku meletus duluan.

        Sekarang, setelah empat tahun, urutannya lebih sederhana, Merapi meletus, Mbah Marijan mati konyol, dan bisulku dioperasi.

Musa tidak sunat? Dhagelan di penghujung tahun 2010

Submitted by mujizat on

Artikel ini saya unggah terkait pendapat seorang Blogger SS Kesohor yang dengan semena-mena mengajarkan bahwa nabi Musa tidak disunat. TUHAN Allah telah memerintahkan Abraham perjanjian sunat untuk diceriterakan turun-temurun, dan walaupun Israel waktu itu berada dalam perbudakan sebagai orang asing, namun mereka taat dalam hal berceritera turun temurun soal sunat itu. Ishmael saja, yang "terpisah" dari keturunan Ishak, keturunan Ishmael saja disunat turun temurun,.. Bisa jadi orang Midian juga disunat turun temurun, sebab Midian juga keturunan Abraham dari Ketura.