Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

Mencari Iblis 12 (Peran Iblis Dalam Pengkhianatan Yudas)

Tante Paku's picture

     SEJAK awal sejarah kehidupan manusia tidak bisa lepas begitu saja pada peperangan, utamanya peperangan antara YANG BAIK dan YANG JAHAT. Yang baik adalah Allah, yang jahat adalah Iblis, penolakan Iblis untuk mematuhi Allah adalah awal peperangan itu, bukan berarti Iblis adalah lawan yang sepadan dengan Allah, tetapi Iblis berusaha membujuk manusia untuk ikut memberontak perintah Allah, karena Iblis tahu bahwa manusia adalah ciptaan yang paling dikasihi-Nya. Oleh sebab itu kita tidak bisa begitu saja mengabaikan tipu muslihat Iblis, supaya Iblis jangan beroleh keuntungan atas kita, sebab kita tahu apa maksudnya.(2 Kor. 2:11).

 

 

 

     Boleh saja mengabaikan Iblis karena didasari ketidakpercayaannya tentang dunia Iblis dan para pengikutnya yang berupa roh-roh jahat itu, tetapi siapa yang menyebabkan peristiwa-peristiwa buruk yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari kita? Darimana datangnya semua kejahatan dalam hidup manusia? Siapa musuh kita yang nyata berusaha menghancurkan kehidupan ini?

Sadarlah dan berjaga-jagalah! Lawanmu, si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa  yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya. (1 Petrus 5:8).

     Itulah musuh manusia yang sangat nyata, dia datang seperti pencuri dan hanya mencuri serta membunuh dan membinasakan manusia. Kekuatan roh jahat itu ada dan menyebabkan kejahatan, sementara manusia memiliki kehendak bebas untuk menolak atau bekerjasama dengan kejahatan itu dan tidak mentaati perintah Allah.

Karena itu tunduklah kepada Allah,dan lawanlah Iblis, maka ia akan lari dari padamu! (Yak. 4:7).

     Karena Iblislah yang mengambil kehidupan manusia-manusia yang dikasihi Allah, bukan Tuhan, tetapi Tuhan mengizinkan Iblis untuk menggoda manusia, bukannya menghentikannya. Dengan demikian apakah anda masih percaya bahwa Iblis itu musuh Allah?

     Allah adalah Pribadi yang memberi perintah kepada Iblis, jadi Iblis bukan musuh Allah juga bukan sahabat dekat Allah, itulah Allah yang mengasihi semua ciptaan-Nya, namun Iblis tidak mempunyai kasih Allah walau berasal dari Allah, karena Iblis telah menolak Allah yang baik dan penuh kasih itu sejak Adam menjual kita kepada Iblis. Dan Yesus adalah Adam kedua yang akan menebus kita dari Iblis itu.

Tetapi karunia Allah tidaklah sama dengan pelanggaran Adam. Sebab, jika karena pelanggaran satu orang semua orang telah jatuh di dalam kuasa maut, jauh lebih besar lagi kasih karunia Allah dan karunia-Nya, yang dilimpahkan-Nya atas semua orang karena satu orang, yaitu Yesus Kristus.

Dan kasih karunia tidak berimbangan dengan dosa satu orang. Sebab
penghakiman atas satu pelanggaran itu telah mengakibatkan penghukuman, tetapi penganugerahan karunia atas banyak pelanggaran
itu mengakibatkan pembenaran.
 
Sebab, jika oleh dosa satu orang, maut telah berkuasa oleh satu orang itu, maka lebih benar lagi mereka, yang telah menerima kelimpahan kasih karunia dan anugerah kebenaran, akan hidup  dan berkuasa oleh karena satu orang itu, yaitu Yesus Kristus.

Sebab itu, sama seperti oleh satu pelanggaran semua orang   beroleh penghukuman, demikian pula oleh satu perbuatan kebenaran semua orang beroleh pembenaran untuk hidup .

Jadi sama seperti oleh ketidaktaatan satu orang semua orang telah menjadi orang berdosa,  demikian pula oleh ketaatan satu orang semua orang menjadi orang benar (Rm. 5:15-19).

     Iblis sering dipakai Tuhan untuk tujuan menguji iman manusia kepada-Nya, apakah dengan demikian Tuhan bekerjasama dengan Iblis?
Ayat-ayat di bawah ini menunjukkan betapa Iblis tidak bisa sesukanya bila akan mengganggu manusia, diperlukan persetujuan Tuhan dan segala sesuatu yang hanya boleh diperbuatnya dalam batas-batas yang dikehendaki Tuhan dan Iblis nyatanya tidak berani melanggar firman-Nya. Artinya Iblis masih dalam kendali Tuhan, tidak bisa bebas berbuat seperti manusia yang mempunyai kehendak bebas.

Maka firman TUHAN kepada Iblis: "Nah, ia dalam kuasamu ; hanya sayangkan nyawanya. "Kemudian Iblis pergi dari hadapan TUHAN, lalu
ditimpanya Ayub dengan barah yang busuk dari telapak kakinya sampai ke batu kepalanya.(Ayb. 2:6-7).

Tetapi Roh TUHAN telah mundur dari pada Saul ,dan sekarang ia diganggu  oleh roh jahat  yang dari pada TUHAN. Lalu berkatalah hamba-hamba Saul kepadanya: "Ketahuilah, roh jahat yang dari pada Allah mengganggu engkau (1 Sam. 16:14-15).

Tetapi roh jahat   yang dari pada TUHAN
hinggap pada Saul, ketika ia duduk di rumahnya, dengan tombaknya di tangannya; dan Daud sedang main kecapi.(1 Sam. 19:9).

Kemudian tampillah suatu roh, lalu berdiri di hadapan TUHAN. Ia berkata: Aku ini akan membujuknya. TUHAN bertanya kepadanya: Dengan apa? Jawabnya: Aku akan keluar dan menjadi roh dusta  dalam mulut semua nabinya. Ia berfirman: Biarlah engkau membujuknya, dan engkau akan berhasil pula. Keluarlah dan perbuatlah demikian!(1 Raj. 22:21-22).

TUHAN telah mencurahkan di antara mereka suatu roh kekacauan,
  dan
mereka memusingkan Mesir dalam segala usahanya, sehingga seperti
seorang mabuk yang pusing waktu muntah-muntah (Yes.19:14).

maka Allah membangkitkan semangat jahat di antara Abimelekh dan
warga kota Sikhem, sehingga warga kota Sikhem itu menjadi tidak
setia kepada Abimelekh,(Hak. 9:23).

Ia melepaskan kepada mereka murka-Nya yang menyala-nyala
,kegemasan, kegeraman dan kesesakan, suatu pasukan malaikat yang membawa malapetaka (Mzm. 78:49).

     Dengan bukti-bukti ayat di atas sudah jelas bahwa Allah memakai Iblis sesuka-Nya,  mengizinkan kemarahan Iblis dan para malaikat pengikutnya untuk melakukan kejahatan. Dengan demikian bukankah Iblis juga melakukan sesuai dengan tujuan-Nya? Demikian juga Yudas Iskariot ketika dirasuki Iblis, bukankah untuk menggenapi ketetapan-Nya? Karena memang Iblis mempunyai kemampuan untuk melakukan itu semua, Iblis adalah mahkluk cerdik yang mempunyai kuasa untuk menjadi ilah dunia, dan Yesus sendiri tidak menyangkali kemampuan sang Iblis itu.

     Marilah kita sejenak mendengarkan dongeng tentang Yudas yang akan saya ceritakan, ide ini berasal dari seorang penafsir yang mengatakan bahwa Yudas Iskariot dipakai untuk menangkap Yesus karena Yesus sangat mobile dan sulit diketahui para imam, lebih-lebih saat itu alat komunikasi belum secanggih saat ini, jadi Yudas Iskariot memang sengaja dipakai para Imam farisi sebagai alat komunikasi untuk mengetahui posisi Yesus.

     Alkisah Yudas dipanggil Kayafas, seorang Imam Besar yang dianggap pimpinan para imam dan tua-tua bangsa Yahudi.

     "Yudas, bawalah ini," kata sang imam sambil menyerahkan sebuah benda hitam kecil.

     "Ini HT," jawab sang imam pendek.

     "HT? Untuk apa benda sekecil ini?" sahut Yudas bengong.

     "Sebagai murid Yesus yang dipercaya, ente memang terlihat BAHLUL  ketika berhadapan dengan ane. Tau nggak Yudas, HT itu alat komunikasi dua arah. Ane telah diberi alat komunikasi masa depan ini dari malaikat Luciel, bahkan Yesus pun tak tahu hal ini. Ente ingin tau fungsinya?" Yudas mengangguk. "Baiklah, ente berdirilah di tembok belakang itu. Nanti ketika alat itu berbunyi untuk memanggil ente,  silahkan ditekan tombol hijau itu dan jawablah. Mengerti?" Yudas mengangguk dan segera berlari kecil untuk
bersembunyi di balik tembok yang letaknya tidak jauh dari ruang Imam Besar itu. Dan sang Imam kemudian menggunakan alat komunikasi  HT yang bukan HP itu.

     "Break! Break!" Kata sang Imam sambil matanya tajam menatap tembok tempat Yudas bersembunyi.

     Tak ada jawaban. Kayafas mengerutkan kening dan kembali memencet tombol sambil berkata : "Break! Break! Break!"

     Tetap tak ada jawaban. Berteriaklah ia semakin keras : "Breaaak!!! Breaaaaak!!! Yudaaaaasss........kemana ente?!" Tiba-tiba Yudas keluar dari balik tembok itu.

     "Kemana ente TOLOL? Dipanggil diam saja?!" kata Kayafas, matanya melotot keki.

     "Lho, saya tunggu-tunggu rabi tidak memanggil saya kok, cuma ada suara break, break saja, apa alat ini rusak?" jawab Yudas polos.

     "Dasar BAHLUL!  TOLOL! BEGO bener ente,  Das! Break itu artinya sama dengan memanggil kamu, TOLOL! Kamu harus pencet tombol hijau
itu dan menjawab ROGER!"

     "Oh, jadi nama rabi aslinya roger ya?"

     "GUOBLOK! Pake DENGKUL kalo mikir!! Hei Yudas BAHLUL,  roger,break,  itu bahasa sandi bila pake alat ini. Ini bahasa masa depan! Yesus guru ente saja tidak MUDENG, hanya orang yang dekat dengan malaikat Tuhan saja yang mempunyai kelebihan ini. Guru ente  mempunyai banyak mujizat , tapi itu semua hanya tekhnik sihir, orang Mesir pun banyak yang bisa. Tapi Imam Besar mempunyai mujizat yang nyata, ini dia, namanya Handy Talkie. Alat ini sangat efektif digunakan untuk mengetahui kemana perginya Yesus dan ente adalah orang yang tepat untuk memberitahu keberadaan-Nya kepada ane, mengerti?"

     Yudas mengangguk.

     "Tanpa alat ini, rasanya sulit untuk mengetahui persembunyian Yesus dengan lebih cepat. Jadi Yudas, ente harus melaporkan lewat alat ini kepada ane, jangan beritahu semua orang, apalagi murid-murid Yesus yang lain. Ini rahasia kita berdua, jangan BOCOR MULUT ente! Ada lagi alat yang lebih canggih daripada ini, tapi tante Luciel memberi yang ini saja. Alat komunikasi itu namanya HP atau Hand Phone, tapi tante Luciel bilang, kalau ente diberi alat itu bukannya melaksanakan tugas, nanti ente malah PESBUKAN sama malaikat-malaikat di sono. Apalagi kamu bendaharanya Yesus, bisa-bisa uangnya habis buat beli pulsa! Karena ente YUDAS, YU DAS, MBAKYU DAS, ngerti omongan ane?!"

     Yudas Iskariot hanya bengong, karena memang tidak ngerti apa yang diomongkan Imam Besar itu.

     "Sudah, ente keluar sana, laksanakan tugas ente, nanti malam ane
akan mengontrol ente Kalo HT itu bergetar, cepat-cepat ente sembunyi, menjauh dari keramaian untuk menjawab panggilan ane, mengerti?" Yudas mengangguk mantap.

     Yudas kemudian meninggalkan istana Imam Besar itu dengan terburu-buru. Ia selipkan HT itu di sabuk kain yang melilit di perutnya, kemudian ia tutupi dengan baju panjangnya. Namun betapa kagetnya ia, ketika malam nan hening, HTnya bergetar, ia segera berlari sembunyi ke balik pohon besar. Ia langsung memencet tombol dan menjawab panggilan itu.

     "Ada apa rabi?"

     "Aku Yesus." Yudas terbelalak seolah tidak percaya. "Guru, benarkah Engkau Yesus?"

     "Apa yang tidak Aku tahu Yudas?"

     "Yesus, apakah Guru menggunakan HT juga?"

     "Apa yang Aku tidak punya Yudas? Segeralah engkau melaksanakan tugas pentingmu, besok malam Aku berada di taman Getsemani!"

     "Yesus, Yesus, aku..." belum sempat menyelesaikan kata-katanya, suara Yesus sudah lenyap. Namun tak berapa lama, HTnya bergetar kembali dan terdengar suara yang sudah begitu dikenalnya.

     "Roger dicopy Yudas?"

     "Rabi, rasanya Yesus tidak pernah minum kopi."

     "Ente memang BAHLUL TOLOL Yudas, siapa bilang Yesus tidak pernah minum kopi? Minum anggur?"

     "Setauku Yesus hanya minum air putih rabi, bukan kopi."

     "Dasar BAHLUL, sudah berapa lama ente jadi murid-Nya, kenapa
tidak tau kebiasaan minum Yesus hah? Memang yang diminum Yesus itu
semula air putih, tapi setelah dijampi-jampi air itu akan berubah menjadi minuman yang disukai-Nya. Bahkan Yesus itu paling suka MINUM DARAH, tahu?!"

      "Hah?"

      "Oke, sekarang dimana posisi Yesus dan kapan mulai dilaksanakan penangkapan-Nya?" Yudas pun menjelaskan strateginya.

     Demikianlah
cerita yang tidak tertulis di dalam Alkitab, bahwasanya untuk menangkap Yesus yang mobile itu memang diperlukan alat canggih agar semua berjalan dengan lancar, dan Yudas telah melaksanakan tugasnya dengan baik. Karena cerita ini tidak tertulis di dalam Alkitab, jadi memang tidak banyak diketahui para penafsir, bahwa ada pembicaraan khusus   antara Yudas dan Yesus. Karena memang Yudas dilarang keras untuk menceritakannya, dalam hal ini, Yudas Iskariot ternyata taat untuk MINGKEM mulutnya.

     Yesus Kristus dapat ditangkap dengan mudah, dan peran Iblis dalam peristiwa pengkhianatan di taman Getsemani sangat nyata. Namun Yesus adalah Anak yang taat dan tidak menyerah kepada pencobaan Iblis untuk menunjukkan kuasa-Nya atas malaikat. Bisa saja Yesus memanggil dan memerintah para malaikat untuk menyelamatkan-Nya.

Atau kausangka, bahwa Aku tidak dapat berseru kepada Bapa-Ku, supaya Ia segera mengirim lebih dari dua belas pasukan malaikat  membantu Aku? (Mat. 26:53).

(Bersambung)

  1. Mencari Iblis.
  2. Mencari Iblis (2).
  3. Mencari Iblis (3),
  4. Mencari Iblis (4).
  5. Mencari Iblis (5).
  6. Mencari Iblis (6).
  7. Mencari Iblis (7).
  8. Mencari Iblis (8).
  9. Mencari Iblis (9).
10. Mencari Iblis (10).
11. Mencari iblis (11).
12. Mencari Iblis (12).

 

Semoga Bermanfaat Walau Tak Sependapat

 

__________________

Semoga Bermanfaat Walau Tidak Sependapat

rogermixtin09's picture

@TP.Si Tony

Salam Tante paku

Dongeng tentang Yudasnya boleh juga Tuh,he he he.

karena Iblis telah menolak Allah yang baik dan penuh kasih itu sejak Adam menjual kita kepada Iblis. Dan Yesus adalah Adam kedua yang akan menebus kita dari Iblis itu.

Saya jadi teringat si Tony,maksud saya Daud Tony,bukan Tonypaulo,he he he

Salam

 

Tuhan Yesus memberkati

Tante Paku's picture

Roger, mix, tin.

Senang sekali anda mengingat Tony, entah Tony siapa saja, gua kira yang diingat cuma pak Kiem doang ha ha ha ha......

 

__________________

Semoga Bermanfaat Walau Tidak Sependapat

alvarez's picture

PASTI Tonypaulo dech

Pasti Tony Paulo yang bilang bahwa Yudas Iskariot dipakai untuk menangkap Yesus karena Yesus sangat  MOBILE  dan sulit diketahui para imam, lebih-lebih saat itu alat komunikasi belum secanggih saat ini.

Kalau Tony Paulol emang dari dulu paling suka pake istilah kebarat-baratan supaya ga terlalu keliatan tololnya. Saya jadi teringat sama PNIEL ILUMINATA yang juga suka hal yang berbau luar negeri, kalau saja PNIEL tau Tony biasa pake istilah tinggi-tinggi pasti ntar lama-lama Tony dijilat sama PNIEL bwa hahaha

Tante Paku's picture

Alvares=Rogermixtin

Hallo Alva, terus terang saya tidak merasa kehilangan kamu, karena ada Rogermixtin yang menggantikanmu ha ha ha ha .....

Pniel Iluminata kayaknya zibuk banget, jadi jarang nongol di sini. Pak Kiem masih setia, Tony Paulo masih rajin, ngeblog maupun komentar kok.

Kalo Adrina lagi sibuk di FB sama si bugil, sampai nggak bisa ngebedain TP = LS. Mungkin kangen ama hajarannya LS yang lembut tapi tajam itu he he he he

Sementara kangenku bisa terobati sambil ndengerin Jason Mraz yang melantunkan I'm Yours .

Selamat bertemu lagi teman, dalam suka dan duka di pasar Klewer ini.

__________________

Semoga Bermanfaat Walau Tidak Sependapat

alvarez's picture

@Tante, syukurlah kalo gitu

Masak jeruk minum jeruk sampe merasa kehilangan segala hehehehe

Lady uda lama ngga nongol ya? mungkin lagi repot ngurusi cowoknya yang ular itu?