MARI BERPANTUN SAMBIL BELAJAR SANTUN

    

     IMMANUEL KANT seorang filosof Jerman pernah mengatakan, bahwa harapan yang tegang tiba-tiba berubah menjadi kosong. Hal ini menjadikan humor. Emosi yang telah membubung tinggi mengakibatkan diri kita tertawa. Tampak bahwa tertawa emosi lebih lamban dari pikiran. Sikap lebih lamban dari pikiran.

 

INI PANTUN PASAR KLEWER BAGIAN KE DUA

 

Daging Kelinci di atas bara

Wedang ronde menemaninya

Billy Octora bercengbengria

Penonton tak bisa terima

 

Hari merdeka bikin gapura

Pakai bambu lalu di belah

JF dan Lucifer bercengkerama

Alvazes merasa nelangsa lalu tertawa

 

Di Tawangmangu makan sate

Sambil minum Wedang Kopi

Smile dan Pniel latihan karate

Alvazes masih tersenyum geli

 

Main judi mencoba keberuntungan

Jangan lupa perkembangan zaman

JF bilang berak sembarangan

Henso menjawab ngawur-ngawuran

 

Bambu gila pencak silat

Dukun bohong mau tobat

Samuel gemuk naik pesawat

P.Tong mabuk minta perawat

 

Kucing berlari menangkap Tikus

Ditubruk dicakar sampai mampus

Pak Kiem mendengar suara Roh Kudus

Y-Control menghitung kesalahan terus menerus

 

Bercengkerama di Rumah Turi

Hawa sejuk sungguh alami

Jadilah diri kamu sendiri

Supaya tidak di uji oleh Sang Babi

 

Berjalanlah terus sampai tua

Jangan bersedih jangan berduka

Godarmy lagi jatuh cinta

Pada gadis dari dunia maya

 

Mengaku berjiwa ksatria

Eh kok suka mengganggu janda muda

Iik dan Clara ulang tahun bersama

Semarang Salatiga masihkah ada cinta?

 

Ada yang kebakaran bulu ketek

Padahal keteknya tidak berbulu

Menjadi Sentinel tidaklah jelek

Asal jangan semua ayat ditafsir sambil lalu

 

Kopdarnas Sabda Space sudah usai

Tinggal kenangan ditulis saja

Mari-mari berdebat lagi

Firman Tuhan belum usai semua

 

Cari poin komentari saja

Jangan lupa pakai huruf besar

Bicara kasar boleh saja

Asal jangan lupa Allah Maha Besar

 

Bulan puasa biasa saja

Kebenaran tetap kebenaran

Raja Kitab pasti ada

Karena Yesus adalah Firman

 

Satu ilmu lain guru

Satu guru lain ilmu

Jangan malu untuk berguru

Kitab Suci menyimpan jurus beribu-ribu

 

Diskusi panas jadi menawan

Kalau bosan tinggalkan saja

Ngaku pintar padahal kebetulan

Ketika di uji pergi begitu saja

 

Banyak kotbah pakai istilah

Biar dianggap hebat bicara keras

Jangan cepat-cepat menyerah

Berdebat tidak dinilai menang kalah

 

Semua bisa jadi hartawan kawan

Bekerjalah dengan segala upaya

Jangan melarang sembarangan

Karena kita bukan manusia sempurna

 

Mari berpantun sambil belajar santun

Bersahut-sahutan saling menuntun

Jangan malu belajar sopan santun

Yesus adalah Tuhan yang Anggun

Tetapi masuk sorga bukan dengan pantun.

 

SS.220809

 

                                                       *****

 

Semoga  Bermanfaat  Walau  Tak  Sependapat