Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace
TIDAK BERDAYA
HANCUR OLEH TUHAN
Tuhan, berikan saya hati yang hancur dan luluh oleh kasih-Mu. Amin
Renungan bagi kita yaitu kehancuran di hadapan Tuhan meningkatkan iman kita.
Sebagai bahan yaitu hikmat dari Alkitab : Roma 10;4-17
Sebab kristus adalah kegenapan hukum Taurat, sehingga kebenaran diperoleh tiap-tiap orang yang percaya.
Sebab Musa menulis tentang kebenaran karena hukum Taurat:”Orang yang melakukannya, akan hidup karenanya.”
Tetapi kebenaran karena iman berkata demikian: “Jangan katakan di dalam hatimu: Siapakah akan naik ke sorga?”, yaitu untuk membawa Yesus turun, atau: “Siapakah akan turun ke jurang maut?’, yaitu; untuk membawa Kristus naik dari antara orang mati.
Tetapi apakah katanya? Ini:’Firman itu dekat kepadamu, yakin di dalam mulutmu dan di dalam hatimu.” Itulah firman iman, yang kami beritakan.
Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkan.
Karena dengan hati orang percaya dan dibenarkan, dan dengan mulut orang mengaku dan diselamatkan.
Karena Kitab Suci berkata: “Barangsiapa yang percaya kepada Dia, tidak akan dipermalukan.”
Sebab tidak ada perbedaan antara orang Yuhudi dan orang Yunani, Karena Allah yang satu itu adalah Tuhan dari semua orang, kaya bagi semua orang yang berseru kepada-Nya.
Sebab, barangsiapa yang berseru kepada nama Tuhan, akan diselamatkan.
Tetapi bagaimana mereka dapat berseru kepada-Nya, jika mereka tidak percaya kepada Dia? Bagaimana mereka dapat percaya kepada Dia, jika mereka tidak mendengar tentang Dia, jika tidak ada yang memberitakan-Nya? Dan bagaimana mereka dapat memberitakan-Nya, jika mereka tidak diutus? Seperti ada tertulis: “Betapa indahnya kedatangan mereka yang membawa kabar baik!”
Tetapi tidak semua orang telah menerima kabar baik itu. Yesaya sendiri berkata: “Tuhan, siapakah yang percaya kepada pemberitaan kami?”
Jadi, iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus
Suatu pandangan bahwa hancur oleh Tuhan ? Kitapun tahu kalau kita hancur kita akan masuk ke kedalaman dalam Tuhan. Karena saat kita tidak berdaya dan hancur perasaan kita berseru kepada-Nya serta dapat bersukacita lagi dan memuliakan Nama-Nya kita akan dilahirkan dengan Kuasa-Nya sehingga kita dapat mengerti kehendak-Nya. Ooo betapa indahnya Firman Tuhan itu hidup sehingga kita di ingatkan lagi bahwa kita ini sangatlah berharga sekali di mata Tuhan dan sangat sekali memerlu-Nya sebagai petunjuk jalan karena Yesus adalah Tuhan. Sebab jika kita mengaku dengan mulut kita, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hati kita bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka kita akan diselamatkan dan sesuai janji Firman Tuhan tinggal kita minta dan berseru maka kasih Allah yang luar biasa itu akan mengalir sehingga kita di puaskan betapa heran dan hebatnya Engkau Tuhan.
Memang kadangkala sangat menyakitkan proses kehidupan ini, seperti pedang bermata dua, kadangkala kita dibuat tidak mengerti pada saat itu tetapi pada akhirnya kita akan mengerti lagi betapa indahnya rancanan-Nya dan kita akan lebih bersyukur lagi karena kemurahan-Nya dan kasih itu luar biasa.
Saudara tahu yang perlu bagi kita lakukan kita harus bersyukur selalu dalam segala hal, terlebih di dalam penderitaan karena Dia ada bersama-sama kita dalam melawan ketidak berdaya kita dalam mengatasi persoalan yang kita hadapi. Ooo haleluyah betapa baik dan heran-Nya engkau Tuhan
Jika pedang Firman mendatangi kita, jangan pernah menegakkan diri kita melawannya, namun biarkan pedang menusuk kita. Kita harus berserah kepada Firman Tuhan. Firman tersebut akan menghasilkan kasih dan saat kasih tersebut tinggal dalam hati kita, maka tidak ada lagi ruang untuk menyombongkan diri kita. Kita akan melihat diri kita bukan apa-apa saat kita tenggelam dalam kasih. Saya bersyukur kepada Tuhan pedang yang menusuk kita dan atas suara hati yang lembut.
Kita perlu memiliki hati yanag hancur dan luluh karena kasih Tuhan. Amin iya amin Tuhan saya bersyukur lagi punyai Yesus seperti Engkau yang selalu siap 24 jam menjaga dan menyadarkan diriku atas kasih karunia-Mu Tuhan. Bangkitlah dari kehancuran hidup Amin.
PERTANYAN UNTUK DIRENUNGKAN
-
Kapan Tuhan menghancurkan kita? Bagaimana kita meresponinya?
-
Apakah kita sedang membutuhkan hati yang hancur saat ini? Jika ya, apa yang dapat kita lakukaan untuk mendapatkannya ?
Kuncinya Roma 10:13 yaitu “ sebab, barangsiapa yang berseru kepada nama Tuhan, akan diselamatkan. Amin
GBU for of us
- sujinto's blog
- 4892 reads