Pengetahuan tentang yang Baik dan yang Jahat

KEN :

-Keselamatan, semata-mata hanyalah anugerah Allah. Hidup suci dan benar adalah amanat Allah, bukan jaminan masuk sorga maupun untuk menganggap diri lebih suci dan benar dari pada orang lain.-

KEN,..jika sudah melakukan hidup suci dan benar dimata ALLAH tapi bukan jaminan masuk surga, ya buat apalagi kita melakukan semuanya itu? Apakah semuanya itu melulu PRIMA CAUSA TUHAN...?

So,.jika tak ada jaminan,...buat apa kita memilihNya,..dan alangkah sedihnya kita sebagai manusia yang tidak punya jaminan apa apa dari Tuhan...

II Korintus  1
1:20 Sebab Kristus adalah "ya" bagi semua janji Allah. Itulah sebabnya oleh Dia kita mengatakan "Amin" untuk memuliakan Allah.

Roma  10
10:9 Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkan.

smile :

 *Penakluk sejati adalah orang yang mampu menaklukkan dirinya sendiri*

Maaf sdr/sdri. smile, saya bukannya tidak mengerti maksud Anda. Tapi...

Maksud saya menurunkan tulisan ini untuk kita renungkan bersama-sama. (lihat tag)

Yuk, mari kita renungkan...

Ayo, bro,..kita renungkan,...hanya satu saja yang mengganjal pikiran saya,... Renungan yang paling atas...merenungkan berkali kali,..munculnya komen saya yang pertama itu,...

Yang lain no problem,...gak masalah

smile : *Penakluk sejati adalah orang yang mampu menaklukkan dirinya sendiri*
 

Apakah setelah kita tahu bahwa kita dianugerahi keselamatan melalui Kristus, lalu kita seenak udel berbuat jahat dan berbuat dosa?

smile, bukan jaminan, bukan berarti tidak melakukan...

Menurut ajaran muslim, amanat adalah yang paling utama. Amanat manusia, seringkali ditakuti, bila melalaikannya. Mengapa amanat Allah, kita tidak takut lalai melakukannya?

smile, bila kita percaya bahwa Allah itu ada, mengapa kita tidak melakukan segala amanat-Nya? Bukankah, bila kita tidak melakukan amanat-Nya, itu berarti sama dengan kita tidak taat dan tidak percaya kepada-Nya?

smile, amanat Allah memang tidak mungkin dilakukan dengan sempurna oleh manusia. Namun bukan berarti kita tidak melakukannya.

Ken,..semua yang anda katakan tidak ada yang salah satupun daripadanya,..

Kita hilangkan semuanya it, dan coba kita renungkan berdasarkan kata kata yang tertulis dibawah ini,..bagaimana pengertian itu jadinya?

-Keselamatan, semata-mata hanyalah anugerah Allah. Hidup suci dan benar adalah amanat Allah, bukan jaminan masuk sorga maupun untuk menganggap diri lebih suci dan benar dari pada orang lain.-

Seandainya dituliskan hanya yang tidak saya coret,...bagaimana jadinya yah? sia sia saja tentunya,..hehehe

*Penakluk sejati adalah orang yang mampu menaklukkan dirinya sendiri*

Alkitab mencatat bahwa, kita akan mendapat upah, bila kita menjalankan kehendak Allah.

Ken,..JAKA sembung

Glitter Graphics

*Penakluk sejati adalah orang yang mampu menaklukkan dirinya sendiri*

Sebelum beriman dan setelah beriman kepada Kristus.

Sebelum beriman kepada Kristus, kita adalah anak-anak gelap.

Setelah beriman kepada Kristus, kita adalah anak-anak terang.

Perbuatan gelap dan terang sudah jelas dan Anda pasti tahu apa-apa saja.

Orang-orang yang belum beriman kepada Kristus, perbuatan baik maupun jahatnya adalah sia-sia, lebih-lebih perbuatan jahatnya.

Orang-orang yang telah beriman kepada Kristus, pasti memiliki suatu beban, visi dan misi atau perbuatan-perbuatan yang guna untuk memuliakan Allah, lebih-lebih amanat-amanat Allah, segala amanat Allah. Dan ia akan mendapat upahnya dengan segala ketaatannya itu.

smile, bagaimana mungkin saya bisa mengakui Anda adalah anak terang, sementara perbuatan-perbuatan Anda tidak berbeda dengan perbuatan-perbuatan anak-anak gelap? Jangankan saya, saya garansi, Bapapun takkan sudi mengakui Anda adalah anak-Nya.

Kira-kira bisa dipahami sampai di sini, sdr. smile?

KEN :

smile, bagaimana mungkin saya bisa mengakui Anda adalah anak terang, sementara perbuatan-perbuatan Anda tidak berbeda dengan perbuatan-perbuatan anak-anak gelap? Jangankan saya, saya garansi, Bapapun takkan sudi mengakui Anda adalah anak-Nya.

Kira-kira bisa dipahami sampai di sini, sdr. smile?

Paham Ken,..hanya saja,....mungkin saya pun akan mengatakan hal yang sama kepada anda,..bahwa anda :(bagaimana bila anda menerima pernyataan seperti itu)

KEN, bagaimana mungkin saya bisa mengakui Anda adalah anak terang, sementara perbuatan-perbuatan Anda tidak berbeda dengan perbuatan-perbuatan anak-anak gelap? Jangankan saya, saya garansi, Bapapun takkan sudi mengakui Anda adalah anak-Nya.

Ken,..tentunya kita berjuang untuk bisa hidup selalu mengikuti amanat Allah, dan hidup taat kepada semua perintah Allah, apapun yang saya lakukan tentunya sangat perduli dengan DIA, dan saya jadi merasa anda bukanlah rekan sesama kristen yang baik dan menguatkan,..anda hanya merasa diri anda benar dan mengajari orang apa itu kebenaran tapi anda sendiri tidak tahu kebenaran,dan siapa Yesus serta bagaimanan hidup dalam Yesus, tapi anda sesungguhnya tidak mengenal Yesus.Maaf,anda ..tak lebihnya seperti Gilbert Lumoindong,..yang suka berbuat hal yang sama seperti ada.

Sudah seharusnya jika anda adalah orang kristen, tentunya anda akan penuk kasih dan tidak menghakimi, karena anda yang katanya tahu akan Yesus, tapi tidak tahu akan isi alkitab,...silahkan membaca lagi dengan baik sehingga anda akan mempunyai kasih seperti anda membicarakan rajanya kasih itu sendiri,...

Glitter Graphics

*Penakluk sejati adalah orang yang mampu menaklukkan dirinya sendiri*

Jangankan saya, saya garansi, Bapapun takkan sudi mengakui Anda adalah anak-Nya.

Seharusnya:

Jangan Allah/Bapa, sayapun tak bisa mengakui Anda sebagai anak-Nya.

Di mana letaknya bahwa, saya menghakimi Anda? Dan tuduhan-tuduhan lain yang Anda tuduhkan kepada saya?

Jangan Allah/Bapa, sayapun tak bisa mengakui Anda sebagai anak-Nya.

Ken,...anda harus liat sikon nya saat ingin berdiskusi serius dengan orang lain,..dari awal memang saya hanya berandai andai,.jika saya ingin mengutarakan kebenaran tentunya tidak seperti itu, kenapa anda lalu begitu seriusnya? anda harus melihat situasi dan apa yang dibicarakan,...Saya pun mungkin sama seperti anda, tidak mau mempermainkan Tuhan saya,...

Dan apakah anda selalu serius menghadapi segala sesuatu hal ?

Kalau begitu harap tuliskan di blog anda secara jelas, katakan:
 

"MAAF, SYA TIDAK MAU MENERIMA KOMEN YANG TIDAK SERIUS, KARENA SAYA SEDANG SERIUS ATAU SAYA ORANG YANG SELALU SERIUS"

bAGAIMANA kEN?

Semoga anda cepat sadar, dan melihat pokok permasalahannya dengan jelas dan dengan hati terbuka.TYM

Glitter Graphics

*Penakluk sejati adalah orang yang mampu menaklukkan dirinya sendiri*

Silahkan renungkan kembali blog saya yang satu ini. Nampak sekali, Anda tidak serius merenungkan blog saya yang satu ini. Itu sama dengan, Anda menganggap saya dan blog saya tidak serius.

Mulai malam ini, saya akan merampok, memperkosa dan membunuh.

Anda tahu? Orang pertama yang akan saya rampok adalah Anda.

Anda tahu? Orang pertama yang akan saya perkosa adalah Anda (bila Anda seorang perempuan), istri Anda, adik Anda ataupun anak Anda.

Anda tahu? Orang pertama yang akan saya bunuh adalah Anda.

Setelah sekian lama saya menjadi buronan lalu tertangkap lalu digiring ke penjara, Keesokan harinya saya disidang dan dituntut hukuman. Di dalam persidangan, hakim serta Anda dan keluarga Anda menanyakan hal yang sama kepada saya:

Hakim dan Anda/keluarga: Ken, mengapa Anda melakukan ini semua?

KEN: (menjawab dengan senyuman dan penuh keyakinan). Saya melakukan ini semua karna saya beriman kepada Kristus!

Nah smile, kira-kira bisa dipahami sampai di sini?

Saya mengerti dengan apa yang anda maksudkan, JANGAN MAIN MAIN / SERIUS...itu saja,..Tapi menurut saya semua tulisan anda tidak pantas anda tuliskan seperti itu,..

Sebagai orang yang percaya Kristus, haruskah anda mengambil perumpamaan sampah seperti itu?Dan seperti anda itu sudah menjadi nabi, dan pendeta kenamaan yang dapat wahyu baru,..harap anda tahu,..yah,...hmmm.......anda itu masih terlalu jauh untuk bisa menjadi sosok yang bisa menjadi ebagai sosok itu,..

Saya tidak menganggap anda tidak serius dengan blog anda,..Serius atau tidaknya tentu hanya anda yang tahu,..yang tidak serius itu saya,...tapi anda keburu kebakaran jenggot dan memaksa saya untuk mengikuti keseriusan anda,...Anda salah alamat pendekar!

Bukan begitu caranya,....hmmm...mungkin sesuai dengan avatar ada,..kalau anda itu tukang berantem,....OYUGET........gubrak,..

Dan sama sekali anda tidak serius dan sama sekali anda tidak beriman kepada kristus, kalau anda menjawab seperti halnya manusia frustasi yang menjawab,...hmm....oke,...mungkin anda bisa belajar tersenyum....dan cobalah melakukan itu,...nikmat rasanya,..keep smile

Glitter Graphics

*Penakluk sejati adalah orang yang mampu menaklukkan dirinya sendiri*

Bingung? Belajar.

Emang apa aja sih yang nggak loe pahami?

Anugerah?

Iman?

Perbuatan?

Pengudusan?

Pembenaran?

Keselamatan?

Apalagi yg ga ngerti?

Kalo ga tau, nanya. Kalo bingung jangan merenung, ntar malah kesambet.

Padahal gue amat sangat berharap, ada komentar2 yang berkualitas di blog gue... apes.. apes.. apes...

BAGAIMANA MAU BERKUALITAS, JIKA BLOGNYA SENDIRI BLOG YANG GA BERKUALITAS,..APES APES APES.....mampir ke blog tak berkualitas ini,....but,..keep smile....

Glitter Graphics

*Penakluk sejati adalah orang yang mampu menaklukkan dirinya sendiri*

Tergantung dari mana lihatnya.

Kalo dilihat dari blog2 standar sih emang ga ada apa2nya. Coba dilihat sisi dalamnya yang paling dalam.... hahahahaha.... lu-nya aja kaga sudi terima.... hahahahaha....