Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

Mengenali manifestasi Roh Nubuat

mujizat's picture

Belum lama kami selesai berdoa, ketika adikku datang menggandeng isterinya.

"Ini tadi belum kebagian,.." kata adikku.

Sebelumnya kami: kakak nomor dua, adikku nomor dua dan tiga( si bungsu), dan saya sendiri; kami berempat melakukan doa penyembahan. Sebelum itu, di dalam ibadah digereja masa kecilku, GKBI, pada waktu perjamuan kudus, Roh Kudus berkata di hati saya, agar kami bertiga meng-empartasikan karunia Roh Kudus kepada adik bungsu kami. Lalu kami naikkan pujian, kami menyembah, dan terdorong berbahasa Roh. Saya merasakan kehadiran Tuhan yang kuat, sehingga - seperti biasa - saya menitikkan airmata. Banyak hal Tuhan lakukan buat keluarga kami, sehingga "ritual" yang lebih kurang 30 menit itu sungguh memberkati keluarga kami. Namun waktu itu, isteri adikku yang nomor dua gak ikut gabung, sebab ada urusan lain di tempat kakak sulung.

"Ini tadi belum dapat jatah" kata adikku mewakili isterinya.

Diam-diam saya memohon Roh Kudus melakukan sesuatu, karena saya belum dapat gambaran harus mendoakan apa. Hanya saya percaya bahwa jika seseorang terdorong minta didoakan, tentu ada "sesuatu" yang mendorongnya, dan jika "sesuatu" itu adalah Tuhan, atau Roh Kudus, maka pastilah Dia sendiri yang akan melakukan bagian-Nya. Itu keyakinan saya.

Lalu kembali kami masuk ruang keluarga adikku, dan kami mengawali lagi dengan menaikkan pujian, dilanjutkan dengan penyembahan. Mulailah kakak saya mendoakan anak dari adik bungsuku, lalu mendoakan isteri adikku. Sementara kakakku berdoa, Roh Kudus berkata di hatiku:" Bernubuatlah,..." Puji Tuhan, saya tahu harus lakukan apa.

Sesudah kakakku selesai berdoa, giliranku berdoa buat isteri adikku.

"Mulut ini akan dipakai Tuhan memberitakan injil" itu kalimat pertama yang aku ucapkan mengenai orang yang sedang saya doakan. Tiba-tiba saya rasakan urapan yang mendadak begitu kuat memenuhi kepalaku, dan dengan setengah menangis aku lanjutkan,...

"Ya, mulut ini akan dipakai Tuhan untuk memberitakan injil. Lidah dan bibirmu akan dipakai untuk memberitakan kebenaran Firman Tuhan, membawa banyak orang mengenal Tuhan dengan benar,.." kataku setengah berteriak oleh dorongan Roh Nubuat.

Kalimat-kalimat selanjutnya saya nggak ingat lagi. Sebab itu bukan rekaan pikiran saya, bukan sesuatu yang saya rencanakan.

......

Sekian hari kemudian adik ipar saya mengirim sms: "Shalom mas, setelah sy dpt pengurapan dr mas spt ada kekuatan baru buat saya, apalagi mengenai sebuah talenta. Dan yg skr sy hadapi adalah,..."

Puji Tuhan.

Sahabat,...

Paulus mengatakan bahwa karunia berbahasa Roh bersifat membangun diri sendiri, sedangkan karunia bernubuat bersifat membangun jemaat. Bernubuat adalah sebuah karunia, salah satu dari Karunia Roh Kudus.

Karunia bernubuat dapat diminta, tentu saja pengabulannya terserah Tuhan, sebab Dia memiliki pertimbangan-Nya sendiri. Namun jika Anda merasa terpanggil untuk membangun jemaat Kristus, untuk membawa orang-orang mengenal Yesus lebih dekat lagi, maka "panggilan" itu boleh menjadi isyarat bahwa sebenarnya Tuhan menginginkan Anda untuk meminta Karunia Bernubuat.

Mengapa perlu diminta?

Jika Tuhan memberikan suatu karunia kepada seorang hamba-Nya, tentu Dia memiliki maksud tertentu berhubungan dengan karunia itu. Jika Tuhan memilih Anda untuk menjadi bagian dari "tukang kayu dan tukang batu" dari "bangunan Kerajaan Allah", maka Tuhan akan mengaruniakan Karunia (misal - bernubuat) kepada Anda. Maunya Tuhan, setelah Anda memiliki karunia Roh, maka Anda harus mulai bergerak dengan karunia itu.

Jika Mina menggambarkan Roh Kudus (mengutip ibu Dorcas Daud), maka Talenta menggambarkan Karunia Roh Kudus (sembilan karunia utama).

Keberadaan Karunia Roh Kudus akan membuat seseorang "lincah" untuk bergerak di ranah tersebut. Tetapi memendam Karunia Roh Kudus (buat dewek,.. untuk diri sendiri) ibaratnya seperti memendam talenta. Dan kita tahu apa hukumannya,...

Nubuat dihasilkan oleh dorongan Roh Kudus, jika hasil rekaan sendiri, tidak akan ada dorongan yang menyertai pengucapan sebuah nubuatan, namanya :lu buat.

Salam.

Referensi:

2Ptr 1:21 sebab tidak pernah nubuat dihasilkan oleh kehendak manusia, tetapi oleh dorongan Roh Kudus orang-orang berbicara atas nama Allah.

Kis 6:10 tetapi mereka tidak sanggup melawan hikmatnya dan Roh yang mendorong dia berbicara.

Why 19:10 Maka tersungkurlah aku di depan kakinya untuk menyembah dia, tetapi ia berkata kepadaku: "Janganlah berbuat demikian! Aku adalah hamba, sama dengan engkau dan saudara-saudaramu, yang memiliki kesaksian Yesus. Sembahlah Allah! Karena kesaksian Yesus adalah roh nubuat."

 

Mujizat

www.apostolikos.com
 

__________________

 Tani Desa

kasjim's picture

karunia

 Om Muji, setelah membaca tulisan om muji, saya jadi merenung sejenak.Saya tengok kiri kanan.. sepertinya saya tidak memiliki karunia apa2, tidak heran kehidupan saya tidak berbuah seperti om muji. saya mau meminta, tapi bingung mau minta apa???om muju memang lua r biasa.

__________________

semua sia-sia

mujizat's picture

@Pak Kasyim, karunia,...

Pak Kasyim:

 Om Muji, setelah membaca tulisan om muji, saya jadi merenung sejenak.Saya tengok kiri kanan.. sepertinya saya tidak memiliki karunia apa2, tidak heran kehidupan saya tidak berbuah seperti om muji. saya mau meminta, tapi bingung mau minta apa??

Muji:

Menurut hemat Muji, setiap orang Kristen dibekali dengan Karunia Roh Kudus yang disebut "Karunia Iman" , walaupun dalam 1 Kor 12 karunia iman bukan ditulis sebagai yang pertama.

1 Kor 12:3

Karena itu aku mau meyakinkan kamu, bahwa tidak ada seorangpun yang berkata-kata oleh Roh Allah, dapat berkata: "Terkutuklah Yesus!" dan tidak ada seorangpun, yang dapat mengaku: "Yesus adalah Tuhan", selain oleh Roh Kudus.

Iman pak Kasyim kepada Yesus membuktikan keberadaan Roh Kudus ( 1 mina) dan eksistensi Karunia Iman (1 talenta). Saya berpendapat bahwa sebenarnya Anda bukan hanya memiliki 1 karunia Roh (Iman) tetapi (mungkin) juga lainnya.

Bagi Muji dulu, bukan mudah untuk memperoleh karunia Berbahasa Roh. Namun setelah berkali-kali membolak-balik Kisah Rasul, ternyata memang orang2 Kristen awal juga berbahasa Roh. Hal tersebut mendorong Muji merindukan karunia itu, sehingga sesudah (entah berapa kali "berjuang" akhirnya dengan iman Muji menerima karunia Berbahasa Roh.

Tidak gampang menerima Karunia, sebab (menurut hemat Muji) Tuhan juga melihat kesungguhan seseorang untuk memperoleh karunia Roh, dan motifnya untuk apa???

Tentu saja karunia adalah karunia,... Tetapi Tuhan menghargai seseorang yang menghargai Karunia Roh, apapun itu.

Setelah menerima kepenuhan Roh Kudus, para rasul awal bertekun dengan pelayanan mereka, dan ada yang berpuluh-puluh tahun tetap melayani Tuhan, apapun situasi yang harus mereka hadapi, dan diakhiri dengan kesiapan untuk (jika Tuhan ijinkan) mengakhiri pertandingan dengan baptisan api.

Nah, seberapa Anda akan menghargai sebuah Karunia Roh, Anda sendiri yang bisa menjawabnya. Sebab sesudah menerima Karunia Roh, pastilah ada tanggung jawab yang menanti Bapak.

Mujizat

__________________

 Tani Desa

minie's picture

@Kasjim, BERNUBUAT seperti Kiem?

Kasjim:

sepertinya saya tidak memiliki karunia apa2, tidak heran kehidupan saya tidak berbuah seperti om muji. saya mau meminta, tapi bingung mau minta apa???om muju memang lua r biasa.

Minie:

Ini cuman pendapat saya saja loh sebelumnya pak Kasjim.

Menurut saya, sebaiknya sebelum anda meminta berbagai karunia seperti karunia bernubuat seperti milik Kiem, sebaiknya anda meminta dalam doa agar anda diberi hikmat pengertian terlebih dahulu.

Ada kok ayatnya, kita bisa memohon Tuhan akan hal itu.

Selain itu, karunia kalau menurut pendapat saya bukan melulu harus sesuatu yang ajaib dan supranatural seperti milik Kiem. Karena karunia, berarti suka-suka Tuhan mau memberi kita karunia sesuai kehendak Tuhan dalam kehidupan kita. Bisa jadi anda sudah diberi karunia, walaupun tidak anda sadari dan tidak berwujud kemampuan sulap dan sebagainya.

Kalau tidak salah, saya pernah baca bahwa karunia bernubuat adalah karunia yang terutama karena sifatnya yang membangun umat. Entah bagaimana Kiem bernubuat kalau karunia yang terutama adalah karunia berbahasa roh?

Bingung nggak sama nubuatan Kiem?

Kiem's picture

Nampaknya Kasyim korban provokasi dan penyesatan oleh Minie

Salam Damai Sejahtera Sdr. Kasjim
 
Nampaknya, Kasjim menelan bulat-bulat DUSTA yang diberikan oleh Minie, tanpa meminta pembuktian ayat maupun pembuktian dengan LINK,
Hal ini terbukti dari JEMPOL yang anda berikan.
 
Karunia itu aslinya adalah Kharis = perbuatan Ajaib yang diberikan oleh Roh Kudus.
Kalau disebut Karunia Roh Kudus HARUS AJAIB (1 Korintus 12 : 6)
 
Kalai Minie mengatakan bahwa menurut saya, karunia yang terutama adalah BERBAHASA ROH, itu adalah DUSTAnya MINIE.
Karena dia tidak mendapat karunia apa-apa, sehingga di gereja Kharismatik, dia berperan sebagai Tikang Kritik, dan dia selalu KENA BANNED dimana-mana.
Mohon maaf kalau komentar saya menyinggung.
Tuhan Yesus memberkati
 
 
 
pinokio's picture

@pak muji - karunia

Beberapa waktu yang lalu seorang temanku dateng ke sebuah gereja kharismatik (magelang juga). Setelah ibadah selesai, ia mampir kerumahku. Kira2 seperti inilah perbincangan kami :

teman : koh tadi aku didoakan sama anak2 youth disana biar bisa berbahasa roh. Mereka doanya sambil berbahasa roh. Lama banget.

aku : lalu ? kamu sudah dapat karunia berbahasa roh ?

teman : belum koh. Katanya disuruh berdoa sendiri biar dapet. Menurut koko gmana ?

aku : wen, walau aku juga berbahasa roh, trust me, hati-mu itu jauh lebih bagus daripada aku. Kamu memiliki hati yang mengasihi lebih daripada orang2 yang berbahasa roh yang aku kenal. Walau kamu nantinya berbahasa roh, itu bukan jaminan hidup rohani-mu lebih baik.

teman : lalu kira2 bisa dapet gak ya ko ?

aku : karunia itu ya berarti KARUNIA. 

========================================================

kalau gak nyambung ya disambung2in aja ya :D

__________________

Setiap manusia dihakimi oleh perkataannya sendiri

mujizat's picture

@Pak Pinokio, Karunia memang berarti karunia,...

Pinokio:

Beberapa waktu yang lalu seorang temanku dateng ke sebuah gereja kharismatik (magelang juga). Setelah ibadah selesai, ia mampir kerumahku. Kira2 seperti inilah perbincangan kami :

teman : koh tadi aku didoakan sama anak2 youth disana biar bisa berbahasa roh. Mereka doanya sambil berbahasa roh. Lama banget.

aku : lalu ? kamu sudah dapat karunia berbahasa roh ?

teman : belum koh. Katanya disuruh berdoa sendiri biar dapet. Menurut koko gmana ?

aku : wen, walau aku juga berbahasa roh, trust me, hati-mu itu jauh lebih bagus daripada aku. Kamu memiliki hati yang mengasihi lebih daripada orang2 yang berbahasa roh yang aku kenal. Walau kamu nantinya berbahasa roh, itu bukan jaminan hidup rohani-mu lebih baik.

teman : lalu kira2 bisa dapet gak ya ko ?

aku : karunia itu ya berarti KARUNIA.

Muji:

Kisah Rasul mengajari kita bahwa Baptisan Roh Kudus diberikan oleh Tuhan Yesus kepada orang-orang yang percaya kepada-Nya DAN menantikan baptisan Roh Kudus itu (Kisah 2:1-4) tetapi Tuhan tidak berikan itu kepada yang tidak percaya kpd Nama Yesus DAN yang tidak merindukannya.

Kerinduan seseorang dapat diuji dengan waktu (Kesabaran). Jika seseorang karena sadar pentingnya baptisan Roh Kudus terus menantikan untuk dibaptis dengan Roh Kudus, seakan-akan "kalau aku nggak menerima lebih baik aku dilenyapkan seperti ngak pernah ada" , maka sesungguhnya Tuhan Yesus juga melihat hati,...

Ya, sengaja Muji "mengaduk" Karunia Roh Kudus dengan Baptisan Roh Kudus, karena pemberian Karunia Roh Kudus dilakukan saat seseorang dibaptis dengan Roh Kudus (orang2 percaya zaman awal - khususnya para rasul Yesus adalah buktinya).

Seseorang yang berbahasa Roh belum tentu sudah menerima otoritas untuk "mendoakan orang lain agar terima baptisan Roh Kudus". Kalau ngak begitu, Jemaah Yerusalem ngak perlu mengutus rasul Petrus dan Yohanes di Kisah pasal 8. Tetapi sekalipun seorang pelayan Tuhan memang sudah memperoleh otoritas untuk mendoakan seseorang terima Roh Kudus (karena barangkali memang pernah melakukannya dan orang yang didoakan benar-benar terima baptisan Roh Kudus) namun masih perlu belajar untuk memahami kondisi orang yang sedang didoakan, apakah keinginannya itu semata-mata suatu letupan kecil, atau memang benar-benar dia sudah siap,...

Karunia memang tetaplah karunia, tetapi Tuhan menghargai siapapun yang merindukan Karunia Roh Kudus. Tetapi Tuhan tidak pilih kasih.

Salam,

Mujizat

__________________

 Tani Desa