Lagu Rohani Sebagai Janji

      BENAR-BENAR menjadi bumerang ketika kompi saya naikkan kemampuannya atas saran sang dokter kompinya, biar kalau untuk main game besar, loadingnya bisa cepat. Padahal sebelum dinaikkan saya bisa puas bermain internetan, tidak terganggu para kurcaci yang rupanya sudah bosen main game. Tetapi begitu diberitahu loadingnya kini cepat untuk main balapan atau tembak-tembakan, wah sudah deh saya musti menunggu waktu luang mereka bosan, daripada ribut.

     Kadang keki juga di tengah asyiknya mengetik, konyil yang kecil selalu datang dan mesti ngomong "Gantian!" Setelah duduk dekat Tante terus  ngedumel tanpa henti. Kalau cuma ngedumel sih enggak begitu mengganggu konsentrasiku dalam menulis, karena dulu sering mengetik sambil ngobrol sama teman, jadi sudah terbiasa, tidak perlu membutuhkan waktu tertentu, harus sendirian atau bersunyi-sunyi. Tapi si konyil kecil ini sambil ngedumel, pegangan kursinya Tante, NGGLIBET lagi dan sambil kursiku digoyang-goyang, wah rontok juga konsentrasiku, akhirnya lebih baik mengalah sajalah, toh masih ada waktu bila malam semakin kelam.

     Shoutbox di sebelah kanan blog ini memang tidak sekedar buat ngobrol NGALOR-NGIDUL antar sesama blogger, tapi tamu dari luar pun bisa bebas mau nulis apa saja yang dia mau. Ada juga saling mengakrabkan di antara para blogger SS secara langsung seperti ber-SMS -ria. Tak jarang dijadikan ajang untuk melanjutkan DEBAT yang kurang memuaskan di blog, ada yang bertanya dengan baik-baik, ada juga yang berbalas pantun, tapi pernah juga saling memaki dengan sekasar-kasarnya, bebas tanpa sensor. Untunglah Shoutbox atau kotak ijo itu tidak terdokumentasi selamanya, hanya yang membutuhkan saja bisa meng-copynya, tapi kalau tidak cepat-cepat ya bisa langsung amblas, kalau perbincangannya begitu cepat dan rame.

     Banyak kejadian lucu yang berlangsung di Shoutbox, apalagi bila yang satu sudah mengenal yang di ajak bicara, sementara yang satu belum tahu, entah pake nama GUEST, TAMU, PENGUNJUNG,  KRITIS, IYEM, HARIMAU, GUESTA, GES, ME, RONGGOLAWE, SALON, ROGUE, LOJI, DUKUN dan masih banyak lagi nama-nama yang tidak dikenal akrab para blogger SS sini, ingin mengerjai dengan topik tertentu, bagi yang membaca dan tahu identitas keduanya akan menimbulkan  kelucuan yang bisa membuat perut keras karena tertawa ngakak.

     Saya pernah melakukan keisengan dengan memakai nama yang sudah dikenal lawan bicara, tentu saja lawan bicara yang menjadi "seteru"nya waktu ketemu dalam blog, sering terjadi pembicaraan yang tak beda jauh dari topik di blog. Demikian sebaliknya, saya juga pernah dikerjain oleh blogger yang lain, tapi karena saya selalu waspada, jadi yang ngerjain justru bisa saya putar-putar omongannya sampai akhirnya ketahuan aslinya. Celakanya bila pas saya ngerjain, sang blogger tersebut meng-copynya dan dimasukkan ke dalam blog, walah.....antara ngakak dan garuk-garuk kepala tak gatal menjadi satu.

     Hal itu pernah saya lakukan ketika saya memakai nama GONDRONG dan ngobrol sama ALVAZES sebelum jadi ALVARES, padahal alvazes tidak memakai nicknya itu waktu di kotak ijo, tapi saya tahu gayanya ketika ngobrol dengan teman sebelum saya masuk dan memakai nama Gondrong. Begitu saya masuk dengan nama Gondrong, mulailah Alva menggunakan jurus seperti yang sering ditulis di blog "perdebatan rohani".  Ini yang tidak begitu saya pikirkan, ternyata obrolan itu di copas dan dimasukkan ke dalam comentnya di blognya Adrina ini, padahal oleh Alva dimasukkan ke banyak blog "pertempuran"nya dengan Gondrong, apa tidak lucu?

     Untungnya Sdr. Gondrong tidak menanggapinya, entah bingung, entah lupa atau memang dianggap kagak pernah merasa ngomong kayak gitu, jadi tidak perlu dibalas. Celakanya, setelah saya menyamar jadi Gondrong, masuklah Y-Control, kesempatan itu saya pergunakan dengan baik untuk undur diri, karena IP-nya kebetulan sama, terjadilah keributan yang cukup membuatku ngakak bermenit-menit. Karena Y-Control dituduh sebagai Gondrong.

     "Wah ternyata Gondrong itu Y-Control!" teriak Alva dan beberapa blogger lain yang tiba-tiba muncul dan ikut membenarkan tuduhan itu. Apeslah sdr. Y-Control untuk menangkis semua tuduhan yang nyaris tak bisa disanggahnya, karena dasar tuduhan dengan IP yang sama persis itulah Y-Control perlu segera kirim PM ke Gondrong malam itu juga untuk mengklarifikasi kejadian yang tak terduga itu. Untuk beberapa hari saya membiarkan hal tersebut. Walau pada akhirnya saya mengaku kepada Alva bahwa Gondrong malam itu adalah saya, dan Gondrong sendiri sudah membaca pengakuan itu. Untung dalam menjawab itu saya mencoba untuk membuat jawaban yang bias, jadi tidak terlalu merepotkan sdr. Gondrong.

     Maka, pada kesempatan ini, saya mohon maaf pada sdr. Gondrong, sdr. Alvares, sdr. Y-Control atas keisengan saya yang cukup menghibur diri sendiri itu. Dan ternyata hal demikian, memalsu nama di kotak ijo sudah menjadi keisengan banyak blogger, tapi apakah hal demikian baik? Bisa iya bisa tidak. Iyanya kalau untuk lucu-lucuan, tidaknya kalau menggunakan nama sang blogger yang asli untuk menjelek-jelekkan pihak lain atau mendiskreditkan nama baik sang blogger resmi. Ini rasanya yang perlu   berhati-hati bila mau memalsu nama teman kita, jangan terlalu over hingga membuat image jelek. Saya juga pernah dipalsu di shoutbox, kata-katanya lebih parah daripada saya memalsu nama teman yang lain, jalan keluarnya  kita harus cepat-cepat membuntuti si pemalsu itu di kotak ijo dan menyebutkan jati diri kita yang asli atau lebih bagusnya TULIS NAMA dan WEBSITEnya pada kolom yang disediakan di kotak ijo.

     Sering saya memanfaatkan link-link yang sering ditulis di shoutbox, kalau belum sempat saya baca, paling saya simpan di bookmark, untuk suatu waktu bisa dibuka dengan cepat bila ingin membacanya. Tapi bila link yang diberikan kurang menarik, ya langsung dihapus saja. Memang kotak ijo itu paling sering jadi ajang promosi, entah mromosiin blognya pribadi atau link yang disukainya, contohnya KEN sering memberikan link lagu-lagu yang asyik untuk didengarkan, atau ada juga yang memakai jurus NARUTO yang selalu memberikan link blog pribadinya yang beraliran FUNDAMENTAL itu, dan masih banyak lagi deh.

     Pada suatu malam yang basah, karena di luar hujan begitu deras, saya lihat di kotak ijo ada link kotbah Daud Tony, seperti biasa saya selalu membukanya. Isinya memang kotbahnya Daud Tony, tapi sebelum  kotbah diawali lagu yang semula kuanggap biasa saja. Begitu mendengar kotbahnya, kok saya lebih suka lagunya, dan memang saya sambil ngetik jadi enggak begitu mendengarkan isi kotbahnya. Akhirnya saya cari  lagu itu judulnya apa, akhirnya ketemu juga Album Awan Kemuliaan.

     Awan Kemulian-Mu, begitulah judul album Daud Tony. Saya tidak mengenal beliau  dengan baik, tahu buku-bukunya, tapi cuma baca judulnya saja, entah kenapa kok tidak ada rasa untuk membelinya. Justru setelah masuk SS ini saya jadi tahu siapa si Daud Tony ini lewat blog ini (Blognya hai hai) Dari blog inilah saya terdampar di SS dan tergerak untuk menulis kembali.

     Setelah sering saya setel lagu tersebut, kok asyik juga ya, maka untuk beberapa hari ini, sambil menulis saya mendengarkan lagu tersebut. Dan ketika para konyil-konyil datang untuk minta main game, saya ada ide.

     "Kalau kamu mau nyanyiin lagu ini, Tante menyerah, kamu boleh langsung pake," kata saya sambil berharap mereka ini tidak mau, apalagi keduanya tertawa melihat Tante sambil ngetik ikutan nyanyi, terkadang bergaya karismatik yang penuh penghayatan, ini sekedar mengalihkan perhatian saja, toh si kecil akhirnya mau juga ikutan menyanyi karena ambisinya yang begitu besar untuk segera bermain game. Semula suaranya pelan eh lama-lama percaya dirinya mulai tumbuh dan keras juga nyanyinya.

Ya Tuhan kurindukan hadirat-Mu.
Memenuhi hatiku.
Aku sujud menyembahMu.
Ya Tuhan, kurindukan hadirat-Mu.
Memenuhi hatiku,
Aku sujud menyembah-Mu.

Reff :
Biar awan kemuliaan-Mu,
Turunlah memenuhi Bait Suci-Mu.
Curahkanlah Roh Kudus-Mu
Memenuhi hatiku.

     Bahkan si konyil sulung merekam dalam HP-nya, kalau tidur keduanya mendengarkan sambil menyanyikan lagu itu. Ah lucu dan lumayanlah daripada mereka berteriak-teriak menyanyikan lagu "CARI PACAR LAGI!" Kalau ini sih Tante aja yang nyanyi sambil mempraktekkannya ha ha ha.....

     Akhirnya, setiap kali baru mulai mengetik, si kecil konyil ini mendekat dan minta disetelkan lagu tersebut, begitu disetel langsung menyanyi dengan kerasnya. Saya jadi ingat janji, begitu selesai menyanyi pasti langsung minta main game, apa boleh buat, saya harus mengalah dan menulis malam hari saja. Si kecil ini memang punya feeling yang baik soal nada lagu, kalau Tante salah menyanyikannya dia yang membetulkannya. Bakatnya memang lumayanlah, kemarin TK-nya menang lomba drumband se-Kodya Surakarta, Juara Satu dan Juara Umum sekaligus. Celakanya, si konyil ini minta mengkoleksi duplikat piala juara umumnya bukan yang juara satunya, eh pinter juga dia memilih piala yang gede, untung enggak minta duplikat dua-duanya.

     Awan kemuliaan-Mu semoga menaungi kami sepanjang hari.

Semoga Bermanfaat Walau Tak Sependapat