Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

Kuharap ENGKAU bersemayam Di sini

Tante Paku's picture

     LATARBELAKANG, pengalaman hidup dan ketidaksadaran sering mempengaruhi tingkah laku kita. Sudahkah kita memahami? Kalau kita sungguh-sungguh memahami  hidup ini,  kita sudah bisa mengampuni orang yang tidak pantas untuk disalahkan. Kejengkelan akan lenyap, berubah memperlakukannya dengan cinta dan dia seharusnya juga memperlakukan dengan cinta juga. Dunia cinta memang harus kita cipta, kalau kita ingin hidup di dalamnya.

     Cinta yang penuh kasih telah dilakukan kepada anak manusia yang sudah memahami arti kasih itu sendiri. Karena saling mengasihi adalah perintah TUHAN YESUS, yang harus kita jalankan sepenuh jiwa, kepada siapa saja, dan foto-foto di bawah ini adalah bukti nyata akan cinta yang tanpa kriteria! Karena belum tentu kita bisa melakoninya seperti pria yang luar biasa besar cinta kasihnya ini.

PUISI

 

Kuharap ENGKAU bersemayam Disini

 

 Pandangmu menghujam tajam
pada luka yang tersayat
pada duka yang menyengat
taburkan kasih-Mu
pada rasa yang gamang
pada kekhawatiran yang menggunung

Tak mampu aku menjelajahi perasaan-Mu
sungai-sungai mengalirkan kecemasanku
buih-buih meneriakkan ketakutanku
sujud sembahyangku menafsirkan bahasa cinta-Mu
yang tersimpan di pekat kabut
tenang dalam dan hanyut

Keganasan neraca waktu
menyeretku ke tengah samudra
dengan tubuh penuh lumut
sajak-sajak bernafsu memburuku
seperti daun-daun yang ditinggalkan sepi
kuharap ENGKAU bersemayam di sini
pada sunyi gelombang
untuk kuteguk segenggam kasih-Mu.

SS.23.10.09

 

Semoga Bermanfaat Walau Tak Sependapat

 

__________________

Semoga Bermanfaat Walau Tidak Sependapat