Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace
kembali
Tuhan mengapa?
pengetahuanMU akan ku kejar sampai langit ketujuh
iman, harapan dan kasih akan kuingat dlm buah pinggangku
tapi mengapa aku masih takut?
pengetahuanMU tak sesuai fakta.
mengapa aku masih takut di dunia ini?
mungkinkah aku telah salah menempuh jalan.?
mengapa hati yg kupersembahkan masih belum cukup untukMU
tak dapatkah engkau, melenyapkan takut ini dari hatiku. aku ingin kembali.
karena takut ini aku tak tidur nyenyak.
malaikat buruk rupa pun, mentertawai aku. mereka bersenang saat aku susah. mereka menagih janji saat aku tak punya.
Tuhan mengapa kau pasang awan2 utk menutupi telingaMU dan membiarkannya bulan demi bulan.
Tuhan aku rindu kelegaanMU, cuma itu yang aku tau.
tapi mengapa pengetahuanMU tak membuat takut itu lenyap.
haruskah aku menginjak api, bersilat lidah dan menggengam ular?
namun Roh mu berbisik. bukankah tingkah lakumu sendiri yg membuat engkau mengikat lehermu sendiri?
Engkau berbisik, jika dunia bertambah gemerlap, apa perdulimu?
Engkau berbisik, yang aku perduli adalah engkau memperbaiki tingkah lakuMU.
mungkin dan hanya mungkin jika engkau tak sama lagi dengan dunia ini, barulah Aku membebaskan ikatan lehermu dan melenyapkan takut mu dengan ganti damai.
Tuhan aku tahu, engkau tak pernah salah dan sekarang aku berbisik padamu. tunjukkan jalanMU spy aku tak lagi sama spt dunia ini lagi.
hingga aku mengangkat tanganku dan bersorak....inilah TUhan yg melenyapkan ketakutanku...amin bagi raja segala raja...
orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.
- bintang seven's blog
- Login to post comments
- 4695 reads
@bs kembali tulisan mu membuat saya memberikan komentar
mungkin dan hanya mungkin jika engkau tak sama lagi dengan dunia ini, barulah Aku membebaskan ikatan lehermu dan melenyapkan takut mu dengan ganti damai.
Setuju, Dunia tidak bisa menjauhkan qta dari kasihNya. Dia menyinarkan wajahNya dan memberikan kasih karunia, Dia menghadapkan wajahnya dan memberikan damai sejahtera.. Amin
@kardi
terima kasih pak kardi untuk setujunya anda, jika anda adalah pendeta saya, pasti hati saya akan merasa sejuk dg komen2 anda....
saya ini mengalami takut, bukan karena saya pemberani, tapi saya pernah jadi pemberani dan pernah jadi penakut, namun saat saya berani dan takut tidak jadi masalah yg jadi masalah adalah saat berani dan menang, saat takut dan kalah, ingatlah utk selalu hidup kudus dan takut akan Tuhan. karena kemenangan dan keberanian tak berarti tanpa Roh Tuhan yg memberi kita hidup selama2nya....gbu.
orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.