Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace
KASIH SAYANG
Ajaran Tuhan kita Yesus tentang KASIH SAYANG itu kan umurnya udah ratusan abad ya... tapi kenapa masih ada aza yang keliru menerapkannya.
Zaman sekarang Kasih Sayang sesorang yang sesuai ajaran-Nya sangat-sangat jarang ditemukan semuanya pasti ada buntutnya yakni mengharapkan imbalan baik itu dalam bentuk pujian, kehormatan, material atau bantuan.
Padahal Tuhan Yesus tidak mengajarkan hal tersebut, parahnya lagi ada yang mengatakan bahwa dirinya baik tapi ketika ada seseorang yang mengolok dia, yang dia respon apa coba mengolok kembali , kesedihan,kemarahan dan dendam.
Contoh Case :
Suami pulang malang n mungkin sampai nggak pulang sang istri pada saat suami pulang malah marah2 n malah minta cerai dan menuduh tanpa bukti yang jelas. (Selebriti kawin cerai )
Kakak mempunyai baju baru yang belum dipakai, eh tiba2 baju itu dipakai si adik bepergiaan ketika si adik pulang habislah dimarahin, jika si adik minta maaf eh suatu hari si adik punya baju baru yang belum dipakai eh dipakai juga sama si kakak, kata kakak satu sama ( secara tdk sadar hal ini adalah balas dendam hal kecil)
Di kantor antar karyawan si A dan si B, jika si A di promosikan terlebih dahulu si B ngegosip " wah si A itu ada main dengan bos atau si A itu bawaan si bos ( Iri hati )
Punya HP yang dicuri orang, marah-marah, caci maki, n bersedih alasan itu adalah pembelian dari gaji pertama
Tidak ke gereja karena malas, ah Pendetanya nggak enak, atau karena ada orang yang tidak kita sukai ke gereja kita.
Sungguh setan atau iblis itu bekerja secara ulet dan giat, jam kerja mereka 24 jam, sedangkan kita orang kristen dalam sehari berdoa, baca firman dan memuji Tuhan paling top nich 15 menit, so kebayangkan bagaimana orang kristen dapat tertindas oleh iblis karena sangat rapuh pertahanannya
dan banyak lagi bentuk2 case yang cara kerja iblis yang sering kali tanpa kita sadari sering kita lakukan ( jika sering banget kita lakukan wah bisa jadi kita adalah anak2 iblis bukan anak2 Tuhan)
Anak-anak Tuhan/anak terang/garam dunia adalah anak-anak yang mematuhi dan menerapkan firman Tuhan dalam segala situasi dan waktu dimana pun kita berada.
Memang Tuhan kita telah mengirim Roh Kudus buat kita tapi jika kita tidak pernah mendengarkan Roh Kudus itu bagaimana kita dapat terlindungi Roh Kudus dan waspada terhadap serangan si iblis kalau kita selalu melakukan ajaran2 Iblis
Cara mendengarkan Roh Kudus dengan cara siapkan waktu buat Tuhan dengan hati yang rendah layaknya kita ini seorang hamba.
Nyanyikanlah puji-pujian dengan hati yang tulus
Baca Firman Tuhan , Kuduskan hari Sabat ( Persekutuan dengan umat-Nya dalam memuji Tuhan)
Lakukan Firman Tuhan dan Ajaran KASIH-NYA.
Tuhan Memberkati kita semua
Salam Kasih
GBU, Rena
- Rheena's blog
- Login to post comments
- 7229 reads
tanpa pamrih? serius lo?
Zaman sekarang Kasih Sayang sesorang yang sesuai ajaran-Nya sangat-sangat jarang ditemukan semuanya pasti ada buntutnya yakni mengharapkan imbalan baik itu dalam bentuk pujian, kehormatan, material atau bantuan.
om alm. chrisye mempertanyakan statement ini dengan suatu refleksi:
Apakah kita semua
Benar-benar tulus
Menyembah pada-Nya
Atau mungkin kita hanya
Takut pada neraka
Dan inginkan surga
Jika surga dan neraka tak pernah ada
Masihkan kau bersujud kepada-Nya
Jika surga dan neraka tak pernah ada
Masihkah kau menyebut nama-Nya
Bisakah kita semua
Benar-benar sujud sepenuh hati
Kar`na sungguh memang Dia
Memang pantas disembah
Memang pantas dipuja
bisakah?
atau lebh tepatnya; apakah memang seperti itu tuntutan nya? bahwa kita semua harus bener2 tanpa pamrih? kalo iya, kenapa alkitab "bawa2" tentang surga dan neraka? bukankah itu secara nggak langsung menyiratkan agar seseorang sampai suatu titik pasti berpamrih?
gimana yah? :-)
Surga dan Neraka itu memang
Surga dan Neraka itu memang ada, tapi ketika Yesus datang menebus dosa umat manusia, neraka sudah tidak berlaku lagi bagi kita yang percaya bahwa Yesus sang Juruselamat kita.
Oleh karena itu Kunci Jaminan masuk surga bagi kita sudah ada ditangan saudara/i dan saya, bagaimana cara menjaga kunci itu tetap ada pada kita ialah dengan melakukan segala firman-Nya atau seperti kata Yesus " ....melakukan kehendak Bapa di surga...". Apa sih yang dikendaki Bapa? ( baca alkitabmu ya krn alkitab adalah pedoman hidupmu dan segala rahasia kehidupan dan Bapa ada disana tidak percaya ? rugi banget....)
Dan dalam 1 Kor 13 ( untuk lebih kena tolong dibaca dan direnungkan) dijelaskan ada 3 kunci orang percaya yakni Iman, Pengharapan dan Kasih, yang paling besar adalah Kasih itu sendiri. Yesus pun mengajarkan inti ajara-Nya adalah KASIH ( Kasih terhadap Allah dan sesama )
Nah karena kasih itu peranannya sangat besar , tidak percaya buktikan dengan melakukan menerapkan kasih sesuai ajaran-Nya untuk Allah dan sesama manusia dimana saja kapan saja sampai nafasmu terhenti.....seperti Yesus karena Kasihnya kepada Bapa dan kita semua Dia rela mati di kayu salib.
Kita sebagai orang percaya Yesus jangan menjadi orang bebal yang sudah diberikan ajaran( kehidupan Yesus dan Alkitab), contoh(Kehidupan Yesus), dan buku pedoman(Alkitab) masih tidak mau atau malas melakukannya juga jangan menyalahkan pendeta, keluarga, teman atau Tuhan Yesus jika kunci jaminan Surga hilang daripadamu karena diambil si Iblis dan diganti dengan kunci neraka oleh iblis ( karena Iblis tidak menginginkan kita masuk Surga ).
Tuhan Memberkati kita semua
Salam Kasih
Rena
GBU, Rena
aha!
Oleh karena itu Kunci Jaminan masuk surga bagi kita sudah ada ditangan saudara/i dan saya, bagaimana cara menjaga kunci itu tetap ada pada kita ialah dengan melakukan segala firman-Nya
oooo... jadi panjang lebar soal mengasihi itu CUMA agar jaminan masuk surganya tetep ada...? dan itu tetep bukan PAMRIH...?
what a "wonderful" teaching :-)
Definisi Kasih
Seperti Rheena bilang, "KASIH SAYANG itu kan umurnya udah ratusan abad ya... tapi kenapa masih ada aza yang keliru menerapkannya...", kalau mau dipikir-pikir, betul juga yah, coba tanya kenapa...?
"Kasih Sayang sesorang yang sesuai ajaran-Nya sangat-sangat jarang ditemukan" -> Nah, setiap orang yang mengaku Kristen, seperti Rheena sudah tahu, bisa mengartikan 'kasih sayang' dengan beraneka ragam definisi. Jadi, ajaran 'jarang ditemukan' mana yang benar?
Nah, semua contoh-contoh yang diberikan Rheena memang baik adanya. Mudah marah, iri hati, menjauhkan diri dari perkumpulan saudara/i seiman memang bukanlah bentuk 'kasih' (1 Korintus 12).
Mengutip dari profile Rheena, "...senang bergaul dengan teman yang baik dan ramah", tentunya juga merefleksikan bahwa 'kebaikan dan keramahan' memang sikap yang dituntut dari seorang pengikut Tuhan. Saya sendiri pun mengakui, betapa indahnya persekutuan dengan sesama saudara/i seiman, dimana saling mengasihi dan kebaikan untuk sesama berkelimpahan (Mazmur 133:1-3).
Lalu, apakah kita berhenti disitu? Pertanyaan selanjutnya, maukah kita bergaul dengan 'teman-teman Yesus?' Siapa sih 'teman-teman Yesus' itu?
"Lihatlah, Ia seorang pelahap dan peminum, sahabat pemungut cukai dan orang berdosa" Matius 11:19
Setiap hari saya bertanya, apakah para 'pendosa' nyaman berteman dengan saya (seperti mereka berteman dengan Yesus), atau mereka melihat saya seperti para 'pendosa' zaman dahulu melihat orang Farisi?
Tidak perlu dikuatirkan
Tidak perlu dikuatirkan berteman dengan semuanya, karena disanalah kita mempunyai misi dan visi yang diberikan Tuhan kepada kita yakni jadilah terang dan garam dan khabarkan keselamatan dan ajaran Yesus dalam Firman.
Supaya pada akhirnya bukan diri sendiri yang masuk surga tapi seluruh teman kita atas nama Yesus dapat masuk surga juga.
Yang perlu diingat kita bergaul sama mereka , kita harus membawa mereka menajdi terang dan Garam jangan kita menjadi sama seperti mereka. Jika mereka menolak dan kamu dianggap udik dan kampungan berarti kamu harus menjauhi diri dari mereka dan jangan lupa berdoa untuk mereka biarkan Tuhan bekerja melalui cara-Nya.
So berpegang teguh pada Firman Tuhan yang hidup ( Yesus Kristus )
GBU, Rena
GBU, Rena
Rheena
PENYEBABNYA :
ROH ITU KUAT, DAGING LEMAH
Ini kalau menurut pendapatku, lho....Rheena...
Yang kamu ceritakan, namanya:
KECIL KECIL CABE RAWET, YA TETAP PEDAS RASANYA.........
ATAU....LAMA LAMA MENJADI BUKIT....(bukit dosa..HEHEHEH)
"I love You Christ, even though sometimes I do not like Christians who do not like You include me, but because you love me, so I also love them"
Kalau sudah tahu Roh kuat
Kalau sudah tahu Roh kuat patahkan aza si daging melalui dengar-dengar dan lakukan Firman Tuhan dengan sungguh2 n sertai dengan doa2 kepada Tuhan Yesus.
Tuhan Menyertai kita semua
Salam kasih Yesus
Rena
GBU, Rena
dipatahkan, dan dibikin sop...
Kalo dipatahkan sih niatnya setiap hari,....
Tapi ya datang terus silih berganti,.....Itulah yang sedang diperjuangkan tiap hari Rheena....karena teori lebih gampang dari praktek,..tapi tetap berusaha untuk menjadikan roh kuat, dan daging dipatahkan, dan dibikin sop aja,..hehehe
But anyway,..thank u,..semoga sama sama bisa kuat dan mematahkan keinginan kedagingan yang berujung dosa dan akhirnya maut....
"I love You Christ, even though sometimes I do not like Christians who do not like You include me, but because you love me, so I also love them"
Rheena, salam kenal
FT banyak mengajarkan tentang kebaikan yang salah satunya adalah kasih sayang. Bahkan dalam buah roh, kasih menduduki urutan pertama dalam penyebutannya. Dalam praktek, anak Tuhan sering tidak melakukan atau gagal dalam perbuatan yang sesuai dengan Alkitab mau. Dalam memandang hal ini saya lebih condong pada Yoh 15:5 tentang pokok Anggur dan ranting. dikatakan bahwa Yesus adalah pokok dan kita ranting. Kita menyalurkan sifat dan perilaku Yesus jika kita sebagai ranting yang menempel pada pokok. Seperti ranting menghasilkan buah karena dapat suplai dari pokok dan itu otomatis. Jadi ranting tidak berusaha sendiri untuk berbuah anggur tapi karena menempel (menyatu) maka rannting berhasil mengeluarkan anggur.
Anak Tuhan seringnya stress ketika gagal atau melihat kenyataan bahwa perbuatannya melenceng. Kita hanya butuh menempel. Menempel pada FT dan biarkan benih itu masuk ke hati kita. Biarkan orang lain menyirami dan Allah akan menumbuhkan. Bila waktunya tiba maka akan menghasilkan buah. Bila kita tetap menempel pada Pokok Yang Benar pasti buahnya akan manis. Suatu saat tanpa disadari kita 'berbuah' kita heran bagaimana kita bisa 'berbuah' karena sifat kita tidak begitu. Itu karena kita menempel, benih Kristus tersalur dan menjadi perilaku kita.
·siapa seperti Allah?·
·siapa seperti Allah?·
Sungguh Tuhan penuh Kasih
Sungguh Tuhan penuh Kasih sayang, bahasaku yang tak sempurna tlah disempurnakan-Nya melalui saudara kita ini whoislikegod.
Salam Kasih dalam Kristus
GBU,
Rena
GBU, Rena