Formalisme

jawaban [1]: salah

jawaban [2]: masih ada yang 'polos' kayak ari_thok, tapi yang suci kudus rasanya dari dulu emang gak ada

hihihihi :D

Dear Sister Martha & Sister Maria,

Bukan menggurui, bukan mengajari.

sekedar mengingatkan melalui Matius 6 : 33.

percayalah, kalau cuma cowok dengan segudang persyaratanmu, TUHAN sudah sediakan.

seseorang pernah berkhotbah demikian (BUKAN SAYA LOH), mengenai Jawaban Tuhan Atas Doa2 kita.

ada 3 jawaban katanya:

1. Tuhan menjawab YA, berarti TUHAN MENGABULKAN DOA SESUAI/PAS DENGAN PERMINTAANMU.

2. Tuhan menjawab TIDAK, berarti TUHAN AKAN MEMBERIKAN LEBIH DARI YANG KAU MINTA.

3. Tuhan menjawab TUNGGU, berarti TUHAN AKAN MENGABULKAN PERMINTAANMU PADA SAAT YANG TEPAT 

Jesus Freaks,

"Live X4J, die as a martyr"

masih ada yang 'polos' kayak ari_thok, tapi yang suci kudus rasanya dari dulu emang gak ada.
Benar kata Denis.

Tapi justru disitulah "proses berpacaran" menjalankan peranannya.

Pacaran harus lebih difokuskan untuk membangun pola pikir. Pola pikir saya sendiri juga banyak dibangun oleh mantan pacar saya, ketika kami berpacaran dulu. Oleh karena itu "kualitas berpacaran" bagi saya adalah fase yang sangat menentukan.

Saudara saya pernah bilang "Jika pada akhirnya kalian tidak jadi menikah, Setidaknya kamu sudah menanamkan pola pikir yang benar bagi pacarmu itu."

Sedikit tips mengenai topeng, kalau kita ingin melihat wajah asli seseorang, kenali saja komunitas informal dimana dia banyak bergaul. teman-teman dekatnya, siapa yang dia segani dan hormati. Biasanya pola pikir seseorang tidak jauh dari pola pikir komunitasnya tersebut.

Gadis cantik kok ya tulis seperti ini yah?
Masalah topeng,.... topeng hanya dipakai acara tertentu kok... dipesta topeng tempatnya. Topeng tidak akan dipakai lama. (Cape bgt soalnya).

DiAlkitab, gw kenal karakter Yusuf. Dia sangat menghargai tunangannya.
Mengenai lelaki sekarang yang suci kudus.... tanya bung hai hai deh. Gw yakin bukan cuma segudang perawan dia tau, sebatalion perjaka juga dia tau kayaknya... he he he

kk Maria pasti belum mengenal penghuni sabda space ini. kalau sudah pasti kk nggak mungkin berkata "Topeng selalu digunakan". di pasar klewer (sabda space) ini semua orangnya tidak pakai topeng. kalau lagi marah ya marah, kalau lagi perang dingin ya pada nggak ngomong. seperti kk Nelly, membuat blog dengan sejujur-jujurnya. seperti kak Josua, bikin puisi yang ada di dalam hatinya. seperti blog kk Rusdy yang kecanduan sabda space. seperti blog mas Waskita yang dikerjai polisi. itu semuanya mereka buat dalam kejujuran.

kalau suka mereka bilang suka, kalau tidak mereka bilang tidak. lagi pula buat apa kita pakai topeng, kalau wajah kita jauh lebih baik?

maaf bila kata2ku kasar..... 

Gimana pake topeng, orang ketemu aja gak pernah? Kalau bopeng itu mungkin muka saya!

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

Aku ndak suka hongkong, dan aku lebih suka jepang, jadi aku lebih memilih topeng dari jepang.
kalau pake topeng, ya... buka dulu topeng... mu!!!
kalau masalah kesucian, menurutku itu tanggung jawab masing-masing orang. jangan coba mencari kambing hitam saat itu hilang :).