Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

Cerpen Jakarta - Jogja

Priska's picture

Dari Gambir - SMA Ketapang, itulah pertama kali aku naik angkutan umum di Jakarta sendirian. Takut??? So pati lah... tapi rasa pengen tahu, mengalahkan segala rasa takut. Tapi menurutku itu masih setengah-setengah karena aku pilih taksi. Harusnya sekalian aja aku naik bis, biar tahu rasanya naik angkutan umum di Jakarta... he he he... Tongue out

Setelah beberapa lama di atas taksi, ketemu juga dengan SMA Ketapang. Dan semua cerita sebelum ada di SMA Ketapang ada di blog Cerpen Semarang - Bekasi.

Perjalanan ke Bogor

Kami bertiga (Ko hai hai, Ms. Lina dan aku) bersepakat pergi ke Bogor. Mengantar Ms Lina dulu. Sepanjang jalan, kami ngobrol banyak hal tentang sekolah, keluarga, dan beberapa kali ada guyonan, dll. Seperti rencana awal, kami akan menuju ke rumah Ms Lina dulu, lalu mengunjungi rumah Oma Esti. Tetapi di sepanjang jalan itu, Oma Esti susah sekali dihubungi. Beberapa kali di sms dan di telpon Ko hai hai, tapi tidak juga ada jawaban. Aku pun juga mencoba menghubunginya, tapi juga sama saja.Bahkan, sampai-sampai Ko hai hai menghubungi Mas Daniel di Solo untuk memberitahu Oma Esti kalau kita akan kesana sore ini.

Wah, ternyata Jakarta - Bogor itu jauh sekali. Yang aku heran, tiap hari Ms Lina nempuh jarak itu lho. Busyettt... guru teladan bener2 degh, yang OK lagi, Ms Lina nggak pernah terlambat datang di sekolah lho. Aku harus banyak belajar ni dari Ms Lina, mengerjakan panggilan dan tanggung jawab dengan sepenuh hati...

Setelah beberapa waktu perjalanan, sampai juga kami di Bogor. Karena Oma Esti masih belum bisa juga dihubungi, akhirnya kami putuskan untuk pergi ke rumah Ms Lina terlebih dulu. Rumah yang seperti aku bilang tadi, jauh sekali dari tempat kerjanya.... Innocent

Rumah Ms Lina

Sebelum memasuki rumah, Ms Lina sempat menelpon seorang jagoannya untuk membukakan pintu pagar karena ada Aktu Ayang (kira2 begitulah Ms Lina menyebut Ko hai hai di depan jagoannya itu). Mobil pun sampai di depan rumah, pintu pagar dibuka. Wow... rumah yang cukup asri dan nyaman. Banyak pepohonan yang ditanam tapi dengan halaman yang tetap bersih. Di depan rumah terdapat pula sebuah kolam ikan yang apik, di desain dengan taman alami yang menarik. Bercampur pula dengan udara Bogor yang sejuk, jauh dari kemacetan dan polusi Jakarta. Pokoknya rumah yang asyik banget deh.... Smile

Dengan udara yang cukup segar, membuatku tertarik untuk mandi, padahal aku itu paling males mandi lho... Tongue out. Wah... mandi di Bogor itu seger banget lho, kalau nggak percaya, coba aja sendiri (jadi kangen untuk ngunjungi rumah di Karanganyar ni). Selesai mandi, hp ku berdering, ternyata Oma Esti menelponku. Oma minta maaf karena tadi hp nya ada di rumah sebelah dan tidak tahu kalau ada telepon. Lalu aku dan Ko hai hai diundang ke rumahnya dan sudah dipesen untuk makan malam di rumah Oma Esti. Ditawari nasi uduk khas Bogor... mmm... enak.... he he he...

Tak berapa lama, suami Ms Lina pulang. Sambil minum es sirup yang segar, aku, ko hai hai, Ms Lina, anaknya dan suaminya ngobrol2 sebentar, terutama ngobrolin soal jalan menuju rumah Oma Esti. Karena ternyata, meski Ko hai hai itu berasal dari Bogor, tapi nggak ngerti jalan di daerah Bogor. Aneh deh.... Tongue out

Rumah Ortu Ko hai hai

Sebelum meluncur ke tempat Oma Esti, aku, Ko hai hai, Ms Lina and anaknya mampir dulu ke rumah Ortu Ko hai hai. Disitu, langsung aja aku disambut seperti layaknya keluarga sendiri. Ko hai hai, orang tua dan adik-adiknya sangat ramah dan akrab. Menurutku, itulah keluarga yang penuh dengan cinta. Antara orang tua dan anak seperti sangat dekat. he he he.... jadi ngiri.... Cry

Begitu datang, langsung aja mereka ngobrol kesana kemari dengan bahasa campur bawur. Aku hanya mengira-ira apa yang mereka obrolkan. Karena mereka ngobrol dengan 3 bahasa sekaligus (indonesia, sunda dan hokkian). Jadilah... aku hanya terbengong-bengong aja di situ Cool. Yang aneh lagi, kami datang tidak melalui pintu depan, tapi melalui pintu dapur. Dan langsung aja duduk di ruang makan. Si jagoan gendut, anaknya Ms. Lina langsung aja ambil piring dan makan dengan sang kakek yang juga sedang makan. Tak ubahnya pula dengan ko hai hai, langsung aja ambil sumpit, dan comot sana sini. Aku ikut ditawari, tapi... rasa "jawa" ku masih begitu nempel. Jadi ya... "ewuh pekewuh" lah....

Setelah ngobrol hal-hal yang aku tidak ngerti, tiba2 Ko hai hai minta 1 bungkus kue semprong untuk Oma Esti dan 2 pohon untuk obat darah tinggi yang namanya susah sekali deh. 1 pohon berukuran besar dalam pot untuk Oma Esti dan yang lain yang berukuran lebih kecil ditempatkan di sebuah plastik kecil, dititipkan padaku untuk selanjutnya diberikan Mas Daniel. Kemudian ibunya Ko hai hai sibuk menata telur ayam kampung untuk si cucu Samy.

Setelah semua barang bawaan siap, kami ber-4 meninggalkan rumah. Tapi Ms Lina dan anaknya tidak ikut ke rumah Oma Esti, hanya ikut sampai di jalan karena hendak membetulkan celana seragam SMP si jagoan yang kekecilan. Maklumlah, si jagoan kecil ini badannya cukup gendut dan imut2.... he he he.... Laughing

Rumah Oma Esti

Dari rumah ortu ko hai hai ke rumah oma esti, ternyata lumayan jauh juga. Dan karena tidak tahu jalan, sempat beberapa kali kesasar dan salah jalan. Duh... si koko ini, orang Bogor tapi ndak tau jalan Bogor, aneh deh... Tongue out.Akhirnya setelah muter2 kesana kemari, barulah menemukan rumah oma esti. Waktu itu, oma esti sampai harus berjalan ke ujung gang rumahnya, memastikan kami tidak kesasar lagi.

Sudah hampir jam 9 malam saat kami tiba di rumah oma esti. Dan langsung saja kami diajak makan keluar. Tapi ternyata, 2 restoran yang kami kunjungi, tutup semua. Akhirnya kami makan di sebuah tempat makan di sekitar kompleks perumahan oma esti. Sambil makan, ada beberapa hal seru juga yang kami obrolkan sehingga ko hai hai sampai habis 2 piring nasi...

Obrolan kemudian dilanjutkan di rumah.Karena asyiknya ngobrol, waktu itu tiba2 aku lihat jam sudah jam12. Wow... mau pulang jam berapa ni??? Tapi masih pada asyik ngobrol semua, jadi gimana donk... ya udah deh, lanjut aja ngobrol terus. Dan waktu udah jam 2 pagi, ko hai hai sudah berpamitan pulang. Tapi suaminya ema esti, ikutan ngobrol lagi. Jadi degh... sampai jam 3 pagi. Busyett.... mungkin ini pertama kalinya buat oma esti, ada tamu sampai jam 3 pagi... he he he.... Laughing

Rencana awal, aku akan nginep di tempat oma, supaya besok malemnya, oma bisa ikutan kopi darat di taman anggrek. Tapi karena udah jam 3 pagi, aku ikutan pulang juga deh. Nah, awalnya bingung juga mau pulang kemana. Lalu aku putuskan untuk ke Tangerang aja, ke tempat omku. Meski sama-sama nggak tau jalan ke Tangerang, baik aku ataupun Ko hai hai...

Dari Bogor ke Tangerang, sempet juga ngobrol2 sebentar dengan ko hai hai, hingga akhirnya aku merasa ngantuk. Aku sudah bilang ko hai hai: Ko, aku ngantuk ik, tak tidur dulu ae ya. Tapi... inilah yang aneh denganku. Setiap kali aku bilang ngantuk, justru jadi seger lagi. Wah, repot juga ini.... Frown. Ya udah degh, nggak jadi tidur.

Tangerang

Hari masih pagi ketika kami memasuki jakarta. Untung aja ko hai hai punya ide bagus untuk berhenti dulu di sebuah rest area di jalan tol (tapi jalan tol mana, aku nggak tau degh, karena di negeri antah berantah ni...Tongue out). Ditawari makan ini dan itu, tidak ada yang menarik buatku. Tapi satu, ada indomie... ya udah degh, makan indomie goreng aja, itu kan makanan favoritku... he he he....

Waktu sudah lebih dari jam 6, kami masuk mobil. Ko hai hai memintaku menghubungi om atau sepupuku untuk menanyakan alamat rumahnya dan jalan menuju kesana. Aku coba sms, tidak dibalas kemudian aku coba telepon, tidak diangkat juga. Sehingga kita menunggu dulu sekitar setengah jam untuk mendapat kepastian. Karena tidak ada kabar dari seberang sana, ko hai hai menelpon salah seorang temannya yang ngerti daerah tangerang. Setelah dapat info cukup jelas, kami berdua meluncur ke tangerang.

Horeee.... berhasil juga sampai di Tangerang. Tapi alamat pastinya belum ketemu. Tiba-tiba tanteku menelpon. Pikirku, akan gampang ketemu karena ada yang bisa ngasih tau arahnya. Duh... sama aja, tanteku sama sekali nggak tau jalan juga, apalagi sepupuku Frown. (Wah, orang Jakarta tu pada aneh ya... Ko hai hai orang Bogor nggak tau jalan Bogor, tante dan sepupuku orang tangerang nggak tau jalan tangerang Surprised).

Setelah berputar kesana kemari dan tanya kesana kemari, ketemu juga alamat rumahnya. Waktu kami masuk ke komplek perumahan itu, tanteku lagi ada di gang 2, kliatannya mau belanja. Rumah omku ada di gang 3. Jadi dengan mudah bisa ketemu. Lalu mobil ko hai hai berhenti di depan rumah omku, kami berdua turun, aku masuk ke rumah dan ko hai hai langsung pamitan pulang.

Ketika tanteku pulang, dia nanyain orang yang mengantarku, ya aku jawab kalau sudah pulang. Lalu kami ngobrol sebentar, dan aku tertidur. Rasa ngantuk sudah tidak bisa dihindarkan lagi. Sudah jam 12 lebih ketika aku buka mataku. Bergegas aku mandi dan diajak makan sepupu. Tak berapa lama, omku pulang kerja. Lagi-lagi, perlu basa-basi kesana kemari, maklum juga sih, budaya jawa seperti itu... Smile

Hari sudah semakin sore, aku ingat kalau hari ini ada temu blogger di taman anggrek jam 5 sore. aku mencoba ngomong ke omku kalau aku mau pergi ke taman anggrek. Sebenarnya aku mau ajak sepupuku pergi, atau aku pergi sendiri aja. Tapi tidak diijinkan, dan ditanya macam-macam oleh omku. Aku bilang aja ke taman anggrek mau minta tiket pesawatku besok yang dipake pulang. karena alasa itulah aku diijinkan pergi tapi harus dianter. Ya sudah... kami pergi bertiga.

Di perjalanan, aku bingung. Duh... gimana ya kalo ketauan aku ketemu dengan temen2 blogger kristen, pasti deh, diceramahi macem2 dan di ini ituin. Otakku berputar terus dan terus sehingga di jalan aku hanya terdiam seribu bahasa Cool. Tiba-tiba aku dapat ide. Angkot yang kami naiki menuju terminal kalideres. Jadi, biar aku diantar sampai kalideres aja, trus minta jemput ko hai hai disitu. Lalu aku sms ko hai hai. Setelah beberapa kali sms akhirnya disepakati untuk ketemu di rumah makan padang sederhana, di depan halte bus way sumur bor.

Wah, angkotnya berhenti2 melulu dan ditambah jalanan yang cukup macet. Perjalanan jadi terasa lama banget, belum lagi sms dari ko hai hai beberapa kali yang masuk di hp ku, menanyakan keberadaanku ada dimana.

Tiba juga kami bertiga (aku, om dan sepupuku) di terminal kalideres. Maksudku, dari kalideres - sumur bor, aku mau jalan sendiri aja, ndak sah dianter gpp. Tapi tetep aja kagak boleh. Ya udah degh, dianter sampe di depan halte sumur bor itu. Dan disitu, aku sudah lihat mobil ko hai hai nongkrong, kata pak parkirnya, sudah lumayan lama. AKu sms ko hai hai kalo aku sudah ada di depan, langsung aja ko hai hai keluar dan menyalami om dan sepupuku.

Eh... tiba-tiba aja ada pernyataan mengejutkan dari ko hai2, mengajak omku sekalian ikutan ke taman anggrek. Gubrakk....!!! Surprised, om ku ikut??? trus piye donk ni??? ini aja tadi aku coba cari2 alasan biar kagak ikut, malahan diajakin ikut sama ko hai hai. bisa berabe ntar....

Dan tanpa basa basi, om dan sepupuku ikut. Ya udah... kami bertiga dan ko hai hai meluncur bareng ke taman anggrek. di jalan, hatiku udah bingung banget degh rasane. duh... gimana jal??? Dan di sepanjang jalan, ko hai hai sebut aku dengan Priska (Priska itu kan nama baptisku, omku kan ndak tau, omku taunya namaku itu damar). Di tengah bingung seperti itu, aku sms ko hai hai. ha ha ha.... padahal ko hai hai itu duduk di sampingku lho Tongue out. Priska... Priska.... kamu ini ada2 saja.... Laughing

Aku sms ko hai hai untuk minta saran, apa yang harus aku lakuin karena aku bingung banget. Tapi ko hai hai selalu bales dengan inti, nggak masalah. Duh... si koko ini ngerti nggak sih... Cry. Karena semakin bingung, untuk meredakan kebingunganku, aku telepon pacarku di jogja, maksudnya minta solusi dari dia. Tapi sama aja, dia juga bilang, gpp. Duh... ini orang2 gimana sih... Frown

Tak berapa lama, sampailah kita di taman anggrek. masuk mall, ko hai hai langsung meninggalkanku bersama dengan om dan sepupuku untuk pergi ke bayu buana. kami bertiga disuruh naik dulu ketemu dengan dennis dll di food court lantai 4.

Cerita selanjutnya.... tunggu ya....

__________________

"I can do all things through Christ who strengthen me"

Anak El-Shadday's picture

lirain dulu kopdarnya di slo

habis ada pengumuman di ps klewer aku sms ko arief :P, kirain kopdarnya di slo ternyata di jkt. pengen deh ikutan hehehehe but the one who endure to the end, he shall be saved.....
__________________

but the one who endure to the end, he shall be saved.....

Rusdy's picture

Seru

Ceritanya seru, bisa dibikin pelm nih! Kelanjutannya ayo dong
tobing79's picture

balas

wah ceritamu seru jg ya??apa itu benaran ngak ya...
__________________

Horas