Balon (bukan balonku ada lima)

pendek, lucu, dan dalam... nice writing :-)

Sederhana, gak terikat aturan. Kirain waktu td baca di halaman depan masih ada lanjutannya. Begitu diklik gak taunya sampe situ aja. Endingnya dibiarin menggantung. Another plus. Sering2 nulis di sini yah :)

Meh like it.

One man's rebel is another man's freedom fighter

Puisinya pendek, jadi inget pas maen teka teki alkitab ama temen pas suatu siang... "Pasal paling pendek di alkitab...?"

Cuma satu yang bisa menjawab dengan tepat. Saat itu. Mazmur 117. Aku bahkan ga tahu ada ayat segitu singkat sebelumnya.

@ dennis santoso
hehe...memang terkadang kita tidak perlu berpanjang lebar ;-D

@ Plainbread
ending "menggantung" untuk memberi kebebasan pembaca berimaginasi menentukan maksud tulisan. Yup, aku akan sering2 nulis di sini...hehe

@ Minmerry
Main teka-teki Alkitab bagus juga. Menambah pengetahuan dan bisa menjadi pengalaman unik....seperti pengalamanmu. Tingkatkan!!! hehehehe....

Untuk semuanya,
thanks ya dah memberi komentar...

Terakhir kali saya menikmati karya yang endingnya dibiarkan tergantung adalah film "Cloverfield". Sebagian penonton waktu saya ada di bioskop sampe harus berteriak ketika mereka sadar bahwa endingnya memang di situ. Tidak ada penjahat. Semua karakter utamanya mati. Itu saja. Bahkan ada yang mengumpat. Saya tertawa setelah melihat endingnya. Tertawa puas.

Saya suka dengan ending yang menggantung. Entah kenapa. Mungkin karena dari lahir saya sudah kristen. Dan di dunia kekristenan yang saya hidup di dalamnya, semuanya serba menawarkan jawaban dot com dan solusi dot org. Kayanya semua mesti ada rumusannya, mesti ada jalan keluarnya, mesti ada "7 cara efektif ..", "10 langkah cepat ...". Emang kenapa kalo gak ada jawaban? Paling parah ya mati kok.

Saya menikmati ending yang tergantung, pengen ngeliat apa yang akan terjadi tanpa saya ikut campur. Pengen ngerasain gimana cara kerja Tuhan yang aneh dan tidak masuk akal. Kalo pun ternyata Tuhan gak bekerja sampe akhir, ya seperti yang saya bilang, mati kok, ketemu Tuhan juga.

Sering kali saya liat dan dengar orang bilang,"Biar Tuhan yang ikut campur", tapi gak taunya orangnya sendiri ikut campur. Siapa yang jadi Tuhan, Tuhan atau orang itu? Ending jadi mudah ditebak, karena yang ikut campur itu manusia, akhirnya problem2 di hidup manusia seperti sinetron picisan, di mana jalan ceritanya mudah ditebak.

One man's rebel is another man's freedom fighter

Lebam = Lebar, bersih dan masih baru berwarna merah

Wah baru dapet uang kertas seratus ribu rupiah ya ? Buat beli balon warna merah?....ha...ha...ha...........pipi kiri atau kanan mbak ? Atau dua - duanya ? ha...ha...ha.....

-----------------------------------------------------------

Apakah yang terpenting di dalam hidup ini ?

baru baca:  mmm...yummmyy

Tuhan Gembalaku

@ PlainBread : yup, emang bener apa yang kamu bilang: Sering kali saya liat dan dengar orang bilang, "Biar Tuhan yang ikut campur", tapi gak taunya orangnya sendiri ikut campur. Hehe...emang sebagian orang merasa bahwa dirinya bisa lakukan apa saja dan sesekali waktu orang itu bener2 "down", baru deh bilang "biar Tuhan yang ikut campur tangan".........but, ga lama kemudian hatinya masih merasa khawatir, bingung, resah...ow ow ow berarti pas bilang "Biar Tuhan yang ikut campur" ga diimani  tetep aja semua kembali ke pribadi masing2...

@ 5p Arta : Waktu aku buat puisi "Balon" aku terinspirasi ma anak kecil yang punya ayah galak banget...hehe (serius nih). Memang dulu aku pernah liat peristiwa yang hampir mirip ma puisiku...tp waktu itu si anak kecil minta dibeliin jajan...ouw kasian banget tuh anak

@ SAMMY SIGA : yummmyy katamu? hehe...jadi inget ma mie ramen...yummmy juga