Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

Tuhan aku percaya

N.Brady's picture

Pada saat kita menghadapi situasi tertentu terkadang kita tak tahu apa, bagaimana dan kapan harus berdoa. Ini adalah suatu hal yang wajar bagi orang percaya dan bukanlah suatu kelemahan namun suatu bukti bahwa kita memerlukan petunjuk Tuhan. Kita tidak tahu jawaban akan situasi yang kita alami namun Tuhan tahu. 


Yesus Kristus yang duduk disebelah kanan Allah menjadi Pembela dan Pengantara bagi kita. Allah Bapa mengasihi kita dalam Kristus dan dalam Kristus Allah Bapa melihat diri kita sangat berharga.

1 Korintus 8 : 6 

“Namun bagi kita hanya ada satu Allah saja, yaitu Bapa, yang dari pada-Nya berasal segala sesuatu dan yang untuk Dia kita hidup, dan satu Tuhan saja, yaitu Yesus Kristus, yang oleh-Nya segala sesuatu telah dijadikan dan yang karena Dia kita hidup.”

Allah membuka jalan untuk kita semua untuk dapat meraih tahtaNya yang Kudus dan menerima segala hal yang kita butuhkan untuk menjalani hidup ini karena semuanya telah diberikan kepada Kristus. Allah Bapa telah memberiNya kuasa di Sorga dan di bumi. Segala kuasa, hikmat dan kekayaan Sorgawi tersembunyi dalam Dia.

Kristus memerintahkan agar kita selalu tinggal dalam Dia dan selalu berkomunikasi dengan Roh Kudus sehingga kita dapat menghadapi kesulitan dan tantangan hidup dan dapat menerima apa yang kita butuhkan. Kristus berkomunikasi dengan kita melalui RohNya yang Kudus. Kita akan mendapatkan keyakinan dan kekuatan dalam kesempurnaan Kristus apabila kita tekun mematuhi segala firman Allah

Suatu waktu saya mengalami situasi dimana saya tak tahu langkah apa yang harus saya ambil. Saya merasakan semua pintu terutup dihadapan saya dan bagaikan tak ada jalan keluar dari kesulitan yang saya alami. Satu hal yang saya mengerti bahwa tak ada yang dapat memisahkan kasih Tuhan dari hidup saya. Saya tidak sendiri karena Kristus tidak akan pernah meninggalkan dan menelantarkan saya. Itu adalah janjiNya yang kudus.

Saya serahkan segalanya pada Tuhan dan bergantung sepenuhnya. Walapun saya hanya mengerti sedikit tentang iman pada saat itu namun saya percaya bahwa segalanya akan menjadi baik. Roh Kudus dengan lembut membimbing langkah saya untuk keluar dari situasi yang sulit dan saya berterima kasih dan bersyukur pada Tuhan. Saya tahu bahwa Tuhan mengijinkan hal ini sehingga saya lebih bisa memahami kasihNya.

Kepada murid-muridNya Yesus befirman  : “Janganlah gelisah hatimu; percayalah kepada Allah, percayalah juga kepada-Ku (Yohanes 14:1). Yesus mengerti kekhawatiran yang dihadapai oleh murid-muridNya bahwa apakah mereka bisa menghadapi dunia tanpa Dia. Namun firman Kristus memberikan keyakinan dan kelegaan bahwa mereka akan bertemu Dia kembali. Yesus akan datang kembali ….. Kita mampu menghadapi dunia ini karena Dia telah memberikan Roh Kudus di hati kita…

Percaya akan Tuhan adalah keputusan untuk berserah dan patuh akan otoritas dan kuasa Kristus. Kita harus gantungkan keyakinan dan rasa percaya diri pada Kristus dan jangan pernah alihkan pandangan mata kita dari salibNya.  

Kita harus terus belajar untuk memikirkan segala perkara-perkara yang di atas bukan yang di bumi. Segala sesuatu yang kita lakukan haruslah sesuai dengan langkah dan bimbinngan Roh Kudus. Alkitab mengatakan begitu dalamnya kekayaan, hikmat dan pengetahuan Allah! Sungguh tak terselidiki keputusan-keputusan-Nya dan sungguh tak terselami jalan-jalan-Nya! Pikiran kita tak mampu untuk dapat menyelami kedalaman akan kekayaan dan hikmat yang luar biasa.

Seringkali upaya dan rencana iblis untuk menghasut dan menghancurkan kita anak-anak Tuhan, Allah gunakan kesempatan ini menguatkan iman kita apabila kita benar-benar rela untuk menjalaninya. Dia mampu merubah situasi yang buruk menjadi hal yang baik untuk kita.

Janganlah kita biarkan emosi menjelajah jiwa kita dan perasaan mengalahkan roh kita. Kita harus belajar untuk masuk pada perhentian Kristus dengan iman. Mereka yang melakukan hal ini tidak mudah untuk terintimidasi atau terpojok oleh segala situasi yang sulit yang dialami.

Orang-orang yang percaya kepada TUHAN adalah seperti gunung Sion yang tidak goyang, yang tetap untuk selama-lamanya (Mazmur 125:1)

Hanya dengan kuasa dan pekerjaan Roh Kudus di hati kita maka kasihNya akan membawa kita ketempat perhentian, memberikan kekuatan pada kita untuk percaya padaNya yang dapat memberikan ketenangan hati di tengah-tengah badai keraguan dan segala hal yang tak dapat kita pahami.

 

 

Tuhan Berkati

 

 

__________________

Semua orang, yang dipimpin Roh Allah, adalah anak Allah ( Roma 8:14)

tilestian's picture

Benar, tapi ...

Kristus berkomunikasi dengan kita melalui RohNya yang Kudus.

Benar sih, setuju juga. :D

Tapi dalam keadaan kacau, sangat susah untuk bisa mendengarkan-Nya. Walau sudah berusaha untuk tenang, tetap saja masih perlu berjuang untuk bisa mengerti kehendak-Nya.

__________________

God's will be done Smile

manusia biru's picture

sulit

Kita harus terus belajar untuk memikirkan segala perkara-perkara yang di atas bukan yang di bumi.

==> SULIT. Hidup di bumi tapi tidak memikirkan hal-hal di bumi.

N.Brady's picture

doa

Untuk Tilestian,

Kristus berkomunikasi dengan kita melalui Rohnya yang Kudus

Kita perlu berdoa untuk dapat tenang dan semua ini tidak mudah, oleh karena itu kita perlu kasih Allah untuk memahamiNya dan mendengarNya. Tidak bergantung pada kekuatan diri sendiri namun pada kekuatanNya. Semakin kita berlatih maka akan semakin terbiasa...tidak mudah oleh karena itu kita harus berdoa....

Untuk Manusia biru,

3:2 Pikirkanlah perkara yang di atas, bukan yang di bumi ( Kolose 3 : 2) firman ini memerintahkan kita untuk selalu berfikir perkara-perkara Tuhan. Dalam artian apa yang kita jalani harus sesuai dengan kehendak dan bimbingan Roh Kudus yang dapat sejalan dengan rencana Tuhan untuk hidup kita. Selama kita hidup di bumi kita memiliki tanggung jawab pada Tuhan, keluarga dan orang lain yang harus kita penuhi. Tidak mudah dan kira perlu berdoa....

 

 

 

__________________

Semua orang, yang dipimpin Roh Allah, adalah anak Allah ( Roma 8:14)