Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

Alkitab dan gereja

Julius Tarigan's picture

Manafsirkan Alkitab Adalah Suatu Keniscayaan (Cara Menafsir Vs Cara "Memahami")

Kata “tafsir”, “tafsiran”, atau “menafsir” memang “terasa” sebagai sebuah kata yang agak “kasar” atau “duniawi” di telinga dari kebanyakan kita. Rasanya, kata tersebut lebih cocok jika digunakan di bidang-bidang yang “akali-duniawi” dari pada kepada bidang-bidang yang “rohani”, seperti Alkitab. Jadi, rasanya agak kurang  pas, kalau kita menggunakan kata tafsir, tafsiran atau menafsir itu untuk Alkitab, yang adalah firman Tuhan.